VASOSPASME
Konsep vasospame didasarkan pada
pengamatan
langsung
terhadap
pembuluh darah kecil pada kuku, fundus
oculi dan konjuntiva.
Konstriksi vaskular menyebabkan
peningkatan tahanan perifer dan TD.
Pada saat yang sama, kerusakan sel
endotel
menyebabkan
kebocoran
interstitisial yang meliputi bahan dalam
darah a.l trombosit, fibrinogen dan
deposit subendotelial lain.
Berdasarkan
pemeriksaan
USG,
terlihat adanya perubahan tahanan
arterial pada penderita PE. Penurunan
aliran darah akibat gangguan distribusi,
iskemia
dan
perdarahan
jaringan
menyebabkan terjadinya serangkaian
gejala PE