S1 KEPERAWATAN
A. Gizi Bumil
1. Penilaian Status Gizi Ibu Hamil
Berat badan (kg)
IMT=
Tinggi badan (m)2
Kurang
Normal
: IMT 18,5-25,0
Overweight
: IMT 25,1-27,0
Obesitas
: IMT >27,0
2. Faktor-faktor Yang
Mempengaruhui Gizi Bumil
Berat badan
Umur
Kondisi kesehatan
Aktivitas
Keadaan ekonomi
Pengetahuan gizi kehamilan
Pantangan makanan
Energi
Protein
Lemak
Karbohidrat
Vitamin A,B,C dan E
Mineral (kalsium, seng, yodium, zat
besi)
Serat
Energi
Dibutuhkan tambahan kalori
Protein
Tambahan sekitar 10-30 gram protein
Iodium
Defisiensi iodium dapat menyebabkan
cretinisme pada bayi yang ditandai dengan
retardasi mental( pertumbuhan otak < 30
% ) dan fisik, lidahmembesar, raut wajah
khasZinc
Berperan dalam sistim enzim yang
mengatur proses metabolisme utama
dalam tubuh
Beberapa studi menghubungkan rendahnya
Zn dalamtubuh ibu dengan hipertensi,
persalinan abnormal,gangguan sistem
syaraf, BBLR dan sumbing
Calsium
Calsium dibutuhkan untuk pertumbuhan
tulang,gigi dan untuk melaksanakan
fungsi normal daridarah, syaraf dan otot
Selama trisemester akhir Ca paling
diperlukan,pada saat itu setiap jam janin
memerlukan 13 mgCalcium yang
didapatkan dari darah ibu
Ibu hamil memerlukan Calcium sekitar
1200 mg /hari
Asam folat
Studi menunjukkan diet folat yang
cukup sebelum6 minggu kehamilan
mengurangi insiden neuraltube defect
( spina bifida )
Suplementasi folat yang berlebihan
( 350mikrogram ) yang biasanya
diberikan bersama sama Fe dapat
mempengaruhi absorbsi Zn
Asam folat dan vitamin B.12 bekerja
bersama-sama untuk memenuhi
kebutuhan peningkatanvolume darah
untuk janin dan plasenta
blastogenesisfertilisasi,melekat dalam
rahim- Fase 22-8 minggu embrio<5gr3cm fase kritis
Fase 38-40 minggu janin 5gr 3500grkecepatan 10 gr / kg / hariPenyesuaian metabolisme terjadi
untuk :a. meningkatkan absorbsib.
cadangan zat gizi ibusejak awal
kehamilan utk kebutuhan janin
: roti panggang
: susu
: Nasi , oseng
bumbu
: Biskuit/kue kering
: Nasi, Oseng wortel buncis,
dendeng, sambel, goreng
buah pisang
Trimester 1
: Soto ayam
: Jus stroberi wortel
Tujuan diit
Menggantikan persediaan glikogen dan
mengontrolkan asidosis(keracunan)
Memberikan makanan yang cukup kalori
dan gizi lainnya
Mencegah dehidrasi (kekurangan cairan)
Syarat diit
Tinggi hidrat arang dan rendah lemak
Cukup cairan dengan menyesuaikan
keadaan si penderita
Makanan dalam bentuk kering , mudah di
cerna dan tidak merangsang, porsi kecil
Untuk menghidari muntah, sebaiknya
minuman tidak diberikan bersama makanan
Bentuk makanan di berikan sesuai dngn si
penderita
Secara berangsur-angsur diberikan
makanan yg memenuhi syarat gizi
Eklamsia
Kelainan pada masa kehamilan dalam persalinan
atau masa nifas yang di tandai dengan timbulnya
kejang(bukan timbul karna kelainan saraf) dan
koma di mana sebelumnya sudah menunjukan
gejala preeklamsia.
Gejalanya:
Protein >5g/cc sampai ke paru-paru
Oedem (bengkak)
Tensi >160/>110mmHg
Gangguan penglihatan, nyeri daerah epigastrum
Pengurangan ginjal
Tujuan Diit
Menggantikan protein yang hilang karena
proteinuria
Mencegah dan mengurangi retensi garam
dan air
Menjaga agar penambahan berat badan
tidak melebihi normal
Memberi zat secukupnya sesuai
kemampuan penderita
Menjaga tumbuh kembangnya bayi optimal
Syarat diit
Dalam keaadan preeklasi dan eklamsia
kanker payudara
Membina hubungan kasiha sayang anatar
ibu dan bayi
b) Bagi bayi
Makanan alamiah yang memenuhi semua
kebutuhan pertumbuhan bayi
Mudah di cerna oleh bayi dan jarang menimbulkan
konstipasi
Meningkatkan day atahan tubuh karena
mengandung berbagai zat kekebalan
Mengandung asal folat dan lemak pertubuhan otak
bayi
Meningkatkan daya penglihatan dan kepadaian
bicara serta menunjang perkembangan motorik
untuk lebih cepat jalan
Inisiasi
ASI
Kualitas
dan
kuantitas
asupan
makanan
Produk
ASI
Gangua
n emosi
Status
gizi
Kontras
epsi
hormo
n
Puting
susu
nyeri
dari tubuh
Memberikan cukup vit A dalam ASI agar bayi
tidak mengalami kekurangan vit A
Memberikan energi dan lemak yang
maksimal dalam kandungan ASI
Memelihara berbagai kandungan vit yang
larut dalam air
Pre test
Sebutkan faktor produk asi?
Sebutkan syarat ddiit eklamsi?
Sebutkan makanan yang di batasi
bumil?