BAB III
METODE PENELITIAN
A.
Rancangan Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan
Guru
Teknik Gambar
Bangunan
Teknik
konstruksi Kayu
Jumlah
10
Kelas
Siswa
Siswa /
Jumlah Siswa
Jumlah
Sampel
Sampel
Siswa
72
0,428
146
49
XI
33
0,208
146
24
36
0,214
146
24
XI
25
0,149
146
17
168
114
10
C.
Instrumen Penelitian
Menurut Arikunto (2010:192), instrumen pengumpulan data adalah alat
bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan
data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya. Instrumen
yang digunakan mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan angket / kuesioner dan dokumentasi. Pengambilan data dengan
dokumentasi ini digunakan untuk memperkuat hasil dari angket / kuesioner yang
akan dilakukan dalam pelaksanaan penelitian ini. Dalam penelitian ini,
dokumentasi diperoleh dari arsip kegiatan guru produktif mengenai pelaksanaan
pembelajaran produktif.
Angket / kuesioner merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan
car memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden
untuk menjawabnya (Sugiyono, 2010). Angket / kuesioner dalam penelitian ini
berisi pertanyaan-pertanyaan yang akan digunakan untuk memperoleh data
tentang persepsi responden mengenai perencanaan, pelaksanaan dan penilaian
pembelajaran. Karena instrumen penelitian ini digunakan dengan tujuan untuk
menghasilkan data kuatitatif yang akurat, maka penelitian ini menggunakan skala
likert sebagai skala pengukuran.
Skala likert adalah skala respon psikometri terutama digunakan dalam
kuesioner untuk mendapatkan preferensi responden atas sebuah pernyataan atau
serangkaian laporan. Untuk keperluan analisis kuantitatif, pilihan jawaban pada
pertanyaan di angket / kuesioner diberi skor. Adapun skor pada alternatif jawaban
yang ada dalam angket adalah sebagai berikut :
11
SUB
VARIABEL
Kompetensi/
tujuan
pembelajaran
JMLH
NO.
BUTIR
SUMBER
DATA
Guru,
Dokumentasi
- Mengklasifikasikan potensi
peserta didik dalam proses
pembelajaran
- Menganalisis cara
menemukan kesulitan
belajar peserta didik
- Menyesuaikan materi
pembelajaran dengan
perkembangan intelektual
peserta didik
INDIKATOR
- Kompetensi/tujuan
pembelajaran dirumuskan
berdasarkan SK/KD yang
ingin dicapai
- Memuat gambaran proses
dan hasil belajar yang dapat
dicapai oleh peserta didik
sesuai kebutuhan
belajarnya.
Karakteristik
siswa
Strategi
pembelajaran
dan alokasi
Guru,
Dokumentasi
12
waktu
RPP dan
Lembaran
kerja (job
sheet)
ingin dicapai/kompetensi
yang harus dikuasai peserta
didik.
- Strategi dan metode
pembelajaran dapat
memudahkan pemahaman
peserta didik
- Setiap tahapan
pembelajaran diberi alokasi
waktu secara proporsional
dengan memperhatika
tingkat kompleksitas materi
dan/atau kebutuhan belajar
peserta didik
10
11
12
13
14
Guru,
Dokumentasi
13
Sumber
belajar, media
pembelajaran,
dan peralatan
yang
digunakan
Perangkat
penilaian
15
- Menggunakan media
pembelajaran dan sumber
belajar yang relevan dengan
karakteristik peserta didik
dan mata pelajaran.
16
- Mempersiapkan peralatan
yang digunakan dalam
pembelajaran
17
- Memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi
dalam pembelajaran
18
- Menentukan prosedur
penilaian dan jenis
penilaian
19
20
- Membuat alat/instrument
penilaian dan kunci
jawaban
21
Guru,
Dokumentasi
Guru,
Dokumentasi
SUB
VARIABEL
Pendahuluan
INDIKATOR
JMLH
NO.
BUTIR
SUMBER
DATA
- Menyiapkan peserta
didik secara psikis
dan fisik
Guru, Siswa
- Mengajukan
pertanyaan yang
mengaitkan
pengetahuan
14
sebelumnya
Kegiatan inti
Kegiatan
penutup
- Menjelaskan tujuan
pembelajaran
- Menyampaikan
cakupan materi
- Ekplorasi
5-8
- Elaborasi
9-13
- Konfirmasi
14-15
- Membuat
rangkuman/
simpulan pelajaran
16
17
- Memberikan umpan
balik
18
- Merencanakan
kegiatan tindak
lanjut
19
- Menyampaikan
rencana
pembelajaran pada
pertemuan
berikutnya
20
Guru, Siswa
Guru, Siswa
SUB
VARIABEL
INDIKATOR
Penilaian Pengetahuan:
(authentic
-Memberikan test tulis
assessment)
atau lisan kepada
peserta didik sesuai
dengan materi
-Memberikan
kesempatan kepada
peserta didik untuk
mengutarakan
JMLH
NO.
BUTIR
SUMBER
DATA
Guru,
Siswa
15
pertanyaan.
Ketrampilan
1
3
-Mengecek hasil kerja
peserta didik sesuai
spesifikasi penilaian.
1
4
-Mengecek hasil kerja
peserta didik sesuai
kemandiriannya.
Sikap
-Menilai sikap ketika
1
5
didalam kelas
-Menilai keteladanan
1
6
siswa.
-Menilai siswa dari segi
1
7
motivasi kepada teman
sebaya.
1
8
-Penilaian dalam
praktik menggunakan
penilaian portofolio
1
9
-Penilaian saat praktik
menggunakan penilaian
teman sejawat
Sebelum angket / kuesioner digunakan untuk penelitian harus di uji
validitas dan realibitasnya terlebih dahulu.
1. Validitas Instrumen
Validitas merupakan derajat ketepatan antara data yang terjadi pada objek
penelitian dengan daya yang dapat dilaporkan oleh peneliti (Suiyono, 2010).
Instrument dapat dikatakan valid jika mampu mengukur apa yang diinginkan dan
dapat mengungkapkan data dari variable yang diinginkan.
Untuk menguji validitas suatu instrumen, amaka dilakukan langkahlangkah pengujian instrumen sebagai berikut:
(a) Menghitung skor faktor dari skor butir
16
Skor butir yang diperoleh dikelompokkan berdasarkan skor faktor. Skor faktor
yang dimaksud yaitu skor yang diperoleh dari tiap kelompok sub variabel.
(b) Menghitung korelasi momen tangkar
Untuk menghitung korelasi momen tangkar antar skor butir dengan skor faktor
digunakan rumus (Arikunto, 2002:146)
rxy =
[NX-(X)][NY-(Y)
rxy = Korelasi momen tangkar
X = Skor butir soal
Y = Skor faktor
N = Jumlah responden
(c) Menguji taraf signifikansi
Untuk menguji taraf signifikansi dapat digunakan juga dengan bantuan software
komputer yaitu progam SPSS 12 for windows. Korelasi antara butir dengan faktor
dapat dinyatakan signifikan apabila r pq > r tabel terhadap taraf signifikansi 5%.
2. Realibilitas Instrumen
Reliabilitas menunjukkan pada pengertian bahwa instrument yang
digunakan dapat mengukur sesuatu secara konsisten dari waktu ke waktu. Syarat
kualifikasi suatu instrument pengukur adalah konsisten, keajegan ata tidak
berubah-ubah (Saifuddin Azwar, 2012). Instrument dikatakan mantap apabila
dalam mengukur sesuatu berulangkali tetap memiliki hasil yang sama.
Uji realibilitas dalam penelitian ini adalah menggunakan rumus alpha
Rumusnya adalah sebagai berikut:
= j
1- Si
j = jumlah
j-1butir soal St
Si = varian masing-masing butir
St = varian total
17
D.
18
2. Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah mencari data yang berupa catatan, transkip,
buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda dan sebagainya
(Arikunto, 2002).
Dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk memperkuat hasil
angket / kuesioner. Dokumentasi diperoleh dari arsip guru produktif mengenai
pembelajaran.
E.
Anilisis Data
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, data yang telah diperoleh akan
dianalisis secara kuantitaif serta diuraikan dalam bentuk deskriptif. Analisis data
adalah suatu metode yang digunakan untuk mengolah dan menganalisis data yang
telah dihasilkan dari penelitian di lapangan sehingga akan dapat ditarik suatu
kesimpulan. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif,
Penelitian kuantitatif didasari oleh filsafat positivisme yang menekankan
fenomena-fenomena objektif dan dikaji secara kuantitatif. Metode yang
diterapkan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dimana penyajian
datanya dengan cara mendeskripsikan data yang diperoleh menggunakan media,
tabel, rata-rata, skor, bagan, koefisien korelasi. Teknik analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data berupa skor, analisis
skor dipilih karena untuk memberikan penilaian pada perencanaan pembelajaran,
pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Adapun langkah-langkah
dalam mengumpulkan data adalah sebagai berikut: (1) Tahap Persiapan. a.
19
R
BANYAKNYA KELAS
Keterangan:
INTERVAL
P : panjang
kelas interval
R : Rentang ( selisih skor tertinggi dengan skor terendah )
Sumber: Sudjana (2002) dalam wulandari (2013)