LAPORAN KASUS

OS TRAUMA BASA GRADE 1

OLEH :
SHARFINA (112011101082)
Pembimbing :
dr Bagas Kumoro , Sp.M
LAB / SMF ILMU KESEHATAN MATA
RSD dr. SOEBANDI JEMBER
2016

IDENTITAS PASIEN
Nama

: An. F

Umur

: 12 tahun

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Pekerjaan
Suku

: Pelajar
: Jawa

No. RM

: 11.30.09

Alamat

: Sumbersari, Maesan, Jember

Tgl. Pemeriksaan

: 22 Februari 2016

ANAMNESIS
Keluhan utama : Penglihatan kabur pada mata kiri
Riwayat penyakit sekarang

Pasien mengeluhkan pandangan kabur pada mata kiri

sejak 30 menit yang lalu setelah terpercik lem G saat
membuka tutup lem tersebut. Kemudian pasien merasa
mata kiri pasien terasa berair terus menerus, terasa perih,
matanya merah dan sulit untuk membuka mata kirinya.
Pasien juga mengeluhkan mata kirinya terasa sangat
mengganjal. Penglihatan tidak mengeluhkan penglihatan
ganda, namun jika terkena cahaya lampu pasien merasa
agak silau. Pasien dipasang bebat pada mata kiri kemudian
dibawa ke RSD dr Soebandi Jember.

 Riwayat trauma pada mata : Trauma Kimia Basa (+)

Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada anggota keluarga

yang mengalami keluhan serupa.

Riwayat Pengobatan : Pasien belum mendapatkan

pengobatan apapun sebelumnya

Riwayat penggunaan kacamata (-)

PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Keadaan umum
: Cukup
Kesadaran
: Compos Mentis
TD
: 110/80 mmHg
Nadi
: 96 x/menit
Suhu
: 36.6C
RR
: 24 x/menit

STATUS OFTALMOLOGI
Pemeriksaan

OD

OS

Visus

6/6

4/60

Uji Pinhole

Tidak dilakukan

Tidak membaik

Koreksi
Refraksi

Tidak dilakukan

Tidak dilakukan

TIO

Tidak dilakukan

Tidak dilakukan

Edema (-)

Edema (+)

Hiperemis (-)

Hiperemis (+)

Sklera

Putih

Putih

Kornea

Jernih

Edema (+), keruh (-)

BMD

Kesan dalam

Kesan dalam

Iris

Coklat, radier

Coklat, radier

Pupil

Isokor, reguler, RC (+),

diameter 3 mm,
leukokorea (-)

Isokor, reguler, RC (+),

diameter 3 mm,
leukokorea (-)

Lensa

Jernih, Iris Shadow (-)

Jernih, Iris Shadow (-)

Palpebra
Konjugtiva

OD

OS
Fluoresein Test (+)
erosi/defek pada kornea

RESUME
Pasien laki-laki, berusia 12 tahun datang dengan keluhan
pandangan kabur pada mata kiri setelah mata kanan terkena
percikan lem G saat pasien hendak membuka tutup botol lem
tersebut. Mata kiri pasien terasa berair terus menerus, terasa
perih, matanya merah dan sulit membuka mata. Pasien tidak
mengeluhkan adanya bayangan berkabut ataupun silau saat
melihat cahaya.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan tanda-tanda vital yang
normal, pada pemeriksaan segmen anterior pada status
oftalmologi didapatkan mata kiri terjadi penurunan visus
4/60, edema palpebra, konjungtiva hiperemis, kornea edema.

ASSESMENT
Diagnosis Kerja :

OS Trauma Basa Grade 1

Diagnosis Banding :

OS Trauma Kimia Asam

PLANNING
Penatalaksanaan segera :
Irigasi dengan aquadest steril atau cairan fisiologis (normal

saline, Ringer Laktat) memakai spuit 20 cc disposible atau

secara drip selama 1 jam
Pemberian anestesi lokal tetes mata
Pembersihan sisa bahan kimia pada bulu mata dengan lidi

kapas steril atau pinset

Medikamentosa :
Siklopegia Atropin 2% 1 tetes
Antibiotik tetes mata Tobramycin eye drop 5 dd gtt I OS
Vitamin C 500 mg 2x1/2 tablet

PLANNING OF ACTION
POA Diagnosis
Slit lamp
Fluoresein Test
POA Terapi
Jika pada pemeriksaan slit lamp ditemukan kelainan

segmen anterior maka diterapi sesuai dengan penyebab

kelainan yang ditemukan.
Jika didapatkan fluoresein test (+) , maka menujukkan
adanya erosi pada kornea dan perlu diberikan terapi yang
sesuai dengan trauma basa grade 1 dengan erosi kornea.

PLANNING OF ACTION
POA Edukasi
Menjelaskan kepada pasien bahwa matanya kiri pasien
terkena cairan yang bersifat basa sehingga perlu diberikan
penatalaksaan segera berupa irigasi dan medikamentosa
Diperlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk melihat
penyakit penyerta dan komplikasi yang mungkin terjadi.
Kontrol teratur baik untuk memantau hasil pengobatan,
perjalanan penyakit, mendeteksi adanya komplikasi yang
terjadi.
Pasien diminta untuk tidak menggosok mata ketika gatal
Sering mencuci tangan untuk menghindari infeksi

PLANNING OF ACTION
POA Rehabilitasi
Melindungi mata dari paparan debu dan sinar matahari

dengan memakai kaca mata pelindung untuk mencegah

infeksi serta penyulit

PROGNOSIS
Bonam

TERIMA KASIH