(AIDS)
A. Pengertian
AIDS disebabkan salah satu kelompok virus yang disebuat
dengan retroviruses yang sering disebut dengan HIV. Seseorang
yang terkena atau terinfeksi HIV AIDS sistejm kekebalan tubuhnya
akan menurun drastic. Virus AiDS menyerang sel darah putih
khusus
yang
disebut
dengan
T-lymphocytes.
Tanda
pertama
sekitar
2-10
tahun
setelah
terinfeksi
HIV/AIDS. Pada fase kedua ini individu sudah positif HIV dan
belum menampakkan gejala penyakit, tetapi sudah dapat
menularkan pada orang lain. Bisa saja timbul gejala ringan
seperti flu (biasanya 2-3 hari dan sembuh sendiri).
c. Fase ketiga
Mulai muncul gejala- gejala awal penyakit HIV seperti :
1. Keringat yang berlebihan pada waktu malam 2.Diare terus
menerus.
3. Pembesaran kelenjar getah bening secara menetap dan
merata.
4. Flu yang tidak sembuh-sembuh.
5. Nafsu makan berkurang.
6. Badan menjadi lemah dan cepat lelah.
7. Berat badan terus berkurang.
Pada fase ini sistem kekebalan tubuh mulai berkurang
d. Fase keempat
Pada fase ini sudah masuk fase AIDS. AIDS baru dapat
terdiagnosa setelah kekebalan tubuh sangat kurang dari jumlah
sel Tnya (dibawah 2001 mikrolt) dan timbulnya penyakit
tertentu yang disebut OPORTUNISTIK yaitu :
1. Infeksi paru-paru yang menyebabkan radang paru-paru dan
kesulitan bernafas (TBC umumnya diderita oleh pengidap
AIDS).
2. Kanker khususnya kanker kulit (berupa koreng diseluruh
badan).
3. Infeksi usus yang menyebabkan diare kronis.
4. Infeksi otak yang menyebabkan kekacauan mental dan sakit
kepala.
D. Pencegahan
1. Jangan melakukan hubungan seksual diluar nikah
2. Jangan berganti-ganti pasangan seksual
3. Abstrinensi (tidak melakukan hubungan seks)
4. Gunakan kondom, terutama untuk kelompok perilaku resiko
tinggi jangan menjadi donor darah
5. Seorang ibu yang didiagnosa positif HIV sebaiknya jangan hamil
6. Penggunaan jarum suntik sebaiknya sekali pakai
7. Jauhi narkoba