Anda di halaman 1dari 4

Skenario Role Play Konseling Penyakit

Blok CHEM III semester 3


Tahun akademik 2010/2011

Skenario 1 (untuk konselor)


Anda kedatangan klien seorang ibu rumah tangga, Ny.Jojo 42 tahun yang
mengeluhkan kondisi suaminya. Berdasarkan data dalam Rekam Medik RS, Anda
mencurigai sindroma yang diderita Tn. Jojo adalah AIDS. Pada hari yang telah
ditentukan, Ny.Jojo menemui anda untuk melakukan konseling pra pemeriksaan AIDS.
Skenario 1 (untuk klien)
Anda Ny.Jojo, seorang wanita berusia 42 tahun dengan 2 orang anak remaja.
Sepanjang 20 tahun usia perkawinan, anda hidup terpisah dengan suami. Tn.Jojo
bekerja di sebuah diskotik ternama di Medan, sedangkan anda tetap tinggal di
Purwokerto. Tn.Jojo rutin pulang kampung setiap awal bulan. Anda seringkali
mendengar cerita dari rekan kerja Tn.Jojo bahwa bekerja di tempat hiburan adalah
suatu hal yang wajar melakukan seks bebas. Namun demi ketenangan dan
ketentraman rumah tangga, setiap kali Tn.Jojo pulang, takpernah sedikitpun anda
membicarakannya. Tn.Jojo sangat tertutup dengan kehidupannya di Medan, bahkan
anda mengetahui Tn.Jojo pernah 3 kali opname dlm 1 tahun terakhirpun dari oranglain.
Saat ini Tn.Jojo ada di Purwokerto bersama anda dalam kondisi demam tinggi, diare
terus menerus selama 1 minggu, dan terdapat luka di sekitar mulutnya. Dalam bbrp
kali pengobatan kondisinya tidak membaik, bahkan dokter menyarankan Tn.Jojo dan
Anda untuk melakukan konseling pra pemriksaan AIDS. Karena berhalangan hadir,
anda datang sendiri tanpa Tn.Jojo.
Skenario 2 (untuk konselor)
Anda mendapat klien bernama Sinta, seorang gadis berusia 23 tahun, seorang
pramugari sebuah penerbangan domestik yang baru saja mengalami kecelakaan
pesawat. Wajah cantiknya cacat, dan kaki kanannya disarankan untuk diamputasi.
Sinta kehilangan semangat hidup dan takmau di amputasi, padahal kaki kanannya
makin lama membusuk. Siang ini dokter bedahnya menyarankan Sinta menemui anda
untuk melakukan konseling.
Skenario 2 (untuk klien)
Anda seorang gadis 23 tahun, seorang pramugari sebuah penerbangan domestik yang
baru saja mengalami kecelakaan. Akibat dari kecelakaan itu sangat buruk bagi anda.
Wajah yang semula sangat mulus menjadi cacat penuh jahitan. Kaki kanan anda
patah, membusuk, disarankan untuk diamputasi. Kondisi lain yang terjadi sebelum
kecelakaan pesawat tersebut adalah, anda baru saja putus dari tunangan anda.
Beberapa kondisi yang menekan ini membuat anda kehilangan semangat untuk hidup
dan malas menjalani serangakaian terapi yang disarankan. Anda berpikir mengapa
tidak mati saja, dari pada hidup cacat dan kehilangan tunangan anda.

Skenario 3 (untuk konselor)


Pak Bokir seorang pensiunan kepala sekolah SMA berusia 66 tahun. 2 tahun ini Pak
Bokir keluar masuk RS karena memiliki keluhan di perutnya. Makin lama perutnya
membesar. Diagnosa dokter mengarah kepada CA Hepar. Belakangan hari ini Pak
Bokir tidak mau lagi mengkonsumsi obat-obatan yang harus diminumnya secara rutin.
Anda menemuinya di ruang perawatan untuk melakukan konseling.
Skenario 3 (untuk klien)
Anda pasien sebuah RS yang masih dirawat di sal penyakit dalam. 2 tahun terakhir ini
anda sering keluar masuk RS dengan keluhan yang sama. Perut anda makin lama
makin besar, dokter menduga anda menderita CA Hepar namun belum dilakukan
pemeriksaan khusus untuk membuktikan diagnosa itu. Pada dasarnya anda sudah
menerima kondisi sakit ini semata-mata ujian dari yang di Atas. Dalam kondisi pasrah
ini anda memutuskan untuk membiarkan saja penyakit ini ada, anda ingin pulang ke
rumah saja dan takmau makan obat-obatan rutin lagi. Anda tidak memiliki keinginan
lagi untuk melakukan apapun kecuali pasrah dan menyerah. Tiba-tiba pagi ini ada
konselor yang mengunjungi anda di sal.

Skenario 4 (untuk konselor)


Ny.Jose seorang karyawati bank berusia 37 tahun, memiliki suami seorang medical
representatif dg usia yang sama. Ny.Jose datang kepada anda untuk melakukan
konseling mengenai penyakit yang diderita suaminya. Sejak didiagnosa menderita
Diabetes Melitus, kehidupan perkawinan mereka menjadi tidak harmonis.
Skenario 4 (untuk klien)
Anda seorang wanita, biasa dipanggil Ny.Jose. Suami anda seorang medical
representatif yang sangat sibuk dengan pekerjaan yang selalu dipenuhi dengan target.
Gaya hidupnya tidak sehat, sering pulang malam, merokok, dan sangat menggemari
masakan Padang. Sudah 2 tahun ini Tn.Jose didiagnosis menderita Diabetes Melitus.
Sejak itu, suami anda sering mengeluh tiba-tiba lemas, sering marah-marah tanpa
sebab, dan dengan kondisi demikian yang hampir terjadi setiap hari, kehidupan
perkawinan anda menjadi tidak harmonis. Anda memutuskan untuk datang kepada
konselor untuk mengetahui lebih banyak mengenai Diabetes Melitus.

Skenario 5 (untuk konselor)


Pagi ini anda menemui klien di sal perawatan, yang membutuhkan konseling. Nyonya
Kunyit 45 tahun, belum pulih dari luka operasi tumor pada payudaranya, tetapi beliau
memaksakan diri untuk pulang.
Skenario 5 (untuk klien)
Anda Nyonya Kunyit 45 tahun. Anda seorang janda dengan 2 orang anak remaja.
Beberapa bulan yang lalu anda taksengaja menemukan benjolan sebesar kelereng
pada payudara anda sebelah kanan dekat ketiak. Dokter bertindak cepat dengan
menyarankan operasi. Setelah melewati beberapa tahap pemeriksaan dan persiapan
materi, akhirnya operasi pengangkatan tumor sukses diadakan dua hari yang lalu.
Anda merasa hari ini sehat-sehat saja dan sudah pulih sehingga meminta perawat
menyampaikan kepada dokter agar mengijinkannya pulang. Alasan anda selain
merasa sudah pulih, anda ingin menghemat biaya rawat inap rumah sakit dan Anda
hidup dengan ibu anda yang sudah tua, 70 tahun yang butuh perhatian anda di rumah.

Skenario 6 (untuk konselor)


Rujito, 35 tahun membawa anaknya yang berusia 7 bulan ke rumah sakit karena
anaknya terkena silet tetapi darahnya tidak kunjung kering. Pemeriksaan terhadap
anak menunjukkan hasil Thalasemia Mayor. Sementara pemeriksaan terhadap Rujito
dan Rudina istrinya menunjukkan keduanya adalah pembawa.
Skenario 6 (untuk klien)
Anda adalah Rujito, 35 tahun seorang perawat RS swasta di Purwokerto yang sudah 5
tahun menikah dengan istri anda Rudina tetapi baru dikaruniai bayi berusia 7 bulan. 2
minggu yang lalu, bayi anda taksengaja memegang silet dan tergores. Anda sangat
heran karena luka bayi anda tak kunjung kering. Keesokan harinya anda dan istri
beinisiatif membawa ke rumah sakit. Sejak itu sampai sekarang bayi anda opname di
rumah sakit. Anda dan istri cemas dengan kondisi bayi anda. Dokter kemudian
meminta anda untuk melakukan pemeriksaan darah bagi bayi anda, dan setelah
membaca hasil kmd mengirim anda ke konselor.

Skenario 7 (untuk konselor)


Elsya, seorang foto model papan atas yang tengah naik daun selesai melakukan
pemeriksaan CT scan setelah beberapa kali pingsan saat sesi pemotretan. Hasil tes
menunjukkan ia menderita Leukimia. Elsya tahu dia menderita Leukimia, namun belum
paham mengenai penyakit tersebut. Dokter mengirim anda untuk memberikan
konseling kepada Elsya.
Skenario 7 (untuk klien)
Anda Elsya, 21 tahun seorang foto model papan atas yang tengah naik daun. Anda
merasa selama ini menjalani pola hidup yang cukup sehat, olah raga dan tidur cukup
teratur, hanya masalah makan saja yang kadang sering terlambat. Pergaulan membuat
anda memiliki kebiasaan merokok, itu pun sudah anda batasi 5 batang sehari setiap
kali selesai makan. Anda heran dengan kondisi tubuh anda karena beberapa bulan
terakhir ini seringkali terserang migren, bahkan 2 sesi pemotretan terakhir anda jatuh
pingsan. Secara selintas anda mendapat informasi dari dokter penyakit dalam yang
memeriksa anda bahwa hasil tes yang telah anda lakukan menunjukkan indikasi anda
terkena leukemia. Anda disarankan menemui konselor sore hari ini.
Skenario 8 (untuk konselor)
Ny.Jamila, 25 tahun, hamil dua bulan dari suami yang kedua. Ia datang ke rumah sakit
untuk pemeriksaan kehamilan dan tes darah HIV menunjukkan positif, tes darah
lainnya dalam batas normal. Dokter kandungan mengirimkannya kepada anda sebagai
konselor.
Skenario 8 (untuk klien)
Anda seorang wanita 25 tahun bernama Jamila. Saat lulus SMA anda langsung
menikah dengan pacar anda yang mengkonsumsi putaw. Selama 6 tahun menikah,
selain mengkonsumsi putaw, suami pertama anda juga sering terlibat pesta seks dan
melakukan kekerasan dirumah. Karena tak tahan dengan tingkahlakunya anda pun
minta cerai. Tahun ini anda menikah dengan suami kedua. Anda sangat mencintai dan
menghormatinya karena suami anda sangat santun dan mempunyai kedudukan di
masyarakat. Anda sangat menginginkan memiliki anak sebagai perekat hubungan
dengan suami anda kini. Saat ini anda mengandung 3 bulan, tetapi dengan
pertimbangan masalalu anda, dokter kandungan meminta anda melakukan tes HIV. 3
hari setelah tes anda diminta menemui konselor.

Skenario 9 (untuk konselor)


Bustomi 48 tahun seorang dosen dengan jam terbang tinggi. Beliau datang untuk
konseling mengenai penyakit diabetesnya. Bustomi sangat cemas penyakitnya
tersebut akan mengganggu aktifitasnya karena Bustomi memiliki kewajiban mengajar
di 3 perguruan tinggi hingga keluar kota. Bustomi memutuskan menemui anda pagi ini.
Skenario 9 (untuk klien)
Anda Bustomi, usia 48 tahun. Anda sangat menikmati pekerjaan anda sebagai dosen
sehingga takpernah menolak kesempatan mengajar di 3 Perguruan Tinggi, mengisi
seminar, pelatihan dan lain sebagainya hingga keluar kota. Setiap selesai bekerja anda
selalu menyantap makanan kesukaan anda yakni gulai ikan nasi sepiring penuh. Anda
akan mengakhiri nya dengan merokok dan minum kopi panas manis dan kental.
Kebiasaan itu berlangsung selama hari kerja kecuali hari minggu. Anda takpunya waktu
berolahraga kecuali catur. Minggu yanglalu saat ulangtahun salahsatu Universitas
dimana anda mengajar dilakukan pemeriksaan gula darah secara gratis dan andapun
mencobanya. Tak disangka hasilnya gula darah anda sangat tinggi, dan andapun
menemui dokter. Setelah dilakukan cek darah ulang, anda bermaksud menemui
konselor agar lebih dapat mengetahui tentang Diabetes mellitus.
Skenario 10 (untuk konselor)
Anda kedatangan seorang pasien, Ibu Purwati, 50tahun, seorang penjahit yang
terdiagnosa menderita Oesteo Arthritis (OA). Ibu Pur penjait yang sangat terkenal dan
banyak pelanggan. Beliau seringkali mengerjakan sendiri pekerjaannya, sehingga
ketika disarankan mengurangi pekerjaan jahitnya ibu Pur sangat gelisah dan
disarankan menemui konselor.
Skenario 10 (untuk klien)
Anda Purwati, 50 tahun adalah seorang penjahit yang terkenal di Banyumas.
Pelanggan jahitan anda sangat banyak dan anda selalu berusaha mengerjakan sendiri
semua pesanan jahitan karena tak percaya pada karyawan. Seminggu yang lalu anda
merasa jari-jari kaki anda nyeri pada sore hari dan keluhan itu menghilang pada pagi
hari, sehingga anda tidak begitu menghiraukan nya. Kemarin, ketika anda sedang
menjahit tiba-tiba nyeri hebat itu datang dan jari-jari anda menjadi kaku. Karena
kesakitan anda memutuskan ke dokter. Pada saat bertemu dokter, anda kaget karena
dokter menyarankan anda mengurangi volume pekerjaan. Anda sangat gelisah dan
protes karena pesanan jahitan masih banyak dan pelanggannya adalah orang-orang
terkenal di kota Banyumas.

Anda mungkin juga menyukai