dalam hidupku disekolah dulu tawa licik atau sinis coba hancurkan harapanku Pernah seminggu yang lalu Tangan-tangan kotor menistaku membuat urat terputus Bagaikan sekarung sampah Tetapi tidak ada yang bisa memaksaku Tetap terjerembab basah sebab seorang bintang adalah ia yang mendayung dan menggapai walau jagat raya bersatu untuk mengalahkanku