ASPEK PRODUKSI
Produksi dalam pengertian sederhana adalah keseluruhan proses dan
operasi yang dilakukan untuk menghasilkan produk atau jasa. Sistem
produksi merupakan kumpulan dari sub sistem yang saling berinteraksi
dengan tujuan mentransformasi input produksi menjadi output produksi. Input
produksi ini dapat berupa bahan baku, mesin, tenaga kerja, modal dan
informasi. Sedangkan output produksi merupakan produk yang dihasilkan
berikut
sampingannya
seperti
limbah,
informasi,
dan
wirausahawan
sumber
daya
perusahaan
juga
sekaligus
Pengadaan Bahan
Bahan baku merupakan salah satu unsure yang paling aktif didalam
dalam operasi perusahaan pabrik. Bahan baku adalah bahan yang diolah
menjadi produk bahan jadi dan pemakaian dapat diidentifikasikan
secara langsung (Erwin, 2011).
Pengendalian dalam pengadaan
bahan
baku
terutama
pada
bagian
dalam
produk,
namun
sangat
diperlukan
untuk
yang dibutuhkan oleh tubuh. Adapun bahan langsung dan tidak langsung
yang digunakan adalah sebagai berikut :
Tabel 9. Pengadaan Bahan Langsung dan Bahan Tidak Langsung
No
I
1
Jenis Bahan
Kentang
Tepung Terigu
Gula
Air
Fermipan
Telur
Tepung Maizena
Susu Cair
Kemasan Produk
II
1
Gas Elpiji
Karakteristik
Bulat lonjong, umbinya
berwarna kekuningan
Memiliki tekstur yang
halus dan berwarna
putih.
Butiran-butiran
kasar
berwarna putih
Cairan yang bening
dan bersih
Berbentuk butiran halus
berwarna cokelat muda
dan memiliki aroma
khas ragi
Bulat
lonjong
dan
berwarna coklat muda.
Memiliki tekstur yang
lebih halus dari tepung
terigu dan warna yang
lebih putih dari tepung
terigu.
Cairan berwarna putih
dan memiliki
rasa
vanilla.
Tidak bereaksi dengan
bahan pangan serta
memiliki bentuk dan
desain yang unik.
utama dalam
pembuatan Bread Tatoz. Maka dari itu kentang yang baik yaitu memiliki
bentung bulat lonjong serta umbinya berwarna kekuninga. Kemasan produk
adalah bahan baku yang berfungsi untuk menjaga produk serta memberikan
informasi kepada konsumen mengenai merek produk dan komposisi produk.
Adapun bahan tidak langsung adalah gas elpiji yang berfungsi untuk merebus
kentang dan memanggang adonan.
Setiap bahan yang diadakan atau dibeli untuk kebutuhan produksi
tentu memiliki harga yang berbeda-beda di pasaran. Harga dari setiap bahan
baku yang digunakan akan mempengaruhi harga dari produk yang akan
dijual ke konsumen. Adapun volume dan harga bahan baku serta sumber
pasokannya persiklus perbulan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 10. Volume dan Harga Bahan Baku Produk serta Sumber
Pasokannya Per Siklus (1.620 Kemasan) Per Bulan.
No Jenis
Jumlah
Harga Satuan Jumlah
Sumber
Bahan
Kebutuhan (Rp/Unit)
Biaya
Pasokan
(Unit)
(Rp)
I
Bahan Langsung
1.
Kentang
17 kg
15.000
225.000 Pasar Daya
2.
Gula
5 kg
12.000
60.000 Pasar Daya
3.
Tepung
22.600
180.800 Pasar Daya
8 kg
Terigu
4.
Mentega
5 kg
48.900
244.500 Pasar Daya
5.
Fermipan
144 gram
4.000/44grm
16.000 Pasar Daya
6.
7.
Telur
64 butir
1.000
64.000 Pasar Daya
Tepung
19.000/200gr
76.000 Pasar Daya
800 gram
maizena
m
8.
Susu cair
8 liter
70.000
560.000 Pasar Daya
Kemasan
9.
1.620 buah
3.000
4.860.000
phinisi
Produk
Biaya Bahan Langsung
6.286.300
II
Bahan Tidak Langsung
1.
Gas elpiji
1 buah
135.000
135.000 Indomart
Biaya Bahan Tidak Langsung
135.000
Total Biaya Per Bulan
6.421.300
Sumber : Data Primer Setelah Diolah, 2015.
Berdasarkan tabel 10 dapat diketahui kebutuhan biaya dari bahan
baku pada pembuatan Beard Tatoz perbulan yaitu Rp 6.421.300,-. Biaya
tersebut terdiri dari biaya bahan langsung dan bahan tidak langsung. Bahan
langsung yaitu kentang, gula, tepung terigu, mentega, fermipan, telur, tepung
maizena, dan susu cair diperoleh dari pasar daya. Sedangkan untuk
kemasan produk sendiri diperoleh dari percetakan phinisi yang terletak di
jalan abdesir. Bahan tidak lagsung yaitu gas elpiji diperoleh dari indomart.
Biaya bahan langsung sendiri sebesar Rp 6.286.300,- dan biaya tidak
langsung sebesar Rp 135.000,-.
3.2.
produksi. Hal ini dikarenakan sumber daya ini merupakan bagian penentu
suatu perusahaan menghasilkan suatu produk yang akan diperkenalkan
kepada masyarakat. Sumber daya produksi akan membantu perusahaan
Jenis
Bangunan/
Ruangan
Luas
Lahan
Status
(Milik/
Sewa)
Nilai Awal
(Rp)
Nilai Akhir
(Rp)
2
Rumah
Pribadi
4
Milik
Sendiri
5
300.000.000
1.
105 m2
Umur
Ekonomi
s
(Tahun)
7
Nilai
Penyusuta
n
(Rp/tahun)
8
250.000.000
20
2.500.000
Gambar 5. Layout
Produksi UD.
Proses
Miss Keki
spesifikasi, dengan harga yang sesuai. Sumber daya peralatan dalam proses
produksi merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang kegiatan
proses produksi (Kasmir, 2011).
Sumber daya peralatan berperan sangat penting untuk menghasilkan
suatu produk. Peralatan yang digunakan mulai dari saat membeli sampai
peralatan tidak dapat digunakan lagi untuk memproduksi. Penyusutan
merupakan salah satu konsekuensi atas peggunaan aktiva tetap, dimana
aktiva tetap akan mengalami penurunan fungsi. Penyusutan juga merupakan
suatu cadanganyang nantinya digunakan untuk membeli aktiva baru untuk
menggantikan aktiva lama yang sudah tidak produktif lagi (Kasmir, 2011).
Rumus menghitung biaya penyusutan menurut (Kasmir, 2011) adalah :
NPA=
Jenis
Peralatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Oven
Kulkas
Baskom
Pisau
Talang
Panci
Serbet
Jumlah
Nilai Awal
Kebutuhan
(Rp/Unit)
(Unit)
1
500.000
1
1.200.000
2
20.000
3
35.000
2
50.000
1
50.000
2
10.000
Total Biaya
Nilai Akhir
(Rp/Unit)
395.000
1.000.000
15.000
20.000
39.000
40.000
8.500
Nilai
(Rp)
500.000
1.200.000
20.000
35.000
50.000
50.000
10.000
1.865.000
Umur
Ekonomi
(Tahun)
5
6
5
5
4
4
1
Nilai
Penyusutan
(Rp)
21.000
33.333
2.000
9.000
5.500
42.500
3.000
116.333
Jenis Peralatan
Oven
Kulkas
3.
Baskom
4.
5.
Pisau
Talang
6.
Panci
7.
Serbet
Fungsi Tujuan
Sebagai alat untuk memanggang
Sebagai alat untuk mendinginkan
vla
Sebagai alat untuk menyimpan
kentang dan adonan
Sebagai alat untuk memotong
Sebagai alat untuk menyimpan
adonan ketika di panggang
Sebagai alat untuk merebus
kentang
Sebagai alat yang digunakan
untuk
membersihkan
atau
menglap peralatan yang lain
Sumber Pasokan
Toko Alaska
Toko Alaska
Toko Alaska
Toko Alaska
Toko Alaska
Toko Alaska
Toko Alaska
diperoleh dari Toko Alaska. Toko ini merupakan took yang terkenal di wilayah
kota Makassar karena hatga peralatan ditoko ini terjangkau lebih murah dari
pada tempat perbelanjaan yang lainnya.
3.2.3. Sumber Daya Tenaga Kerja
Tenaga kerja merupakan upaya untuk memperoleh jumlah dan jenis
tenaga kerja yang tepat untuk memenuhi kebutuhan organisasi dalam upaya
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Pengadaan karyawan merupakan
perencanaan tenaga kerja yang dibuat. Kebutuhan tenaga kerja yang telah
dibuat perlu dan ditarik segera mungkin. Dalam menajemen, faktor manusia
adalah yang paling menentukan. Manusia yang membuat tujuan dan manusia
pula yang melakukan proses untuk mencapai tujuan. Tanpa ada manusia
tidak
ada
proses
kerja,
sebeb
pada
dasarnya
manusia
adalah
sedangkan
proyek
baru
hanya
menggunakkan
Sumber daya tenaga kerja sangat berperan penting dalam UD. Miss
Keki, karena semua proses produksi Beard Tatoz yang terdapat dalam
perusahaan akan aktivitasnya yaitu tenaga kerja. Tanpa adanya sumber daya
tenaga kerja semua aktivitas perusahaan tidak dapat berjalan sesuai dengan
keinginan perusahaan. Dalam faktor produksi tenaga kerja, terkandung unsur
fisik, pikiran, serta kemampuan yang dimiliki oleh tenaga kerja. Oleh karena
itu, tenaga kerja dapat dikelompokkan berdasarkan kualitas (kemampuan dan
keahlian) dan berdasarkan sifat kerjanya.
Dalam pembuatan Beard Tatoz, kami menggunakan 3 orang tenaga
kerja yang telah terlatih sehingga membantu memperlancar jalannya usaha
Beard Tatoz. Adapun kebutuhan tenaga kerja dalam proses produksi
diuraikan dalam tabel berikut ini :
Tabel 15. Kebutuhan Tenaga Kerja Langsung dan Tidak Langsung untuk
Melaksanakan Tahapan-tahapan dalam Proses Produksi
No
1.
2.
Tahapan
Proses
Kegiatan
Proses
produksi
dan
pengemasa
n
pemasaran
Jumlah
Keterangan
Langsung
Komunikatif,
terampil,
kreatif, cekatan, dan jujur
Tidak
Langsung
kreatif, terampil, inovatif, tekun, sabar, dan higienis. Sedangkan tenaga kerja
pada proses pemasaran terdiri dari 1 orang yang Komunikatif, terampil,
kreatif, cekatan, dan jujur. Sehingga dengan kualifikasi tenaga kerja yang
berkualitas dapat membantu dalam mensuksekan suatu perusahaan. Adapun
biaya tenaga kerja yang dikeluarkan perbulan adalah sebagai berikut :
Tabel 16. Biaya Tenaga Kerja yang Dibutuhkan dalam Sebulan.
No
1
1.
2.
Jenis
Tenaga
Kerja
2
Tenaga
Kerja
Langsung
Tenaga
Kerja
Tidak
Langsung
Total
Jumlah
(Orang)
3
2
orang
(proses
produksi dan
pengemasan)
1
orang
(pemasaran)
Total
Gaji
(Rp)
Gaji
(Rp/Bln)
4
Tunjangan
(Rp/Orang)
6
Total
Tunjangan
(Rp)
7
Jumlah
Biaya
(Rp/Bln)
8
300.000
600.000
50.000
100.000
700.000
300.000
300.000
50.000
50.000
350.000
600.000
900.000
100.000
150.000
1.050.000
3.3.
Proses Produksi
Proses produksi (manufacture) adalah kegiatan perusahaan sejenis
yang mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi
dengan melibatkan bahan-bahan pembantu, tenaga kerja dan mesin-mesin
serta alat-alat perlengkapan sehingga memiliki nilai tambah yang lebih besar
(added value). Pengaturan terhadap segala interaksi dari berbagai faktor
produksi dapat meningkatkan efektifitas serta efisiensi dari proses produksi.
Untuk kelancaran proses produksi maupun dalam proses pengambilan
keputusan dibutuhkan managemen produksi (Matondang, 2012).
Kualitas produk memiliki peran yang cukup signifikan dalam upaya
untuk
mempertahankan
kelangsungan
hidup
perusahaan.
Melakukan
kedalam kulkas.
Selanjutnya bentuk bulat adonan yang telah mengembang.
Panggang adonan selama kurang lebih 20 menit hingga matang.
Keluarkan dari oven roti yang telah matang lalu dinginkan.
Potong-potong coklat lalu lelehkan
Isi roti yang telah dingin dengan vla.
Celupkan bagian atas roti yang telah diisi vla.
Membuat
vla
Potong-potong
coklat
Rebus kentang
selam 20 menit
Tiriskan kentang
Haluskan kentang
Mencampurkan
kentang yang
Diamkan adonan
hingga
Bulatkan adonan
yang telah
mengembang
Panggang adonan
Gambar
selama 20
menit 6. Bagan Proses Pembuatan Beard Tatoz
3.4.
yang telah
perencanaan
untuk periode waktu tertentu agar dapat menghasilkan produk
matang
Celupkan
bagian rencana-rencana
dengan
terbaik. Penentuan
kegiatan
produksi
Isi roti kualitas
dengan vla
Pengemasa
atas roti dengan
dengan
kapasitas
sumber
daya
yang
dimiliki
Produk
siap
dipasarka
Produksi
untuk
setiap
bulannya,
perusahaan
kami
mampu
20.520
21.240
21.600
24.120
106.920
102.600.000
106.620.000
108.000.000
120.600.000
535.020.000
tabel 17 menunjukkan bahawa total nilai produksi Beard Tatoz untuk 5 tahun
berturut-turut yaitu Rp 535.020.000,-.
3.5.
Pengangaran Produksi
Anggaran merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi setiap
Nilai
(Rp)
3
Jenis Biaya
2
Biaya Utama Produk
a. Pengadaan Bahan
Baku
6.286.300
Nilai
(Rp/Tahun)
4
75.435.600
2.
3.
4.
5.
Langsung
b. Tenaga Kerja Langsung
Sub Total Biaya Utama
Biaya Overhead Produksi
a. Bahan tidak langsung
b. Tenaga kerja tidak langsung
c. Biaya sewa bangunan
d. Perawatan dan perbaikan
mesin
e. Perawatan dan perbaikan
bangunan
f. Penyusutan bangunan
g. Penyusutan peralatan
h. Listrik
i. Air
j. Telepon
700.000
6.986.300
8.400.000
83.835.600
135.000
350.000
1.620.000
4.200.000
2.500.000
116.333
100.000
90.000
85.000
3.376.333
10.362.633
30.000.000
1.395.996
1.200.000
1.080.000
1.020.000
40.515.996
124.351.596