1

Hipertensi
3/3/16

IDENTITAS PASIEN
Nama

Tn. M

Jenis kelamin

Laki-laki

Usia

60 tahun

Alamat

KP Cakung RT 04/12 JATIASIH

Pekerjaan

Pedagang

Status
perkawinan

Menikah

Tanggal MRS

22 Februari 2016

Tanggal Keluar

3/3/16

27 Februari 2016

ANAMNESIS
Autoanamnesis, pada tanggal 25
Februari 2016 pukul 12.00 di
Wijaya Kusuma

Keluhan utama

Sesak nafas sejak 4

hari SMRS

Keluhan tambahan

Nyeri dada
Nyeri ulu hati
Mual dan muntah

3/3/16

Riwayat penyakit

6 bulan
yang lalu

24/2/2016

Nyeri dada
dan sesak

Mengalami
keluhan serupa

25/2/2016

26/2/2016

27/2/2016

Sesak dan
nyeri dada
mulai
berkurang

Sesak disertai bunyi ngik

dan nyeri dada berkurang

pulang

3/3/16

Riwayat penyakit sekarang

Sesak
Sesak saat membuang nafas
yang dirasakan saat berjalan
jauh dan berkurang bila
istirahat yang semakin lama
semakin berat sejak 4 hari
yang lalu yang disertai bunyi
Saat tidur kadang terbangun
karena sesak dan dirumah
tidur kadang menggunakan 1
atau 2 bantal

Nyeri dada
Nyeri dada kiri
seperti ditusuk
yang menjalar ke
lengan kiri dan
tembus ke
punggung yang di
rasakan terus
menerus dan tidak
semakin berat

Nyeri bagian ulu

hati
Mual

Keluhan (-)
Bengkak di kaki
atau pun perut
Batuk
Demam
Muntah

3/3/16

Riwayat penyakit dahulu

Riwayat penyakit serupa (+), DM (-), HT (+), riwayat alergi (-),
riwayat asma (-) riwayat penyakit paru (-)

Riwayat penyakit keluarga

Riwayat penyakit serupa (-), DM (-), HT (+), riwayat asma (-)

Riwayat pengobatan
Medikamentosa (-)

Riwayat kebiasaan
Perokok, berolahraga dan makan gorengan setiap hari
3/3/16

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum

Kesadaran

Compos mentis
(GCS E4 M6 V5)
Kesan sakit
Sakit sedang
Kesan gizi
TB: 165 cm BB: 54 kg
BMI: 19,83 kg/m2

Tanda Vital
TD : 140/80 mmHg
HR : 106x/menit, reg,
kuat
RR

: 18x/menit

Suhu : 36,5o
3/3/16

STATUS GENERALIS

Kepala : Normocephali, simetris, warna rambut putih, rambut tidak mudah

dicabut
Leher : KGB tidak teraba membesar, kelenjar tiroid tidak teraba membesar,
JVP 5+2 cm H2O
3/3/16

Thoraks

Inspeksi
: Bentuk normal, simetris, warna kulit sawo matang,
ikterik (-), pucat (-),
sianosis (-), tampak retraksi sela iga, gerakan pernapasan
simetris kiri dan
kanan, tidak ada bagian hemithoraks yang
Palpasi
: Pergerakan dinding dada kiri dan kanan simetris, tidak
tertinggal
ada bagian yang
tertinggal, vocal fremitus simetris kiri dan kanan baik di
Perkusidada
: Sonor pada kedua lapang paru, batas paru dan jantung
bagian
kanan setinggi ICS 3 hingga ICS 5 linea sternalis kanan dengan
suara redup, batas paru
dan jantung kiri setinggi ICS 5 3 jari
lateral medial linea midclavikularis kiri dengan suara redup,
batas atas jantung setinggi ICS 3 linea parasternalis
kiri
Auskultasi : Paru : Suara nafas vesikuler (+/+), rhonki (+/+),
wheezing (-/-)
Jantung : BJ I dan BJ II regular, murmur
pansistolik (+) katup mitral, gallop (-)

3/3/16

10

Abdomen
Inspeksi : Bentuk
normal, mendatar,
simetris, tidak buncit,
warna kulit sawo
matang, ikterik (-),
pucat (-), gerak
dinding perut
simetris, tidak ada
yang tertinggal

Auskultasi : Bising
usus 4x/menit

Perkusi : Pada ke 4
kuadran
didapatkan suara
timpani, shifting
dullness (-)

Palpasi : Dinding
abdomen supel, tidak
ada retraksi maupun
defense muskular,
nyeri tekan (-), nyeri
lepas (-), pembesaran
hepar (-), pembesaran
lien (-),
murphy
sign (-), ballotement
(-), undulasi (-)

Ekstremitas
Atas
: Akral teraba hangat, pucat (-), edema (-/-)
Bawah : Akral teraba hangat, pucat (-), edema (-/-)

3/3/16

11

Follow-up Tanda Vital

Tanggal (Jam)

TD

Nadi

RR

Suhu

24/2 (08.00 WIB)

140/80

106x/m

18x/m

36,6 o

25/2 (08.00 WIB)

200/ 110

60x/m

24x/m

36,5 o

26/2 (08.00 WIB)

180/ 90

88x/m

24x/m

36,7 o

27/2 (08.00 WIB)

160/80

86x/m

22x/m

36,3

3/3/16

PEMERIKSAAN PENUNJANG

12

Follow up hasil laboratorium

Tanggal

Hb

Leu

(Jam)

(mg/dl)

(/uL)

Tro (/uL)

Ht (%) Troponin Ureum Kreatinin

GDS

Na
K

CL
22/2

13,7

12.2

227.000

39

0,38

29

1,09

104

(13.17WIB)

127
4,5
92

Tanggal

Asam urat

(Jam)

(mg/dl)

25/2

6,1

TG (/uL)

53

Kolesterol total

HDL

(mg/dL)

(mg/dL)

102

27

LDL(mg/dl)

GDP

64

146

(07.21WIB)

3/3/16

13

Foto Thoraks PA 24-2-16

3/3/16

14

EKG 25-2-16

3/3/16

15

DIAGNOSIS
Diagnosis Banding

Diagnosis Kerja
NSTEMI
HHD
Acute Heart Failure
AF normo respone
Dyspepsia

UA
CHF
Kelainan katup jantung
mitral

3/3/16

TATALAKSANA
Tanggal
24/2/16
TD:
140/80

Tatalaksana
O2 3 lt
Venflon
Aspilet loading 2 tab
Clopidogrel loading 4 tablet selanjutnya
Aspilet 1 x 80 mg
Clopidogrel 1x75 mg
ISDN 3 x 10 mg
Atorvastatin 1x 20 mg
Lovenox 2 x 0,6 ml
Bisoprolol 1 x 1,25 mg
Ranitidin 2x 1 A

Tanggal
25/2/16
TD:
200/110

Tatalaksana
Aspilet 1 x 80 mg
Clopidogrel 1x 75 mg
ISDN 3 x 10 mg
Atorvastatin 1 x 40 mg
Lovenox 2 x 0,65 ml
Bisoprolol 1 x 1,25 mg
Ranitidin 2 x 1 A
+ Valsartan 2 x 80 mg
+Lasix 2 A
+ Amlodipin 2 x 5mg
Ekstra ISDN 5mg-5mg-5mg

3/3/16

Tanggal
26/2/16
TD:
180/90

Tatalaksana
Aspilet 1 x 80 mg
Clopidogrel 1 x 75 mg
ISDN 3 x 20 mg
+Nitrokaf 2 x 2,5 mg
Valsartan 2x 160 mg
Amlodipin 2 x 10 mg
Lasix 2 x 1 A
Bisoprolol 1 x 1,25 mg
Lovenox 2 x 0,6 ML
+Letonal 1 x 25 mg

27/2/16
TD:
160/80

Obat pulang
Lasix 1 x 1 tab
3/3/16

19

PROGNOSIS

Ad vitam
Ad functionam

: Dubia ad Malam

Ad sanationam

: Dubia ad malam

: Ad Bonam

3/3/16

Masalah

20

Sesak dan Nyeri dada

Acute Heart Failure

Tekanan darah tinggi

3/3/16

21

PEMBAHASAN

Hipertensi

Krisis Hipertensi

3/3/16

22

Hipertensi : peningkatan tekanan

darah 140/90 mmHg (JNC VII)
Hipertensi Primer (80-95%)
Hipertensi Sekunder
Klasifikasi

Tekanan darah
Sistolik
(mmHg)

Tekanan darah
diastolik (mmHg)

Normal

<120

Prahipertensi

120-139

80-89

Hipertensi derajat I

140-159

90-99

Hipertensi derajat II

160

100

<80

3/3/16

23

Krisis hipertensi

Krisis hipertensi adalah suatu

keadaan klinis yang ditandai
oleh tekanan darah yang sangat
tinggi (sistole 180mmHg
dan/atau diastole 120 mmHg)
dengan kemungkinan akan
timbulnya atau telah terjadi
kelainan organ target sehingga
membutuhkan penanggulangan
segera.
3/3/16

24

Krisis
hipertensi
Hipertens
i urgensi

Hipertens
i
emergens
i
3/3/16

25

Klasifikasi krisis hipertensi

3/3/16

Patofisiologi
26

3/3/16

27

3/3/16

28

Diagnosis
Anamnesis
Faktor risiko
Riwayat hipertensi dan penggunaan obat anti
hipertensi
Gejala pada target organ
Pemeriksaan fisik
Tanda vital
Auskultasi thoraks
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan awal
Pemeriksaan lanjutan

3/3/16

29

Penatalaksanaan

Memperkecil
kerusakan organ
target

Penurunan
tekanan darah
yang tepat

Observasi tekanan
darah setiap 15-30
menit

MAP <25%

Penurunan
tekanan darah
menuju 160/100
mmHg dalam 2-6
jam

3/3/16

31

3/3/16

32

3/3/16

33

3/3/16

34

3/3/16

35

3/3/16

36

3/3/16

37

3/3/16

38

3/3/16

39

3/3/16

40

Komplikasi

Obat Pilihan

Target Tekanan Darah

Diseksi aorta

Nitroprusside + esmolol

SBP 110-120 sesegera

mungkin

AMI, iskemia
Edema paru

Nitrogliserin, nitroprusside,

Sekunder untuk bantuan

nicardipine

iskemia

Nitroprusside, nitrogliserin,

10% -15% dalam 1-2 jam

labetalol
Gangguan Ginjal

Fenoldopam, nitroprusside,

20% -25% dalam 2-3 jam

labetalol
Kelebihan katekolamin

Phentolamine, labetalol

10% -15% dalam 1-2 jam

Hipertensi ensefalopati

Nitroprusside

20% -25% dalam 2-3 jam

Subarachnoid hemorrhage

Nitroprusside, nimodipine,

20% -25% dalam 2-3 jam

nicardipine
Stroke Iskemik

Nicardipine

3/3/16
0% -20% dalam 6-12 jam

41

TERIMA KASIH

3/3/16