Pada
GANGGUAN ALAM PERASAAN
A. PENGERTIAN
ALAM PERASAAN
Keadaan emosional yang berkepanjangan yang mempengaruhi
seluruh kepribadian dan fungsi kehidupan
Respon maladaptif
Respon adaptif
responsif
Reaksi
Kehilangan
Yang wajar
supresi
Reaksi
Kehilangan yg
memanjang
Mania/
depresi
RESPONSIF
Respon emosional individu yang terbuka dan sadar akan perasaan.
Individu dapat berpartisipasi dengan dunia eksterna dan interna
Reaksi kehilangan yang wajar
Posisi rentang normal yang dialami individu yang mengalami
kehilangan.
Individu menghadapi realita dari kehilangan dan mengalami proses
kehilangan, misalnya bersedih, berfokus pada diri sendiri, berhenti
melakukan kegiatan sehari-hari. Reaksi ini tidak berlangsung lama
SUPRESI
Tahap awal respon emosional yang maladaptif.
Individu menyangkal, menekan atau menginternalisasi semua aspek
perasaannya terhadap lingkungan
MANIA
Suatu gangguan lama perasaan yangditandai dengan keadaan
emosional yang yang mudah tersinggung dan terangsang.
Kondisi ini dapat diiringi dengan perilaku berupa peningkatan
kegiatan, bicara meloncat-loncat, senda gurau, tertawa berlebihan,
penyimpangan seksual
DEPRESI
Suatu gangguan alam perasaan yang ditandai dengan perasaan sedih
dan berduka yang berlebihan dan berkepanjangan
FAKTOR
PREDISPOSISI
FAKTOR
PRESIPITASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Faktor genetik
Teori agresi berbalik pada diri sendiri
Teori kehilangan
Teori kepribadian
Model belajar ketidak berdayaan
Model perilaku
Model biologis
1. Biologis
2. Psikologis
3. Sosial budaya
E. PENGKAJIAN
1. Aktivitas sehari-hari
2. Kebiasaan
3. Riwayat kesehatan
4. Riwayat kesehatan keluarga
5. Pemeriksaan fisik
6. Pemeriksaan status mental
Nutrisi
Tidur
Minat terhadap rekreasi dan hobi
Aktivitas fisik
Aktivitas seksual
Kegiatan sehari-hari
Alkohol
Obat-obatan
Merokok
F. MASALAH KEPERAWATAN
Depresi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Berduka disfungsional
Ketidakberdayaan
Resiko isolasi sosial
penurunan mobilitas fisik
Gangguan pola tidur
Gangguan nutrisi
Defisit perawatan diri
Mania
1. Berduka disfungsional
2. Peningkatan mobilitas
fisik
3. Resiko cidera
4. Gangguan pola tidur
5. Gangguan nutrisi
6. Defisit perawatan diri
G. TINDAKAN KEPERAWATAN
Intervensi di fokuskan pada ;
Lingkungan
Hubungan perawat klien
Afektif
Kognitif
Perilaku
Sosial
Fisiologis