BOSE-EINSTEIN

STATISTICS
OLEH:
WIDYA NURUL JANNAH
4211413024

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

ANGGAPAN DASAR STATISTIK

BOSE-EINSTEIN
Berlaku untuk partikel-partikel Boson.
Partikel-partikel dengan spin bulat.

Misalnya foton (s=0), He (s=1)

Partikel- partikel identik tak dapat
dibedakan.
Tidak memenuhi prinsip Eksklusi Pauli.
Molekul-molekul memiliki integral
momentum angular dalam satuan h/2

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

A. DISTRIBUSI BOSE-EINSTEIN
Misalkan ada 3 buah keadaan dan
4 buah boson
Distribusi energi
dengan peluang
terbesar dari
sebuah sistem
boson yang
identik tidak
saling
berinteraksi,
bisa diperoleh
dengan cara
sebagai berikut
berikut:

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Nampak bahwa banyknya kombinasi

keadaan adalah 15.
Secara matematis dapat

ditulis

BAGAIMANA JIKA SISTEM

MEMPUNYAI TINGKAT ENERGI
>1 ?
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Jika sistem mempunyai tingkat energi lebih dari 1

maka banyaknya cara penyusunan yang paling
mungkin adalah

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

KONFIGURASI YANG PALING

MUNGKIN
Sama halnya
dengan statistik
MaxwellBoltzman,
konfigurasiyang
paling mungkin
dapat ditentukan
dengan nilai ns
yang
memberikan
nilai maksimum
untuk bobot W.

log w

s n a s dns 0
s

Karena maksimum, maka

suku dalam kurung bernilai
nol.

log w
a s 0
ns

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Dengan menggunakan formula Stirling

didapatkan
log w log w

g s 1 n s log g s 1 n s g s 1 log g s 1 n s log n s

s

Untuk log w maksimum, maka

log w

ns

log g s 1 ns log ns

Karena gs dan ns lebih besar, maka

g s ns
log w

log
n s
ns

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

 log w
a s 0
ns

g s ns
log w
log
n s
ns

g s ns
a s 0
log
ns

gs
e x s 1
ns
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

ns

gs

ns

x s

gs
1 s / kT
e
1
A

HUKUM DISTRIBUSI
BOSE-EINSTEIN
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

B. BOSE-EINSTEN GAS
Jika molekul dalam gas biasa memiliki

momentum sudut h/2, maka pasti boson

dan akan memenuhi distribusi BoseEinstein.
Karena masing-masing keadaan

diperbolehkan mengisi
h3 volume dari
ruang fasa bobot tiap lembaran , keadaan
yang mungkin ditempati d
volume dari
ruang fasa, adalah

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Nilai parameter A dapat dicari dari

kondisi

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

4.3. RADIASI BENDA HITAM : GAS

FOTON
Foton memilki momentum sudut yang

tidak terpisahkan dalam satuan h/2.

Maka secara alami akan berperilaku
sebagai Boson dan memenuhi distribusi
Bose-einstein.
Terdapat dua poin penting mengenai
radiasi ini.
1. Karena foton mungkin dapat
N
n diserap
dinding dan dipancarkan oleh dinding,
maka
atau
tidak berlaku
sehingga = 0, sehingga A= exp = 1.
s

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

2. Energidari foton adalah hv dimana v

adalah frekuensi radiasi. Pada Apendix 5

disebutkan bahwa jumlah mode getaran
dalam rentang panjang gelombang
sampai + d adalah (4/ ^4) d per
satuan volume.
Pada gas foton terdapat 2 arah polarisasi pada gelombang
elektromagnet, arahnya tegaklurus terhadap arah rambat
gelombang. Oleh karena itu, jumlah yang diizinkan pada
keadaan dalam rentang sampai + d adalah

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

g() adalah kerapatan dari keadaan. Dengan

Distribuis Bose-Einstein

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Energi radiasi per satuan volume

per satuan panjang gelombang

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

HUKUM
RADIASI
MENURUT
PLANCK

Click icon to add picture

DISTRIBUSI SPEKTRUM DARI ENERGY

RADIASI UNTUK BERBAGAI
TEMPERATUR
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

A. Untuk panjang gelombang yang

panjang

PERSAMAAN
RADIASI DARI
RAYLEIGH
JEANS
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

B. Untuk panjang gelombang

pendek

HUKUM
PERGESERAN
WIEN
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

C.Energi yang terpancar tiap satuan

luas tiap satuan waktu

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

4.4 KALOR JENIS ZAT PADAT

Energi dari radiasi elektromagnetik

terkuantisasi dalam bentuk foton sehingga

energi gelombang elastis atau gelombang
suara, dalam medium padat dapat
dianggap dikuantisasi dalam bentuk fonon.
Energi fonon dengan frekuensi f adalah hf
dan karena fonon memiliki momentum
sudut maka dapat dianggap sebagai gas
Boson.

Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13

Agar persamaan n(v) dv menjadi

sederhana, maka diperlukan aproksimasi

untuk g(v) dv semacam pendekatan
Debye

Dimana C adalah konstant yang bergantung

pada kecepatan gelombang transversal
dan lungitudional.
Frekuensi maksimum ditentukan
berdasarkan fakta bahwa hanya ada 3
mode getaran.
Fisika Statistika-Bose Einstein-Widyafisika '13