Anda di halaman 1dari 3

Bab

3. Kopling Tak Tetap Daa Rem

Jika daya yang diteruskan dan putaran poros kopling diberikan, maka daya
rencana
dan momen rencana dihitung dengan menggunakan faktor koreksi.

Misalkan momen dikenakan pada diameter rata-rata D. (mm) dari permukaan


kopling' Sudut kerucut 0 tidak boleh lebih kecil dari 8 derajai'dan lebih
besar dari

derajat.

Jika gaya tekan normal pada permukaan kontak adalah

T:

e (kg),

ttQ x (D^12)

15

maka
(3.32)

Sehingga

Q :ZT|@D^)

(3.33)

Jika tekanan kontak yang diizinkan adalah p"(kglmm2) (Tabel 3.1),


maka per-

mukaan kontak yang diperlukan

A:

(mm2) adalah

elp,

(3.34)

ii

il,

Lebar yang diperlukan D(mm) adalah

i.
11

b: Al(nD)

(3.35)

- Gaya dorong aksial .F(kg) adalah sama dengan jumlah dari komponen horizontal
dari gaya tekan normal c (kg), dan komponen horizontal tahanan gesek
yang ditimbulkan oleh gaya Q seperti diperlihatkan dalam Gambar 3.10.

Tata cara 'perhitungan kopling kerucut diberikan dalam Diagram


l0 sesuai dengan
contoh perhitungan di bawah ini.

Gbr. 3.10 Hubungen

[Contoh
ti

3.4]

mtrrr gryr{rye

detem Lopling kerucut.

Rencanakan sebuah kopling kerucut untuk_rneneruskan daya


sebesar
gaya dorong kurang dari 350 g ,".t, diameter
luar
it

pada 1440 (rpm) dengan


11qW)
tidak lebih dari 250 (mm).

permukaan gesek terdiri atas baja dan besi cor, sudut


kerucut antara l0 dan
{".ery,, koefisien gesek adalah 0,3, dan tekanan kontat yang diizinkan adalah 0,03
(Icg/mm2), berapakah besarnya jari-jari kerucut,
sudut kerucut, Iebar kerucut,,dan gaya
dorong?
-

- -Jik1

i_5

[Penyelesaian]

37 (k\M),

n,

1444 (rpm), j?o

350 (kg)

3.4
r

daYa rencana

10. Diagram aliran untuk

merencanakan kopling kerucut

START

.ri permukaan
, besar dari

KoPling Kerucut

15

'-a

Daya yang akan ditransmisikan P (kW)


'Putaran Poros zr (rPm)
Gaya doiong maksimum Fo (kg)

(3.32)
2 Faktor koreksil

(3.33)

.1), maka Per-

3 Daya rencana

Pd

4 Momen rencana

(kW)

(kg mm)

(3.34)
5 Diameter rata-rata bidang gesek kopling D* {m)

(3.3s)

Sudut kerucut 0 (')


Kombinasi permukaan gesek
Koefisien gesek p
Tekanan kontak Yalg
diizinkan p. (kg/mm'?)

onen horizontal
r yang ditimbul-

sesuai dengan

6 Gaya tekan pada permukaan kontak Q $g)

7 Luas kontak yang diperlukan

u{ (mm'zi

Lebar Yang diPerlukan b (mm)


Gaya yang diPertukan untuk
*enaotot g masuk kerucut (kg)

m ko$ing kerucrlt'

ian daYa sebesar


:rta diameter luar
)ut anhra 10 dan
nkan adalah 0,03
kerucut; dan gaYa

l0

Sudut kerucut 6 (')


Permukaan gesek
Diameter ."t-a-tata D. x lebar kontak 6 (mm)

75

76

Bab
/6)

.f"

1,0

3.

Kopling Tak Tetap Dan Rem

(untuk daya nominal motor)

Pd:1x37:37(kW)
T : 9,74 x 105 x 3711440:

CI

D^:240(mm)

2500O

'Jr

(kg.mm)

digert
lepas

: l5o, 11 - 0,3, po: 0,03 (kg/mm2)


Q :2 x 25000/(0,3 x 240): 695 (kg)
A : 69510,025 :278ffi (*rn')
b : 278001(;n- x 24A): 37 (mm) - 40 (mm)
F:695 (sin 15' * 0,3cos 15") : 695(0,259 *

gunar

@
@

@'
@'

o'
@

375

<

<

0,3

0,966)

:375(kg)

3.6 Klasi

350, tidak baik.

0:12'
F : 695 (sin 12" *
348

sebagr

Fr

0,3 cos

l2') :695

(0,208

0,3

0,979)

'
3aS

Gg)

dan

ju

Efek

serbul,

350, baik

kutup,

0:l2o

Rr
(a.

Permukaan gesek: baja dan besi cor

Diameter rata-rata 240 (mm)

(b

lebar kontak 40 (mm)

(c)

3.5

(d.

Kopling Friwil

dan be

Dalam permesinan sering kali diperlukan kopling yang dapat lepas dengan sendirinya bila poros penggerak mulai berputar lebih lambat atau dalam u.rt U"rlu*anan dari

3.7

Rem

poros yang digerakkan. Kopling friwil adalah kopling yang dikembangkan untuk

maksud tersebut.
Seperti diperlihatkan dalam Gambar 3.11(a), bola-bola atau rol-rol dipasang dalam
ruangan yang bentuknya sedemikian rupa hingga jika poros penggerak (bagian dalam)
berputar searah jarum jam, maka gesekan yang timbul akan menyebabkan rol atau
bola tedepit di antara poros penggerak dan cincin luar, sehingga cincin luar bersama
poros yang digerakkan akan belputar meneruskan daya.

Re

terhadr

rem tet
dapat r

drum
rem

adr

Arah g.raku bcbs


fuah

8cmle tcrhubug

P.trdoroB8

Momeri

Pcgs
Arah gcral.rn bcbas

Arah gerakan btbas

Bolaataurolsilinder
Arah geralan terhubung
Bagian dalam

Jikr
-

Cincin luar

Arah gcrakan bcbo

Gbr.

3.ll

Arah ge.akan lcrhubung

Xoplirg friwil.
(b)

li.,

ga1

engsel tr

Arah grraku tcrhubuog

(a)

dan

Anda mungkin juga menyukai