PERCOBAAN 1

LAJU REAKSI
(PENGARUH KONSENTRASI)
A. Tujuan
Menyelidiki pengaruh konsentrasi larutan terhadap kecepatan reaksi
pualam dengan asam klorida.
CaCO3 + 2HCl
CaCl2 + H20 + CO2
B. Alat dan Bahan
1. Tabung reaksi
2. Pipet tetes
3. Stopwatch
4. Pualam
5. HC1 3 M dan 2 M
C. Cara Keria
1. Memilih tiga keping pualam yang kira - kira sama besar ( sebesar
bilur jagung ) yang luas permukaannya kira - kira sama (massanya
sama).
I

Memasukkan keping pualam dalam dua tabung reaksi yang berbeda.

2. Mengisi tabung reaksi dengan asam klorida dengan molaritas 3 M
dan 2 M.
3. Mencatat perubahan waktu antara tabung I dan II.
D. Hasil Pengamatan
HCl (M)

F. Kesimpulan

Waktu yang diperlukan

PERCOBAAN 2
LAJU REAKSI

(PENGARUH LUAS PERMUKAAN)

A. Tujuan
Menyelidiki pengaruh luas permukaan sentuhan terhadap laju reaksi
pada reaksi antara pualam dengan asam klorida.
CaCO3 + 2HCl
CaCl2 + H20 + CO2
B. Alat dan Bahan
1. Tabung reaksi
2.
3.
4.
5.

Pipet tetes
Stopwatch
Pualam
HCl 2 M

C. Cara Keria
1. Menyiapkan 1 gram keping pualam yang agak kasar dan 1 gram
keeping pualam yang lebih halus (yang luas permukaannya kira - kira
sama).
2. Memasukkan masing-masing pualam dalam dua tabung reaksi yang
berbeda.
3. Mengisi tabung reaksi dengan asam klorida dengan molaritas 2 M.
4. Mencatat perubahan waktu antara tabung I dan II.

D. Hasil Pengamatan
Butiran Pualam
Keping pualam
Serbuk pualam

F. Kesimpulan

Waktu yang diperlukan

PERCOBAAN 3
LAJU REAKSI

(PENGARUH SUHU)
A. Tujuan
Mempelajari pengaruh suhu terhadap laju reaksi. Pada percobaan ini akan
diselidiki pengaruh suhu terhadap laju reaksi pada larutan natrium
tiosulfat dengan klorida
Na2S203(aq) + 2 HCl(aq)

2 NaCl(aq) + H2O(l) + S(s)

B. Alat dan Bahan

1.
2.
3.
4.

Larutan Na2S203
Larutan HCl
Termometer
Gelas kimia

C. Cara Keria
1. Buat tanda silang pada kertas.
2. Masukkan 50 mL larutan Na 2 S 2 0 3 0,2 M ke dalam gelas kimia.
Letakkan kimia itu di atas kertas yang bertanda silang. Ukur suhu
larutan dan catat. Tambahkan 5 mL larutan HCl 2 M. Ukur dan catat
waktu yang dibutuhkan penambahan larutan HCl sampai tanda silang
tidak terlihat lagi.
3. Masukkan 50 ml, larutan Na 2 S 2 0 3 0,2 M ke dalam gelas kimia
lain. Panaskan hingga 10C di atas suhu kamar (10 C di atas suhu
pada langkah 2). Catat suhu itu. Letakkan gelas kimia di atas kertas
bertanda silang kemudian tambahkan 5 ml, larutan HCl 2 M dan catat
waktunya seperti di atas.
D. Hasil Pengamatan
Waktu yang diperlukan sejak penambahan HCl sampai tanda silang tak
terlihat:
Suhu

Waktu yang diperlukan

E. Analisis Data
1. Bagaimanakah pengaruh suhu terhadap kecepatan reaksi antara larutan
Na 2 S 2 0 3 dengan larutan HCl?
2. Banyak reaksi yang berlangsung 2 kali lebih cepat jika, suhu dinaikkan
Apakah seperti itu berlaku untuk reaksi larutan Na 2 S 2 0 3 dengan
larutan HCl?

Catatan: segera buang hasil reaksi dan cuci gelas kimia agar endapan
belerang melekat (sukar dibersihkan)
Jawaban:
F. Kesimpulan

PERCOBAAN 4

LAJU REAKSI
(PENGARUH KATALIS)
A. Tujuan
Mengamati kerja katalisator pada penguraian hydrogen peroksida.
Untuk mempercepat laju reaksi, ada kalanya pada zat yang bereaksi
ditambahkan zat yang bukan pereaksi. Zat laju seperti itu disebut
katalis.
2H2O2(aq)
2H2O(l) + O2(g)
B. Alat dan Bahan
1. Gelas kimia
2. Silinder ukur
3. Pipet tetes
4. Larutan H202 25 ml
5. Larutan FeCl3 0,1 M 10 tetes
6. Larutan NaCl 0, 1 M 10 tetes
C. Cara Kerja
1. Memasukkan masing - masing 25 ml larutan H 202 ke dalam dua gelas
kimia. Amati kecepatan timbulnya gelembung gas pada kedua gelas itu
dan catat.
2. Menambahkan 10 tetes larutan NaCl 0,1 M ke dalam gelas kimia 1
dan 10 tetes larutan FeCl3 0,1 M ke dalam gelas kimia 2.
3. Mengamati kecepatan timbulnya gelembung gas pada kedua gelas
kimia itu.
4. Mencatat hasil pengamatan.
D. Hasil Pengamatan
Larutan
H2O2
H2O2 + FeCl3
H2O2 + NaCl

Hasil pengamatan

E. Analisis Data
1. Zat manakah yang bekerja sebagai katalisator pada penguraian H2O2,
NaCl atau FeCl3 ? Jelaskan
2. Apakah zat itu mengalami perubahan selama hidrogen peroksida
mengalami peruraian? Jelaskan.

3. Menurut anda apakah larutan Fe2(SO4)3 dapat bekerja sebagai katalis pada penguraian
hidrogen peroksida? Jelaskan!

F. Kesimpulan

PERCOBAAN 5

ELEKTROLISIS
Larutan Na2SO4
A. Tujuan
Untuk mempelajari perubahan-perubahan yang terjadi pada elektrolisis
larutan garam natrium sulfat (Na2SO4).
It. Alat dan Bahan
Alat dan Bahan
Tabung U
Elektrode karbon
Kabel
Jepit buaya
Baterai / catu daya
Statif / klem
Tabung reaksi / rak
Pipet tetes
Gelas kimia
larutan Na2SO4
Larutan fenoftalein

Ukuran/Satuan

Jumlah
2
2
2
2
4/ 1
1/1
4/ 1
2
3
50 mL
Secukupnya

0.5 m
1,5 V
100 mL
0,5 M

C. Cara Keria
1. Pasanglah alat elektrolisis seperti terlihat pada gambar berikut:
karbon
karbon

dielektrolisis
+

2. Tambahkan 10 tetes indikator universal ke dalam kira-kira 50

larutan Na2SO4 0,5 M, kemudian masukkan larutan itu ke dalam tabung
U.
3. Elektrolisislah larutan itu sampai terlihat suatu perubahan pada
sekitar kedua elektrode. Catat pengamatan anda.

D. Hasil Pengamatan
1. Warna larutan sebelum dielektrolisis __________

2. Sesudah dielektrolisis :
a) Perubahan pada ruang katode __________
b) Perubahan pada ruang anode:___________
E. Analisis Data
1. Dari perubahan warna indikator, zat apakah yang terbentuk pada :
a. Ruang anoda
b. Ruang katoda
2. Tulis persamaan reaksi elektrolisis yang terjadi!
F. Kesimpulan

PERCOBAAN 6

ELEKTROLISIS
Larutan KI
A. Tujuan
Untuk mempelajari perubahan-perubahan yang terjadi pada
elektrolisis larutan garam kalium iodida (KI).
B. Alat dan Bahan
Alat dan Bahan
Tabung U
Elektrode karbon
Kabel
Jepit buaya
Baterai / catu days
Statif / klem
Tabung reaksi / rak
Pipet tetes
Gelas kimia
Larutan KI
Larutan fenoftalein
LarUtan amilum /
kanji

Ukuran/Satuan

Jumlah
2
2
2
2
4/ 1
1/1
4/ 1
2
3
50 mL
Secukupnya

0.5 m
1,5 V
100 mL
-

Secukupnya

C. Cara Keria
karbon

karbon

dielektrolisis
+
1. Elektrolisislah larutan KI 0,5 M sampai terlihat perubahan pada kedua
elektrode.
2. Dengan menggunakan pipet tetes, pindahkan larutan dari ruang
katode ke dalam dua tabung masing-masing kira-kira, 2 mL. Ke dalam
tabung I tambahkan 2 tetes larutan fenoftalein, ke tabung 2
tambahkan 2 tetes larutan amilum/kanji. Carat pengamatan anda.
Lakukan hal yang sama terhadap larutan dari ruang anode.

D. Hasil Pengamatan
Larutan
dalam ruang

Perubahan Perubahan setelah

Perubahan
selama
ditambah
setelah
elektrolisis
fenolftalein
ditambah amilum

Anoda
Katoda
E. Analisis Data
1. Dori perubahan warna indikator, zat apakah yang terbentuk pads :
a. Ruang anodo
b. Ruang katoda
2. Tulis persamoan reaksi elektrolisis yang terjadi!
F. Kesimpulan

PERCOBAAN 7

WARNA NYALA
UNSUR ALKALI DAN ALKALI TANAH
A. Tujuan
Untuk mempelajari warna nyala unsur alkali dan alkali tanah.
B. Alat dan Bahan
Alat danBahan

Ukuran/Satuan

Jumlah

0 ,6 cm

Tabung reaksi

Biasa

Kawat nikrom

Alat pembakar

Kristal NaCl

V2 spatula

Kristal KCl

'/z spatula

Kristal CaCl2

V2 spatula

Kristal MgCl2

'/2 spatula

Kristal BaCl2

% spatula

AsamKlorida( H C l

10 mL

Kaca Arloji

Pekat)
C. Cara Keria
1. Tempatkan 1/2 spatula kristal NaCl pada kaca arloji.
2. Tuangkan larutan asam klorida pekat ke dalam dua tabung
reaksi masing-masing sebanyak kira-kira 1 mL.
3. Celupkan ujung kawat nikrom ke dalam HCl pekat dalam tabung
1, kemudian masukkan ke dalam nyala api yang panas. Ulangi
pekerjaan ini sampai kawat nikrom bersih (tidak memberi
warna lain) paling baik jika dilakukan dengan pembakaran
bunsen.
4. Celupkan ujung kawat nikrom yang telah bersih ke dalam
HCl pekat dalam tabung 2, kemudian ke dalam kristal NaCl
(pada kaca arloji). Selanjutnya masukkan ujung kawat
nikrom itu ke dalam nyala api yang panas. Catat
pengamatan anda.
5. Ulangi prosedur (3) dan (4) di alas dengan menggunakan
kristal senyawa yang lain.

D. Hasil Pengamatan
Senyawa Logam
NaCl
KCl
CaCl2
MgCl2
BaCl2

Warna Nyala

E. Analisis Data
1. Spesi mana dari senyawa-senyawa logam di atas (kation atau anion) yang
memberikan warna nyala? Jelaskan!
2. Jelaskan bagaimana unsur menghasilkan spectrum warna!
F. Kesimpulan

PERCOBAAN 10

MOLYMOD
Rangkai rumus struktur dari senyawa karbon (yang ada di kertas soal)
dengan menggunakan molymod!