Anda di halaman 1dari 52

Pemanasan Global

Sebab dan Solusi Fundamental


Fenomena kenaikan temperatur rerata atmosfer bumi terbawah
dan temperatur rerata lautan selama beberapa dekade terakhir
yang diperkirakan akan terus berlanjut
Benarkah bumi semakin panas?
Temperatur di masa lalu
Panas di atmosfer bumi bawah

Proses efek rumah kaca


BUKAN YANG INI !!!
Mengurangi Emisi CO2

• Penghematan Bahan Bakar


• Penggantian Bahan Bakar berbasis Fossil
dengan sumber energi baru/terbarukan
• Penangkapan CO2 pada emisi gas buang
industri dan alat transportasi
• Dll.
Memperbesar Absorber CO2

• Penanaman hutan kembali (absorber


alami)
• Memperkecil polusi yang merusak
vegetasi darat dan laut
• Membuat absorber CO2 buatan
• Dll.
Solusi Teknologi bukan solusi
fundamental

 Semua solusi teknologi membutuhkan biaya


tinggi
 Sering penerapannya terkendala masalah
politik, sosial, ekonomi dsb.
 Menyebabkan ketergantungan pada teknologi
 Tidak benar-benar menyelesaikan masalah
Meningkatnya emisi CO2 dan
berkurangnya absorber CO2 adalah
Aktivitas Manusia

 Semua aktivitas manusia pasti ada


aturannya
 Aturan yang rusak akan menyebabkan
rusaknya aktivitas manusia
 Rusaknya aktivitas manusia akan
menyebabkan kerusakan alam
 Jadi rusaknya alam adalah akibat aturan
rusak yang mengatur aktivitas manusia
Aturan yang rusak

 Menyerahkan pengelolaan hutan kepada


pihak swasta
 Menyerahkan pengelolaan dan eksploitasi
sumber daya energi kepada swasta (asing)
 Pengaturan tentang investasi dan industri
yang tidak memperhatikan lingkungan
Aturan yang rusak

 Mengapa pengelolaan hutan diserahkan ke


swasta?
 Mengapa pengelolaan dan eksploitasi sumber
daya energi diserahkan ke swasta (asing)?
 Karena politik ekonomi kapitalisme
 Bersumber pada idiologi Kapitalisme-
Sekulerisme
Idiologi Kapitalisme -
Sekulerisme
Menganggap permasalahan ekonomi adalah
kurangnya produk barang dan jasa relatif
terhadap kebutuhan manusia

Solusi: Perbanyak
Produksi
Indikator keberhasilan: GNP, Income
per capita, Angka pertumbuhan
ekonomi
1. Beri kebebasan dalam beraktivitas
ekonomi
2. Kebebasan kepemilikian
3. Negara tidak usah campur tangan -
cukup sebagai pembuat aturan
4. Sehingga muncul industrialisasi dan
eksploitasi sumber daya alam (oleh
pihak swasta)
•Industrialisasi membutuhkan energi yang banyak
•Pembangkitan energi meningkat, pembakaran
karbon meningkat
•Industri butuh sumber bahan baku, eksploitasi
alam meningkat, hutan dirusak
•Didukung gaya hidup yang konsumtif
•Proses ini terus meningkat dan memperbanyak
emisi CO2 dan mengurangi absorber CO2
GANTIKAN TATA ATURAN YANG
BERASAL DARI IDIOLOGI KAPITALISME
DENGAN TATA ATURAN YANG BENAR

GANTI DENGAN APA??


• Permasalahan ekonomi adalah
permasalahan distribusi bukan produksi
• Kebutuhan manusia terbatas (harus
dibedakan antara kebutuhan dan keinginan)
• Pemenuhan kebutuhan pokok (pribadi dan
umum) menjadi fokus utama politik ekonomi
Islam
• Pembagian kepemilikan menjadi kepemilikan
umum, pribadi dan negara
1. Hutan termasuk kepemilikan umum,
tidak boleh diserahkan pengelolaannya
pada swasta
2. Hutan dikelola oleh negara untuk
rakyatnya dan negara tidak boleh
mengambil keuntungan dari
pengelolaannya
1.Sumber daya energi (termasuk tambang
minyak, gas, batu bara, uranium dsb.)
termasuk kepemilikan umum, dan tidak
boleh diserahkan kepada pihak swasta
2.Sumber daya energi dikelola oleh negara
untuk kemashlahatan rakyat, negara
tidak boleh mengambil keuntungan dari
pengelolaannya
1.Industri yang bahan bakunya merupakan
kepemilikan umum (industri minyak, batu
bara, industri bijih besi, mineral dsb.)
tidak boleh dimiliki oleh swasta/pribadi
2.Industri yang terkait dengan produksi
barang-barang haram tidak boleh
didirikan (industri minuman keras, industri
narkoba, dsb.)
Antara lain:
“Manusia berserikat dalam tiga hal, dalam api,
air dan ladang pengembalaan..”(terj. Hadist)
“..dan harga ketiganya haram” (terj. Hadist)
Hadist tentang tambang mineral garam
• Sumber-sumber energi akan dikelola
negara (tambang minyak, gas, mineral
dan industri yang terkait dengannya)
• Penghematan energi lebih mudah
dilakukan
• Negara juga akan mengusahakan energi
baru dan terbarukan
• Hutan akan dikelola negara,
• Penebangan hutan akan terkendali
• Konservasi hutan dan vegetasi
lainnya menjadi tanggung jawab
negara
• Industri akan tumbuh dengan efisien.
• Gaya hidup konsumtif berkurang
• Pemenuhan kebutuhan pokok menjadi
target utama
• Pertumbuhan industri tidak sekedar untuk
memperbesar produksi
• Akibatnya emisi CO2 anthropogenic akan
berkurang
• Absorber CO2 akan terjaga dan bahkan
bertambah
• Pemanasan global tidak terjadi
• Biaya untuk menghasilkan teknologi
terkait pemanasan global bisa dihemat

Anda mungkin juga menyukai