Anda di halaman 1dari 22

KELOMPOK 3

PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
PANCASILA SEBAGAI L ANDAS AN PEMBANGUNAN DAN KEHIDUPAN BANGSA
INDONESIA

PEMBINA : Drs.Misbahul Anwar,SH,M.Pd

PANCASILA SEBAGAI DASAR


NEGARA
Pengertian
Pancasila sebagai dasar
negara diperoleh dari alinea keempat
pembukaan UUD 1945 dan sebagaimana
tertuang dalam memosandom DPR 9 juni
1966 yang menandaskan pancasila sebagai
pandangan hidup bangsa yang telah
dimurnikan dan dipadatkan oleh PPKI atas
nama Rakyat Indonesia menjadi dasar Negara
RI

SEJARAH PERUMUSAN PANCASILA


1. Muh. Yamin
2. Soekarno
3. Piagam Jakarta
4. Hasil BPUPKI
5. Hasil PPKI
6. Konstitusi RIS
7. UUD sementara
8. UUD 1945 (dekrit presiden 5 juli 1959)
9. Versi Berbeda
10. Versi Populer

Rumusan l : Muh.Yamin
Pada sesi pertama persidangan BPUPKI yang
dilaksanakan pada 29 Mei 1 juni 1945
beberapa anggota diminta untuk
menyampaikan utusan mengenai bahan-bahan
konstitusi dan rancangan
Negara RI Indonesia yang akan didirikan pada
tanggal 29 Mei 1945.
Mr. Muh Yamin menyampaikan UU dasar
negara dihadapan sidang pleno BPUPKI baik
dalam pidato maupun secara tertulis yang
disampaikan kepada BPUPKI.

Rumusan pidato
Baik dalam kerangka uraian pidato maupun
dalam presentasi lisan Muh Yamin
mengemukakan 5 Calon dasar Negara yaitu :
1. Peri kebangsaan
2.Peri kemanusiaan
3. Peri Ketuhanan
4. Peri kerakyatan
5. Kesejahteraan Rakyat

Rumusan ll
IR.SOEKARNO
Usulan ini disampaikan pada 1 juni 1945 yang kemudian dikenal
dengan sebagai hari lahir
Rumusan pancasila
1.Kebangsaan indonesia
2.Internasionalisme atau peri kemanusiaan
3.Mufakat atau demokrat
4.Kesejahteraann sosial
5.ke-Tuhanan yang berkebudayaan
Rumusan Trisila
1.Socio natioalisme
2.Socio demokratis
3.Ke - tuhanan

Rumusan Ekasila
1.Gotong royong

RUMUSAN lll
PIAGAM JAKARTA
Rumusan ini merupakan rumusan pertama sebagai
hasil kesepakatan para pendiri bangsa
Rumusan kalimat
Dengan berdasar kepada ketuhanan dengan
kewajiban menjalankan syariat islam bagi
pemeluknya menurut dasar kemanusiaan yang adil
dan beradab,persatuan indonesia,dan kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan serta dengan
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
indonesia.

Alternatif Pembacaan
Alternatif pembacaan rumusan kalimat
rancangan dasar negara. Pada piagam jakarta
dimaksudkan untuk memperjelas pelajaran ke
dua golongan dalam BPUPKI sebagaimana
terekam dalam dokumen itu. Dengan
menjadikan anak kalimat terakhir dalam
program keempat tersebut menjadi sub-bab
anak kalimat.

Dengan berdasar kepada


ketuhanan
[ A ] Dengan kewajiban menjalankan syariat
islam bagi pemeluk pemeluknya, menurut
dasar
[ A1 ] Kemanusiaan yang adil dan beradab
[ A2 ] Persatuan Indonesia, dan
[ A3 ] Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaran
perwakilan
[ B ] Dengan mewujudkan suatu keadilan bagi
seluruh rakyat Indonesia

Rumusan dengan penomoran


( utuh )
1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan
2.
3.
4.

5.

syariat islam bagi pemeluk pemeluknya


Menurut dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab
Persatuan Indonesia
Dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan
perwakilan
Serta dalam mewujudkan keadilam sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia

Rumusan populer
Rumusan IV : BPUPKI
Rumusan yang diterima oleh rapat pleno
BPUPKI tanggal 14 Juli 1945 hanya rakyat
berbeda dengan rumusan piagam jakarta
yaitu dengan menghilangkan kata SAPTA
dalam sub anak kalimat terakhir. Rumusan
rancangan dasar negara hasil study BPUPKI
dengan merupakan rumusan resur pertama
jarang dikenal oleh masyarakat luas.

Rumusan V PPKI
Rumusan dasar negara yang terdapat dalam
paragraf ke empat pembuka UUD ini
merupakan rumusan retur ke dua dan
nantinya akan dipakai oleh bangsa. Kini UU
itulah yang nantinya dikenal dengan UU 1945.

Rumusan VI : Konstitusi RIS


RIS sebagai hasil pemufakatan seluruh negara
bagian dari RIS. Konstitusi RIS di setujui pada
14 Desember 1949 oleh 16 negara bagian dan
satuan kenegaraan yang tegabung dalam RIS.
Rumusan kalimat :
... Berdasar pengakuan ketuhanan yang maha
esa, perikemanusiaan, kebangsaan,
kerakyatan dan keadilan sosial

Rumusan VII : UUD sementara


Rumusan kalimat : Hasil musyawarah yang
dimufakatkan dan disahkan tanggal 15
Agustus 1950. Rumusan ini terdapat dalam
paragraf keempat dari Mukadimah
( pembukaan ) UUD sementara tahun 1950

Rumusan VIII : UUD 1945


Dengan pemberlakuan kembali UUD 1945
maka rumusan pancasila yang terdapat dalam
pembukaan UU kembali menjadi rumusan
resmi yang digunakan :
1. TAP MPR NO XVIII/MPR/1998
2. TAP MPR NO III/MPR/2000

Rumusan IX : Versi Belanda


Pada rumusan ini mengutip secara utuh
rumusan UUD 1945. Rumusan ini terdapat
dalam lampiran ketetapan MPRS No
XX/MPRS/1966.

Rumusan X : Versi Populer


Rumusan terakhir yang akan dikemukakan
adalah rumusan yang beredar dan diterima
secara luas oleh masyarakat. Rumusan
pancasila versi populer inilah yang dikenal
secara umum dengan ditegaskan secara luas
di dunia pendidikan. Rumusan ini pada
dasarnya sama dengan rumusan dalam UUD
1945, hanya saja menghilangkan kata dan
serta frasa serta dengan mewujudkan
suatu pada sub anak kalimat terakhir.

Terima Kasih................
Salam peace dari kita ...
1. Komala Dewi
2.Putri Nurfaizah Nurulita
3. Intan Nurmala Sari
4. Maimunatus Sholihah
5. Qurrotuh AYuni Nuris Aprilia
6. Halimatus Sadiyah
7. Reviyatul Ashar
8. Gresima Intan Nurmala
9. Ita Lailatul Mahmudah
10. Lusiana Rahayu
11. Desi Dwi Karyati
12. Afifatus Zahro
13. Ika Inayatus Sholihah

ASELOLE..........................

Penyimpangan Pancasila dalam Negeri


Sebuah sila dari pancasila yang hampir
tak diterapkan lagi dalam demokratis
di Indonesia adalah sila ke-4 berbunyi
kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan.
Ini adalah Negara yang memiliki banyak
aturan dan hukum yang ada di Indonesia ini.
Salah satu peranan pancasila yang menonjol
sejak permulaan penyelenggaraan Negara
Republik Indonesia adalah fungsinya .

ncasila sangat berperan penting bag


uruh masyarakat Indonesia,dimana
ana banyak terjadi penyimpangan
nyimpangan dan penyelenggaraa
hadap pancasila bahkan tida
dikitpun masyarakat indonesia yang
ak
hafal
teks
pancasila
ncasila saja tidak hafal, bagaima
au
mengamalkannya??

Hal inilah yang membuat bangsa


indonesia menjadi bangsa yang bodoh
contoh kecilnya saja adalah siswa yang
mencontek, bertengkar, membuang
sampah sembarangan dan masih
banyak lainnya masyarakat tidak sadar
bahwa perbuatan sekecil tersebut
merupakan penyimpangan terhadap
pancasila

Pedoman pengamalan pancasila


pedoman dalam penghayatan dan
pengamalan pancasila
dituangkan dalam ketetapan

No.ll/ MPR/1978

Penjabaran ketetapan MPR itu adalah


{Noor Ms Bakry : 1994,183-185}

Anda mungkin juga menyukai