1.

Manajemen Produksi dan Operasi : Mengelola sumber daya manuia dan mesin
dalam mengubah bahan baku menjadi barang dan jasa
Proses produksi :
Input
Proses
Output
Pengubahan
Sumber daya
Menambah Nilai
Barang
Bahan Baku
Jasa
Pada tahan awal, perusahaan memasukan faktor produksi seperti bahan baku.
Bahan baku ini belum memiliki bentuk dan nilai berarti.
Tahap kedua, bahan baku di olah u/ menambah nilai pada bahan baku.
Tahap ketiga, bahan baku yang telah di proses sudah berubah menjadi barang
yang memiliki nilai kegunaan.
2. Produksi Massal : Sistem manufacturing produk dalam jumlah besar melalui
penggabungan efektif dari pegawai dengan keahlian khusus,mekanisasi dan
standarisasi.
Prinsip-prinsip masal :
Spesialisasi tenaga kerja : Membagi pekerjaan ke dalam unsur-unsur paling
sederhana sehingga pekerja dapat berkonsentrasi untuk mengerjakan satu
tugas.
Mekanisasi : Membagi pekerjaan ke dalam tugas tugas kecil
Standardisasi : Produksi barang dan komponen yang seragam dan dapat di
pertukarkan.
3. Tugas-tugas menaker produksi
a. Perencanaan proses produksi : Menentukan jumlah produksi tenaga kerja
dan alat yang digunakan
b. Penentuan tata letak : Menentukan tata letak terbaik bagi fasilitas
Proses : Mengelompokan mesin dan peralatan menurut fungsinya
Produk : Mengatur peralatan produksi di sepanjang jalur alur produk dan
pekerjaan dalam proses bergerak mengikuti jalur ini melewati stasiun2
kerja.
Posisi Tetap : Menempatkan produk di satu titik dan para pegawai material
dan peralatan mendatanginya.
Orientasi Pelanggan : Mengatur fasilitasnya untuk meningkatkan interaksi
para pelanggan dan jasa yang di berikan.
4. 3 Kategori yang memberikan keunggulan lokasi terbaik :
a. Transportasi :
Jarak kepasar : Pabrik dan pasar memmiliki jarak yang dekat sehingga
barang yang akan dijual tidak rusak
Jarak ke bahan baku : Mengurangi ongkos angkut dari tempat bahan
baku menuju pabrik
Tersedia transportasi alternative memperisi penyebaran barang bila
terjadi hambatan.
b. Manusia :
Supply Tenaga Kerja : Kebutuhan akan skill manusia yang tinggi .
Persatuan Daerah
Kondisi Hidup masyarakat.
c. Fisik : Air, Listrik , Bebas, Limbah berbahaya.
5. Pemasaran non tradisional : Pemasaran yang menggunakan salah satu dari 5
katagori utama pemasaran.
Pemasaran Orang : dirancang untuk menarik perhatian minat dan selera
seseorang.

 Pemasaran Tempat : usaha untuk menarik perhatian orang ke tempat

tertentu
Pemasaran Acara : Memasarkan acara jangka pendek
Pemasaran Organisasi : Memperngaruhi konsumen untuk menerima tujuan
dari, menerima layanan dari suatu organisasi.
6. Marketing Mix : Gabungan 4 unsur untuk memenuhi segmen pelanggan yang
pilih.
a. Produk : Merancang barang atau jasa dengan atribut yang di perlukan.
b. Disrtribusi : Memastikan pelanggan menerima pembelian dengan kuantitas,
waktu dan lokasi yang tepat.
c. Promotion : Mengombinasikan iklan, penjualan perorangan, promosi
penjualan dan hubungan masyarakat untuk mencapai tujuan penyampaian
informasi,pendekatan dan pengaruh untuk mengambil keputusan pembeli.
d. Penentuan harga : Menentukan harga yang menguntuntungkan sekaligus
dapat di pertanggung jawabkan untuk penawaran produk perusahaan.
7. Segmentasi Pasar : Proses pembagian pasar ke dalam beberapa kelompok yang
relative homogen.
4 Metode segmentasi konsumsi (B2C)
a. Geografis : Membagikan pasar ke dalam kelompok homogeny berdasarkan
lokasi
b. Demografis : Membedakan pasar berdasarkan karakteristik demografi atau
social ekonomi.
c. Psikografi : Membagi pasar sesuai dengan gaya hidup
d. Terkait Produk : Membagi pasar ke dalam kelompok berdasarkan hubungan
pembeli dengan barang dan jasa.
8. Target market : Kelompok pelanggan potensial yang menjadi sasaran pemasaran
langsungnya. Contph : Majalah , Produk kecantikan, Restoran Mewah.
9. Klasifikasi barang dan jasa :
Produk Kemudahan :Barang2 yang di cari para konsumen untuk di beli
secara rutin cepat dan dengan sedikit upaya.
Produk Belanja : Produk yang umumnya di beli hanya setelah pembeli
membandingkan produk2 yang bersaing di toko lain
Produk Khas : Produk yang bersedia di beli oleh pembeli meskipun ia harus
mengarkan banyak upaya.
Kemudahan
Belanja
Khas
Frekuensi Pembeli
Sering
Relatif jarang
Jarang
Citra Toko
Tidak penting
Penting
Amat penting
Harga
Murah
Relatif mahal
Mahal
Promosi
Untuk manufaktur
Untuk
Untuk pemanufaktur
Pemanufakturan dan dan peritel
peritel
Saluran Distribusi
Banyak grosir dan
Relatif sedikit grosir
Sedikit grosir dan
peritel
dan peritel
peritel
Jumlah Ritel
Banyak
Sedikit
Amat sedikit
10.Product Liffe Cycle adalaha 4 tahapan dasar yang di lewati untuk suatu produk
yang berhasil :
Tahap perkenalan : Perusahaan berupaya mendorong peemintaan terhadap
produk barunya , memberikan informasi , sample dan menjelaskan fitur ,
kegunaan dan manfaatnya.
Tahap Pertumbuhan : Penjualan meningkat cepat karena para pelanggan
baru bergabubnv dengan para pelanggan lama yang kini kembali membeli
produk.

 Tahap kematangan : Penjualan industry awalnya meningkat , namun

akhirnya mencapai titik jenuh yang mempersulit ekpansi lebih lanjut.
Tahap penurunan : Keuntungan mengalami penuruna dan dapat berubah
menjadi kerugian dengan dilakukan pernuruan harga di pasar keseluruhan
produk itu yang berkurang.
11.Merek adalah nama , istilah tanda, symbol , rencangan atau gabungan dari
semuanya yang digunakan untuk mengidentifikasi produk2 suatu perusahaan dan
untuk membedakannya dengan produk2 saingannya.
12.Loyalitas Merek :
Pengenalan merek adalah penerimaan merek yang cukup kuat untuk membuat
para konsumen menyadari keberadaan merek tertentu, namun belum cukup
kuat untuk membuat mereka mengutamakannya di bandingkan merek2 lain.
Pengutamaan merek konsumen memilih merek suatu perusahaan di
bandingkan merek kompetitornya.
Pendesakan merek puncak kesitiaan merek , ketika konsumen mencari suatu
produk digerai lain, memesannya dari diler khusus , memesan via pos, atau
mencari di Internet.

13 peritel nontoko
ritel respons langsung: menjangkau pelanggan prospektif melalui katalog,
telemarketing dan bahkan iklan majalah, Koran dan televise.
Ritel internet: membuka took menggunakan internet
Ritel otomatis: kemudahan melalui penggunaan otomatis pengecer
Ritel langsung: penjualan langsung ke konsumen yang dilakukan oleh
perwakilan dapur dan pegawai.
14 promotional mix: kombinasi teknik penjualan personal dan nonpersonal yang
dirancang untuk mencapai tujuan promosional.
Penjualan personal: proses promosional antarpersonal yang melibatkan
prsentasi langsung oleh penjual di hadapan pembeli prospektif
Penjualan nonpersonal: terdiri atas iklan, promosi penjualan, pemasaran
langsung dan hubungan masyarakat. Tidak spesifik menuju orang tertentu
15 Strategi pemasaran
Penyediaan informasi: perusahaan menggunakan media cetak atau media
lainnya untuk memberikan informasi tentang produk yang di jual
Diferensiasi produk: sebuah strategi lain untuk membedakan produk A
dengan produk B
Peningkatan penjualan: meningkatkan volume penjualan
Stabilisasi penjualan: perusahaan mengendalikan perusahaan
Penekanan nilai produk: meningkatkan nilai produk dengan menjelaskan
manfaat tersembunyi dari kepemilikan produk sendiri
16 Penjualan nonpersonal: terdiri dari iklan, promosi penjualan, pemasaran
langsung dan hubungan masyarakat
Iklan: pesan tentang barang/jasa yang dibuat penjual yang disampaikan
lewat media yang ditujukan pada masyarakat

Promosi penjualan: kegiatan perusahaan memperkenalkan produk yang

dijual kepada konsumen sehingga konsumen akan mudah untuk melihatnya
dan bahkan dengan cara penempatan dan pengaturan
Pemasaran langsung: komunikasi langsung dengan pelanggan yang dituju
secara seksama baik untuk memperoleh tanggapan dari pelanggan
Hubungan masyarakat: komunikasi organisasi dengan berbagai masyarakat
seperti pelanggan

18 Tujuan penentuan harga

Profitabilitas: mencari keuntungan dengan harga yang terjangkau
Volume: menentukan harga sesuai volume produksi
Daya saing: bersaing dengan harga competitor sehingga harga pada
dasarnya tidak menjadi masalah lain
Prestise: menentukan harga yang relative tinggi dalam rangka
meningkatkan dan mempertahankan citra kualitas dan eksklusivitas
19 Strategi dorong: bergantung pada penjualan personal untuk memasarkan
barang ke pedagang pasar dan eceran dalan jalur distribusi perusahaan
Strategi tarik: mempromosikan produk dengan menciptakan permintaan
konsumen atas produk tersebut, terutama melalui iklan dan promosi penjualan

20 Harga skimming: menentukan harga yang relative tinggi berdasarkan pada

harga produk saingan
Harga penetrasi: menentukan harga rendah sebagai senjata utama pemasaran
Harga diskon: strategi yang ditujukan untuk mempertahankan harga yang
rendah bukannya mengandalkan taktik pemotong harga jangka pendek dan
penjualan khusus
Harga kompetitif: mengurangi penekanan pada saingan harga dengan
menyesuaikan harga competitor dan memfokuskan upaya pemasaran mereka
sendiri pada produk, distribusi dan elemen
21 Neraca: laporan posisi finansial perusahaan apa yang dimiliki perusahaan dan
klaim terhadap asetnya pada periode tertentu
Ikhtisar laba rugi: catatan pendapatan dan pengeluaran perusahaan dan laba
pada periode waktu tertentu
Laporan perubahan modal pemilik: catatan perubahan modal pemilik dari
akhir satu tahun fiscal ke akhir rahun fiscal selanjutnya
22.
Rasio Likuiditas : Kemampuan perusahaan untuk memnuihi obliagasi
jangka pendeknya ketika harus di bayarkan diukur.
Rasio Profabilitas : Mengukur kinerja finansial keseluruhan perusahaan dengan
mengevaluasi kemampuan menghasilkjan pendapatan lebih dari biata operasi dan
pengeluaran lain.
23.Manajer Keuangan : Eksekutif yang mengembangkan dan
mengimplementasikan rencana keuangan perusahaan dan menentukan sumber
serta penggunaan dana yang lebih tepat. Tugasnya:
Menetapkan rencana keuangan
Mencari ana atau sumber dana
Mengelola dana yang di peroleh

 Mengendalikan supaya efektif dan efesien

Membuat laporan keuangan -> bagian akuntansi
24.
Pasar Primer : Pasar keuangan tempat terbitan sekuritas baru di perjual
belikan pertama kalinya.
Pasar Sekunder : Kumpulan pasar keuangan tem,pat berbagai sekuritas yang
telah diterbitkan yang sebelumnya diperjual belikan oleh para investor.
Manajemen Produksi dan Operasi
Pengelolaan karyawan dan mesin untuk mengubahnya menjadi bahan baku dan
sumber daya menjadi barang jadi dan jasa
Produksi
Penggunaan sumber daya seperti tenaga kerja dan mesin untuk mengubah bahan
baku menjadi barang jadi dan jasa
Gambar Proses Produksi
INPUT : Sumber daya , bahan baku dan faktor produksi
PROSES KONVERSI : Menambah nilai dan menggunakan alat
OUTPUT : barang dan jasa
Penjelasannya, menambah nilai ke input perusahaan dengan mengubahnya
menjadi output yang bisa di pasarkan, nilai tambah ini berasal dari sifat sifat
output yang bersedia di bayar oleh konsumen
Produksi Massal
Suatu system produksi barang dalam jumlah besar melalui komninasi yang efektif
antara karyawan dengan keahlian khusus, mekanisasi dan standarisasi
Prinsip Prinsip Produksi Massal
1. Spesialisasi , tenaga kerja, pembagian kerja kedalam bagian bagian sederhana
sehingga setiap perkerja bisa berkonsentrasi mengerjakan tugas
2. Mekanisasi, mesin mesin lebih banyak mengerjakan pekerjaab tabg tadinya
manusia lakukan
3. Standardisasi, proses produksi yang seragam, barang komponen komponen
dapat digunakan secara bergantian.
Jenis2 / Macam2 proses produksi
1. Proses Analitis, mengubah bahan baku daru alam untuk menguraikan menjadi
beberapa produk yang dibutuhkan konsumen. (Minyak bumi untuk bensin)
2. Proses Sintesis, pengolahaan dari bahan baku unutk menjadi sebuah produk.
3. Proses kontinu atau Terus menerus, proses yang berlangsung secara terus
menerus dan berhubungan dengan produksi massal. (Indrusti Baja)
4. Proses Intermitten atau Terputun, proses yang memiliki jeda untuk
menghasilkan barang dan jasa berhubungan dengan produksi yang dipicu oleh
pelanggan.(Akuntan tukang pipa dan dokter gigi)
Teknologi dalam Proses Produksi
1. Robot, teknologi yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa
2. Sebuah proses bantuan computer, sebuah computer dalam mendesain suatu
produk, fasilitas ( membuat gedung dan desain pesawat )
3. Produk Terintregrasi Komputer, computer yang akan melakukan produksi ( kartu
undangan dan kartu ucapan)
4. System Produksi Fleksibel, Fasilitas yang memungkinkan pekerja secara cepat
memodifikasi pembuatan produk yang berbeda.
Faktor2 yang mempengaruhi keputusan lokasi:
1. Transportasi
a. Dekat dengan pasar
b. Dekat dengan bahan baku
c. Ketersediaan alat transportasi
2. Manusia

a. Pasokan tenaga kerja

b. Peraturan daerah setempat
c. Kondisi social masyarakat setempat
3. Fisik
a. Tersedia air
b. Tersedia listrik
c. Bebas dari bahan2 berbahaya
Tugas manajer produksi
1. Perencanaan proses produksi, menentukan jumlah produksi, tenaga kerja dan alat
yang digunakan
2. Penentuan tata letak
a. Tata letak proses
b. Tata letak produk
c. Tata letak posisi tetap
d. Tata letak organisasi pelanggan, indomaret dan carefour
3. pengimplementasikan produksi
a. memutuskan apakah harus membuat, membeli/ menyewa suatu komponen
b. memilih suatu pemasok terbaik untuk bahan baku
c. mengontrol persediaan agar cukup tersedia tetapi tidak juga kebanyakan
4. pengendalian produksi
a. perencanaan (production planning)
b. penyusunan rute (routing)
c. penjadwalan (scheduling)
d. pengaturan (dispatching), sebuah intruksi kepada karyawan untuk memilih
prioritas kerjaan
e. tindak lanjut (follow up)
BAB 12 Pemasaran yang dipicu oleh Pelanggan
Pemasaran (marketing)
Proses menentukan apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan
kemudian menyediakan barang dan jasa yang memenuhi harapan
Kegunaan
Sebuah kemampuan daripada barang/jasa untuk mendatangkan kepuasan
kepada konsumen
Macam-macam kegunaan yang diperoleh dari kegiatan produksi dan
pemasaran:
a. Kegunaan bentuk barang/jasa akan memiliki nilai apabila barang
mentang ke barang jadi
b. Kegunaan waktu, apabila dibutuhkan oleh konsumen
c. Kegunaan tempat, tempat yang dijangkau oleh konsumen
d. Kegunaan kepemilikan, apabila sudah berpindah dari produsen ke
konsumen
Pemasaran nirlaba
Mengkomunikasikan organisasi nirlaba yang bisa dipilih oleh konsumen
Pemasaran nonTradisional
1. Pemasaran orang, upaya untuk menarik perhatian minat dan selera
seseorang.
Contoh: calon kampanye pemilihan ketua osis
2. Pemasaran tempat, melakukan usaha untuk menarik perhatian orang ke
tempat tertentu.
Contoh: kota, Negara dan tempat wisata
3. Pemasaran acara, memasarkan acara jangka pendek
Contoh: seagames dan pertunjukkan

4. Penasaran penyebab, mempromosikan sebuah isu social

Contoh: HIV, Narkoba, KB
5. Pemasaran organisasi, mempengaruhi konsumen untuk menerima tujuan
dari, menerima layanan dari suatu organisasi
Contoh: Partai Demokrat
Produk bisnis (business product)
Barang/jasa yang dibeli untuk digunakan, baik secara langsung maupun
tidak langsung dalam memproduksi barang untuk dijual kembali.
Pasar sasaran (target market)
Kelompok orang yang menjadi sasaran dari suatu organisasi untuk
memasarkan barang/jasa atau idenya dengan strategi yang didesain untuk
memenuhi kebutuhan dan selera mereka secara spesifik.
Bauran pemasaran (marketing mix)
Gabungan empat ensure untuk memenuhi segmen pelanggan yang dipilih
1. Strategi produkm menentukan keputusan atas kemasan produksi, nama
merek, merek dagang, jaminan, citra
2. Strategi distribusi, pelanggan menerima pembelian mereka dalam
jumlah yang tepat diwaktu dan lokasi yang tepat
3. Startegi promosi, memanfaatkan kombinasi iklan, penjualan
peroranganm promosi penjualan dan hubungan masyarakat yang efektif
untuk mencapai tujuan penyampaian informasi, pendekatan dan
pengaruh untuk pengambilan keputusan pembelian.
4. Strategi harga, menentukan harga yang menguntungkan sekaligus dapat
dipertanggungjawabkan untuk penawaran produk perusahaan
Riset pemasaran (marketing research)
Sebuah metode yang mengambil informasi untuk mendukung pengambilan
keputusan pemasaran
Pemasar melakukan riset untuk lima alasan dasar
1. untuk mengenali permasalahan dan peluang pemasaran
2. untuk menganalisis strategi pesaing
3. untuk mengevaluasi dan memprediksi perilaku konsumen
4. untuk mengukur kinerja produk dan desain kemasan yang ada saat ini
serta melakukan penilaian untuk hal hal tersebut di masa mendatang
5. untuk mengembangkan rencana harga, promosi, dan distribusi
Segmentasi pasar
Proses pembagian sebuah pasar ke dalam beberapa kelompok yang relative
homogeny.
1. untuk barang konsumen (b2c), pasar yang akan menjual barang
kebutuhan yang akan dikonsumsi langsung oleh konsumen akhir
a. segmentasi geografis
- kawasan, populasi, kepadatan dan kodepos
b. Segmentasi demografis
- usia, ras, pendidikan, ukuran, keluarga dan siklus kehidupan
pendapatan, pekerjaan, gender dan agama
c. Segmentasi psikografis
- sikap, gaya hidup, opini, pola perilaku, nilai, kepribadian dan
citra diri
e. Segmentasi terkait dengan produk
- kenyamanan, keamanan, kemewahan, ekonomi, usia produkm
kesetiaan merek, tingkat pengguna

2. Untuk barang bisnis (b2b), barang barang yang akan digunakan oleh
perusahaan untuk diproses/olah ulang
a. Segmentasi geografis, industry yang terkonsentrasi secara geografis
b. Segmentasi demografis, pendapatan penjualan, jumlah karyawan,
jumlah pembeli
c. Segmentasi pengguna akhir, spesifikasi desain produk untuk kinerja,
desain dan harga
Perilaku pembeli
KEputusan oleh konsumen individu yang membeli produk untuk digunakan
sendiri dan pembeli dari perusahaan yang membeli produk bisnis secara
langsung maupun tidak
Perilaku konsumen
Tindakan konsumen akhir yang secara langsung terlibat dalam pemrolehan,
pengonsumsian dan pembuangan produk serta proses keputusan yang
mendahului dan mengikuti tindakan tersebut
Perbedaan perilaku pembeli dan perilaku konsumen
20 Orang ke cempaka mas 5 orang membeli tang 15 orang adalah perilaku
konsumen yang 5 orang perilaku pembeli
CHAPTER 16 Bagian 5
Akuntansi ialah praktik menginterpretasikan dan mengkomunikasikan informasi
keuangan untuk mendukung pengambilan keputusan.
Aktivitas bisnis yang melibatkan akuntansi:
1. aktivitas pendanaan, menyediakan dana yang dibutuhkan untuk mengawali
sebuah bisnis dan mengembangkannya setelah operasi awal dilakukan
2. Aktivitas investasi, menyediakan asset berharga yang dibutuhkan untuk
menjalankan sebuah bisnis
3. Aktivitas operasi, berfokus pada penjualan barang dan jasa namun juga
mempertimbangkan biaya sebagai unsur penting dari manajemen keuangan yang
kuat
Profesional dibidang akuntansi:
1. Akuntan publik, memberikan jasa akuntansi bagi perorangan maupun perusahaan
dengan imbalan tertentu, Jasa yg diberikan ada 3 jenis:
- Audit atau pemeriksaan, catatan keuangan
- Persiapan, perencanaan dan jasa lainnya yang berkaitan dengan pajak
- Konsultasi manajemen
2. Akuntan manajemen, seorang akuntan yang direkrut oleh perusahaan selain dari
kantor akuntan public dan bertanggung jawab atas pengumpulan, pencatatan
transaksi dan persiapan keuangan yg digunakan perusahaan dalam mengambil
keputusan.
3. Akuntan pemerintah dan akuntan nirlaba, akuntan yang bekerja disektor public
memfokuskan perhatian mereka tentang seberapa efisiennya organisasi dapat
mencapai tujuan mereka disbanding laba dan rugi yang diterima
Proses akuntansi, serangkaian aktivitas yang dilakukan untuk mengubah informasi
transaksi menjadi laporan keuangan. Dimana prosesnya:
1. Data dasar
Transaksi, kuitansi, dan sumber dokumen lainnya yang berkaitan pada setiap
transaksi untuk dimasukkan dalam catatan akuntansi perusahaan
2. Pemrosesan

Pencatatan, transaksi dicatat dengan berurutan dibuku yang dikenal jurnal,

disertai dengan uraian isngkat untuk setiap ayat
- Pengklasifikasikan, ayat jurnal diposting ke dalam buku besar, dan yg
berkaitan dgn kas dimasukkan ke dalam buku besar, dan yang berkaitan
dengan penjualan dicatat diakun penjualan buku besar
- Rekapitulasi, semua akun dalam buku besar direkapitulasi pada akhir periode
3. Laporan keuangan (neraca, laba rugi dan Laporan arus kas)
Laporan keuangan:
1. Neraca ialah laporan posisi keuangan perusahaan pada waktu tertentu
2. Laporan laba/rugi ialah catatan keuangan dari pendapatan, beban dan laba
perusahaan selama periode tertentu
3. Laporan arus kas ialah laporan penerimaan kas dan pembayaran kas perusahaan
yang menyajikan informasi tentang sumber dan penggunaan kasnya
Analisis rasio, merupakan salah satu alat yang paling utama untuk digunakan dalam
mengukur tingkat Likuiditas, Profitabilitas dan Ketergantungan pada pendanaan utang
perusahaan, efektivitas dari pemanfaatan sumber daya perusahaan
1. Rasio likuiditas, kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban jangka pendek
a. Rasio lancar= asset lancer/kewajiban jangka pendek
b. Rasio cepat= kas dan surat berharga + piutang usaha/kewajiban jangka
pendek
2. Rasio profitabilitas, kemampuan perusahaan untuk menghasilkan pendapatan
yang melebihi beban
a. Margin laba kotor= laba kotor /penjualan
b. Laba bersih= laba bersih /perusahaan
c. Laba per saham= laba bersih /persediaan
d. Pengembalian atas asset= laba bersih /total asset
e. Pengembalian atas Ekuitas= laba bersih /total ekuitas pemegang saham
3. Rasio pengungkit, tingkat perusahaan bergantung pada pendanaan utang
a. Total kewajiban terhadap total asset = total kewajiban / total asset.
4. Rasio aktivitas, efektivitas dari pemanfaatan sumber daya perusahaan
a. Perputaran persediaan= COGS / Persediaan awal + persediaan akhir tahun/2
b. Total perputaran asset= penjualan / total asset awal + asset akhir tahun/2
CHAPTER 17 bagian 6
Manajer keuangan adalah karyawan yg bertanggung jawab dalam mengembangkan dan
mengimplementasikan rencana keuangan perusahaan serta menentukan sumber dan
penggunaan dana yang paling tepat.
-Rencama keuangan,dokumen yg merinci dana yg dibutuhkan oleh peruahaan dalam
waktu tertentu,waktu arus kas masuk atau keluar,serta sumber dan penggunaan dana
yang paling sesuai.Menyusun rencana keuangan berdasarkan 3 pertanyaan:
1.Dana apa yang dibutuhkan perusahaan selama periode operasi?
2.Bagaimana perusahaan memperoleh dana yang dibutuhkan?
3.Kapan perusahaan membutuhkan dana yang lebih besar?
Uang adalah segala bentuk yg secara umum diterima sebagai sebagai
pembayaran atas barang dan jasa.Karakteristik uang:
1) Dapat dibagi
2) Dapat dibawa
3) Tahan lama
4) Sulit dipalsukan

5) Stabilitas

Fungsi dasar uang:

1) Alat Tukar:-Memfasilitasi transaksi ekonomi
-Menghapus kebutuhan system ekonomi
2) Pengukur nilai:Standar umum untuk mengukus barang/jasa
3) Alat penyimpanan nilai:Metode untuk menyimpan akumulasi ke
kayaan hingga dibutuhkan untuk melakukan pembelian baru
Sumber dana merupakan rencana keuangaan yg memberikan penekanan
atas pemilihan sumber dana terbaik yg ada.Terdiri atas MODAL UTANG dan
MODAL EKUITAS.
a) Modal Utang,dana yg diperoleh dari pinjaman
b) Modal ekuitas, dana yang disediakan pemilik usaha merekA
menginvestasikan kembali pendapatannya, memberikan kontribusi
tambahan, melikuidasi asset.
Proses perencanaan keuangan:
1. PENGELUARAN terdiri dari:
a. Aktivitas sehari-hari
b. Persediaan
c. Dividen bagi pemegang saham
d. Pembeliaan tanah, fasilitas dan peralatan jika mengalami
kesulitan dana, mengevaluasi sumber alternative untuk
dana tambahan
2. Pemasukan terdiri dari ;
a. penjualan produk
b. pembayaran dari pembelian secara kredit
c. penjualan persediaan
d. dana tambahan dari kapitalis ventura
e. pendanaan swasta
sumber pendanaan jangka pendek berupa surat2 berharga komersil (sahan, cek)
sumber pendanaan jangka panjang berupa OBLIGASI. OBLIGASI adalah sertifikat
pinjaman yang dikeluarkan oleh perusahaan dan lembaga pemerintah yang bersifat
jangka panjang
PERSAMAAN SAHAM DENGAN OBLIGASI
1. sama-sama merupakan surat2 berharga
2. dapat menambah kekayaan perusahaan
Manajemen Produksi dan Operasi
Pengelolaan karyawan dan mesn untuk mengubahnya menjadi bahan baku dan
sumber daya menjadi barang jadi dan jasa

10