Anda di halaman 1dari 2

ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI, DAN SENI DALAM ISLAM

1. Pengetian Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni


Ilmu pengetahuan adalah sebuah istilah yang terdiri atas dua kata, yaitu ilmu
dan pengetahuan. Keduanya mengandung arti yang sama yang berasal dari bahasa
arab yaitu ilm yang berarti semua informasi atau keterangan yang benar tentang
sesuatu yang ada (eksistensi/wujud). Orang mengetahui informasi yang benar tersebut
disebut alim (tunggal) dan ulama (jamak).
Pada dasarnya ilmu pengetahuan dikembangkan untuk mencapai kebenaran
atau memperoleh pengetahuan yang benar. Ada beberapa cara yang di pakai untuk
mengungkapkan kebenaran yaitu: Penemuan kebenaran secara kebetulan (by chance) ,
coba dan salah (trial and error), perenungan (speculatif), dan metode ilmiah (scientific
method). Metode ilmiah merupakan prosedur yang meliputi berbagai tindakan
pikiran, pola kerja, cara teknis dan langkah untuk memperoleh pengetahuan baru atau
mengembangkan pengetahuan yang ada. Pola umum pencarian informasi atau
pengetahuan yang benar melalui metode ilmiah ini haruslah melalui sejumlah proses
yaitu dimulai dari identtifikasi masalasah, merumuskan hipotesa atau jawaban
sementara untuk mengatasi masalah yang telah diidentifikasi dan dilanjutkan dengan
mencari data-data yang mendukung hipotesa tersebut. Dari poroses tersebut akan ada
dua kemungkinan, pertama hipotesa tersebut salah dan yang kedua kemungkinan
hipotesa tersebut benar. Jika hipotesa tersebut benar, maka ia akan tetap menjadi suatu
tesis atau dianggap suatu kebenaran sampai ada pendapat yang menyanggah tesis
tersebut (anti tesis).
Metode ilmiah telah terbukti membawa banyak kemajuan dalam dunia
pengetahuan umat manusia. Kemajuan ilmu pengetahuan diikuti kemajuan teknologi,
begitu juga sebaliknya. Teknologi merupakan penerapan ilmu pengetahuan (prinsipprinsip, kaidah-kaidah, dan teori-teori dari hasil pengamatan tentang gejala-gejala)
kemudian menghasilkan alat-alat yang dapat mengantikan tugas-tugas manusia.
Berbicara dalam konteks teknologi sebagai penerapan ilmu pengetahuan ini
tidak terlepas dari seni (arts). Seni adalah kemahiran dan keindahan. Segala produk
teknologi senantiasa dibuat dengan aneka bentuk, warna, dan tampilan yang tidak
dapat dilepaskan dari cita rasa keindahan, kelembutan, kelenturan, dan sentuhan jiwa
artstistik.
2. Kalsifikasi ilmu pengetahuan menurut islam
Di dalam Al-Quran kata ilmu terulang sebanyak 140 kali. Hal ini
menunjukkan bahwa Al-Quran memberika perhatian terhadap ilmu

pengetahuan.Imam Raghib al Ashfahani seperti yang dikutip oleh Yusuf Qardhawy


(1996:88) menyebutkan bahwa ilmu adalah mengetahui sesuatu sesuai hakikatnya.
Maksudnya mengetahui inti sessuatu serta menetapkan keberadaan sesuatu dan
menafikan sesuatu yang tidak ada. Dapat dikatakan bahwa ilmu itu pada dasarnya
mengetahui hakikat sesuatu dan hubungan antara satu gejala dengan gejala yang lain.
Sumber ilmu pengetahuan adalah Allah SWT yang mengejawantahkan
pengetahuan-Nya tersebut melalui ayat-ayat-Nya. Dalam kaitan ini ada dua bentuk
ayat Allah yaitu ayat qauliyyah (tertulis) dan ayat-ayat kauniyah (terbentang).
3.

Anda mungkin juga menyukai