perencanaan..dilanjutkan dengan action atau pelaksanaan yang diakhiri dengan evaluasi
BENCANA
Manajemen bencana merupakan seluruh kegiatan yang
meliputi aspek perencanaan dan penanggulangan bencana,
pada sebelum, saat dan sesudah terjadi bencana Sering dikenal sebagai Siklus Manajemen Bencana (seperti terlihat dalam Gambar Siklus Manajemen Bencana), yang bertujuan untuk mencegah kehilangan jiwa; 2. mengurangi penderitaan manusia; 3. memberi informasi masyarakat dan pihak berwenang mengenai risiko, serta 4. mengurangi kerusakan infrastruktur utama, harta benda dan kehilangan sumber ekonomis 1.
BEBERAPA ISTILAH Bencana ( Disasters ) adalah kerusakan yang serius akibat fenomena alam
luar biasa dan/atau disebabkan oleh ulah manusia yang menyebabkan
timbulnya korban jiwa, kerugian material dan kerusakan lingkungan yang dampaknya melampaui kemampuan masyarakat setempat untuk mengatasinya dan membutuhkan bantuan dari luar. Disaster terdiri dari 2(dua) komponen yaitu Hazard dan Vulnerability; Bahaya ( Hazards ) adalah fenomena alam yang luar biasa yang berpotensi
merusak atau mengancam kehidupan manusia, kehilangan harta-benda,
kehilangan mata pencaharian, kerusakan lingkungan. Misal : tanah longsor, banjir, gempa-bumi, letusan gunung api, kebakaran dll; Kerentanan ( Vulnerability ) adalah keadaan atau kondisi yang dapat
mengurangi kemampuan masyarakat untuk mempersiapkan diri untuk
menghadapi bahaya atau ancaman bencana; Risiko ( Risk) adalah kemungkinan dampak yang merugikan yang