UJI VALIDITAS DAN UJI RELIABILITAS dgn SPSS

Fisika kelas X smt Genap di MA Baitul Arqom Jember

1. Uji Validitas
Untuk melakukan uji validitas butir soal maka klik Analyze >> Correlate >> Bivariate dan masukkan seluruh variabel yang ada. Klik OK

Correlations
No_1
No_1

No_2

No_6

No_7

No_8

No_9

No_10

Skor

.299

-.247

.a

.207

.358

.a

.a

.497*

.339

.244

.339

.426

.158

.042

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

Pearson Correlation

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

Sig. (2-tailed)

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

Pearson Correlation

.247

.a

.387

.214

.a

.368

.464

.a

.a

.746**

Sig. (2-tailed)

.339

.125

.409

.146

.061

.001

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

Pearson Correlation

.299

.a

.387

-.074

.a

-.019

.107

.a

.a

.429

Sig. (2-tailed)

.244

.125

.778

.942

.683

.085

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

N
No_4

No_5

.247

No_3

No_4

.a

Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)

No_2

No_3

17

Correlations
No_1
No_1

No_2

No_6

No_7

No_8

No_9

No_10

Skor

.299

-.247

.a

.207

.358

.a

.a

.497*

.339

.244

.339

.426

.158

.042

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

Pearson Correlation

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

.a

Sig. (2-tailed)

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

Pearson Correlation

.247

.a

.387

.214

.a

.368

.464

.a

.a

.746**

Sig. (2-tailed)

.339

.125

.409

.146

.061

.001

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

Pearson Correlation

.299

.a

.387

-.074

.a

-.019

.107

.a

.a

.429

Sig. (2-tailed)

.244

.125

.778

.942

.683

.085

17

17

17

17

17

17

17

17

17

17

N
No_4

No_5

.247

No_3

No_4

.a

Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)

No_2

No_3

17

Butir soal dinyatakan valid apabila rhitung > rtabel . rhitung didapat dari kolom Skor di baris Pearson Correlation (cetak tebal). rtabel didapat dari tabel r dengan signifikansi 0,05
dan N=17 yaitu 0,455. Validasi untuk tiap butir soal adalah sebagai berikut:

Butir soal nomor 1, rhitung = 0,497 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung> rtabel, maka butir soal nomor 1 VALID
Butir soal nomor 2, rhitung = 0,000 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung< rtabel, maka butir soal nomor 2 TIDAK VALID
Butir soal nomor 3, rhitung = 0,746 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung> rtabel, maka butir soal nomor 3 VALID
Butir soal nomor 4, rhitung = 0,429 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung< rtabel, maka butir soal nomor 4 TIDAK VALID
Butir soal nomor 5, rhitung = 0,486 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung> rtabel, maka butir soal nomor 5 VALID
Butir soal nomor 6, rhitung = 0,000 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung< rtabel, maka butir soal nomor 6 TIDAK VALID
Butir soal nomor 7, rhitung = 0,685 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung> rtabel, maka butir soal nomor 7, VALID
Butir soal nomor 8, rhitung = 0,767 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung> rtabel, maka butir soal nomor 8 VALID
Butir soal nomor 9, rhitung = 0,000 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung< rtabel, maka butir soal nomor 9 TIDAK VALID
Butir soal nomor 10, rhitung = 0,000 dan rtabel = 0,455. Karena rhitung< rtabel, maka butir soal nomor 10, TIDAK VALID

2. UJI RELIABILITAS
Untuk uji reliabilitas maka klik Analyze >> Scale >> Realibility Analysis, kemudian masukkan semua variabel kecuali variabel Skor. Dalam hal ini kami menggunakan
model Alpha, sehingga muncul ouput seperti berikut :

Case Processing Summary

N
Cases

Valid
Excludeda
Total

%
17

100.0

.0

17

100.0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
N of Items
.602

10

Penggolongan atau interpretasi koefisien reabilitas (r11) untuk

uji reabilitas (Gilford dala Ruseffendi, 2005 : 160) :

0,00 0,20 : kecil

0,21 0,40 : rendah

0,41 0,70 : sedang

Kita perhatikan tabel Reliability Statistics di atas, terdapat kolom Cronbachs Alpha yang bernilai 0,602, yang berarti lebih besar dari rtabel yang bernilai 0,455. Maka
didapatkan kesimpulan bahwa butir soal Reliable, Reliable Sedang.