ANALISA PROSES INTERAKSI

Nama
Umur
Interaksi
Linkungan

:
:
:
:

Tn. H
37 tahun
I ( Fase perkenalan )
Tenang, tidak ada klien lain yang lalu lalang,
Posisi perawat berada disamping klien (15 cm) di taman perawatan Palm
Diskripsi
: Penampilan klien tampak lusuh, belum mandi pagi, rambut pendek
memakai celana pendek, baju kos warna putih dengan kerak baju yang
tidak rapi, memkai sandal
Keterangan : Bahasa yang digunakan selama interaksi adalah Bahasa Indonesia.
KOMUNIKASI
VERBAL

KOMUNIKASI NON
VERBAL

P : Assalamualaikum, boleh P :
saya
bicara
dengan
Bapak ?
K:

K : Klien diam

ANLISA BERFOKUS
PADA KLIEN

Berdiri didepan klien sambil

tersenyum dan menglurkan
tangan untuk bersalaman.
menatap kearah P yang
menegur kemudian
mengulurkan tangan untuk
bersalaman.

P : Tetap tersenyum sambil

bersalaman.
Menerima kehadiran
K : Menerima uluran tangan tidak ada penolakan
perawat untuk bersalaman
sambil menunduk

ANALISA BERFOKUS
PADA PERAWAT

RASIONAL

Merasa ragu apakah

mau diajak berkenalan.

klien

Memberi salam adalah hal

yang baik untuk berkenalan

Berharap
klien
menyebutkan namanya.

mau

Perkenalan
diharapkan
dapat membina hubungan
saling percaya

Merasa

jelas

perawat

P : Pak saya Maf ul biasa P : Nada suara rendah relaks dan

dipanggil Maful, saya
jelas kontak mata tetap
mahasiswa keperawatan
dipertahankan
UNHAS yang sedang K : Klien memperhatikan apa
praktek disini selama 1
yang disampaikan P.
minggu. Kalau Bapak
siapa namanya ?
K : H dengan nada lemah P : Sikap terbuka tetap tersenyum.
dan
lambat,
diulang K : Menatap kearah selain P

Hari / Tanggal : Selasa, 19 Mei 2014

Waktu
: 09.40 10.00 wita
Tujuan
: Setelah intervensi klien dan
perawat dapat membina hubu
ngan saling percaya.

Nampak tidak terganggu dengan

kurang

beberapa kali

kehadiran perawat
P : Menatap kearah klien, badan
ditundukkan kerah klien
K : pandangan kedepan dan
nampak malu

P : Nama
siapa?

panggilannya

K: Tetap A. (suara masih

tetap pelan)

P : Tetap tersenyum
memperhatikan H
K : Tetap menatap kedepan
dengan mengulang namanya.
P : Mempertahankan kontak mata,
nada suara sopan, bersahabat
dan tetap tersenyum
K : Menatap kearah P dan
memperhatikan apa yang
ditanyakan oleh P.

P : H. saya praktek disini

setiap hari mulai dari
jam 07.30 sampai 14.30
wita. Saya akan selalu
bersama-sama
bapak,
tujuannya adalah kita
sama-sama
akan
mebahas masalah yang
bapak rasakan, mudahmudahan saya dapat
membantu memecahkan
masalahnya. Untuk itu P : Tetap tersenyum sambil
saya berharap bapak
mempertahankan kontak mata
mau menceritakan apa
dan memperhatikan ekpresi
yang ada dalam fikiran
K.
dan perasaan bapak biar K : Ekspresi nampak biasa saja
saya lebih tahu.
P : Mempertahankan kontak mata
K : Diam
dan tetap tersenyum
K : Menganggukkan kepalanya

mendengar apa yang dikatakan

klien

Mau menuruti apa yang diminta

oleh perawat

Menanyakan
nama
kesenangan akan membantu
menumbuhkan rasa saling
percaya antara P - K

Mendengar dan memperhatikan

Berharap klien menceritakan

masalahnya untuk intervensi
selanjutnya

Informing : memeberikan
infomasi tentang waktu dan
tujuan perawat mengadakan
interaksi dengan kilien

Mengerti apa yang dikatakan

oleh perawat

P : H bisakah kita ceritacerita sebentar ? sekitar

20 menit saja ditempat
ini juga
K : Diam

P : Nada suara pelan jelas dan

tetap mempertahankan kontak
mata
K : Menatap kebawah ekspresi
tenang dan memperhatikan
apa yang ditanyakan oleh P.
P : Menatap kearah K sambil
memperhatikan respon yang
diberikan.
K : Menundukkan kepala,

Berharap kliem mau diajak

membicarakan masalahnya.

Tidak
keberatan
permintaan perawat

terhadap

Berharap
klien
mau Mengetahui apakah klien
mengatakan dimana sekarang tidak
mengalami
ia berada
disorientasi

P : Pak A. apakah bapak. P : Menggunakan nada suara

tahu sekarang berada
sedang tapi jelas, tetap
dimana?
mempertahankan kontak mata
K : Menundukkan kepala, nampak
sedih.
Merasa
sedih
keadaannya sekarang

K : rumah sakit.

P : Bagaimana perasaan
bapak sekarang ini ?

K : diam.

dengan

P : Memperhatikan ekspresi wajh

K
K : Menjawab singkat dan
menundukkan kepala sambil
ekspresi wajah yang nampak
sedih.
P : Menggunakan nada suara
sedang tapi jelas, tetap
mempertahankan kontak mata
K : Menatap kearah bawah tatapan
namapak kosong
K : Menjawab singkat jelas dan
lengkap menundukkan kepala
sambil ekspresi wajah yang
nampak sedih.

Kontrak diperlukan untuk

interaksi selanjutnaya

Merasa
sedih
keadaannya sekarang.

Orientasi tempat klien baik

Berharap
klien
mau
menceritakan perasaannya saat
ini.

Kalimat terbuka memberi

kesempatan pada klien
untuk
mengungkapkan
perasaannya.
Sehingga
masalah klien dapat digali
lebih
dalam
untuk
menimbulkan rasa empati

Berharap

Pertanyaan

dengan

klien

mau

terbuka

:
Bisakah bapak
menceritakan
bagaimana bapak bisa
dibawa kesini.
P : Tetap mempertahankan kontak
mata sambil mengulang apa
yang dikatakan H
K : Memperhatikan pernyataan P

menceritakan penyebab
masuk rumah sakit

Tidak
mau
keadaanya

K : Tetap diam

ia

menceritakan

P : Memperhatikan ekspresi wajah

H
K : Melihat kearah perawat
P : bagaimana kalau kita
kemudian pandangan dialihkan
berbicara yang lain saja.
P : Tersenyum
K : Ekspresi wajah datar

Restating : mengulang
kembali pernyataan klien,
untuk
menguatkan
pernyataan klien.

K : Diam.

P : Kalau begitu
pembicaraan kita cukup
sekian dulu ya., saya
tadi sudah mengetahui
nama bapak dan
panggilan bapak dan
saya harap bapak juga
mengenal saya , kita
tetap akan sering
bertemu, tapi besok
sekitar jam 09.00 wita
hari kamis saya akan
datang lagi dan kita
lanjutkan pembicaraan
ditempat ini juga
apakah bapak setuju ?

P : Tetap tersenyum sambil

memperhatikan klien dan
mempertahankan kontak mata
K : Diam

P : Tetap tersenyum dan

mengulurkan tangan untuk

memberi kesempatan pada

klien untuk menceritakan
keadaannya

Merasa
senang
terhadap Tidak memaksakan diri untuk
pengalihan pembicaraan
bertanya tentang masalah klien
dan mengalihkan pembicaraan
Merasa
yakin
bahwa
mengakhiri
pembicaraan
adalah tepat agar klien bisa
beristirahat

Menunjukan
perhatian
adalah awal yang baik
untuk membina hubungan
saling percaya.
Terminasi yang disepakati
dapat
membina/menjalin
hubungan saling percaya
sedangkan kontrak penting
untuk melakukan interaksi
selanjutnya.

K : Diam

P : Mungkin bapak mau

beristirahat dulu,
Selamat beristirahat
pak, Assalamualaikum.

bersalaman.
K : menganggukan kepala dengan
pelan

P : Tetap tersenyum sambil

mengulurkan tangan.
K : Manyambut tangan perawat
untuk bersalaman

Merasa senang karena klien

setuju dengan kontrak yang
ditawarkan
Tampak tidak keberatan dengan
kontrak waktu yang ditawarkan
Salam merupakan langkah
yang tepat untuk menutup
interaksi

K : H tetap diam

Merasa
senang
terhadap
interaksi yang dilakukan

ANALISA PROSES INTERAKSI

Nama
Umur
Interaksi
Linkungan

:
:
:
:

Tn. H
37 tahun
I ( Fase perkenalan )
Tenang, tidak ada klien lain yang lalu lalang,
Posisi perawat berada disamping klien (15 cm) di taman perawatan Palm
Diskripsi
: Penampilan klien tampak lusuh, belum mandi pagi, rambut pendek
memakai celana pendek, baju kos warna putih dengan kerak baju yang
tidak rapi, memkai sandal
Keterangan : Bahasa yang digunakan selama interaksi adalah Bahasa Indonesia.
KOMUNIKASI
VERBAL

KOMUNIKASI NON
VERBAL

P : Assalamualaikum, boleh P :
saya
bicara
dengan
Bapak sesuai janji kita
kemarin?
K:

K : Klien diam

ANLISA BERFOKUS
PADA KLIEN

Berdiri didepan klien sambil

tersenyum dan menglurkan
tangan untuk bersalaman.
menatap kearah P yang
menegur kemudian
mengulurkan tangan untuk
bersalaman.

P : Tetap tersenyum sambil

bersalaman.
Menerima kehadiran
K : Menerima uluran tangan tidak ada penolakan
perawat untuk bersalaman
sambil menunduk

P : Nada suara rendah relaks dan

P : H masih ingat nama
jelas kontak mata tetap
saya ?
dipertahankan
K : mengangguk pandagan
K : Maful dengan nada
kebawah dan menyebutkan
lemah dan lambat,
nama P

Hari / Tanggal : Rabu, 20 Mei 2014

Waktu
: 09.40 10.00 wita
Tujuan
: Setelah intervensi klien dan
perawat dapat membina hubu
ngan saling percaya.

ANALISA BERFOKUS
PADA PERAWAT

RASIONAL

Berharap
klien
mau
melanjutkan perbincngan

Memberi salam adalah hal

yang baik untuk berkenalan

perawat

Berharap klien masih ingat Perkenalan

diharapkan
namanya
dapat membina hubungan
saling percaya

P : Sikap terbuka tetap tersenyum.

K : Menatap kearah selain P
P : sudah mandi tadi pagi?

K: sudah (suara masih tetap

pelan)

Nampak tidak terganggu dengan

kehadiran perawat

P : Menatap kearah klien, badan

ditundukkan kerah klien
K : pandangan kedepan dan
nampak malu

Merasa
kurang
jelas
mendengar apa yang dikatakan
klien

Menanyakan kegiatan klien

yang sudah dilakukan

P : Tetap tersenyum
memperhatikan H
K : Tetap menatap kebawah.

P : Mempertahankan kontak mata,

nada suara sopan, bersahabat
P : H. saya praktek disini
dan tetap tersenyum
setiap hari mulai dari
jam 07.30 sampai 14.30 K : Menatap kearah P dan
wita. Saya akan selalu
memperhatikan apa yang
bersama-sama
bapak,
ditanyakan oleh P.
tujuannya adalah kita
sama-sama
akan
mebahas keluarga H.
Untuk itu saya berharap
bapak
mau
menceritakan
tentang
keluarganya.

Mendengar dan memperhatikan

Berharap klien menceritakan

masalahnya untuk intervensi
selanjutnya

Informing : memeberikan
infomasi tentang waktu dan
tujuan perawat mengadakan
interaksi dengan kilien

K : Diam

P : H bisakah kita ceritacerita sebentar ? sekitar

20 menit saja ditempat
ini juga

P : Tetap tersenyum sambil

mempertahankan kontak mata
dan memperhatikan ekpresi
K.
K : Ekspresi nampak biasa saja
P : Mempertahankan kontak mata

dan tetap tersenyum

K : Menganggukkan kepalanya

Mengerti apa yang dikatakan

oleh perawat

K : Diam

P : H. bersaudara berapa
orang?

K : lima

P : Kalau H sekolahnya di
mana
K: YAPMAN lalu diam

P : Nada suara pelan jelas dan

tetap mempertahankan kontak
mata
K : Menatap kebawah ekspresi
tenang dan memperhatikan
apa yang ditanyakan oleh P.
P : Menatap kearah K sambil
memperhatikan respon yang
diberikan.
K : Menundukkan kepala,

Kontrak diperlukan untuk

interaksi selanjutnaya
Berharap kliem mau diajak
membicarakan masalahnya.

Tidak
keberatan
permintaan perawat

klien

mau
jumlah

P: Menggunakan nada suara

sedang tapi jelas, tetap
mempertahankan kontak mata
K : Menundukkan kepala,

Berharap klien mau

mengatakan tingkat
pendidiknnya

P: kepanjangannya apa?
P: tetap mempertahankan kontak
K:
yayasan
pendidikan
Mencoba
mata
negeri
K:
mengatakan
kepanjangan sebisanya
dengan berpikir terlebih dahulu
lalu menyampaikan dengan
ragu-ragu.

P : Bagaimana perasaan
bapak sekarang ini ?

Berharap
terhadap mengatakan
saudaranya

P : Menggunakan nada suara

sedang tapi jelas, tetap
mempertahankan kontak mata
K : Menundukkan kepala,

menjawab

Merasa
sedih
keadaannya sekarang.

Mengetahui apakah klien

tidak
mengalami
disorientasi

Orientasi tempat klien baik

dengan
Berharap
klien
mau
menceritakan perasaannya saat
ini.

Kalimat terbuka memberi

kesempatan pada klien
untuk
mengungkapkan
perasaannya.
Sehingga
masalah klien dapat digali
lebih
dalam
untuk
menimbulkan rasa empati

dengan

K : diam.

P : Memperhatikan ekspresi wajh

K
K : Menjawab singkat dan
menundukkan kepala sambil
ekspresi wajah yang nampak
:
Bisakah bapak
sedih.
menceritakan
P : Menggunakan nada suara
bagaimana bapak bisa
sedang tapi jelas, tetap
dibawa kesini.
mempertahankan kontak mata
K : Menatap kearah bawah tatapan
nampak kosong

K : Tetap diam

Berharap
klien
mau
menceritakan penyebab ia
masuk rumah sakit

Tidak
mau
keadaanya

menceritakan

K : menundukkan kepala sambil

ekspresi wajah yang nampak
sedih.
Restating : mengulang
kembali pernyataan klien,
untuk
menguatkan
pernyataan klien.

P : bagaimana kalau kita

menulis saja.

K : Diam.
P : coba tuliskan nama,
umur, asal, jumlah saudara
dan hobi
K ; nampak diam saja
P : Kalau begitu
pembicaraan kita cukup
sekian dulu ya., saya
tadi sudah mengetahui
nama bapak dan
panggilan bapak dan
saya harap bapak juga
mengenal saya , kita

Pertanyaan
terbuka
memberi kesempatan pada
klien untuk menceritakan
keadaannya

P : Tetap mempertahankan kontak

mata sambil menyerahkan
pinsil dan kertas
K : Menerima alat tulis yang
diberikan
P: Memperhatikan ekspresi wajah
H
K: menyimak dan menulis di
kertas.
P : Memperhatikan ekspresi wajah
H
K : Melihat kearah perawat
kemudian pandangan dialihkan
P : Tersenyum
K : Ekspresi wajah datar

Klien nampak antusias menulis

Berharap klien menulis sesuai

pertanyaan

Merasa
senang
terhadap Tidak memaksakan diri untuk
pengalihan pembicaraan
bertanya tentang masalah klien
dan mengalihkan pembicaraan
Merasa
yakin
bahwa
mengakhiri
pembicaraan
adalah tepat agar klien bisa
beristirahat

Menunjukan
perhatian
adalah awal yang baik
untuk membina hubungan
saling percaya.
Terminasi yang disepakati
dapat
membina/menjalin
hubungan saling percaya
sedangkan kontrak penting
untuk melakukan interaksi

tetap akan sering

bertemu, tapi besok
sekitar jam 09.00 wita
hari kamis saya akan
datang lagi dan kita
lanjutkan pembicaraan
ditempat ini juga
apakah bapak setuju ?

selanjutnya.

K : Diam

P : Mungkin bapak mau

beristirahat dulu,
Selamat beristirahat
pak, Assalamualaikum.

Merasa senang karena klien

setuju dengan kontrak yang
ditawarkan
P : Tetap tersenyum sambil
memperhatikan klien dan
mempertahankan kontak mata
K : Diam

P : Tetap tersenyum dan

mengulurkan tangan untuk
bersalaman.
K : menganggukan kepala dengan
pelan

Tampak tidak keberatan dengan

kontrak waktu yang ditawarkan
Salam merupakan langkah
yang tepat untuk menutup
interaksi
Merasa
senang
terhadap
interaksi yang dilakukan

K : H tetap diam
P : Tetap tersenyum sambil
mengulurkan tangan.
K : Manyambut tangan perawat
untuk bersalaman

10