Anda di halaman 1dari 51

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1

Latar belakang
Industri yang ada hubungannya dengan baja dewasa ini sangat
berkembang pesat, termasuk di Indonesia. Seiring dengan pesatnya sektor
ini, maka perlu diiringi dengan tersedianya alat-alat yang mampu
membantu mengangkat industridi Indonesia. Di Indonesia, sektor industri
ini masih sangat tertinggal jauh dengan negara-negara lain, jangan kan
untuk bersaing dilevel asia, dilevel asia tenggara saja kita masih tertinggal
jauh dari negara tetangga. Hal ini lah yang membuat penullis terpacu
untuk merancang sebuah pesawat angkat guna membantu sektor industri
untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Gantry crane adalah salah satu jenis dari pesawat angkat, pada
prinsipnya semua jenis pesawat angkat berguna untuk mengangkat dan
memindahkan suatu barang. Gantry crane mempunyai karakteristik yang
hampir sama dengan overhead crane, tetapi jika dibanding dengan
overhead crane, matrial cost dari overhead crane lebih sedikit. Hal ini
dikarenakan overhead crane tidak memliki leg seperti pada gantry crane
atau semi gantry crane.
Gantry crane bekerja diatas landasan sebuah rail. Keuntungan lain
yang dimiliki gantry crane adalah biasa digunakan oleh kalangan industri
dewasa ini karena bekerja diluar ruangan bengkel produksi, ada yang
bersifat tetap dan juga ada yang bersifat portable. Gantry crane memiliki 3
gerakan yaitu cross travel, long travel dan lifting.
Itu adalah gambaran umum tentang gantry crane dan segala
keuntungannya. Sektor industri akan terbantu jika menggunakan pesawat
angkat jenis ini dan akan membuat sektor industri di Indonesia semakin
berkembang.

Tugas Perancangan 3
1.2

Nrp : 6611040015

Rumusan masalah
Rumusan masalah yang dibahas dalam laporan tugas perancangan
III ini adalah :
1. Bagaimana merencanakan dan merancang sebuah gantry crane yang
memiliki SWL 30.5 ton.
2. Menghitung konstruksi dari gantry crane SWL 30.5 ton
3. Bagaimana hasil analisa elemen hingga dari perhitungan struktur
gantry crane SWL 30.5 ton.
4. Membuat gambar rencana umum dari gantry crane SWL 30.5 ton.
5. Membuat gambar kerja dari gantry crane SWL 30.5 ton.

1.3

Batasan masalah
1. Merencanakan pesawat angkat jenis gantry crane.
2. Menganalisa elemen hingga menggunakan Patran/Nasran
3. Gambar menggunakan standard ISO.

1.4

Tujuan dan manfaat


Berawal dari latar belakang yang dijelaskan tadi maka tujuan dari
tugas ini adalah:
1. Mampu merencanakan dan merancang gantry crane SWL 30.5 ton.
2. Mampu menghitung konstruksi dari gantry crane SWL 30.5 ton.
3. Mampu menganalisa dan menghasilkan gambar kerja dari gantry
crane.

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1

Pengertian pesawat angkat


Pesawat angkst adalah sebuah alat untuk mengangkat atau
memindahkan suatu barang dari satu tempat ketempat lain menggunakan
sebuah sistem. Pesawat angkat terdiri dari berapa jenis, diantaranya
adalah:

Mesin pengangkat.

Crane, dan

Elevator.

Dalam hal ini direncanakan sebuah pesawat angkat berjenis crane.


Dimana crane sendiri memiliki spesifikasi tertentu, diantaranya:

Crane stasioner yang dapat berputar

Crane bergerak pada lintasan

Crane tanpa lintasan

Crane yang terpasang pada traktor rantai

Crane tipe jembatan


Crane yang akan direncanakan adalh overhead crane, dimana

memiliki spesifikasi crane yang bergerak pada lintasn.


2.2

Gantry crane
Dari namanya, gantry crane memilki fungsi yaitu mengangkat dan
memindahkan suatu barang. Gerakan dari crane jenis ini adalah:

Lifting [angkat]

Long travel [gerakan memanjang]

Cross travel [gerakan melintang]

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Berikut ini adalah gambar gerakan yang dapat dilakukan oleh


overhead crane, dimana terdapat tiga gerakan utama.

Gantry crane dapat dikatakan baik jika memenuhi persyaratan yang


telah ditentukan oleh BKI [Biro Klasifikasi Indonesia], diantaranya adalah:

Mampu melakukan pengangkatan dengan konfigurasinya

yang standar.
Memiliki margin minimal 5% dari kapasitas angkat.

Dalam pengoprasian overhead crane juga memiliki syarat yang harus


diperhatikan pada setiap perencanaan jika ingin mendisain crane jenis ini,
diantaranya adalah:

Berat dan dimensi dari beban terberat dan teringan.

Tinggi maksimum dari pengangkatan.

Span atau jarak dari cross travel.

Kecepatan angkat dan kecepatan traveling.

Kondisi lapangan.

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

BAB 3
ISI
3.1

Spesifikasi overhead crane


Gantry crane yang dirancang memiliki data utama yaitu:

Quantity
Capacity
Type
Number of wheels
Dimensions

:1
: 30500 kg
: Double Girder Crane.
:8
: Span
: 23.47 m
: Lifting Height

: Hoist Speed
: 12 m/min
: Radio Remote Control.

Speed
Crane Control

Contoh Gambar Gantry Crane


3.2

: 15.4 m

Perhitungan Konstruksi Crane

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

10

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

11

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

KATALOG PROFIL SQUARE HOLLOW

12

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

13

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

14

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

15

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

16

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

17

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

18

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

19

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

20

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

21

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

22

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

23

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

24

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

25

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

26

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

27

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

28

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

29

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

30

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

31

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

32

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

33

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

34

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

35

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

36

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

37

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

38

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

39

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

40

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

41

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

42

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

43

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

44

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

45

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

46

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

47

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

48

Tugas Perancangan 3
3.3

Nrp : 6611040015

Analisa Struktur Girder.


Dalam analisa ini, girder diberi beban sebesar SWL, yaitu 30,5
ton atau 299,205 N. Beban diletakkan pada tengah-tengah girder.
Tujuannya adalah agar diketahui kekuatan yang dapat diterima oleh
girder dan terjadinya tegangan maksimal.

Gambar Hasil Analisa Stress dengan Software Solidworks


Dari analisa tersebut didapatkan hasil, yaitu tegangan
maksimum adalah 44 N/m2 dengan deformasi maksimum sebesar 15
mm. Dari hasil analisa tersebut, didapatkan hasil tegangan maksimum
lebih kecil daripada tegangan ijin demikian juga deformasi pada
analisa lebih kecil daripada deformasi maksimum.

BAB 4
PENUTUP
4.1

SIMPULAN.
49

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Dalam melakukan perancangan hal pertama yang harus dilakukan


adalah menentukan ukuran - ukuran utama dari gantry crane yang akan
dirancang. Setelah menentukan ukuran ukuran utama maka hal yang
harus dilakukan adalah :

Merhitungan pada bagian-bagian yang akan dirancang.


Menentukan jenis material yang akan digunakan karena

akan sangat berpengaruh terhadap perhitungan tersebut.


Milihlah material yang ada dipasaran dan sesuai dengan
Standart Nasional Indonesia untuk mempermudah dalam
perancangan crane tersebut.

Perhitungan tersebut harus sesuai dengan standart yang telah


ditentukan agar memiliki faktor keamanan. Untuk komponen - komponen
yang sederhana, sebaiknya menggunakan produk yang sudah ada
dipasaran karena akan mempermudah dalam proses perancangan.
Analisa yang dilakukan dengan software patran nastran adalah
sebagai pembandingan terhadap hasil perhitungan yang telah dikerjakan.
Untuk gambar kerja yang dibuat harus sesuai dengan standart yang telah
ditentukan, yaitu ISO. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi kesalahan dalam
pembacaan gambar kerja yang telah dibuat.

DAFTAR PUSTAKA

Katalog Data Gantry Crane.pdf


Katalog Crane Wheel.pdf
Katalog Profil I.pdf
Katalog Profil Square Hollow.pdf
50

Tugas Perancangan 3

Nrp : 6611040015

Katalog Bearing.pdf
Katalog Wire Rope.pdf
Katalog Hoist With Trolley.pdf
Katalog Daya Tahan Tali Baja.pdf

51

Anda mungkin juga menyukai