Anda di halaman 1dari 55

KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR

NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

Survei Persepsi Masyarakat


Terhadap Reformasi Birokrasi
2014

Outline

Pendahuluan
Demografi Responden
Hasil Survei Persepsi Wilayah Jawa & Bali
Indeks Persepsi Masyarakat
Kesimpulan dan Rekomendasi

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

PENDAHULUAN
Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Latar Belakang
9 Program percepatan Reformasi Birokrasi :
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)

Penataan Struktur Birokrasi


Penataan Jumlah dan Distribusi PNS
Penataan Sistem Seleksi Dan Promosi Secara Terbuka
Peningkatan Profesionalisme PNS
Pengembangan Sistem Pemerintahan Elektronik
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas Aparatur
Peningkatan Kesejahteraan SDM Aparatur Negara
Peningkatan Efisiensi Belanja Aparatur Negara

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Maksud dan Tujuan


MAKSUD
Mengetahui persepsi masyarakat terhadap pelaksanaan Reformasi
Birokrasi untuk mewujudkan aparatur negara yang bersih,
kompeten, dan melayani

TUJUAN
Mengukur persepsi/image masyarakat umum terhadap birokrasi
Indonesia dan pelaksanaan Reformasi Birokrasi di beberapa kota
besar di luar Jawa-Bali

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Responden
Kriteria target responden adalah sebagai berikut:
MASYARAKAT UMUM

WNI
Usia 17 tahun ke atas
Pria/Wanita
Pernah menggunakan layanan publik dalam 5 tahun terakhir
Pekerjaan : Bekerja (Swasta, PNS), Mahasiswa, Pengusaha/Enterpreneur
Jumlah responden yang survei sebanyak 600 responden yang tersebar di 12 kota besar di
Indonesia dengan rincian sebagai berikut :
No

Kota

Jumlah Responden

No

Kota

Jumlah Responden

Medan

50

DKI Jakarta

50

Palembang

50

Bandung

50

Banjarmasin

50

Semarang

50

Makassar

50

Yogyakarta

50

Ambon

50

Surabaya

50

Jayapura

50

Denpasar

50

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Proses Survei
Briefing

- Proposal
- Questionar

Questioner

Collect
Questioner

Client Approval
- Questioner,
- Area,
- Target,
- Price
- Time

Stop

Coding

Discuss with
Client

FINAL REPORT

Checking SPV
Recall

Interpretation

Data Entry

Briefing
repeat

Role Play

Re-checking
Kuesioner

Checking/
Editing

N
Y

Quality Control
(10%)

Data Cleaning
N

Y
Y

Interview
Drop
If (-)

Spv Check
N = Total target

N
Y

Questioner
Success

Data Processing/
Data Analysis
-Descriptive Analysis
-Advance Analysis

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Sistem Skoring
Kuesioner memuat pernyataan yang
berkaitan dengan sembilan program
percepatan Reformasi Birokrasi di
Indonesia.
Contoh:
Persepsi terhadap RB secara umum

Responden diminta menilai dengan


menyatakan:
5. Sangat Baik (Nilai 9 & 10)
4. Baik (Nilai 7 & 8)
3. Cukup (Nilai 5 & 6)
2. Agak / sedikit/ kurang Baik (Nilai 3 & 4)
1. Buruk / Sangat Buruk (Nilai 1 & 2)
0. Tidak Tahu

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

DEMOGRAFI RESPONDEN
Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Demografi Responden
Jawa-Bali

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Demografi Responden
Luar Jawa-Bali
Jenis Kelamin Responden
Perempuan
45%

Usia Responden

> 50 Thn <20 Thn


46-50 Thn
5%
9%
7%
41-45 Thn
8%

Laki-Laki
55%

36-40 Thn
13%

20-25 Thn
31%

31-35 Thn
13%

Pekerjaan Responden
PNS

21%
18%
24%

Pendidikan Responden
4% 3%

8%
29%

26-30 Thn
14%

Pengusaha

SD/SMP
34%
54%

Pengawai Swasta
Mahasiswa
Lain-Lain

SMA
Diploma
S1

5%

S2/S3

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Hasil Survei Persepsi Masyarakat


Terhadap Reformasi Birokrasi

B-1.1. Struktur organisasi yang ada di pemerintahan saat ini


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali


44.80%

45.00%
41.00%
40.33%

40.00%

36.33%

37.67%

35.00%
31.00%

30.00%

28.67%

30.00%
25.00%

19.67%

20.00%

15.20%
15.00%
11.33%

11.00%

9.00%

10.00%
6.67%
5.00%
0.00%

7.33%
3.20%

3.33%
0.33%
0.TidakTahu

8.00%

7.00%
5.60%

1.20%

1.33%
1.Tidak
2.Sedikit
3.Cukup
4.Efektif
5.Sangat
Efektif dan Efektif dan Efektif dan dan Efisien Efektif dan
Tidak
Efisien
Efisien
Efisien
Effisien
Gel 1

Gel 2

0.TidakTahu

1.Tidak
2.Sedikit
3.Cukup 4.Efektif dan 5.Sangat
Efektif dan Efektif dan Efektif dan
Efisien
Efektif dan
Tidak
Efisien
Efisien
Efisien
Effisien
Gel 1

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-1.1. Struktur organisasi yang ada di pemerintahan saat ini

Alasan Responden :
Positif :
Sudah cukup ada perbaikan. Mulai mengurangi anggaran (penghematan anggaran negara).
Pegawai mulai berkonsentrasi terhadap pelaksanaan program-program kerja pemerintah.
Sudah jelas dan bagus penataan struktur organisasi di pemerintahan, meskipun demikina
tetap harus ditingkatkan lagi penataan struktur birokrasi.
Pelayanan mulai meningkat karena tumpah tindih peran berkurang

Negatif :
Belum sepenuhnya efektif karena masih belum bisa memperhatikan/menyinkronkan dengan
struktur organisasi pemerintah yang lain.
Sering menemui pelayanan yang tidaks satu atap/satu pintu
Perlu diadakan perampingan karena banyaknya pegawai terkadang membuat birokrasi
berjalan tidak efektif dan efisien.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-2.1. Jumlah dan distribusi (sebaran) PNS


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

45.00%
40.40%

40.00%
35.00%

35.00%

33.00%
29.33%

30.00%

28.67%
26.80%

25.00%

22.00%

20.00%

19.33%

18.67%

26.67%

25.67%
25.20%

20.67%

15.00%
8.33%

11.67%

10.00%
5.00%
0.00%

7.67%

6.00%

6.00%
3.67%
0.80%

0.33%
3.33%
0.Tidak
Tahu

1.Tidak
Sesuai
Harapan

2.Sedikit
Sesuai
Harapan
Gel 1

3.Cukup
Sesuai
Harapan
Gel 2

4.Sesuai
Harapan

5.Sangat
Sesuai
Harapan

0.Tidak Tahu

0.80%
1.Tidak
Sesuai
Harapan

2.Sedikit
Sesuai
Harapan
Gel 1

3.Cukup
Sesuai
Harapan

4.Sesuai
Harapan

5.Sangat
Sesuai
Harapan

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-2.1. Jumlah dan distribusi (sebaran) PNS

Alasan Responden :
Positif :

Pemekaran wilayah semakin mendorong pemerataan jumlah PNS di daerah.

Untuk saat ini cukup bagus karena sesuai kebutuhan setiap instansi ditambah penerimaan PNS
semakin transparan

Negatif :

Sebaran PNS belum sesuai harapan , ditambah dengan moratorium pemberhentian seleksi CPNS
maka akan mempersulit orang yang selama ini masih honorer yang belum diangkat PNS. Belum
lagi mahasiswa yang baru lulus akan semakin kesulitan mendapatkan pekerjaan

Tidak sesuai dengan harapan karena PNS semakin berkurang sedangkan banyak pegawai yang
pensiun yang membuat pemerintah membutuhkan pegawai baru

Jumlah dan distribusi PNS belum merata. Jika kemudian pemerintah melakukan penghentian
penerimaan PNS, maka akan mengakibatkan pengangguran yang begitu banyak dan tingkat
kemiskinan meningkat.

Masih banyak kekosongan atau masih dibutukan tenaga kerja (PNS) untuk melayani tuntutan,
kebutuhan masyarakat seperti halnya tenaga pendidik, tenaga media dan lainnya

Masih banyak kekosongan atau masih dibutukan tenaga kerja (PNS) untuk melayani tuntutan,
kebutuhan masyarakat seperti halnya tenaga pendidik, tenaga media dan lainnya.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-3.1. Seleksi CPNS yang dilaksanakan pada saat ini


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

45.00%
40.00%

38.40%

35.00%

32.33%
31.00%

36.67%

31.67%
28.80%

30.00%

27.00%

25.00%

23.67%
21.00%

20.00%

19.20%
17.00%

16.33%

16.33%

15.00%

15.00%

10.00%
8.33%

10.00%
6.00%

11.33%

6.00%

5.00%
0.00%

3.20%
0.0040.33%
1.Tidak
Transparan

2.Sedikit
Transparan

3.Cukup
4.Transparan
5.Sangat
Transparan & & Bebas KKN Transparan &
Bebas KKN
Bebas KKN

Gel 1

Gel 2

0.Tidak Tahu

1.Tidak
Transparan

2.Sedikit
3.Cukup 4.Transparan 5.Sangat
Transparan Transparan & & Bebas KKN Transparan &
Bebas KKN
Bebas KKN
Gel 1

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-3.1. Seleksi CPNS yang dilaksanakan pada saat ini

Alasan Responden :
Positif :
Sudah transparan namun masih butuh pengawasan
Penggunaan CAT membuat seleksi semakin transparan
Sudah berjalan baik, namun pemerintah harus mengadakan pengawasan yang
lebih ketat terutama untuk rekrutmen/seleksi di daerah
Negatif :
Masih ada intervensi dari pemda setempat
Masih belum transparan dan masih banyak praktek KKN yang bermain di balik
meja. Harapannya bagi pelanggar untuk ditindak tegas.
Masih Kurang transparan, meskipun sudah melakukan sistem online namun
masih ada praktek suap
Masih banyak PNS yang ikut memasukkan saudaranya ke lingkungan PNS

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-3.3. Kompetensi pejabat publik


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali


45.60%

45.00%

43.33%
39.33%

40.00%

41.00%

35.67%
35.00%
29.00%

30.00%

26.40%
25.00%
21.67%
19.67%

19.67%

20.00%

17.20%

15.00%
11.33%
10.00%
6.67%

3.33%

2.40%
0.67%

0.67%
2.00%
0.Tidak
Tahu

7.20%

7.00%
5.67%

6.67%

5.00%
0.00%

6.67%

1.Sangat
2.Tidak
3.Cukup 4.Kompeten 5.Sangat
Tidak
Kompeten Kompeten
Kompeten
Kompeten
Gel 1

Gel 2

0.Tidak Tahu

1.20%
1.Sangat
Tidak
Kompeten

2.Tidak
Kompeten
Gel 1

3.Cukup
Kompeten

4.Kompeten

5.Sangat
Kompeten

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

B-3.3. Kompetensi pejabat publik

Alasan Responden :
Positif :
Sudah ada perbaikan, diantaranya dengan praktek lelang jabatan
menjadikan kualitas pejabat sudah teruji

Negatif :
Masih belum sesuai dengan disiplin ilmu
Masih banyak penempatan yang tidak disesuaikan dengan kompetensinya
dan lebih pada nuansa politis
Masih ada yang tidak sesuai kompetensi, mungkin dikarenakan terjadi
praktek KKN (Kedekatan Keluarga)
Masih banyak pejabat Negara dan pejabat daerah belum mampu berbuat
atau mengambil suatu kebijakan sesuai harapan masyarakat

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

B-4.1. Etika dan disiplin aparatur negara / PNS


50.00%

Jawa Bali

49.60%

Luar Jawa Bali

45.00%
39.33%

40.00%

37.00%

37.00%

34.00%

35.00%
30.00%

27.67%
24.67%

25.00%
20.00%

17.20%

16.00%
15.00%

8.33%
10.00%

10.00%

7.33%

7.00%

5.00%
0.00%

23.20%
22.00%

22.00%

2.67%

5.60%

4.00%
2.40%

2.00%

0.00%
0.Tidak
Tahu

1.Tidak
2.Kurang
3.Cukup 4.Beretika & 5.Sangat
Beretika & Beretika & Beretika & Disiplin Beretika &
Disiplin
Disiplin
Disiplin
Disiplin
Gel 1

Gel 2

0.Tidak Tahu

1.Tidak
Beretika &
Disiplin

2.Kurang
Beretika &
Disiplin
Gel 1

3.Cukup 4.Beretika & 5.Sangat


Beretika &
Disiplin
Beretika &
Disiplin
Disiplin
Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-4.1. Etika dan disiplin aparatur negara / PNS

Alasan Responden :
Positif :

Sudah ada perbaikan, namun sayang tidak terpublikasikan dan yang terekspos
hanya yang jelek-jelek saja

Sudah mengimplementasikan aturan yang tercantum di PP 53 2010

Negatif:
Sudah memiliki etika namun tidak disiplin dalam bekerja
Masih banyak PNS yang keluar jam kerja seenaknya
Banyak PNS yang kurang ramah dengan masyarakat biasa
Banyak PNS yang bolos kerja
Masih ada PNS yang titip absen

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-4.3. Kecakapan dan keterampilan PNS dalam memberikan pelayanan


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

45.00%

46.40%

43.00%
39.00%

40.00%
34.33%

35.00%

35.67%

34.67%

32.33%

30.80%

30.00%
25.00%
20.00%
15.60%

15.00%

15.00%

9.67%

10.00%

5.67%

0.33%
1.20%

5.33%
0.00%

7.67%

7.33%

5.33%
5.00%

13.00%

11.33%

0.33%
0.Tidak
Tahu

1.Tidak
Cakap &
Terampil

2.Kurang
Cakap &
Terampil
Gel 1

3.Cukup
Cakap &
Terampil
Gel 2

4.Cakap &
Terampil

5.Sangat
Cakap &
Terampil

3.20%

2.80%

0.Tidak Tahu 1.Tidak Cakap


& Terampil

2.Kurang
Cakap &
Terampil
Gel 1

3.Cukup
Cakap &
Terampil

4.Cakap &
Terampil

5.Sangat
Cakap &
Terampil

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-4.3. Kecakapan dan keterampilan PNS dalam memberikan pelayanan

Alasan Responden :
Positif :
Masih perlu ditingkatkan dengan diklat-diklat
Sudah banyak PNS yang memiliki kecakapan sehingga pelayanan terhadap
masyarakat juga meningkat
Sudah terjadi peningkatan dan dibarengi dengan sifat ramah dalam memberikan
layanan kepada masyarakat
Negatif :
Terdapat PNS yang tidak mengetahui tugas dan tanggung jawabnya
Masih banyak yang memberikan pelayanan seenaknya kepada masyarakat
PNS sudah memiliki kecakapan namun tidak dibarengi attitude yang baik dalam
memberikan pelayananan (pilh kasih, kasar)
Banyak PNS yang menghambat proses layanan terutama bagi kalangan masyarakat
bawah

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-5.1. Pengembangan Sistem Pemerintahan Elektronik


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

48.00%

47.20%

45.00%
40.33%

40.00%

38.67%

35.00%

32.40%
30.33%

30.00%
26.33%
24.00%

25.00%
19.67%

20.00%

16.33%
14.67%

15.00%
6.00%

10.00%

10.67%
8.80%

10.67%
7.00%

6.40%
3.60%3.33%

5.00%
2.33%
0.00%

1.60%
0.67%

0.00%
0.Tidak Tahu

1.Tidak
Mengembangkan

2.Kurang
Mengembangkan

Gel 1

3.Cukup
4.Mengembangkan
5.Sangat
Mengembangkan
Mengembangkan

Gel 2

0.Tidak Tahu

1.Tidak
2.Kurang
3.Cukup
4.Mengembangkan
5.Sangat
Mengembangkan Mengembangkan Mengembangkan
Mengembangkan

Gel 1

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-5.1. Pengembangan Sistem Pemerintahan Elektronik

Alasan Responden :
Positif :

Hampir keseluruhan Instansi saat ini telah memiliki portal pelayanan elektronik namun
yang kurang adalah sosialisasi kepada masyarakat.

Sudah dikembangkan meski yang terlihat baru E-KTP dan pajak Online.

Negatif :

Penyebaran sistem ini belum merata sampai ke pelosok negeri dalam artian sampai ke
masyarakat masyarakat di daerah.

Banyak pengembangan tetapi banyak juga terjadi masalah dalam implementasi (baik
aspek teknis maupun faktor manusia)

Perlu ditingkatkan lagi hingga ke masyarakat ke lapisan bawah

Diperlukan konsistensi pemerintah pusat untuk meningkatkan sistem pelayanan


masyarakat berbasis IT

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-6.1. Peningkatan kualitas pelayanan publik


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

48.67%

46.80%

45.00%
41.33%
40.00%

37.20%
36.33%

35.00%
30.00%

35.00%

28.33%
24.33%

25.00%

23.33%

20.00%
14.67%

15.00%
7.33%
9.67%

10.00%
5.00%

7.20%

5.33%

1.00%
1.33%

0.00%

10.33%

9.00%

1.20%

0.Tidak 1.Tidak Ada 2.Terjadi


3.Terjadi
4.Terjadi
5.Terjadi
0.33%
Tahu
Peningkatan Sedikit PeningkatanPeningkatanPeningkatan
Peningkatan
Cukup
Sangat
Tinggi
Tinggi
Gel 1

Gel 2

5.20%

3.67%
2.40%

0.Tidak Tahu 1.Tidak Ada


Peningkatan

2.Terjadi
3.Terjadi
4.Terjadi
5.Terjadi
Sedikit
Peningkatan Peningkatan Peningkatan
Peningkatan
Cukup Tinggi Sangat Tinggi
Gel 1

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-6.1. Peningkatan kualitas pelayanan publik

Alasan Responden :
Positif :

Ada beberapa program yang sudah mengalami peningkatan kualitas, akan tetapi ada
beberapa program yang belum mengalami peningkatan

Ada peningkatan seperti kualitas pelayanan di sektor kesehatan (BPJS). Meskipun


demikian aksesnya masih belum merata dan harus ditingkatkan.

Negatif :

Belum terlalu nampak kualitas pelayanan karena masih banyak sekolah belum
memenuhi standar pendidikan nasional dan untuk masalah kesehatan, masyarakat
belum terlalu mengerti dan memahami pentingnya memiliki kartu BPJS dan KIS, maka
perlu pemerintah melakukan peningkatan sosialisasi ke masyarakat

Sudah ada peningkatantetapi harus ditingkatkan lagi kualitas pelayanan publik tersebut,
agar pelayanan kepada masyarakat lebih terjamin

Belum sepenuhnya berjalan di provinsi maluku yang sudah terasa jelas oleh masyarakat
program pengalokasian peningkatan mutu pendidikan oleh pemerintah dengan bantuan
operasional sekolah

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-6.3. Peningkatan kemudahan dalam berusaha / investasi ?


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

47.67%

45.00%

43.20%
39.00% 39.33%

40.00%

36.80%
35.00%
30.67%
30.00%

29.00%
25.67%

25.00%
20.00%
16.00%

14.67%

15.00%
10.33%
10.00%

10.00%
5.00%
0.00%

7.67%
5.33%
3.33%

0.Tidak
Tahu

8.80%

7.00%

2.33%

2.00%1.33%

1.Tidak Ada 2.Sedikit


3.Terjadi
4.Terjadi
5.Terjadi
PeningkatanPeningkatanPeningkatanPeningkatanPeningkatan
Cukup
Sangat
Tinggi
Tinggi
Gel 1

Gel 2

6.00%
5.00%

5.67%
3.20%

0.Tidak Tahu 1.Tidak Ada


2.Sedikit
3.Terjadi
4.Terjadi
5.Terjadi
Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan
Cukup Tinggi Sangat Tinggi
Gel 1

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-6.3. Peningkatan kemudahan dalam berusaha / investasi ?

Alasan Responden :
Positif :
Kemudahan berusaha mulai terasa namun perlu ditingkatkan lagi kualitas dan
inovasi pelayanan
Inovasi sistem pelayanan satu atap/pintu harus dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas layanannya.
Negatif :
Kurangnya informasi dalam hal pengurusan surat-surat usaha
Masih belum memuaskan karena pengurusan surat-surat masih memakan waktu
lama
Belum mudah untuk mendapat izin usaha dan surat-surat pendukung usaha
lainnya

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-7.1. Keterbukaan informasi kepada publik (transparansi) ?


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali


44.33%

45.00%
39.60%

39.67%

40.00%

35.67%
35.00%

32.40%
30.67%

30.00%

27.33%
24.33%

25.00%

20.80%

19.67%

20.00%
15.00%

18.33%

16.67%

12.00%
9.33%

10.00%

7.00%

5.67%
5.00%
0.00%

1.33%
0.33%
0.Tidak Tahu

4.33%
3.20%

3.00%

3.20%

0.80%0.33%
1.Sangat
Tidak
Transparan

2.Tidak
Transparan

Gel 1

3.Cukup 4.Transparan 5.Sangat


Transparan
Transparan

Gel 2

0.Tidak Tahu

1.Sangat
Tidak
Transparan

2.Tidak
Transparan
Gel 1

3.Cukup 4.Transparan 5.Sangat


Transparan
Transparan
Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-7.1. Keterbukaan informasi kepada publik (transparansi) ?

Alasan Responden :
Positif :
Sudah ada perbaikan tentang transparansi penerimaan PNS serta tender-tender
yang terlihat jelas pada situs-situs atau website pemerintah
Masyarakat sudah menyaksikan informasi-informasi yang dilakukan pemerintah
terhadap publik terutama melalui publikasi di media massa
Menuju era keterbukaan, tetapi belum sepenuhnya transparan
Pemerintah terbuka dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dan
terdapat perbaikan dari era sebelumnya
Negatif :
Pengelolaan informasi melalui website masih belum berjalan dengan baik (website
pemerintah jarang diupdate)
Beberapa tender pemerintah tidak dipublikasikan secara terbuka untuk
kepentingan pribadi panitia lelang

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-7.3. Pemerintah telah menyampaikan informasi pertanggungjawaban


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

45.00%

43.60%
41.67%

40.00%

38.33%

35.00%
30.33%

30.00%

25.00%

29.00%
27.33%

26.33%

23.00%
22.33%
18.80%

20.00%

17.20%

16.80%
15.00%

12.67%

12.67%

12.67%

10.00%
5.67%
5.00%

0.00%

3.33%

2.00%
0.67%
0.Tidak Tahu

6.00%

5.33%

2.40%

1.20%0.67%
1.Tidak Pernah
Menyampaikan

2.Jarang
Menyampaikan

Gel 1

3.Menyampaikan

Gel 2

4.Sering
Menyampaikan

5.Selalu
Menyampaikan

0.Tidak Tahu

1.Tidak Pernah
Menyampaikan

2.Jarang
Menyampaikan

Gel 1

3.Menyampaikan

4.Sering
Menyampaikan

5.Selalu
Menyampaikan

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-7.3. Pemerintah telah menyampaikan informasi pertanggungjawaban

Alasan Responden :
Positif :
Sudah mulai terbuka diantaranya penyebaran informasi melalui media massa
Pemerintah sudah menyampaikan informasi-informasi pertanggugjawaban, hanya
saja hanya pihak tertentu saja yang bisa dan mau mengeksesnya
Sangat transparan sehingga masyarakat bisa mengetahui seluas-luasnya informasi
yang disampaikan pemerintah
Negatif :
Jarang ada laporan pemerintah kepada publik (minim publikasi)
Tidak semuanya terbuka dan masih banyak yang ditutup-tutupi
Laporan pertanggung jawaban (LPJ) bagusnya hanya di atas kertas saja
Kinerja pemerintahan saat ini kurang dipertanggung jawabkan ke
publik,harapannya informasi pemerintah dapat mempertanggung jawabkannya
hingga ke level bawah

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-8.1. Peningkatan kesejahteraan SDM Aparatur Negara


60.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

55.60%

51.67%
49.00%

50.00%
42.67%
40.00%

30.00%

29.20%

27.67%
24.33%
22.67%

23.00%

20.00%
14.67%
11.00%
10.00%
5.33%

0.00%

2.67%

1.33% 5.33%
3.00%
2.33%

0.Tidak Tahu 1.Tidak Ada


2.Sedikit
3.Terjadi
4.Terjadi
5.Terjadi
Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan
Cukup Tinggi Sangat Tinggi

Gel 1

Gel 2

5.67%
0.80%1.00%

7.60%

6.00%6.67%

0.80%

0.Tidak Tahu 1.Tidak Ada


2.Sedikit
3.Terjadi
4.Terjadi
5.Terjadi
Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan
Cukup Tinggi Sangat Tinggi
Gel 1

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-8.1. Peningkatan kesejahteraan SDM Aparatur Negara

Alasan Responden :
Positif :
Banyak PNS beli mobil
Gaji PNS selalu naik (Kesejahteraan meningkat dan dilakukan remunerasi)
Memang sudah ada peningkatan kesejahteraan bagi PNS dengan adanya tunjangan
kinerja
Terdapat peningkatan kesejahteraan meski belum ada pertanggungjawaban tekait
tunjangan yang didapatkan
Negatif :
Masih banyak PNS yang terlilit hutang
Tidak merata. Misalnya banyak terdapat guru-guru yang tidak dapat tunjangan
sertifikasi
Gaji PNS naik, tapi barang-barang ikut naik juga
(+)
Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-9.1. Efisiensi anggaran dalam belanja aparatur negara


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali


45.60%

45.00%

45.00%

41.00%
40.00%
34.33%

35.00%

35.00%

30.00%

28.33%

25.00%

23.67%

23.67%

22.40%
18.80%

20.00%

15.67%
15.00%
13.00%

10.00%

7.33%
1.67%

5.00%

6.00%

5.33%

0.Tidak Tahu

7.33%
5.60%

6.67%

3.67%

2.00%

1.00%

1.33%
0.00%

5.60%

1.Tidak
Melakukan
Efisiensi

2.Sedikit
Melakukan
Efisiensi

Gel 1

3.Cukup 4.Melakukan 5.Sangat


Melakukan
Efisiensi
Melakukan
Efisiensi
Efisiensi

Gel 2

0.Tidak Tahu

1.Tidak
Melakukan
Efisiensi

2.Sedikit
Melakukan
Efisiensi
Gel 1

3.Cukup 4.Melakukan 5.Sangat


Melakukan
Efisiensi
Melakukan
Efisiensi
Efisiensi
Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-9.1. Efisiensi anggaran dalam belanja aparatur negara

Alasan Responden :
Positif :
Penghematan anggaran sudah cukup bagus dan supaya anggaran bisa dialihkan
kepada masyarakat miskin
Pemerintah telah melakukan efisiensi anggaran sehingga tidak terlalu banyak
anggaran yang terbuang-buang
Sudah cukup efesien dalam hal anggaran
Cukup bagus dan sudah ada usaha dalam mengefisienkan anggaran agar tidak
terjadi pemborosan
Mulai terlihat usaha mengefisienkan anggaran dibanding pemerintahan
sebelumnya
Efisiensi anggaran merupakan hal yang baik terutama dalam hal pengurangan
anggaran belanja aparatur negara
Negatif :
Masih banyak yang mengabaikan anjuran dalam hal efisiensi anggaran
Efisiensi anggaran belum maksimal karena belum ada pengawasan yang ketat
Masih banyak terjadi pemborosan anggaran padahal uang yang digunakan pada
dasarnya adalah uang rakyat.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

B-10.1. Persepsi mengenai pelaksanaan reformasi birokrasi di Indonesia


50.00%

Jawa Bali

Luar Jawa Bali

45.00%
48.40%

40.00%

38.33%

44.33%

34.33%

35.00%

32.33%
30.67%

30.00%

33.33%
28.80%

25.00%
20.67%
20.00%
13.00%
14.33%

15.00%

14.80%
9.00%

10.00%

7.67%
5.00%
0.67%
0.00%

3.00%

2.33%

1.33%
0.Tidak
1.Berjalan 2.Berjalan 3.Berjalan 4.Berjalan 5.Berjalan
Tahu
Sangat
Lambat
Cukup
Cepat
Sangat
Lambat
Cepat
Cepat
Gel 1

Gel 2

8.33%
5.67%

4.40%
2.00%
0.67%
0.Tidak Tahu

1.60%
1.Berjalan
Sangat
Lambat

2.Berjalan
Lambat
Gel 1

3.Berjalan
Cukup Cepat

4.Berjalan
5.Berjalan
Cepat
Sangat Cepat

Gel 2

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

INDEKS PERSEPSI MASYARAKAT

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Indeks Persepsi Nasional


Area Perubahan

Penataan Struktur Birokrasi

Variabel

Struktur Organisasi
Jumlah dan Distribusi PNS
Sebaran PNS
Penataan Sistem Seleksi Dan
Seleksi CPNS
Promosi Secara Terbuka
Profesionalitas
Peningkatan Profesionalisme PNS Etika dan Disiplin PNS
Kecakapan PNS
Pengembangan Sistem
Pemerintahan Elektronik
Pemerintahan Elektronik
Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik
Peningkatan Transparansi dan
Akuntabilitas Aparatur
Peningkatan Kesejahteraan SDM
Aparatur Negara
Peningkatan Efisiensi Belanja
Aparatur Negara

NASIONAL
Gelombang 1
Gelombang 2
5.73
6.54
5.28
5.91
4.94
6.27
5.29
5.58
5.53
5.41
5.95
6.11
6.52

6.81

Kualitas Pelayanan
Kemudahan Berusaha
Transparansi
Pertanggungjawaban
Kesejahteraan

6.38
6.04
5.84
5.01

6.66
6.05
6.68
5.20

6.74

7.07

Efisiensi

5.10

6.24

5.70

6.21

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Indeks Persepsi Wilayah


Area Perubahan
Variabel
Penataan Struktur
Struktur Organisasi
Birokrasi
Jumlah dan Distribusi
Sebaran PNS
PNS
Penataan Sistem Seleksi Seleksi CPNS
Dan Promosi Secara
Profesionalitas
Terbuka
Peningkatan
Etika dan Disiplin PNS
Profesionalisme PNS
Kecakapan PNS
Pengembangan Sistem
Pemerintahan Elektronik
Pemerintahan Elektronik
Peningkatan Kualitas
Kualitas Pelayanan
Pelayanan Publik
Kemudahan Berusaha
Peningkatan
Transparansi
Transparansi dan
Pertanggungjawaban
Akuntabilitas Aparatur
Kesejahteraan
Peningkatan
Kesejahteraan SDM
Aparatur Negara
Peningkatan Efisiensi
Efisiensi
Belanja Aparatur Negara

JAWA BALI
Gelombang 1
Gelombang 2

LUAR JAWA BALI


Gelombang 1
Gelombang 2

6.09

6.98

5.37

6.10

5.56

6.72

5.04

5.12

5.07

6.14

4.84

6.39

5.69

6.08

4.91

5.09

5.75
6.16

5.66
6.22

5.34
5.76

5.16
5.99

6.64

7.13

6.45

6.49

6.35
5.81
6.03

7.16
6.53
6.61

6.44
6.11
5.70

6.15
5.59
6.76

5.39

5.52

4.86

4.89

6.79

7.46

6.67

6.69

5.04

6.00

5.19

6.47

5.87

6.48

5.59

5.92

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Indeks Persepsi Profesi


Area Perubahan
Penataan Struktur Birokrasi
Jumlah dan Distribusi PNS
Penataan Sistem Seleksi Dan
Promosi Secara Terbuka
Peningkatan Profesionalisme
PNS

Variabel
Struktur Organisasi
Sebaran PNS
Seleksi CPNS
Profesionalitas
Etika dan Disiplin
PNS
Kecakapan PNS
Pengembangan Sistem
Pemerintahan
Pemerintahan Elektronik
Elektronik
Peningkatan Kualitas
Kualitas Pelayanan
Pelayanan Publik
Kemudahan
Berusaha
Peningkatan Transparansi dan Transparansi
Akuntabilitas Aparatur
Pertanggungjawab
an
Kesejahteraan
Peningkatan Kesejahteraan
SDM Aparatur Negara
Peningkatan Efisiensi Belanja Efisiensi
Aparatur Negara

PNS
Gelombang 1
Gelombang 2
6.60
6.66
5.69
6.05
5.88
6.52
6.05
6.03

NON PNS
Gelombang 1
Gelombang 2
5.47
6.51
5.16
5.88
4.67
6.20
5.06
5.46

6.45

6.13

5.26

5.22

7.07

6.63

5.62

5.97

7.03

7.00

6.37

6.76

6.87

6.98

6.23

6.57

6.74

6.64

5.84

5.89

6.98

7.29

5.50

6.52

5.94

5.92

4.74

5.01

7.01

7.16

6.67

7.04

6.15

6.28

4.79

6.23

6.49

6.55

5.47

6.09

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Indeks Persepsi Kota


Jawa-Bali
Bandung
Denpasar
DI Yogyakarta
DKI Jakarta
Semarang
Surabaya
Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2
Gap
Struktur Organisasi
Sebaran PNS
Seleksi CPNS
Profesionalitas
Etika dan Disiplin PNS
Kecakapan PNS

5.78 5.67 (0.11) 6.32 7.28

0.96 6.42

6.20 (0.22) 5.36 6.20

0.84 6.38

9.40

3.03 6.34 7.12

0.78

5.32 5.31 (0.01) 4.52 7.20

2.68 6.32

5.82 (0.50) 5.58 5.82

0.24 4.18 10.00

5.83 7.18 6.12

(1.06)

5.32 4.88 (0.44) 3.82 7.34

3.52 6.10

5.92 (0.18) 5.52 5.44 (0.08) 3.60

7.30

3.70 6.04 5.98

(0.06)

5.96 5.00 (0.96) 4.80 6.62

1.82 6.26

5.51 (0.75) 5.48 5.82

0.34 5.34

6.74

1.40 6.24 6.78

0.54

6.20 4.64 (1.56) 4.88 5.18

0.30 6.06

5.32 (0.74) 5.42 5.68

0.26 5.60

6.68

1.08 6.36 6.46

0.10

6.30 5.53 (0.77) 5.50 6.24

0.74 6.88

6.20 (0.68) 5.88 5.84 (0.04) 6.71

7.06

0.35 5.68 6.44

0.76

6.88 (0.88) 6.38 6.66

0.28 7.11 10.00

2.89 5.10 6.72

1.62

6.78 5.80 (0.98) 6.96 6.82 (0.14) 7.16

6.96 (0.20) 5.92 6.68

0.76 5.06 10.00

4.94 6.16 6.72

0.56

5.82 5.44 (0.38) 6.02 6.30

0.28 6.64

6.18 (0.46) 5.44 5.76

0.32 4.84

8.70

3.86 7.04 6.66

(0.38)

6.10 5.88 (0.22) 5.56 5.56

- 6.82

0.04 5.80 6.34

0.54 5.91

9.10

3.19 5.88 5.90

0.02

5.26 4.69 (0.57) 4.28 5.66

1.38 6.60

5.63 (0.97) 5.48 5.04 (0.44) 3.83

6.24

2.41 5.58 5.82

0.24

6.46 7.30

0.84 6.48 6.70

0.22 7.82

7.02 (0.80) 6.18 6.72

0.54 6.08 10.00

3.92 7.80 6.96

(0.84)

4.72 5.19

0.47 4.26 7.34

3.08 6.04

6.84

1.02 5.64 6.58

0.94

Pemerintahan
Elektronik 6.38 5.74 (0.64) 7.16 6.78 (0.38) 7.76
Kualitas Pelayanan
Kemudahan Berusaha
Transparansi
Pertanggungjawaban
Kesejahteraan
Efisiensi

5.87 5.45 (0.42) 5.42 6.54

1.12 6.68

6.86

0.80 5.58 5.00 (0.58) 3.98

6.25 (0.43) 5.69 5.92

5.00

0.23 5.26 8.17

2.91 6.23 6.48

0.25

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Indeks Persepsi Kota


Luar Jawa-Bali
Struktur Organisasi
Sebaran PNS
Seleksi CPNS
Profesionalitas
Etika dan Disiplin PNS
Kecakapan PNS

Ambon
Banjarmasin
Jayapura
Makassar
Medan
Palembang
Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap Gel 1 Gel 2 Gap
1.33 5.68 6.18

0.50 4.47

5.22

0.75 5.58 6.76

1.18 5.58 5.84

0.26 5.96 6.48

0.52

4.27 3.18 (1.09) 5.54 5.56

0.02 3.68

5.02

1.34 5.32 5.92

0.60 5.44 5.08 (0.36) 5.54 5.94

0.40

4.33 7.66

3.33 5.26 6.60

1.34 4.04

5.18

1.14 4.84 6.56

1.72 5.32 5.78

1.46

3.87 4.92

1.05 5.34 5.00 (0.34) 4.08

4.30

0.22 5.37 6.10

0.73 5.08 4.88 (0.20) 5.44 5.32

(0.12)

4.40 (0.02) 5.49 6.16

0.67 5.38 5.16 (0.22) 5.80 5.58

(0.22)
(0.42)

4.81 6.14

5.04 4.46 (0.58) 5.62 5.22 (0.40) 4.42

0.46 5.08 6.54

5.28 5.50

0.22 6.10 6.02 (0.08) 5.16

5.68

0.52 5.84 6.92

1.08 5.48 5.84

0.36 6.42 6.00

5.24

0.20 6.88 6.86 (0.02) 6.62

6.54 (0.08) 7.00 7.20

0.20 6.38 6.74

0.36 6.36 6.36

Pemerintahan
Elektronik 5.04
Kualitas Pelayanan
5.55
Kemudahan Berusaha
5.44
Transparansi
5.73
Pertanggungjawaban
3.59
Kesejahteraan
6.69
Efisiensi
4.12

4.84 (0.71) 6.66 6.60 (0.06) 6.36

6.02 (0.34) 6.96 6.90 (0.06) 6.44 6.18 (0.26) 6.40 6.36

(0.04)

5.26 (0.18) 6.06 5.28 (0.78) 5.31

5.22 (0.09) 6.52 6.46 (0.06) 6.64 5.10 (1.54) 6.16 6.20

0.04

7.64

1.91 5.52 6.44

0.92 5.41

6.62

1.21 5.58 7.00

1.42 6.24 5.96 (0.28) 5.40 6.92

1.52

3.76

0.17 4.86 5.46

0.60 4.98

4.74 (0.24) 4.33 5.58

1.25 5.82 4.78 (1.04) 5.30 5.00

(0.30)

6.62 (0.07) 7.04 6.92 (0.12) 6.02

5.34 (0.68) 6.00 7.42

1.42 7.12 6.98 (0.14) 6.92 6.86

(0.06)

6.48

2.36 5.54 6.84

1.30 4.21

5.20

0.99 5.27 7.16

1.89 6.22 6.56

0.34 5.20 6.60

1.40

4.90 5.50

0.60 5.85 6.07

0.22 4.98

5.31

0.33 5.70 6.66

0.96 5.93 5.81 (0.12) 5.84 6.19

0.35

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi

Kesimpulan & Rekomendasi


KESIMPULAN
1.

Indeks persepsi masyarakat terhadap reformasi birokrasi Nasional gelombang II adalah


sebesar 6,21 meningkat dari indeks sebelumnya pada survei gelombang I sebesar 5,70.

2.

Dari hasil survei dapat diketahui bahwa pelaksanaan reformasi birokrasi di wilayah Jawa
Bali dipersepsikan oleh masyarakat, berjalan cukup cepat dengan indeks persepsi
keseluruhan 6,48. Nilai indeks tertinggi terdapat pada area perubahan Peningkatan
Kesejahteraan SDM Aparatur Negara dengan indeks 7,46, sedangkan nilai indeks yang
terendah terdapat pada area perubahan Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas
Aparatur pada sub area perbuahan pertanggungjawaban dengan indeks 5,52.

3.

Dari hasil survei dapat diketahui Pula bahwa pelaksanaan reformasi birokrasi di wilayah
Luar Jawa Bali dipersepsikan oleh masyarakat, berjalan cukup cepat dengan indeks
persepsi keseluruhan 5,92. Nilai indeks tertinggi terdapat pada area perubahan
Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas Aparatur
pada sub area perbuahan
transparansi 6,76, sedangkan nilai indeks yang terendah terdapat pada area perubahan
Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas Aparatur pada sub area perbuahan
pertanggungjawaban dengan indeks 4,89.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


4.

Persepsi responden untuk area Penataan Struktur Birokrasi sudah dirasakan efektif dan
efisien.

5.

Area Jumlah dan distribusi PNS ini dipesepsikan sesuai dengan harapan.

6.

Untuk area Penataan sistem seleksi dan promosi ini masih agak banyak dipersepsikan tidak
atau kurang transparan dalam prosesnya.

7.

Area peningkatan profesionalisme PNS ini terbagi menjadi dua variabel yaitu etika dan
disiplin PNS, dan kecakapan PNS. Untuk variabel etika dan disiplin PNS ini masih banyak
yang mempersepsikan bahwa PNS kurang beretika dan disiplin. Untuk variabel kecakapan
PNS, mayoritas responden menyatakan bahwa PNS saati ini telah cakap dan terampil dalam
melayani masyarakat.

8.

Untuk area pengembangan sistem pemerintahan elektronik sudah dipersepsikan sangat


baik yaitu, pemerintahan saat ini memang sedang mengembangkan sistem elektronik
secara maksimal

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


9.

Peningkatan kualitas pelayanan publik ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu kualitas
pelayanan dan kemudahan berusaha. Kedua variabel ini dipersepsikan positif oleh
masyarakat, artinya masyarakat sudah merasakan adanya peningkatan kualitas pelayanan
publik maupun kemudahan dalam berusaha

10.

Untuk persepsi peningkatan transparansi dan akuntabilitas aparatur ini dapat dilihat dari
dua variabel, yaitu transparansi dan pertanggungjawaban. Kedua variabel ini, memiliki
persepsi yang mirip yaitu terjadi peningkatan transparansi dan adanya
pertanggungjawaban kepada masyarakat

11.

Area Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas Aparatur ini merupakan area yang
memiliki indeks yang paling rendah sehingga butuh perlakukan khusus dalam
memperbaikinya.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


REKOMENDASI
1.

2.

Sebaiknya dilakukan penataan struktur birokrasi agar sesuai dengan kebutuhan


masyarakat. Kemudian dilakukan penyederhanaan struktur birokrasi secara
bertahap dengan tujuan memudahkan dalam melakukan pelayanan terhadap
masyarakat. Struktur birokrasi yang telah sederhana ini kemudian dijadikan
standar pelayanan, dan dilakukan kampanye atau publikasi terhadap struktur
yang telah sederhana ini. Publikasi ini dapat dilakukan melalui media sosial,
website, maupun dengan membuat spanduk atau gambar yang di pasang di
tempat pelayanan agar masyarakat dapat melihat dan merasa mudah untuk
menyelesaikan keperluannya.
Agar jumlah dan distribusi PNS lebih merata maka sebaiknya dilakukan analisis
beban kerja terlebih dahulu, kemudian baru dilakukan penempatan-penempatan
PNS sesuai dengan kebutuhan di tiap wilayah masing-masing.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


3.

Sistem seleksi yang sedang dilakukan saat ini yaitu CAT (computer assisted test) tentunya
sudah sangat bagus karena lebih transparan dan lebih adil. Sebaiknya sistem ini terus
dipertahankan dan dilakukan publikasi rutin di media massa, radio, maupun televisi untuk
dapat merubah paradigma lama bahwa jika ingin masuk PNS harus dengan uang atau KKN,
tetapi hal ini sudah tidak terjadi lagi dengan adanya sistem CAT ini. Kemudian untuk sistem
promosi jabatan sebaiknya dilakukan Fit dan Proper test terlebih dahulu dan jika
memungkinkan dilakukan lelang jabatan.

4.

Peningkatan profesionalisme dengan pengetatan etika disiplin salah satu caranya dengan
melakukan pengetatan sistem absen dan dilakukan hukuman jika melanggar jam kerja
tentunya akan membantu meningkatkan kedisiplinan PNS. Kemudian perlu diadakan
pelatihan terhadap PNS di garis depan (front liner) yang berhadapan langsung dengan
masyarakat agar memiliki standar pelayanan yang baik. Untuk membantu pengawasan
terhadap peningkatan profesionalisme ini, sebaiknya di buatkan banner atau sepanduk
yang terpampang nomor contact center pengaduan jika ada yang kurang memuaskan.
Kemudian dilakukan pula publikasi contact center melalui website dan juga jejarang sosial.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


5.

Pemerintah sebaiknya melakukan sosialisasi terhadap layanan-layanan yang telah dapat


menggunakan sistem elektronik agar masyarakat dapat dengan cepat mengetahui dan
mencoba layanan tersebut. Publikasi atau sosialisasi layanan-layanan tersebut bisa melalui
iklan di media massa, stasiun TV, dan juga media sosial.

6.

Sebaiknya segera dilakukan penerapan standar kualitas tertentu dalam melakukan


pelayanan terhadap masyarakat. Selain itu, dilakukan juga integrasi dengan layanan ,
contact center pengaduan terhadap kualitas pelayanan dan kemudahan berusaha,
sehingga timbul persepsi positif dalam masyarakat bahwa pemerintah serius dalam
melakukan peningkatan kualitas pelayanannya. Setelah diterapkannya standar kualitas
pelayanan tertentu dan juga adanya contact center sebagai media interaksi maka langkah
selanjutnya adalah dengan melakukan publikasi terhadap layanan-layanan tersebut melalui
media cetak mauapunmedia elektronik, dan juga melalui media sosial.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


7.

Untuk peningkatan transparansi dan akuntabilitas aparatur sebaiknya dilakukan publikasi


rutin terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan pemerintah. Publikasi ini dapat melalui
website, media cetak, media elektronik, maupun media sosial.

8.

Untuk peningkatan kesejahteraan SDM Aparatur Negara, tentunya telah diberlakukan


remunerasi untuk tingkat pusat dan tunjangan tambahan untuk tingkat daerah. Publikasi
kepada masyarakat mengenai Peningkatan kesejahteraan ini sebaiknya juga dilakukan agar
masyarakat juga mengerti dan mengetahui bahwa kesejahteraan SDM aparatur negara saat
ini telah meningkat. Publikasi ini dapat melalui media cetak, elektronik, maupun media
sosial lainnya.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

Kesimpulan & Rekomendasi


9.

Sebaiknya dilakukan publikasi yang intens terhadap efisiensi belanja Aparatur Negara yang
telah dilakukan agar masyarakat juga mengetahuinya. Publikasi ini bersifat umum baik
melalui media cetak, media elektronik, sehingga mudah di aksess dan dapat merubah
paradigma bahwa PNS itu tidak melakukan efisiensi.

10.

Agar hasil penelitian dalam kegiatan sejenis kedepannya lebih akurat dan hasilnya dapat
lebih mewakili persepsi populasi, sebaiknya pengambilan sampel pada setiap kota lebih
diperbanyak dan juga jumlah kota yang dijadikan sampel di tambah.

Survei Persepsi Masyarakat Terhadap Reformasi Birokrasi Gelombang II

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai