KELOMPOK 9:
Sindi Rawi Hertin (082.12.052)
Asisten : Muhammad Debby Irawan
AIR QUALITY INDEKS (AQI)
I. TUJUAN
1. Untuk menentukan kadar partikulat yang paling berbahaya berdasarkan beberapa
parameter yang telah dianalisis dengan menggunakan Air Quality Indeks.
2. Untuk mengetahui kualitas udara di Depan Gedung FSRD, Kampus A,
Universitas Trisakti termasuk baik atau buruk dengan Air Quality Indeks.
II. HASIL PENGAMATAN
III. RUMUS
AQI Calculator
IP
I Hi I Lo
BP Hi BP Lo
x(
Keterangan:
IP
CP
BP Hi
= Konsentrasipolutan P
= Titik istirahat yang lebih atau sama dengan CP
BP Lo
I Hi
BP Hi
I Lo
BP Lo
IV. PERHITUNGAN
IP
PM 2.5 = 1129,198
I Hi I Lo
BP Hi BP Lo
500401
500,4350,5
x(
x(
CPBP Lo
1129,198350,5
= 914,94
IP
PM 10 = 4516,79
I Hi I Lo
BP Hi BP Lo
x(
CPBPLo
I Lo
I Lo
+ 401
500401
604505
x(
4516,79505
+ 401
= 4412,79
IP
CO = 132458
I Hi I Lo
BP Hi BP Lo
500401
50,4 40,5
x(
x(
CPBPLo
132458505
I Lo
+ 401
= 1323540
IP
SO2 = 10,66
I Hi I Lo
BP Hi BP Lo
500
0 ,8040,605
x(
x(
CPBPLo
0,630,605
I Lo
+0
= 1578,164
IP
NO2 = 3,405
I Hi I Lo
BP Hi BP Lo
500
2,041,65
x(
x(
CPBPLo
3,4051,65
I Lo
+0
= 128,20
V. PEMBAHASAN
Air Quality Index adalah suatu indeks yang digunakan untuk melaporkan
kualitas udara harian. Indeks ini menjelaskan seberapa bersih atau tak sehatnya
udara di suatu lokasi dan efeknya terhadap kesehatan. Indeks yang digunakan
(Public Warning) berdasarkan pencemar dominan adalah PM10, ozon (O3),
Karbon Monoksida (CO), Nitrogen Dioksida (NO2) dan Sulfur Dioksida (SO2).
AQI dibagi menjadi 6 kategori, yang setiap warnanya merupakan
perwakilan dari setiap range nilai indeks. Untuk lebih dapat dimengerti perbedaan
level dari setiap polutan, maka skala nilai AQI dibagi menjadi 6 level berdasarkan
efek kesehatan yang timbul, yaitu GOOD atau HEALTHY, indeks yang
berkisar diantara nilai 0-50 dikatakan baik karena pencemaran udara tidak
menimbulkan risiko. Tidak dibutuhkan peringatan apapun kepada masyarakat.
Kategori ini di lambangkan dengan warna hijau. Yang kedua yaitu
MODERATE , indeks yang berkisar diantara nilai 51 dan 100 ini dapat
dikatakan masih bias diterima masyarakat. Kategori ini di lambangkan dengan
warna kuning. Yang ketiga yaitu UNHEALTHY FOR SENSITIVE GROUPS ,
indeks yang berkisar diantara 101 dan 150 ini dikatakan perbatasan tidak sehat,
khususnya bagi populasi sensitif. Artinya, populasi ini akan lebih mudah terpapar
daripada populasi normal. Contohnya, anak-anak dan orang dewasa yang aktif
diluar ruangan dan orang-orang yang memiliki penyakit pernapasan memiliki
risiko lebih tinggi dari paparan CO. Beberapa orang bisa saja sensitif pada lebih
dari satu pencemar. Kategori ini di lambangkan dengan warna oranye. Yang ke
empat adalah UNHEALTHY, indeks yang berkisar diantara nilai 151 dan 200
ini adalah batas awal nilai pencemar yang mampu membuat setiap orang merasa
tidak nyaman. Anak-anak dan orang dewasa yang aktif serta orang yang memiliki
penyakit pernapasan seperti asma, harus mengurangi kegiatan diluar ruangan.
Kategori ini di lambangkan dengan warna merah. Yang ke lima yaitu VERY
UNHEALTHY , indeks yang berkisar antara 201 dan 300 bisa memicu peringatan
kesehatan, hal ini berarti semua orang dapat merasakan efek yang lebih serius dari
pencemar. Anak-anak dan orang dewasa aktif, serta orang yang memiliki penyakit
pernapasan, seperti asma, harus menghindari kegiatan di luar ruangan. Kategori
ini di lambangkan dengan warna merah hati atau ungu . Yang terakhir yaitu
HAZARDOUS, indeks yang nilainya lebih besar dari 300 ini dapat memicu
VI. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
http://airpollutionhomework2.weebly.com/2/category/all/1.html
http://pencemud6.wordpress.com/category/indeks-kualitas-udara/