Amubisid
Amubisid
MALARIA
Rahmatini
Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran
Universitas Andalas
ANTI PARASIT
Terdiri dari :
1.Antelmentik (obat
cacing)
2.Amubisid (anti amuba )
3.Anti malaria
4.Anti jamur
AMUBISID
Klasifikasi :
1.Amubisid jaringan
2.Amubisid luminal
3.Amubisid luminal &
jaringan
AMUBISID JARINGAN
Emetin,
klorokuin
Emetin E histolytica
Efek samping : reaksi lokal &
sistemik
Pemberian : intra muskular
Sudah mulai ditinggalkan,
hanya diberikan bila
metronidazol tidak efektif
atau di kontra indikasikan.
AMUBISID
LUMINAL
Derivat
8 hidroksikuinolin
Berefek amubisid
langsung,hanya bekerja pada
amuba dalam lumen usus.
Efek samping terpenting :
SMON Subacute
myelooptic
neuropathy (jepang)
Metronidazol
Efektif terhadap berbagai
jenis amuba, termasuk T.
vaginalis
Absorpsi baik, T :8 10
jam
Efek samping : Keluhan
saluran cerna, sakit kepala,
gangguan darah dll.
METRONIDAZO
L
Dapat
menyebabkan gangguan
darah, pemberian metronidazol
>7 hari Pemeriksaan Leukosit
berkala.
Kontra indikasi : pasien riwayat
penyakit darah & gangguan SSP,
trimester I kehamilan
Indikasi : amubiasis, trikomoniasis
& infeksi bakteri anaerob.
METRONIDAZO
L
Indikasi lain :
Profilaksis pasca bedah
abdomen
Infeksi pelvik
Kolitis pseudomembranosa
Amubiasis dewasa:
3 X 750 mg/hari, 5 10
hari
Amubiasis anak :
E histolytica
PENUTUP
Hilangnya
Pengobatan terhadap
karier kista .
Diet karbohidrat & protein
yang mudah dicerna.
Terapi simtomatik.
MALARI
A
Malaria tropika P. falciparum
2. Malaria tersiana
KLASIFIKAS
I
1.Skizontosid jaringan dan darah
2. Gametositosid
3. Sporontosid
PENATALAKSANAA
N
Keputusan
Menkes RI tentang
Pedoman penatalaksanaan malaria.
Latar belakang :
Resistensi P falciparum terhadap
klorokuin sejak tahun 1973 di Kaltim,
1990 di seluruh provinsi,
Resistensi Sulfadoksin Pirimetamin
( SP) di beberapa tempat di Indonesia.
PENATALAKSANAA
N
Pemerintah merekomendasikan
pilihan pengganti klorokuin &
SP terhadap P falciparum
MALARIA
FALCIPARUM
Malaria falciparum
Artesunat + Amodiakuin +Primakuin
3 hari Per oral
Artesunat 4 mg/kgBB
Amodiakuin 10 mg/kgBB.
Primakuin 0,75 mg/KgBB
Lini 2
Kina + Doksisiklin + Primakuin
Kina + tetrasiklin + Primakuin
M.MALARIAE
Klorokuin selama 3 hari
Malaria mix :
Artesunat + Amodiakuin +
Primakuin
MALARIA
BERAT
1.Tindakan umum
2.Terapi simtomatik
3.Pemberian obat anti malaria
Artemisinin parenteral
4.Penanganan komplikasi
KLOROKUI
N
Tidak
AMODIAKUI
N
Strukur
KINA
Efektif
ARTEMISININ
Skizontosid
darah efektif in
vitro & in vivo
Mekanisme kerja : menghambat
sintesa protein.
Relatif aman, efek samping :
sal cerna .
Kontra indikasi : wanita hamil.
KEMOPROFIL
AK
Mengurangi resiko terinfeksi,
sehingga bila terinfeksi gejala
lebih ringan.
Ditujukan kepada orang yg
pergi ke daerah endemis
dalam waktu tidak lama
KEMOPROFILA
K
Kemoprofilak
untuk Plasmodium
falciparum:
Doksisiklin 2 mg/kgBB hr 4-6
minggu
Kemoprofilak Plasmodium vivak:
Klorokuin 5 mg/KgBB tiap
minggu
Obat diminum 1 minggu sebelum
masuk daerah endemis sampai 4
minggu setelah kembali
Referensi
Farmakologi & Terapi UI
Goodman & Gilmans
Pedoman Terapi Malaria Depkes RI
Etc..
Selamat Idul Adha