Anda di halaman 1dari 11

Protective

Equipment (PPE)
and
Environtment
Oleh
drg. Agia T. Andriani, M. Kes

Pada dunia kedokteran gigi, penyakit dapat ditularkan dari


pasien ke pasien, dokter gigi ke pasien, dan pasien ke dokter
gigi, jika tindakan pencegahan yang memadai tidak
dilaksanakan.
Beberapa cara penularan penyakit berdasarkan
keparahannya antara lain:
1. Perkutaneus (resiko tinggi) Inokulasi mikroba dari darah
dan saliva yang ditularkan melalui jarum atau benda tajam.
2. Kontak langsung (resiko tinggi) Tersentuh atau
terpaparnya kulit yang tidak utuh terhadap lesi oral yang
menginfeksi, permukaan jaringan yang terinfeksi, atau cairan
yang terinfeksi, percikan cairan yang terinfeksi.
3. Inhalasi aerosol atau droplet yang mengandung
patogen (resiko sedang) Menghirup bioaerosol yang
mengandung material infektif saat menggunakan handpiece
dan scaler atau droplet nucleii yang berasal dari batuk.
4. Kontak tidak langsung melalui Menyentuh permukaan
benda mati yang terkontaminasi pada ruangan perawatan
atau ruang operasi.

Peralatan Pelindung Personal


(Personal Protective Equipment/ PPE)
1.
2.
3.
4.

Masker
Pelindung Mata
Pakaian Pelindung
Sarung tangan

1. Masker
Masker pada kedokteran gigi digunakan untuk
mengendalikan paparan terhadap rongga
mulut dokter dan mukosa hidung terhadap
material infeksius 11 dan darah serta cairan
rongga mulut pasien. Sebuah masker bedah
melindungi terhadap mikroorganisme yang
dihasilkan oleh para pemakainya, dengan >
95% efisiensi filtrasi bakteri, dan juga
melindungi penggunanya dari partikel besar
yang mungkin mengandung patogen dari
darah atau mikroorganisme infeksius lainnya

2. Pelindung Mata
Pada dunia kedokteran gigi dapat pelindung
mata dapat berupa goggles, glass
polikarbonat dengan sisi-perisai, face-shield
dan prescription glasses dengan side-shields
sekali pakai. Walaupun sudah memakai sideshields, masker harus tetap dipakai untuk
mengkontrol paparan percikan dari side.
Kebanyakan kacamata setidaknya harus
dibersihkan dengan sabun dan air pada akhir
setiap sesi atau ketika tampak
terkontaminasi.

3. Pakaian Pelindung
Pakaian pelindung dan peralatan (misalnya,
gaun, jas laboratorium, sarung tangan,
masker, dan pelindung mata atau pelindung
wajah) harus dipakai untuk mencegah
kontaminasi dari pakaian yang dikenakan
dan melindungi kulit pekerja kesehatan dari
paparan darah dan zat tubuh lainnya.
Lengan baju harus cukup panjang untuk
melindungi lengan saat baju dikenakan.

4. Sarung Tangan
Harus dipakai oleh seluruh staf yang kontak
dengan jaringan, darah dan cairan tubuh
pasien
Sebaiknya memakai disposible hand gloves

Kontrol Infeksi Lingkungan


Dalam praktek dokter gigi, permukaan
lingkungan (yaitu, permukaan atau
peralatan yang tidak berkontak langsung
dengan pasien) dapat menjadi
terkontaminasi selama perawatan.
Permukaan lingkungan dapat dibagi
menjadi 2, yaitu clinical contact surfaces
dan housekeeping surfaces

Beberapa barang/peralatan yang memerlukan


pelindung antara lain:
1. Dental Unit Light handles
2. Dental Unit electrical or mechanical controls
3. Dental Chair Head Rest
4. Dental Chair Arm Rests
5. Dental Unit controls including the Bracket Table
6. Highspeed Handpiece couplings and hose (extended
6 inches below the coupling covering the hoses)
7. Slow speed motor, coupling and hose (extended 6
inches below the coupling covering the hoses)
8. Air/water syringe and hose (extended 6 inches
below coupling covering the hose)
9. Saliva ejector handpiece and hose (extended 6
inches below coupling covering the hose)

Sebagian besar housekeeping surface


perlu dibersihkan hanya dengan deterjen
dan air atau desinfektan / detergen yang
sudah terdaftar EPA, tergantung pada sifat
permukaan dan jenis dan tingkat
kontaminasi

Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai