2.0
3.0
4.0
No. of Page
CONTROL SECTION
1.1 Daftar Distribusi
1.2 Pengesahan
PENDAHULUAN
2.1 Maksud & Tujuan
Manual Produksi Temuperajuk
3.1 Deskripsi Produk
3.2 Intended Use
3.3 Raw Material dan Bahan Tambahan Makanan
3.4 Penerimanaan,penyimpanan, dan perlakuan
RM
3.5 Flow proses, parameter dan standar proses
serta
3.6 Spesifikasi dan Standard produk jadi
3.7 Standard Usage
3.8 RM Cost
3.9 Praktik GMP, Sanitasi, dan HACCP
3.10 Dokumentasi
Lampiran
4.1 Spesifikasi bahan baku
4.2 Flow diagram, proses parameter, standar proses dan checking
parameter
4.3 Spesifikasi dan standar produk jadi
4.4 Standar mutu produk temuperajuk
4.5 Komposisi temuperajuk
4.6 Packaging dan labeling
4.7 Standar penyimpanan bahan baku, bahan pendukung, dan produk
jadi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 1
Penerima Dokumen
R & D Department
Production Department
Financial Department
Marketing Department
1.
2.
3.
4.
Manager R & D
Manager Produksi
Manager Financial
Manager Marketing
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 2
Mochammad Zakaria
Esdavini Elvandari
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 3
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 4
PENDAHULUAN
2.1 Maksud & Tujuan
Manual proses produksi temuperajuk adalah suatu pedoman dalam proses produksi temuperajuk sejak
penanganan bahan, proses produksi, penggudangan sampai produk siap digunakan oleh konsumen :
guna menjamin mutu, keamanan pangan dan halal secara konsisten.
Selain itu manual ini disusun agar produk yang dihasilkan sudah dilakukan tindakan preventif terhadap
bahaya penyimpanan mutu, keamanan pangan dan kehalalan yang mungkin akan terjadi pada produk
tersebut, serta bagaimana melakukan control terhadap proses produksi sehingga dihasilkan produk yang
memenuhi criteria yang telah ditetapkan.
Temuperajuk dibuat dengan tujuan khusus untuk konsumen yang menginginkan produk
minuman herbal dengan rasa dan aroma dari perasan jeruk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 5
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 6
3.5 Flow Diagram, Proses Parameter, Standar Proses dan Checking Parameter
Proses/Produk
Flow diagram menggambarkan tahapan prodses produksi dilapangan, sejak penerimaan bahan, proses
produksi, penggundangan sampai dengan distribusi produk jadi. Pada flow diagram juga disajikan
critical control point yang harus dilakukan untuk menjamin mutu, keamanan dan kehalalan produk.
Flow diagram proses dapat dilihat pada lampiran. Lampiran tersebut juga berisikan sub bab seperti
proses parameter, standar proses dan checking parameter.
3.6.3 Komposisi
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 7
3.10 Dokumentasi
Sifat dokumentasi manual produksi ini, RAHASIA, sehingga perbanyakan dan peredarannya harus
tercacat dan terkontrol serta dibatasi. Tiap-tiap departemen hanya mendapatkan lembaran yang sesuai
dengan bidang kerjanya. Dokumen tidak dapat dibawa keluar dari PT. Rempah Wangi Tbk kecuali
dengan izin khusus General Manager atau staff lain yag ditunjuk oleh General Manager.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 8
LAMPIRAN
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 9
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Spesifikasi bahan baku diperuntukkan sebagai pedoman bagi staff R&D dan produksi untuk
melakukan pengecekan secara rutin terhadap bahan baku yang digunakan. Hal tersebut
dilakukan agar produk temuperajuk yang dihasilkan aman dan sesuai dengan standar serta
spesifikasi yang telah ditentukan oleh PT. Rempah Wangi Tbk.
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup spesifikasi terdiri dari daftar nama bahan baku, dokumentasi bahan baku, serta
spesifikasi bahan baku yang digunakan.
C. Bagian Terkait
Bagian terkait spesifikasi bahan baku temuperajuk adalah staff produksi bekerja sama dengan
staff R&D.
D. Standar Terkait
Standar terkait spesifikasi bahan baku adalah standar yang ditetapkan oleh PT. Rempah Wangi
Tbk Indonesia.
E. Dokumen Terkait
Dokumen terkait spesifikasi bahan baku temuperajuk terdiri dari :
SOP penerimaan bahan baku Nomor
:
Formulir Checking Penerimaan Bahan Baku Nomor :
F. Penanggung Jawab Terkait
Penanggung jawab terkait spesifikasi bahan baku temuperajuk adalah manager produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 10
Dokumentasi
Temulawak
Gula
Jeruk Manis
Jeruk nipis
1000 gram
Plastik PP
Kristal gula
Putih
Manis
Di tempat kering
pada suhu 270C
Diameter
Berat produk
Warna produk
Tempat Penyimpanan
Rasa produk
10 cm
125 gram
Jingga
Suhu 270C
Manis
Diameter
Berat produk
Warna produk
5 cm
25 gram
Hijau cerah
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 11
Kayu manis
Kapulaga
Cengkeh
Tempat penyimpanan
Rasa produk
Panjang
Berat produk
Warna produk
Bentuk produk
Suhu 270C
Asam segar
9 cm
3 gram
Coklat tua
Silinder panjang
Diameter
Berat produk
Warna produk
Bentuk produk
Tempat penyimpanan
1 cm
0,01 gram
Putih
Bulat kecil
Suhu 270C
Panjang
Berat produk
Warna produk
Bentuk produk
1,5 cm
0,01 gram
Coklat tua
Panjang bulat seperti
bunga
Suhu 270C
Tempat penyimpanan
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 12
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Pembuatan diagram alir pembuatan temuperajuk ini diperuntukkan sebagai pedoman bagi staff
R&D dan staff produksi dalam pembuatan temuperajuk sesuai dengan spesifikasi yang telah
ditentukan.
B. Ruang Lingkup
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 13
RE
AH
WANGI Tbk.
F. Penanggung Jawab Terkait
Penanggung jawab terkait pembuatan temuperajuk adalah manager produksi.
G. Diagram Alir
2.1 Flow Diagram Pembuatan Temuperajuk
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 14
Proses yang
dilakukan
Penimbangan bahanbahan
Parameter Proses
Parameter
Ukuran Parameter
Berat bahan
1. Temulawak :
240 gr
2. Gula : 2000 gr
3. Air jeruk : 750
ml( jeruk manis
7 gr,jeruk nipis
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 15
2.
3.
Waktu perebusan
Volume air jeruk
Proses perebusan
bahan kering (rempah)
Proses penurunan suhu
Penambahan gula pasir
Penambahan air jeruk
Waktu perebusan
100 0C , 25 menit
Suhu penurunan
Berat bahan
1. Suhu produk
2. Berat bahan
1. Suhu
sterilisasi
2. Waktu
sterilisasi
1. Suhu hot
filling
2. Volume per
kemasan
5.
6.
7.
8.
Proses sterilisasi
kemasan
9.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 16
1. Suhu 70-72 0C
2. 200 ml
1.
Penimbangan bahan-bahan
2.
3.
4
5.
6.
7.
8.
9.
Parameter Proses
Ukuran Parameter
1. Temulawak : 240
2 gram
2. Gula : 2000 2
gram
3. Air jeruk : 750 ml
2 ml(jeruk nipis
dan jeruk manis)
4. Kayu manis : 161
2 gram
5. Kapulaga : 10 2
gram
6. Cengkeh : 7 2
gram
Waktu perebusan
25- 30 menit
suhu
100 0C
Volume air jeruk
750 2 ml
Waktu perebusan
25- 30 menit
Parameter
Berat bahan
Suhu penurunan
Berat bahan
1. Suhu produk
2. Berat bahan
1. Suhu
sterilisasi
2. Waktu
sterilisasi
1. Suhu hot
filling
2. Volume per
kemasan
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 17
1.
2.
3.
4
5.
6.
7.
Proses yang
dilakukan
Penimbangan
bahan-bahan
Proses Perebusan
air
Pembuatan
larutan air jeruk
Proses perebusan
bahan kering
(rempah)
Proses penurunan
suhu
Penambahan gula
pasir
Penambahan air
jeruk
8.
Proses sterilisasi
kemasan
9.
Suhu penurunan
Berat bahan
3. Suhu
produk
4. Berat
bahan
3. Suhu
sterilisasi
4. Waktu
sterilisasi
3. Suhu hot
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 18
Tanda
Tangan
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Spesifikasi dan standar produk jadi diperuntukkan sebagai pedoman bagi staff R&D dan staff
produksi untuk melakukan pengecekan secara rutin terhadap produk akhir yang dihasilkan. Hal
tersebut dilakukan agar temuperajuk memiliki mutu yang tinggi dan sesuai dengan standar serta
spesifikasi yang telah ditetapkan oleh PT. Remapah Wangi Tbk.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
Manager Produksi
Page 19
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup spesifikasi produk akhir temuperajuk terdiri dari daftar parameter dan
spesifikasi.
C. Bagian Terkait
Bagian terkait spesifikasi bahan baku temuperajuk adalah staff produksi bekerja sama dengan
staff R&D.
D. Standar Terkait
Standar terkait spesifikasi bahan baku adalah standar yang ditetapkan oleh PT. Rempah Wangi
Tbk Indonesia.
E. Dokumen Terkait
Dokumen terkait standard an spesifikasi produk akhir temuperajuk terdiri dari :
SOP Penerimaan Bahan Baku
: RW/SPBB/12/2015
SOP Pembuatan Temuperajuk
:
F. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait spesifikasi bahan baku temuperajuk adalah manager produksi
Disahkan oleh :
RE
AH
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
WANGI Tbk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 20
PT.
MP
Parameter
Spesifikasi
Volume (ml)
Warna
Aroma
Rasa
Shelf Life
Kemasan
200 ml
Kuning keruh cerah
Rempah
Asam manis segar
7 hari
Botol plastik PE ukuran 200
ml
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 21
No :
RW/SMP/12/2015
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Standar mutu temuperajuk dibuat untuk menjamin bahwa produk yang dihasilkan akan selalu
konsisten setiap waktu sesuai dengan ketentuan yang telah ditentukan oleh PT. Rempah Wangi
Tbk.
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup standar mutu produk temuperajuk mencakup parameter mutu serta struktur mutu
yang ditinjau dari segi organoleptik (warna, rasa, aroma, tekstur), dan fisik ( keseragaman
warna dan kebersihan) produk
C. Bagian Terkait
Bagian terkait dalam standar mutu produk temuperajuk adalah seluruh staff dan managemen PT.
Rempah Wangi Tbk.
D. Standar Terkait
Standar terkait pada standar mutu produk temuperajuk adalah standar yang telah ditetapkan oleh
PT. Rempah Wangi Tbk.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 22
E. Dokumen Terkait
Dokumen terkait pada standar mutu produk temuperajuk terdiri dari
:
Formulir Checking Penerimaan Bahan Baku No
: RW/FCPBB/12/2015
Formulir Checking Produk Akhir No
: RW/FCPA/12/2015
formulir Audit Internal GMP No
: RW/FAIG/12/2015
F. Penanggung Jawab
Penanggung jawab yang terkait dengan standar mutu produk temuperajuk adalah manager
produksi bekerja sama dengan manager R&D
Disahkan oleh :
RE
AH
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
WANGI Tbk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 23
PT.
MP
Parameter Mutu
1.
Organoleptik
Parameter Mutu
Warna
Aroma
Rasa
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 24
Ukuran Mutu
Kuning keruh cerah
Rempah
Asam manis segar
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Komposisi produk temuperajuk dibuat untuk menjamin bahwa produk yang dihasilkan akan
selalu konsisten setiap waktu sesuai dengan ketentuan yang telah ditentukan oleh PT. Rempah
Wangi Tbk.
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup komposisi temuperajuk mencakup formulasi utama yang digunakan dalam
membuat temuperajuk serta informasi nilai gizi dari produk temuperajuk yang dihasilkan.
C. Bagian Terkait
Bagian terkait dalam komposisi temuperajuk adalah manager produksi dan manager R&D
D. Standar Terkait
Standar terkait pada standar komposisi produk temuperajuk adalah standar yang telah
ditetapkan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
E. Dokumen Terkait
Dokumen terkait pada standar mutu produk temuperajuk terdiri dari
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 25
F. Penanggung Jawab
Penanggung jawab yang terkait dengan komposisi produk temuperajuk adalah manager
produksi bekerja sama dengan manager R&D
Disahkan oleh :
RE
AH
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
WANGI Tbk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 26
PT.
MP
Bahan Baku
Jumlah Bahan
1
Temulawak
2
Air
3
Gula
4
Kayu manis
5
Jeruk manis
6
Jeruk nipis
7
Kapulaga
8
Cengkeh
Total
240 gr
20000 gr
2000 gr
161 gr
7 gr
22 gr
10 gr
7 gr
22447 gr
Persentase
Formulasi
1.07 %
89 %
8.9%
0.72%
0.03%
0.1
0.04
0.03%
100.25%
200 ml
799 kkal
0 gr
%AKG
0 gr
0 gr
0%
0%
21 gr
13 mg
19%
15%
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 27
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Packaging dan labeling yang digunakan pada produk temuperajuk didesain sebagai pelindung
bagi produk agar umur simpan semakin lama. Disisi lain dapat digunakan sebagai media
informasi bagi konsumen. Spesifikasi packaging dan labeling diperuntukan sebagai standar
acuan yang digunakan untuk staff R&D dan produksi, sehingga kemasan telah memenuhi
spesifikasi dari PT. Rempah Wangi Tbk.
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup packaging dan labelling terdiri dari spesifikasi pengemas dan spesifikasi label
serta terdapat formulir dan dokumentasi mengenai packaging dan labeling
C. Bagian Terkait
Bagian terkait mengenai packaging dan labeling temuperajuk adalah staff produksi bekerja
sama dengan staff R&D dan teknisi mesin.
D. Standar terkait
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 28
Disahkan oleh :
RE
AH
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
WANGI Tbk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 29
PT.
MP
Spesifikasi Bahan
Data
Spesifikasi
Produk
Panjang
Lebar
Tebal
Warna
Volume
Dokumentasi
Botol
plastik
PET
Label
Komposisi
Isi bersih
Nama dan
alamat
perusahaan
Nomor
Pendaftaran
Kode
Produksi
Tanggal
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 30
Temulawak
Gula
Air jeruk
Kayu manis
Kapulaga
Cengkeh
PT. Rempah
Wangi, Tbk
Jl.
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Sandar ini adalah acuan untuk penyimpanan bahan baku, kemasan dan label kemasan oleh staff
produksi. Hal tersebut dilakukan agar baik produk dan bahan yang telah dibeli atau yang telah
jadi dapat terjaga kualitasnya dan menjaga terjadinya kerusakan. Penyimpanan telah
disesuaikan dengan standar yang telah ditentukan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
B. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup penyimpanan adalah prosedur melakukan penyimpanan pada bahan baku,
kemasan, label, dan produk jadi temuperajuk.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 31
C. Bagian Terkait
Bagian terkait penyimpanan adalah staff produksi.
D. Standar Terkait
Standar Terkait penyimpanan adalah standar tempat dan suhu yang baik untuk penyimpanan
terkait yang telah ditetapkan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
E. Dokumen Terkait
Dokumen terkait penyimpanan produk temuperajuk terdiri dari:
F. Penanggung Jawab
Penanggung jawab yang terkait dengandan labelling komposisi produk temuperajuk adalah
staff produksi.
Disahkan oleh :
RE
AH
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
WANGI Tbk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 32
PT.
MP
Tempat Penyimpanan
Disimpan pada suhu ruang
dan kering
Disimpan pada suhu ruang
atau di lemari es
Jeruk manis
Jeruk nipis
Kayu manis
Kapulaga
Cengkeh
Kemasan botol plastik
Label
Produk temuperajuk
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 33
Suhu Penyimpanan
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Lemari es: 3-50C
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Lemari es: 3-50C
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Lemari es: 3-50C
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Suhu ruang: 270C
RH 78-80%
Lemari es: 3-50C
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Standar usage bahan baku diperuntukan sebagai pedoman bagi staff R&D dan produksi. Hal
tersebut dilakukan agar produk temuperajuk memiliki mutu tinggi dan sesuai dengan standar
serta spesifikasi yang telah ditentukan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup spesifikasi produk akhir temuperajuk terdiri dari daftar nama bahan, bagian
terpakai, bagian tidak terpakai, loss, efficient dan standar usage
C. Bagian Terkait
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 34
F. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait spesifikasi bahan baku temuperajuk adalah manager produksi
Disahkan oleh :
RE
AH
Manager PT. Rempah Wangi Tbk.
WANGI Tbk.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 35
PT.
MP
Bagian yang
terpakai
Daging temulawak
Isi (air)
Butir gula pasir
Daging jeruk manis
Daging jeruk nipis
Batang kayu manis
Buah kapulaga
Batang cengkeh
Rempah segar
Kemasan galon
Kemasan plastik
Buah segar
Buah segar
Rempah segar
Rempah segar
Rempah segar
Nama Bahan
Temulawak
air
Gula
Kayu manis
Jeruk manis
Jeruk nipis
Kapulaga
Cengkeh
Bentuk Bahan
Barat Awal
Bahan
240 gr
20000 gr
2000 gr
161 gr
22 gr
7 gr
10 gr
7 gr
Nama Bahan
Temulawak
air
Gula
Kayu manis
Jeruk manis
Jeruk nipis
Kapulaga
Berat Bahan
Terpakai
240 gr
20000 gr
2000 gr
161 gr
10 gr
3 gr
10 gr
7 gr
Berat Bahan
Tidak
Terpakai
12gr
4 gr
-
54.54 gr
57.14 gr
-
Berat awal
240 gr
20000 gr
2000 gr
161 gr
7 gr
22 gr
10 gr
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 36
100%
100%
100%
100%
45.45 %
42.85%
100%
100%
Standar usage
252
21000
2100
169.05
7.35
23.1
10.5
Disahkan oleh :
Effisiensi
7 gr
7.35
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
Perhitungan Rm Cost dan product expenses adalah referensi untuk staff R&D dan produksi untuk
memberikan informasi yang diperlukan untuk mengetahui biaya alangsung atau tidak langsung
serta keuntungan yang diperoleh PT.Rempah Wangi Tbk.
B. Ruang Lingkup
Perhitungan raw material dan product expenses ini mencakup perhitungan raw material dan
keuntungan yang dihasilkan.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 37
RE
AH
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
WANGI Tbk
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 38
PT.
MP
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 39
Temulawak
Gula
Listrik
Rp. 40.000
Rp. 2000
Rp. 2000
1
1
1
Gas LPG
Rp. 20
Rp. 20.000
1
1
bulan
hari
Produksi
botol
botol
bulan
Upah Pegawai
Rp. 1000
Rp. 100
Rp. 10
Rp. 2.000.000
1
1
1
1
hari
produksi
botol
bulan
1
1
1
hari
produksi
botol
Total
Rp. 100.000
Rp. 100.000
Rp. 1000
Rp. 130
Rp
KONVERSI BERAT
L
Rp
Kemasan
Rp
Rp
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 40
(100
n
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
0
RM COST
1497.07
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 41
1543.4
RM RIL
0.49902
0.5144
8
63.16
1560.23
0.5201
RM RIL
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 42
63.16
1606.6
07
0.5355
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 43
A. Tujuan
Table ini adalah table penentuan dan pedoman untuk karyawan bagian produksi, QA, QC, dan
staff sanitasi untuk memberikan informasi yang diperlukan untuk melakukan kegiatan-kegiatan
produksi dan sanitasi secara berkala dan berkelanjutan dengan baik dan benar.
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup praktik GMP, santasi, dan HACCP mencakup pencegahan terhadap segala aspek
yang bias membahayakan produk akhir, baik dari bahan baku, pekerja, lingkungan, dan
peralatan.
C. Standar Terkait
Bagian terkait dalam praktik HACCP, GMP, dan sanitasi adalah seluruh pekerja di PT.Rempah
Wangi Tbk. Yang diawasi oleh staff quality control.
D. Bagian Terkait
Standar terkait mengenai praktik GMP, sanitasi, dan HACCP adalah standar yang telah
ditetapkan oleh PT.Rempah wangi Tbk.
E. Dokumen terkait
Dokumen terkait mengenai praktik GMP, sanitasi, dan HACCP sebagai berikut :
Formulir pengujian mikrobiologi
Formulir audit internal GMP, sanitasi dan HACCP
Rekaman dan Audit internal GMP, sanitasi, dan HACCP
F. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait praktik GMP, sanitasi dan HACCP adalah manager QC
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 44
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
SYARAT GMP
Lingkungan produksi
Bangunan dan fasilitas
Peralatan produksi
Suplai air
Fasilitas dan kegiatan Higiene dan Sanitasi
Pengendalian hama
Kesehatan dan Higiene karyawan
Pengendalian proses
Label pangan
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 45
TERPENUHI/TIDAK
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Penyimpanan
Managemen pengolahan
Pencatatan dan dokumentasi
Pelatihan karyawan
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
HACCP
Pembentukan tim HACCP
Deskripsi produk
Identifikasi penggunaan produk
Diagram alir proses pembuatan produk
Verifikasi diagram alir pembuatan produk
Analisis bahaya
Penetapan CCP (Critical Control Point)
Penetapan batas kritis
Penetapan prosedur pemantauan
Penetapan tindakan koreksi
Verifikasi program HACCP
Penetapan sistem dokumentasi
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 46
TERPENUHI/TIDAK
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
A. Tujuan
SOP penerimaan bahan baku dibuat untuk acuan tetap oleh staff produksi untuk mempersiapkan
bahan baku agar sesuai dengan kebutuhan yang telah ditentukan oleh PT.Rempah Wangi TBk.
B. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup penerimaan bahan baku dimulai dari permintaan bahan yang akan digunakan
pada proses produksi yang dibuthkan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
C. Bagian Terkait
Bagian Terkait SOP penerimaan bahan baku produk temuperajuk adalah staff produksi yang
bekerja sama dengan staff R&D
D. Standar terkait
Standar terkait pada SOP penerimaan bahan baku
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 47
RE
AH
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
PT.
MP
No
1
Penanggung jawab
PPIC dept.
Purchasing dept.
Logistic dept
1
Stock
material
tidak
Stock
material
2
Re-order
penjelasan
Memantau
kondisi stock
material secara
berkala
Material harus
dipesan jika
stock material
sudah ada pada
titik pesan (reorder point)
Menerima
kedatangan
material
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 48
Dokumen terkait
Control stock
material
Control
penerimaan dan
control waktu
terkirim
Purchasing dept. QC
dept
Pemeriksaan
antara material
yang diterima
dengan
purchasing dept.
dan
pemeriksaan
kualitas material
oleh QC dept.
Purchasing dept.
Jika material
yang diterima
tidak sesuai
dengan
persyaratan,
maka material
akan
dikembalikan
kepada supplier
oleh purchasing
dept
PPIC dept.
Material
disimpan sesuai
dengan aturan
yang sudah
ditentukan
Control
stok
pengadaan
3
penerimaan
ya
4
Pemeriksaan
dokumen dan
pemeriksaan
kualitas
5
ok
pengadaa
n
6
penyimpana
n
Control material
diterima dan
control nilai
stock material.
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 49
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
a. Tujuan
Standar ini adalah acuan untuk pembuatan pencampuran bahan bagi staff R& D dan staff
produksi untuk melakukan pencampuran bahan. Hal tersebut dilakukan agar pencampuran yang
dilakukan aman dan sesuia dengan standar yang telah ditentukan oleh PT. Rempah Wangi Tbk.
b. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pencampuran bahan terdiri dari alat dan bahan yang digunakan.
c. Bagian Terkait
Bagian terkait pencampuran bahan adalah staff produksi bekerja sama dengan staff
R&D
d. Standar Terkait
Standar terkait pencampuran bahan adalah standar yang telah ditetapkan oleh PT. Rempah
Wangi Tbk
e. Dokumen terkait
IK Pembuatan Larutan Gula Nomor :
IK
f. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait pencampuran bahan adalah manager produksi
g. Prosedur pencampuran bahan
1. Penimbangan temulawak, gula, kayu manis, cengkeh, dan kapulaga
2. Seluruh rempah dimasukkan ke dalam panic perebusan sebanyak 425 gram.
3. Tambahkan air sebanyak 15 L dan diaduk selama 2 menit hingga homogeny.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 50
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
a. Tujuan
Standar ini adalah acuan untuk pemotongan jeruk bagi staff R&D dan produksi untuk
melakukan pemotongan jeruk. Hal tersebut dilakukan agar pemotongan jeruk yang dilakukan
b.
c.
d.
e.
f.
g.
aman dan sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
Ruang Lingkup
Ruang lingkup pemotongan jeruk terdiri dari alat dan bahan yang digunakan.
Bagian Terkait
Bagian terkait pemotongan jeruk adalah staff produksi yang bekrja sama dengan staff R&D
Standar Terkait
Standar terkait pemotongan jeruk adalah standar yang ditetapkan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
Dokumen Terkait
IK Penggunaan pisau pemotong Nomor
:
Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait pemotongan jeruk adalah manager produksi
Prosedur pemotongan jeruk
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 51
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
a. Tujuan
Standar ini adalah acuan untuk pembuatan larutan gula bagi staff R&D dan produksi untuk
melakukan pembuatab larutan gula. Hal tersebut dilakukan agar pembuatan larutan gula yang
dilakukan aman dan sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh PT.Rempah Wangi Tbk.
b. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembuatan larutan gula terdiri dari alat dan bahan yang digunakan.
c. Bagian Terkait
Bagian terkait pembuatan larutan gula adalah staff produksi yang bekrja sama dengan staff
R&D
d. Standar Terkait
Standar terkait pembuatan larutan gula adalah standar yang ditetapkan oleh PT.Rempah Wangi
Tbk.
e. Dokumen Terkait
IK Penggunaan paci perebusan gula Nomor :
f. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait pencampuran bahan adalah manager produksi
g. Prosedur Pembuatan larutan gula
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 52
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
a. Tujuan
Standar ini adalah acuan untuk penggunaan timbangan digital bagi staff R & D dan staff
produksi. Hal tersebut dilakukan agar produk rempah wangi yang dihasilkan sesuai dengan
standar yang telah ditemukan oleh PT. Rempah Wangi. Tbk
b. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup penggunaan timbangan digitan adalah prosedur penggunaan timbangan dan
pemeliharaan alat.
c. Bagian Terkait
Bagian terkait penggunaan timbangan digital adalah staff produksi
d. Standar Terkait
Standar terkait penggunaan timbangan digital adalah stnadar yang telah ditetapkan oleh PT.
Rempah Wangi Tbk
e. Dokumen terkait
Instruksi Kerja Pembuatan .. Nomor :
f. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait penggunaan timbangan digital adalah manager dan staff produksi
g. Prosedur pencampuran bahan
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 53
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
a. Tujuan
Standar ini adalah acuam untuk cara pembuatan temuperajuk yang baik bagi staff
produksi untuk melakukan pembuatan temuperajuk dengan standar yang telah ditentukan oleh
PT. Rempah Wangi.
b. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembuatan temuperajuk terdiri dari alat dan bahan yang digunakan.
c. Bagian Terkait
Bagian terkait pengemasan produk adalah staff produksi bekerjasama dengan staff R&D.
d. Standar Terkait
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 54
g. Prosedur Pengemasan
1. Penimbangan bahan baku (temulawak, jeruk dan gula) dan bahan penunjang (kayu manis,
kapulaga, cengkeh).
2. Pencampuran bahan kering ke dalam air yang sudah dimasak hingga mendidih. (temulawak,
kayu manis, kapulaga dan cengkeh). Kemudian diamkan hingga airnya berwarna kuning
cerah.
3. Pembuatan larutan gula dengan mencampurkan gula pasir dan air kemudian dipanaskan
hingga mendidih.
4. Campurkan larutan gula ke dalam air temulawak dan aduk hingga merata sambil
menurunkan suhu air hingga 750C.
5. Potong dan peras jeruk nipis dan jeruk manis lalu dicampurkan ke dalam larutan temulawak.
6. Sterilisasi botol dengan asir panas selama 5menit.
7. Taungkan temuperajuk dengan gelas ukur ke dalam masing-masing botol dengan bantuan
corong.
8. Lakukan cold shock dan tempelkan label.
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 55
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Ditetapkan R&D:
Esdavini Elvandari
a. Tujuan
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 56
No :
Tanggal Berlaku:
Rev.000
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 57
Ditetapkan R&D:
a. Tujuan
Standar ini adalah acuan untuk cara penggunaan kompor yang baik bagi staff produksi
untuk melakukan pembuatan temuperajuk dengan standar yang telah ditentukan oleh PT.
Rempah Wangi.
b. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembuatan temuperajuk terdiri dari alat dan bahan yang digunakan.
c. Bagian Terkait
Bagian terkait pengemasan produk adalah staff produksi bekerjasama dengan staff R&D.
d. Standar Terkait
PENERIMAAN BAHAN AWAL
Standar terkait pembuatan temuperajuk adalah standar yang telah ditetapkan oleh PT.
Rempah
Wangi.
BAHAN
BAKU
BAHAN PENGEMAS
e. Dokumen terkait
IK pengguanaan timbangan digital
Nomor IK :pengguanaan kompor
Nama Bahan :
f. Penanggung Jawab
Penanggung jawab terkait penggunaan kompor adalah supervisor produksi.
Nomor
tanggal
Nama
Nomor
Nomor
Jumlah
Satuan
Paraf
Pemasok
Fraktur
Bets
g. Prosedur Penggunaan Kompor
1. Putar pematik ke arah on.
2. Atur nyala api, pastikan api tidak terlalu besar.
3. Putar pematik ke arah off setelah selesai digunakan.
FORMULIR CHECKING PENERIAAN BAHAN
CATATAN PENERIMAAN BAHAN
Disetujui Oleh
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
...........................
Manager Produksi
Page 58
Tanggal:
Paraf:
Disahkan oleh :
Disahkan oleh :
Manager Produksi
Diperiksa oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 59
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 60
Pernyataan
1. Hasil penutupan tutup
botol rapat
2. Tidak terdapat
kebocoran pada botol
3. Tidak terdapat penyok
4. Label sesuai
Ya
Tidak
Keterangan
Jumlah produk
yang dikemas/
batch
Lolos
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 61
Reject
Keterangan
Jumlah produk
yang dikemas/
Manager Rempah
batchWangi
Diperiksa oleh :
Lolos
Reject
Keterangan
Manager Produksi
Total
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 62
Jenis Pangan:
Nomor Izin:
Jumlah Karyawan:
PIRT No:
Kode B: baik
GRUP A LINGKUNGAN PRODUKSI
1
Semak
2
Tempat Sampah
3
Sampah
4
Selokan
GRUP B BANGUNAN DAN FASILITAS
B 1 Ruang Produksi
1
Konstruksi Lantai
2
Kebersihan Lantai
3
Konstruksi Dinding
4
Kebersihan Dinding
5
Konstruksi Langit-langit
6
Kebersihan Langit-langit
Umur Bangunan:
C: cukup
2
Penggunaan Air
3
Air yang Kontak Langsung
dengan Pangan
K: kurang
2
Perhiasan dan Asesoris Lainnya
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 63
1
2
Penanggung Jawab
Penggunaan Deterjen dan Disinfektan
GRUP J PENYIMPANAN
1
Penyimpanan Bahan dan Produk Pangan
2
Tata Cara Penyimpanan
3
Penyimpanan Bahan Berbahaya
4
Penyimpanan Label dan Kemasan
5
Penyimpanan Peralatan
GRUP K MANAJEMEN PENGAWASAN
1
Penanggung Jawab
2
Pengawasan
GRUP L PENCATATAN DAN DOKUMENTASI
1
Pencatatan dan Dokumentasi
2
Penyimpanan Catatan dan Dokumentasi
GRUP M PELATIHAN KARYAWAN
1
Pengetahuan Karyawan
Tanggal Pemeriksaan
Tanda Tangan
Pemilik/Penanggung Jawab
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 64
Disahkan oleh :
Diperiksa oleh :
Manager Produksi
Page 65