Anda di halaman 1dari 17

PENGETAHUAN

LINGKUNGAN

Pengertian SDA
Semua kekayaan alam (yang terdapat
dalam litosfer, hidrosfer dan
atmosfer) yang dapat dimanfaatkan
bagi kesejahteraan manusia.

Azas-azas pengetahuan
lingkungan
Asas 1. Semua energi yang memasuki
organisme hidup/ populasi dianggap sebagai
energi yang tersimpan atau terlepaskan.
Hukum termodinamika 1
Sistem kehidupan dapat dianggap sebagai
sistem pengubah energi, sehingga di
dalamnya juga terkandung strategi untuk
transformasi energi (metabolisme, bergerak,
panas tubuh, berkembang biak, dicuri oleh
parasit, disimpan jadi lemak, terbuang)

Asas 2. Tidak ada sistem pengubah


energi yang betul-betul efisien.
Hukum termodinamika 2
Implikasi bagi kehidupan dalam bentuk
sampah dan limbah.

Asas 3. Materi, energi, ruang, waktu,


keanekaragaman hayati, semua termasuk
sumber daya alam.
Ruang berkorelasi dengan proses pembiakan
(jarak antar individu dan kepadatan).
Spesies dengan sumber makanan,
merupakan analogi materi dan energi.
Waktu berkaitan erat dengan ketersediaan
sumber pangan, sesuai musim dan jumlah
energi yang dibutuhkan untuk memangsa.

Keanekaragaman sumber pangan berkaitan erat dengan


tingkat ketahanan dan keberlangsungan hidup spesies.
Spesies yang hanya makan dengan satu jenis pangan
cepat punah.
Koala: Makanan hanya daun kayu putih, dapat punah
kalau tidak dilindungi.
Tikus: Makanan beraneka ragam, dapat mem pertahankan
populasinya, meskipun selalu diberantas manusia.
Carrying capacity (C) suatu lingkungan bagi
keanekaragaman spesies tumbuhan dirumuskan : C
=W.P.3/2. W= Berat rata-rata individu dalam populasi, P =
kepadatan atau kerapatan populasi.
Informasi ?? Apakah sumber daya alam?

Asas 4. Untuk semua kategori sumber daya alam,


kalau pengadaannya sudah mencapai optimum,
pengaruh unit pengadaannya sering menurun
dengan penambahan sumber alam itu sampai ke
suatu tingkat maksimum
Melampaui batas maksimum tidak ada pengaruh
yang menguntungkan lagi
Kenaikan pengadaannya Melampaui batas
maksimum akan merusak karena kesan
peracunan dan asas penjenuhan.
Untuk banyak gejala sering berlaku kemungkinan
penghancuran yang disebabkan oleh pengadaan
SDA yang sudah mendekati batas maksimum

Asas 5. Ada dua jenis sumber daya alam,


yaitu sumber alam yang pengadaannya
dapat merangsang penggunaan
seterusnya, dan yang tak mempunyai
daya rangsang penggunaan lebih lanjut.
Contoh: Pengadaan energi merangsang
penggunaan. Penggunaan BBM terus
memicu eksploitasi
Pengadaan makanan: tidak merangsang
penggunaan (terbatas)

ASAS-ASAS MENGENAI
KEANEKARAGAMAN
Asas 6
Individu dan spesies yang mempunyai lebih banyak keturunan
dari pada saingannya, cenderung berhasil mengalahkan
saingannya.
(Teori Darwin dan Walace)
Yang dapat menyesuaikan diri, lebih banyak keturunan lebih
berhasil.
Domba Australia dibawa ke Amerika sapi asli kalah bersaing
makanan
Asas 7
Kemantapan keanekaragaman suatu komunitas lebih tinggi di
alam lingkungan yang mudah diramal.
Mudah diramal: punya pola keteraturan faktor lingkungan
Lingkungan yang tidak stabil
spesies sedikit
Lingkungan stabil
keanekaragaman tinggi
Waspada dengan proyek baru !!!

ASAS-ASAS MENGENAI
KEANEKARAGAMAN
Asas 8
Sebuah habitat dapat jenuh atau tidak oleh
keaneka-ragaman takson, bergantung
kepada nicia dalam lingkungan hidup itu
dapat memisahkan takson tersebut.
Setiap spesies mempunyai nicia tertentu
atau jika mempunyai fungsi berbeda
dalam suatu lingkungan dapat hidup
berdampingan dengan spesies lain, dan
bisa punah jika mempunyai fungsi sama.
Nicia: keadaan lingkungan yang khas

ASAS-ASAS MENGENAI
STABILITAS SISTEM
Asas 9
Keanekaragaman komunitas apa saja sebanding
dengan biomasa dibagi produktivitas.
E = K x B/P
K : konstanta
E : keanekaragaman
B : biomasa
P : produktivitas
Biomassa adalah berat total populasi yaitu berat
rata-rata individu x jumlah individu dalam populasi.
Produktifitas adalah jumlah jaringan hidup yang
dihasilkan populasi dalam jangka waktu tertentu.

Asas 10
Dalam lingkungan stabil perbandingan antara
biomasa dengan produktivitas dalam
perjalanan waktu naik mencapai asimtoot.
Sistem biologi mengalami evolusi mengarah
pada efisiensi penggunaan energi dalam
lingkungan yang stabil.
Maksimasi efisiensi penggunaan energi dan
minimasi pemborosan energi.
Contoh : Hewan Homoiotermis (berdarah
panas) pada iklim dingin lebih besar ukuran
tubuhnya.

ASAS-ASAS MENGENAI
STABILITAS SISTEM
Asas 11
Sistem yang sudah mantap (dewasa) mengeksploitasi
sistem yang belum mantap (muda).
Contoh : Hutan dan Ladang; Hubungan negara majuberkembang; Orang desa bermigrasi ke kota.
Asas 12
Kesempurnaan adaptasi suatu sifat atau tabiat bergantung
kepada kepentingan relatifnya di dalam keadaan suatu
lingkungan.

Reaksi terhadap perubahan lingkungan dalam ekosistem


belum mantap< ekosistem sudah mantap.
Dalam ekosistem mantap dan habitat stabil sifat responsif
populasi terhadap fluktuasi faktor lingkungan, tidak diperlukan.
Kalau terjadi perubahan drastis lingkungan,ekosistem sudah
mantap lebih terancam karena genetik populasi kaku terhadap
perubahan

ASAS-ASAS YANG
MENGENAI POPULASI
Asas 13
Lingkungan yang secara fisik mantap
(dewasa) memungkinkan terjadinya
keanekaragaman biologi dalam
ekosistem yang mantap (dewasa), yang
kemudian dapat menggalakkan
kemantapan populasi.
Dalam ekosistem mantap aliran energi yang masuk
meningkat
Bila terjadi masalah pada satu jalur, jalur lain akan
mengambil alih/berperan

Asas 14
Derajat pola keteraturan naik turunnya populasi
bergantung pada jumlah keturunan dalam sejarah
populasi sebelumnya yang nantinya akan
mempengaruhi populasi itu.
Populasi dahulu Populasi sekarang
akan datang.

Populasi yang

Perubahan suatu populasi


perubahan populasi lain sesuai dengan perjalanan
waktu.

Anda mungkin juga menyukai