Anda di halaman 1dari 39

Biodata

Nama
: Mohammad Hasan Syukur
Tempat/tgl.lahir : Surabaya, 15 November 1974
Rumah
: Griya Mustika Sejahtera
Jl. Delima 19 Karangboyo, Cepu
Email
: hasan@pusdiklatmigas.com
Kantor
: PUSDIKLAT MIGAS Jl. Sorogo 1
Cepu
Telp
: (0296) 421888 ext 1436
Jabatan
: Widyaiswara Muda

Tujuan Pembelajaran Umum

Setelah mengikuti mata diklat ini


peserta diklat diharapkan mampu
mengoperasikan water cooler dan
air cooler

Tujuan Pembelajaran Khusus

Setelah mengikuti mata diklat ini peserta


diklat diharapkan dapat
Menjelaskan tentang air cooler
Menjelaskan tentang air condensor
Menjelaskan tentang cooling tower

Peralatan Perpindahan Panas (PerPan)


tanpa adanya api dan tanpa perubahan fase
Cooler dengan PerPan menggunakan Cooling
Water atau Udara
Cooling tower mendinginkan air panas dalam
cooling water dengan kontak langsung dengan
udara
Chiller mendinginkan dengan brine (garam) atau
refrigerant
Heater memanaskan dengan suatu utilitas
proses (steam / oil)
Exchanger penukaran panas antara 2 fluida
dalam proses

Tipe Tipe dari system


pendinginan
Air pendingin disirkulasi melalui peralatan untuk
menyerap dan membawa panas keluar. Dasar dari
system pendinginan ditunjukkan dalam gambar di bawah
ini
Karakteristik kinerja dari berbagai jenis menara akan
membedakan dengan ketinggian, isi konfigurasi, dan alir
pengaturan crossflow atau counterflow;
Kinerja uji pada satu menara pendingin harus dilakukan
dalam persetujuan menurut Cooling Tower Institute (CTI)
Acceptance Test Code and the American Society of
Mechanical Engineers (ASME) test code.

AERIAL COOLER
Dipilih karena kurang / tidak adanya sumber air sebagai
pendingin
Biasanya digunakan dalam industri gas
Air-cooled exchanger disebut pula finned tube exchanger
karena fin terpasang pada tube agar efisiensi
bertambah.
Fin Fan Cooler adalah salah satu nama lain dari aerial
cooler
Contoh aerial cooler dalam kehidupan sehari hari
adalah radiator dalam mobil

Aerial cooler dipilih untuk proses dimana


temperatur fluida yang akan didinginkan minimal
55C. Cooler ini juga dipakai dimana fouling dari
tubes pada sisi air pendingin dalam cooler
dengan air menjadi perhatian. Jika aliran fluida
pada temperatur tinggi membutuhkan
pendinginan di bawah temperatur ambien,
kombinasi aerial cooling diikuti water-cooling
akan selalu terbukti efisien dan ekonomis
karena sebagian besar panas dilepas sebelum
air dipakai.

Induced draft air cooler


memakai kipas berpenggerak motor di puncak
(top-mounted). Kipas ini menginduce aliran
udara melewati kumpulan (bank) tube horisontal
dan membuang udara ke atas. Tube membawa
fluida dalam sirkuit tertutup. Ujung akhir tube
ditutup dengan kotak, disebut header, satu untuk
inlet dan yang lain sebagai outlet.
Sedangkan Cooler hembusan paksa (forced
draft cooler) memiliki kipas terletak di bawah
tube. Udara dibuang vertikal melalui tube

Gambar 1: Forced Draft dan Induced Draft Aerial Cooler

Gambar 2: Forced Draft dan Induced Draft Aerial Cooler

Gambar 3: Forced Draft Aerial Cooler

Forced draft cooler dalam Gambar 3 diatur dalam satu


bagian dan memiliki dua kipas. Terminologi untuk layout
cooler ditampilkan dalam Gambar 3 dan sebagai berikut:
Bay didefinisikan sebagai satu atau lebih tube bundle,
memiliki dua atau lebih kipas, lengkap dengan struktur
dan perlengkapan tambahan (auxiliary).
Unit ialah satu atau lebih tube bundle, dalam satu atau
lebih bay untuk pemakaian individual atau proses.
Bank ialah kumpulan satu atau lebih bay, termasuk satu
atau lebih unit, diatur dalam struktur tunggal atau
kontinyu.

Control
temperatur outlet fluida proses, dari aerial cooler,
kecepatan kipas divariasikan, atau kipas mungkin
dihentikan dan dijalankan (start). Saat temperatur ambien
tinggi, unit sering dijalankan maksimum, dengan bingkai
(louver) terbuka lebar dan kecepatan kipas pada top speed.
Aliran udara melalui aerial cooler mungkin dibatasi oleh
bulu-bulu halus (fluff) atau sisa-sisa reruntuhan (debris)
dalam udara. Gambar 5 mengilustrasikan bagaimana koil
yang telah tertutup oleh debris yang naik di udara (airborne)
dapat menghambat aliran udara. Koil harus dibersihkan
untuk mendapatkan aliran udara dan pendinginan
maksimum.

Gambar 5: Coils Plugging With Airborne Debris

Air-cooled bundles berbentuk horisontal, vertikal


dan bingkai-A (A-frame), seperti diperlihatkan
dalam Gambar 6.

Gambar 6: Air-Cooled Exchanger Bundle Configuration

Aerial steam condenser


dapat dibuat dengan ukuran sesuai dipakai di
pembangkit listrik (power generation plant). Dua
steam condenser di Gambar 9 bertipe A-Frame.
Pipa steam masuk pada bagian atas dari
kondenser dan kondensat steam dibuang (drain)
dari dasar unit.
Kondensor ini merupakan vacuum condenser
dipasang pabrik pembakaran sampah (waste
incineration plant). Mereka mengkondensasikan
steam keluran dari turbin (turbine exhaust
steam), serupa dengan surface condenser di
tempat berpendingin air (water-cooled plant).

Gambar 9: A-Frame Aerial Steam Condensers

Atmospheric Cooling Tower


Mereka bekerja efektif hanya di lokasi di
mana angin bertiup relatif tetap dan
ruangan terbuka luas jauh dari halangan.

Sempotan dalam tower (spray filled tower) pada Gambar


13 memiliki mulut pipa semprot (spray nozzle)
menyemprot air ke bawah (downward). Aliran air
membuat aliran udara dengan induksi natural atau
aspirasi dari spray nozzle. Aliran angin menambah aliran
udara masuk ke tower. Tidak ada packing atau bahan
isian dalam disain ini. Jenis ini merupakan tower yang
murah dan banyak dipakai untuk aplikasi di industri.
Atmospheric tower yang mengandung isian atau packing
terbuat dari kayu atau potongan plastik dtampilkan
dalam Gambar 13. Karena air jatuh dari perforated
overhead flume atau spray nozzle, ke bawah melalui
packing, air akan menumbuk permukaan packing dan
terpecah menjadi titik-titik air yang kecil (fine droplet).

Hiperbolik cooling tower


merupakan struktur yang menyerupai cerobong besar.
Tingginya dapat mencapai 150 m. Udara mengalir ke
atas menara karena perbedaan densitas antara udara
yang dipanaskan dalam tower dan udara lebih dingin
diluar tower. Istilah hiperbolik muncul karena bentuk
geometri shell-nya.
hyperbolic tower konstruksinya mahal. Struktur beton
yang diperkuat baja memiliki dasar bundar sebagian
besar berupa cerobong atau ruangan kosong. Dasarnya
berukuran 10-15 m berisi packing dimana air mengalir.
Mereka sangat ketergantungan dan dapat diprediksi
dalam operasi. Mereka dipakai manakala terdapat beban
panas stabil.

MECHANICAL DRAFT
COOLING TOWER

memakai satu atau lebih kipas untuk


mengalirkan sejumlah besar udara melalui
tower. Mereka dibagi menjadi dua kelas:
Forced draft cooling tower
Induced draft cooling tower
Cooling tower ditempatkan sedekat mungkin
dengan sistem plant
Tower sebaiknya lebih tinggi dari kondensor
untuk mencegah buangan air kondensor masuk
cooling tower setelah dimatikan.

Anda mungkin juga menyukai