Disusun oleh
Dian Sri Utami
406148088
Pembimbing : dr. Satya Gunawan, Sp.S
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS
TARUMANAGARA
JAKARTA
Identitas Pasien
Nama
: Ny. P
Usia
: 69 tahun
Jenis kelamin
: Perempuan
Alamat
: Kutuk 05/02 Undaan
kudus
Suku
: Jawa
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Petani
Masuk RS
: 13 Mei 2015
Ruang rawat
: Melati 1
No. Rekam medis : 709 ***
Daftar Masalah
Masalah Aktif
Hemiparese
Dextra
Hipertensi
Tanggal
13 Mei 2015
Masalah Pasif
-
Tanggal
-
13 Mei 2015
Anamnesa
Autoanamnesa & Alloanamnesa
tanggal 21 Mei 2015, pukul 09.00
WIB di Bangsal Melati 1
Keluhan Utama :
Lemah anggota gerak kanan
Riwayat Penyakit
Sekarang
Onset
Kualitas
Kuantitas
Gejala
penyerta
Faktor yang
Tidak ada
memperinga
n
Faktor yang
Tidak ada
memperbera
Kronologi
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
Keadaan umum :
Tekanan darah :
Nadi
:
Suhu
:
Pernapasan
:
Baik
120/70 mmHg
93 x/menit
36.6 0C
20 x/menit
Kepala
Ekspresi wajah : datar
Bentuk
: mesocephal
Nyeri tekan
:Mata
Konjungtiva
: anemis -/ Sklera
: ikterik -/ Kedudukan bola mata : ortoforia/ortoforia
Pupil
: bulat, isokor 3 mm/3 mm
Refleks cahaya langsung
: +/+
Refleks cahaya tak langsung: +/+
Hidung
Rhinorrhea
: -/ Epistaksis
: -/ Deviasi septum : Telinga
Otorrhea
: -/ Nyeri tekan tragus
: -/ Nyeri tekan mastoid: -/Mulut
Sianosis
:-
Leher
Trakea terletak ditengah
Pembesaran KGB : Kaku kuduk
: Nyeri tekan
:-
Thorax
Inspeksi
: simetris, bekas luka - , otot bantu
pernapasan Palpasi : stem fremitus dextra et sinistra simetris
Perkusi :
paru : sonor pada seluruh lapang paru
Jantung : redup
Auskultasi :
Paru
: vesikuler +/+, wheezing -/-, ronkhi -/ Jantung : BJ I/II reguler, murmur - , gallop -
Abdomen
Inspeksi
: datar
Palpasi : supel, nyeri tekan Perkusi : timpani
Auskultasi : peristaltik = normal
Ekstremitas
Oedem : Deformitas : Akral
: hangat
Kulit
Lesi/luka : turgor : baik
Status Psikis
Cara berpikir : realistik
Tingkah laku : normoaktif
Ingatan
: baik
Status Neurologis
Kesadaran
Kompos mentis
Gerakan Abnormal
Kepala
Bentuk: mesocephal, simetris
Nyeri tekan : Mata
: pupil bulat, isokor 3 mm/3 mm, RCL +/
+, RCTL +/+
Leher
Sikap
: normal
Pergerakan
: normal
Rangsang Meningeal
Kanan
Kaku kuduk
Kiri
-
Laseque
Kernig
Brudzinski I
Brudzinski II
Nervus Kranialis
N.I (Olfaktorius)
Tidak dilakukan
N.II (Optikus)
Tajam Penglihatan
Normal
Normal
Lapang Penglihatan
Melihat Warna
Ukuran
Isokor, 3 mm Isokor, 3 mm
Fundus Okuli
Baik ke segala
arah
Ortoforia
Ortoforia
Diplopia
N.V (Trigeminus)
Sensibilitas muka
Membuka mulut
( Refleks masseter )
Menggerakkan rahang
Menggigit
Reflek kornea
Normal
Dapat
Normal
Dapat
Dapat
Dapat
Tidak dilakukan
Dapat
Dapat
Tidak dilakukan
N.VII (Fasialis)
Perasa lidah (2/3 anterior)
Tidak dilakukan
Sensibilitas
Tidak dilakukan
Raut muka
Simetris
Fissura palpebra
Asimetris
Mengangkat alis
Dapat
Mengerutkan dahi
Dapat
Menutup mata
+/+
Menyeringai
Mencucu
Dapat
Mengembungkan pipi
Dapat
N. VIII (Vestibulokoklearis)
Tes pendengaran
Tidak dilakukan
Tes keseimbangan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Refleks Menelan
Disartria
Refleks muntah
Tidak dilakukan
Simetris
N.XI (Accesorius)
Mengangkat bahu
Menoleh
N.XII (Hipoglossus)
Tremor lidah
Artikulasi
Atrofi Lidah
Kedudukan lidah di luar
Normal
-
Deviasi ke kanan
Badan
Motorik
Respirasi : spontan, abdomino - thorakal
Sensibilitas
KANAN
KIRI
Pergerakan
Normal
Normal
Kekuatan
Tonus
Normotonus
Normotonus
Trofi
Eutrofi
Eutrofi
SENSIBILITAS
KANAN
KIRI
Taktil
Tidak dilakukan
Nyeri
(+)
Termis
Tidak dilakukan
Diskriminasi
Kanan
Kiri
Refleks fisiologis
Bisep
Trisep
(+)
(+)
(+)
(+)
Reflex Patologis
Hoffman - trommer
(-)
(-)
Anggota gerak
bawah
Motorik :
Pergerakan
Kekuatan
Tonus
Trofi
Sensibilitas :
Taktil
Nyeri
Thermi
Diskriminasi
Reflek fisiologis
:
Patella
Achilles
Reflek patologis :
- Babinski
- Chadock
- Openheim
- Schaefer
- Gordon
- Klonus paha /
kaki
Kanan
Kiri
Normal
4
Normotonus
Eutrofi
Normal
5
Normotonus
Eutrofi
Tidak dilakukan
(+)
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
(+)
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
(+)
(+)
(+)
(+)
(-)
(+)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
Normal
Disdiadokokinesis
Normal
Luksasi
Ataxia
Rebond Phenomen
Dismetria
Gerakan Abnormal :
Tremor
Khorea
Athetosis
Mioklonus
Alat Vegetasi
Miksi
Normal
Defekasi
Normal
12.9 g/dL
Ureum
28.4 mg/dl
Eritrosit
4.59 jt/uL
Creatinin
0.6 mg/dL
Hematrokit
42.1 %
Kolesterol
Trombosit
281x 10^3/uL
HDL Cholesterol
45 mg/dL
Leukosit
11.2x 10^3/uL
LDL Cholesterol
Neutrofil
65 %
Trigliserida
124 mg/dL
Limfosit
24 % (L)
Uric acid
4.2 mg/dL
Monosit
6.7 %
MCV
90.7 fL
GDS
67 mg/dl (L)
MCH
28 pg
MCHC
32.5 pg (L)
PDW
10.4 %
Assesment
I.
Diagnosa neurologi
a) Diagnosa klinis
: hemiparese dextra spastic
b) Diagnosa topis : Lesi di ganglia basalis kiri
c) Diagnosa etiologi : stroke hemoragik
II.
Diagnosa lain
a) Hipertensi grade II
Planning
MRI
Infus RL 20 tetes/menit
Piracetam 3 x 3g
Asam Tranexamat 3 x 500mg
Manitol 100 cc/4 jam
Planning
ASSESMENT 2 : HIPERTENSI
Plan diagnostik : Plan Terapi (medikamentosa) :
Infus RL 20 tetes/menit
Micardis 1 x 80 mg
Plan Monitoring :
Keadaan umum
Tanda vital
GCS
Perbaikan gejala dan tanda
Plan edukasi :
Menjelaskan penyakit yang diderita kepada pasien
dan keluarganya.
Minum obat secara teratur
Memberikan dukungan kepada pasien dan keluarga
Menerangkan tentang pola hidup sehat (nutrisi
cukup dan rendah garam)
Prognosa
Quo
ad vitam
: dubia ad bonam
Quo ad sanationam : dubia ad bonam
Quo