Anda di halaman 1dari 23

SKENARIO 1 MODUL 2

SISTEM KEDOKTERAN TROPIS


KELOMPOK V A
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIV. MUHAMMADIYAH JAKARTA

PENYAKIT INFEKSI
VIRUS
TUTOR
Dr. Elyusrar
Dr. Nizammudin
Skenario

Momon, laki-laki, pedagang sayur keliling, 38 tahun,


berobat ke Puskesmas dengan keluhan demam selama
3 hari, suara serak, mual, muntah, sakit kepala, nyeri
sendi dan tulang sehingga sulit berjalan. Pada
pemeriksaan, suhu 39°C, nadi dan respirasi normal,
rash di lengan kanan dan limfadenopati di bagian
kanan leher, artralgia, mialgia, artritis.
Kata/Kalimat Kunci
laki-laki 38 tahun

Anamnesis :
demam selama 3 hari

suara serak

mual, muntah,sakit kepala

nyeri sendi dan tulang sehingga sulit berjalan

Pemeriksaan Fisik:
suhu 39°C, nadi dan respirasi normal

rash di lengan kanan

limfadenopati di bagian kanan leher

artralgia, mialgia, artritis.


Pertanyaan

Jelaskan Patomekanisme gejala-gejala yang ada pada skenario!


demam selama 3 hari,suara serak, mual, muntah, sakit kepala, rash di lengan
kanan,limfadenopati di bagian kanan leher, artralgia, mialgia, artritis.

Jelaskan perbedaan dari vektor yang dapat menyebabkan gejala


pada skenario!
Jelaskan perbedaan penyakit virus RNA dan DNA!
Diagnosis Banding
Demam Chikungunya, Demam Berdarah Dengue, Yellow Fever

Bagaimana penatalaksanaan dari skenario?


Bagaimana tindakan Preventif dan Promotif pada Skenario?
PATOMEKANISME GEJALA
PADA SKENARIO

• demam selama 3 hari


•mual, muntah, sakit kepala
•rash di lengan kanan
•limfadenopati di bagian kanan leher
•artralgia, mialgia, artritis
Rash
Alpha
Alpha
virus

Jenis Rash
virus
yang
yang
ditular
ditular
kan
kan
oleh
oleh
nyam
nyam
uk
uk
Aedes
Aedes
aegypt
aegypt
i
i

Ras
h
(Bin
tik
Tro
Tro

M Pa Ur No
mb
mb
osit
osit
ope
ope

Pl
nia
nia

kem
erah
an) ak pul tik du
ula a a ak s
Ka
Ka
pil
pil
er
er
rus
rus
ak
ak
Limfadenopati

Nodus Terjebak Makrofag Limfaden


Infeksi
Limfatikus di Sinusoid aktif opati

Lymp
udara Sua
Infek salur perna
si an
adeno
fasan
ra
pati sera
virus limfe terha
leher
mbat k
Demam, Artralgia, Mialgia
VIRU darah makrofag
S

Target interferon interleukin


organ

Otot, Reaksi
hipotalamus
tulang, tubuh
cairan sendi

PG-E2
MIALGIA
ARTRALGI DEMA
A M Set point
VEKTOR PENYEBAB
GEJALA PADA SKENARIO

• Aedes aegypti
• Culex
Aedes aegypti

U R
A P
D DU
Sifat Nyamuk Sifat Jentik Sifat Telur

H I

● Selalu bergerak

Warna hitam aktif dalam air

Gerakannya
belang putih Warna hitam


berulang-ulang

Berkembang dari bawah ke atas ●
Tahan sampai
biak di permukaan air 6 bulan di

● Istirahat  posisi
genangan air hampir tegak lurus tempat kering

Diurnal dengan permukaan
air
Culex

U R PERBEDAAN 6-10 hari


A P Penampilan
D DU Dewasa

H I Pupa
Dewasa: Rongga dada, kaki, dan urat pada sayap
Ujung perut selalu menumpul.
selalu ditutupi dengan sisik coklat, pudar.

Telur

Larva
DIAGNOSIS BANDING

• Demam Chikungunya

• Demam Berdarah
Dengue
Chikungunya
mirip
Demam
EPIDEMIOLOGI LABORATORI
Aedes Dengue
aegypti • 2005-2006  200 kematian UM
& Aedes
africanus
africanus • 3500-60.000 kasus
•Pansitopenia
• Indonesia data terbatas
Arthrop
Leukosit ±
od Borne
Disease No. Genus Virus & Penyakit
2000/mm
Vektor
3
Distribusi
Trombosit
Geografis
1 Togavirus Chikungunya jarang
-Aedes
aegypti
<
Afrika, India,
Asia Tenggara
100.000/mm3
-Aedes
africanus

•Antibodi IgM
2 Togavirus O’nyong – nyong Anopheles Afrika Timur
dan
funetus IgG
Chikungunya
3 Flaviviru Demam Nile -Culex Afrika, Timur
s Barat molestus Tengah, India
- Cules
univittatus
Baik PROGNOSIS &
KOMPLIKASI
Self Limiting
Disease
Hiperpirexia Dehidrasi

Supor
tif

Tirah Antip
Baring iretik
PENATALAKSA
NAAN
Analg
Infus
esik
Demam Berdarah Dengue

Definis Etiolog Epidem


Gigitan Virus masuk
PATOMEKANISM

nyamuk aliran darah

i i iologi Tubuh
●Kelompok Arbovirus

penyakit membentuk = bereplik


● ●


B, antibodi ●90% anak-anak

infeksi yg
E


●Genus Flavivurus ●WHO: 100juta

●Famili Flaviviridae

kasus/tahun, 25.000
Kompleks
Kompleks virus-
disebabkan
antibodi dgn
●Vektor utama:

●Aedes aegypti

(5%) kematian/tahun
antigen-
●CFR 1999: 2%

virus (antigen) antibodi
o/ virus ●Aedes albopictus
● ●Indonesia 2004:

●DEN-1,DEN-2, DEN-
● 17.707 kasus dan 322
dengue 3,DEN-4
Permeabilitas kematian Melepaskan za
yg merusak p
darah(pros
kapiler autoimun
Demam Berdarah Dengue

-Demam -Demam
Demam 2-7
(DD)

DBD
2-7
Dengue (DD)

DBD
PEMERIKSAAN PENUNJANG akut 2-7
hari
hari,bifasik
hari,bifasik
-Uji
-Uji bendung
bendung
(+)
 Leukosit: N /  -Nyeri (+)
--
Demam Dengue

kepala Petekie,ekimo
Petekie,ekimo
Trombositopenia pd hari ke 3-8
-Nyeri
retro-
sis,purpura
sis,purpura
-perdarahan
-perdarahan
Hematokrit > 20 % ,umumnya dimulai pd hari ke-3 demam
orbital
-
mukosa
mukosa ((
--

Hipoproteinemia
Hematemesis/
Hematemesis/
Mialgia/artr
Demam

melena
melena
algia --
 SGOT/SGPT: -Ruam kulit
-Manifestasi
Trombositope
Trombositope
nia
nia
 Ureum,Kreatinin: bila didapatkan ggn fungsi ginjal
perdarahan
(petekie/uji
(<100.0000/ul)
(<100.0000/ul)
--

 Imunoserologi : pemeriksaan IgM dan IgG


Hematokrit
Hematokrit
bendung (+)
>20%
>20%
- --
- IgM hari ke 3-5  minggu ke-3,menghilang stlh 60-90 hr
Leukopenia Hematokrit
Hematokrit
>20%
>20% stlh
stlh dpt
dpt
- IgG pd infeksi primer hari ke-14, infeksi sekunder hari ke-2. terapi
terapi cairan
cairan

MANIFESTASI
KLINIK
Penatalaksanaan

Tirah Baring Antipiretik

Infus cairan kristaloid dlm


Perbanyak asupan
Ringer Lactate / Ringer
Cairan Acetate/ NaCl 0,9%
Yellow Fever



Stadium
Infeksi
Remisi
Penatalaksana
an

Intoksikasi
penyakit viral yang menyerang pada


Definisi
Manifestasi Klinis
hewan dan manusia yang ditularkan oleh
nyamuk Aedes aegypti
ELISA
ELISA
Simptomatik


●PCR
PCR
●dibiakkan pada biakan cel dan diuji
dibiakkan pada biakan cel dan diuji

dengan
dengan Haemagglutination
Haemagglutination Inhibin
Inhibin
(HI).
(HI).

virus RNA, genus Flavivirus, famili
Penyebab
Pemeriksaan
Pemeriksaan Penunjang
Penunjang
Flaviviridae Suportif: koreksi kehilangan

● cairan, pertahankan
Masa inkubasi : 3-6 hari
stabilitas hemodinamik
stabilitas hemodinamik


● =
>>> Afrika, Amerika Latinantagonis H2 & PPI
Epidemiologi


● 200.000 kasus

● 30.000 kematian
PREVENTIF DAN
PROMOTIF

• Demam Chikungunya

• Demam Berdarah
Dengue
Preventif dan Promotif
Modifikasi Lingkungan

Chikungunya, DBD, Yellow Fever Manipulasi Lingkungan

Pakaian Pelindung
Manajemen Lingkungan
Obat Nyamuk Bakar,
Penolak Serangga
Perlindungan Diri

Ikan, Bakteri, Perangkap telur


Pengendalian Biologis Autosidal

Pengendalian Kimiawi Larvasidasi kimia, fogging


Preventif dan Promotif
Referensi
Soedarmo,sumarmo poorwo.2010.Buku Ajar Infeksi & Pediatri Tropis . Jakarta:Ikatan Dokter

Anak Indonesia

Sudoyo,aru. 2006.Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta:Departemen Ilmu Penyakit Dalam

Fakultas Kedokteran UniversitasIndonesia

Widoyo.2008.Penyakit Tropis Epidemiologi,penularan,pencegahan & peberantasannya.

Jakarta:Erlangga

Aru W Sudoyo. 2008. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III edisi IV.

Dorland Kamus Kedokteran Edisi 29. EGC : Jakarta.

Guyton & Hall. Buku Ajar Fisiologi Edisi 9. EGC : Jakarta.

Robbins. 2007. Buku Ajar Patologi Edisi 7 Volume 2. EGC : Jakarta.

Stefan Silbernogl. 2006. Teks & Atlas Berwarna Patofisiologi. EGC : Jakarta.

Sylvia A. Price, dkk. 2005. Patofisiologi Konsep-Konsep Proses Proses Penyakit Edisi 6.

Volume 1. EGC : Jakarta.

Valeria Scanlon. 2006. Buku Ajar Anatomi & Fisiologi Edisi 3. EGC : Jakarta
i m a
Te r
a s i h
K
Raina,,,
Raina,,, ^-^
^-^

Anda mungkin juga menyukai