UNIVERSITAS BRAWIJAYA

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

SISTEM PENTANAHAN DAN PROTEKSI

PENGAMAN TRANSMISI

Oleh : Ir. Hery Purnomo, MT

RELE JARAK (DISTANCE RELAY)

Rele penghantar yang prinsip kerjanya berdasarkan pengukuran
impedansi penghantar.

1. Dapat menentukan arah letak gangguan

Gangguan didepan rele harus bekerja
Gangguan dibelakang rele tidak boleh bekerja

2. Dapat menentukan letak gangguan

Gangguan di dalam daerahnya rele harus bekerja
Gangguan diluar daerahnya rele tidak boleh bekerja

SETING RELE JARAK

A. Zone 1
Karena adanya kesalahan pengukuran jarak akibat kesalahan CT,
PT dan relenya sendiri, tidak mungkin menset rele sampai ujung
saluran yang diamankan, yang lazim disebut Zone 1.

Zone - 1

Zone 1= 80%
ZAB

= 80% x ZAB

B. Zone 2
Untuk mengamankan sisa yang tidak diamankan Zone 1, diamankan oleh Zone 2 dengan perlambatan waktu.
Zone 2 juga sebagai pengaman rel ujung seksi yang diamankan
bila tidak mempunyai proteksi rel.
A

Zone - 2

Zone 1= 80%
ZAB

= 80% x (ZAB + 80% x ZBC)

C. Zone 3
Sebagai pengamanan cadangan ditambah rele yang lazim
disebut Zene 3, dalam hal ini harus dapat menjangkau ujung
seksi berikutnya, waktunya diperlambat terhadap Zone 2 seksi
berikutnya

Zone 1= 80%
ZAB

Zone - 3

= 80% x (ZAB + 80% ( ZBC + 80% ZCD )

RELE DIFERENTIAL
Prinsip kerja pengaman diferential arus untuk
saluran
distribusi
dan
transmisi
mengadapsi
diferential
arus,
yang
membedakan ialah daerah yg
diamankan
cukup panjang.
Daerah pengamanan
Saluran transmisi

I1
CT1

I2
CT2

PRINSIP DASAR PROTEKSI RELE DIFERENTIAL

1. Rele diferensial arus berdasarkan Hk. Khirchof,

dimana arus yang masuk pada suatu titik, sama
dengan arus yang keluar dari titik tersebut.
I1

I2

I1 = I2

2. Yang dimaksud titik pada proteksi diferential ialah

daerah pengamannan, dalam hal ini dibatasi oleh 2
trafo arus.
Daerah
pengamanan

I1
CT1

I2
CT2

buah

RELE DIFERENTIAL ARUS

Rele diferential arus membandingkan arus yang
melalui daerah pengamanan.
Rele ini harus bekerja kalau terjadi gangguan didaerah
pengamanan, dan tidak boleh bekerja dalam keadaan
normal atau gangguan diluar daerah pengamanan.
Rele ini merupakan unit pengamanan dan mempunyai
selektifitas mutlak.

I2

I1
PMT

A
CT1

Saluran yg diproteksi

PMT

CT2

Diferential untuk saluran diperlukan :

Sarana komunikasi antara ujung saluran yg
lazim disebut kawat pilot, dapat berupa :
- Kawat tembaga.
- Serat optik
- Mikro wave
Rele sejenis disetiap ujung saluran.
Untuk ketiga fasa hanya sebuah rele, supaya
saluran komunikasi yg cukup sepasang
cukup 1 pasang.
Supervisi untuk mengontrol bahwa saluran
komunikasi (pilot) baik/tidak terganggu.

CIRCULATING CURRENT
Pada keadaan normal
A

i1

I1

PMT

CT1

id

Saluran yg diproteksi

PMT

I2

Kumparan kerja

i2

CT1

Kawat pilot

id

Kumparan
penahan

Pada keadaan normal kawat pilot dilalui

arus dan kumparan kerja tidak dilalui
arus.

i2

TERIMA KASIH