BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data Hasil Pengujian

Hasil yang diperoleh dari pengujian yang telah dilakukan di
Laboratorium Bahan Bangunan Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan,
Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, serta Laboratorium Bahan
Konstruksi Teknik Program Studi Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas
Islam Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Data Material
Hasil penelitian ini menggunakan lima jenis kayu yaitu kayu jati, bangkirai,
kamper, kelapa dan sukun. Hasil dari data material meliputi dimensi, Kadar
air dan berat jenis sebagai berikut:
a. Dimensi
Hasil dari pengukuran dimensi pada benda uji tercantum pada tabel
sebagai berikut:
Tabel 1. Data Dimensi Benda Uji Pengujian Kuat Geser Sejajar Serat
LEBA
NO
KAYU
TINGGI
PANJANG
R
1

JATI

50,59

50,51

50,19

BENGKIRAI

50,66

50,47

50,57

KELAPA

51,24

50,64

50,38

KAMPER

50,02

50,01

50,76

NO

KAYU

TING

LEBA

PANJAN

SUKU
N

GI

50,59

50,51

50,22

b. Kadar Air
Hasil pengujian kadar air kayu terdapat pada tabel sebagai berikut
Berikut disajikan hasil pengujian kadar air kayu pada tabel berikut ini:
Tabel 1. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Jati
No.
1
2
3

Jenis Kayu

Benda Uji

Jati

1
2
3

Kadar Air (%)

7,66
8,24
5,77

Rata-Rata
(%)
7,22

Tabel 2. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Bangkirai

Kadar Air
Rata-Rata
No. Jenis Kayu
Benda Uji
(%)
(%)
1
1
10,14
2
Bangkirai
7,62
2
7,23
3
3
5,49
Tabel 3. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Kamper
Kadar Air
Rata-Rata
No. Jenis Kayu
Benda Uji
(%)
(%)
1
1
12,18
2
Kamper
6,67
2
1,36
3
3
6,46
Tabel 4. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Kelapa
Kadar Air
No. Jenis Kayu
Benda Uji
(%)
1
1
3,57
2
Kelapa
2
6,79
3
3
4,68
Tabel 5. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Sukun
Kadar Air
No. Jenis Kayu
Benda Uji
(%)

Rata-Rata
(%)
5,02

Rata-Rata
(%)

1
2
3

Sukun

1
2
3

1,84
11,2
4,38

5,81

c. Uji Berat Jenis

Pada tahap ini dilakukan pengujian berat jenis untuk mengetahui berat
jenis pada setiap jenis kayu, yaitu kayu jati, kayu bangkirai, kayu sukun,
kayu kelapa dan kayu kamper
Berikut disajikan hasil pengujian berat jenis kayu pada tabel berikut ini:
Tabel 6. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Jati
No. Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
1
0,41
2
Jati
0,45
2
0,39
3
3
0,54
Tabel 7. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Bangkirai
No. Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
1
0,71
2
Bengkirai
0,76
2
0,77
3
3
0,80
Tabel 8. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Kamper
No. Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
1
0,38
2
Kamper
0,44
2
0,33
3
3
0,60
No.
1
2
3

Tabel 9. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Kelapa

Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
0,57
Kelapa
0,69
2
0,71
3
0,80

Tabel 10. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Sukun

No. Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
1
0,31
2
Sukun
0,29
2
0,28
3
3
0,29
2. Hasil Pengujian Kuat Tarik Sejajar Serat

Pengujian kuat tarik sejajar serat untuk mengetahui dan berikut adalah
hasil pengujian kuat tarik sejajar serat kayu jati, kayu bengkirai, kayu
kamper, kayu kelapa, dan kayu sukun
Tabel 1.1 Hasil kuat tarik sejajar serat kayu jati
NO
REGANGAN
ft
BENDA
BEBA
L
UJI
N (N)
6,24
136,170
1
6272
0,023989236
2
1,57
33,2159
2
1621,9 0,006036914
9
2,15
52,8017
3
2450
0,008269761
2
Tabel 1.2 Hasil kuat tarik sejajar serat kayu bengkirai
NO
BENDA
BEBA
L
UJI
N (N) REGANGAN
ft
2,31
1

3160,5

0,00888234

5292

0,02003854

8158,5

0,02849827

5,2
2
7,42
3

67,4839
9
105,701
4
163,464
2

Tabel 1.3 Hasil kuat tarik sejajar serat kayu kamper

NO
BENDA
L BEBAN REGANGA
UJI
(N)
N
ft
1
2
3

5,65
5,37
4,48

3136
2989
2327,5

0,021734949
0,020646607
0,017223041

63,83065
52,53383
48,48958

Tabel 1.4 Hasil kuat tarik sejajar serat kayu kelapa

ft RATA
RATA

74,0626431

ft RATA
RATA

112,21653

ft RATA
RATA

54,95165

NO
BENDA
UJI

BEBA
N (N)

REGANGAN

490

0,003960015

857,5

0,003840737

1078

0,00653009

1,03
1
1
2
1,7
3

ft

ft RATA
RATA

10,0925
7
18,6125
3
22,2232
4

16,976119

Tabel 1.5 Hasil kuat tarik sejajar serat kayu sukun

NO
REGANGA
BENDA
L
BEBA
ft
N
UJI
N (N)
4,31
32,5041
1
1960
0,016573736
5
1,88
16,7570
2
735
0,007228916
2
1,9
16,5416
3
980
0,007308161
4

ft RATA
RATA

21,93426609

A. Pembahasan
1. Kadar Air Kayu
Menurut SNI 03-6848-2002 kadar air adalah banyaknya air
yang ada di dalam kayu, yang umumnya dinyatakan sebagai persen
terhadap berat kering oven kayu. Kadar air kayu dapat menggunakan
rumus sebagai berikut:

KA=

BABKO
100
BKO

dimana:
KA

= Kadar air (%)

BA

= Berat awal (gram)

BKO = Berat kering oven (gram)

Berikut disajikan data pengujian kadar air kayu pada tabel sebagai
berikut:
Tabel 1. Pengujian kadar air kayu jati
keterangan
Berat awal contoh uji
Berat setelah pengeringan
BABKO
KA=
100
BKO

Benda Uji
7,17 gram
6,66 gram
7,65%

Dari pengujian yang telah dilakukan diperoleh hasil pemeriksaan kadar

air kayu jati sebagai berikut:
Kadar air kayu jati

BABKO
100
BKO

7,176,66
100
79.98

7,65

No.
1
2
3

Tabel 1.6 Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Jati

Kadar Air
Jenis Kayu
Benda Uji
(%)
1
7,65
Jati
2
8,24
3
5,77

Rata-Rata
(%)
7,22

Perbandingan ft dan kadar air kayu jati

136.17
140.00
120.00
100.00

KADAR AIR
ft

80.00
52.8

60.00
33.22

40.00
20.00
0.00

7.66

1.00

8.24

2.00

5.77 3.00
3

Grafik 1.1 kadar air kayu jati

Tabel 2. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Bangkirai
Kadar Air
Rata-Rata
No. Jenis Kayu
Benda Uji
(%)
(%)
1
1
10,14
2
Bangkirai
7,62
2
7,23
3
3
5,49

Perbandingan ft dan kadar air kayu bengkirai

163.46

180.00
160.00
140.00
100.00
80.00

KADAR AIR

105.7

120.00

ft
67.48

60.00
40.00
20.00
0.00

10.14
1

1.00

7.23 2.00
2

5.49 3.00
3

Grafik 2. kadar air kayu bengkirai

Tabel 3. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Kamper

Kadar Air
No. Jenis Kayu
Benda Uji
(%)
1
1
12,18
2
Kamper
2
1,36
3
3
6,46

Rata-Rata
(%)
6,67

Perbandingan ft dan kadar air kayu kamper

70.00

63.83
52.53

60.00

48.49

50.00

KADAR AIR

40.00

ft

30.00
20.00

12.18

10.00
0.00

1.00
1

1.36 2.00
2

6.46

3.00

Grafik 3. kadar air kayu kamper

Tabel 4. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Kelapa

No. Jenis Kayu
Benda Uji Kadar Air (%)
1
1
3,57
2
Kelapa
2
6,79
3
3
4,68

Grafik 4. kadar air kayu kelapa

Rata-Rata (%)
5,02

perbandingan ft dan kadar air kayu kepala

25.00

22.22
18.61

20.00

KADAR AIR
ft

15.00
10.09
10.00
5.00
0.00

No.
1
2
3

6.80
4.69

3.58

2.00

1.00
1

3.00

Tabel 5. Hasil Pengujian Kadar Air Kayu Sukun

Jenis Kayu
Benda Uji Kadar Air (%) Rata-Rata (%)
1
1,84
Sukun
5,81
2
11,2
3
4,38
Grafik 5. kadar air kayu sukun

perbandingan ft dan kadar air kayu sukun

35.00

32.5

30.00
25.00

KADAR AIR
16.76

20.00
15.00

11.21

10.00
5.00
0.00

16.54

1.84
1

2.00

1.00
2

4.38

3.00

ft

Grafik 6. Presentase kadar air rata-rata kayu

7.62
8.00

7.22

6.67

7.00

5.81

6.00

5.02

BENGKIRAI

5.00

JATI

4.00

KAMPER
KELAPA

3.00

SUKUN

2.00
1.00
0.00
KADAR AIR (%)

Menurut SNI 03-3958-1995 kadar air kayu maksimum 20%. Dari gambar
1 ,semua kayu memenuhi standar kadar air dengan presentase dibawah
20%,secara berurutan dari kadar air yang paling rendah yaitu kayu kelapa
(5,02%), kayu sukun (5,81%), kayu kamper (6,67), kayu jati (7,22) dan yang
paling tinggi kadar airnya adalah kayu bengkirai (7,62). Dari grafik hubungan
antara tegangan kuat tarik dengan kadar air dapat diketahui bahwa faktor kadar air
tidak berpengaruh besar dalam penentuan tegangan kuat tarik.

Berat Jenis Kayu

Menurut SNI 03-6848-2002 berat jenis adalah berat pervolume benda
tertentu dari suatu bahan dibagi dengan berat air pada volume yang sama. Untuk
mencari berat jenis kayu dapat diperoleh dengan rumus sebagai berikut:
BKO
BJ =K
V

Dimana:
BJ
= Berat jenis
BKO = Berat kering oven
K
= Konstanta, 1000 (berat dalam gram dan dimensi dalam mm)
V
= Volume berdasarkan diameter tusukan dan dalamnya lubang
Dari pengujian yang telah dilakukan diperoleh hasil pemeriksaan berat jenis
kayu jati sebagai berikut
Berat jenis kayu jati 1

BKO
V

1000

6.66
16232.86

0.41

No.
1
2
3

Tabel 6. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Jati

Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
1
0,41
Jati
2
0,39
3
0,54
Grafik 6. Presentase berat jenis kayu jati

Rata-Rata
0,45

0.54

0.60
0.50

0.41

0.39

0.40
0.30
0.20
0.10
0.00

BERAT JENIS
JATI 1

No.
1
2
3

JATI 2

JATI 3

Tabel 7. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Bangkirai

Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
0,71
Bengkirai
0,76
2
0,77
3
0,80
Grafik 6. Presentase berat jenis kayu jati

0.80
0.80

0.77

0.78
0.76
0.74
0.72

0.71

0.70
0.68
0.66

BERAT JENIS
BENGKIRAI 1

No.
1
2
3

BENGKIRAI 2

BENGKIRAI 3

Tabel 8. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Kamper

Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
1
0,38
Kamper
2
0,33
3
0,60

Grafik 6. Presentase berat jenis kayu kamper

Rata-Rata
0,44

0.70

0.60

0.60
0.50

0.38

0.33

0.40
0.30
0.20
0.10
0.00

BERAT JENIS
KAMPER 1

No.
1
2
3

KAMPER 2

KAMPER 3

Tabel 9. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Kelapa

Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
1
0,57
Kelapa
2
0,71
3
0,80

Rata-Rata
0,69

Grafik 6. Presentase berat jenis kayu jati

0.80
0.71

0.80
0.70

0.57

0.60
0.50
0.40
0.30
0.20
0.10
0.00

BERAT JENIS
KELAPA 1

No.
1
2
3

KELAPA 2

KELAPA 3

Tabel 10. Hasil Pengujian Berat Jenis Kayu Sukun

Jenis Kayu
Benda Uji
Berat Jenis
Rata-Rata
1
0,31
Sukun
0,29
2
0,28
3
0,29
Grafik 6. Presentase berat jenis rata-rata kayu

0.31
0.31
0.31
0.30
0.30
0.29
0.29
0.28
0.28
0.27
0.27
0.26

0.29
0.28

BERAT JENIS
SUKUN 1

SUKUN 2

SUKUN 3

0.758

0.800

0.693

0.700
0.600
0.500

0.449

0.437

0.400

0.292

0.300
0.200
0.100
0.000

BERAT JENIS
JATI

BENGKIRAI

KAMPER

KELAPA

SUKUN

Dari hasil data pengujian berat jenis dapat diketahui secara berurutan dari
berat jenis yang paling rendah yaitu kayu sukun (0,292), kayu kamper (0,437),
kayu jati (0,449), kayu kelapa (0,693) dan yang paling tinggi berat jenisnya adalah
kayu bengkirai (0,758).

Hubungan Tegangan Tarik Kayu Dengan Regangan

Tabel 43. Hasil Kuat Tarik Sejajar Serat dan Regangan Kayu Jati
Kode
L
L
ft
REGANGAN
No. Benda Uji
P (N)
(mm) (mm)
1
J1
260,12 136,1702128
6,24
6272
0,023989236
2
J2
1,57
260,07 33,21599235
1621,9
0,006036914
3
J3
2,15
259,98 52,80172414
2450
0,008269761

Hubungan ft dengan regangan

160
140
120
100
80
ft
60
40
20
0
0

JATI 1
JATI 2
JATI 3

0.01

0.01

0.02

0.02

0.03

0.03

REGANGAN

Grafik 1. Hubungan tegangan tarik dengan regangan kayu jati

Tabel 43. Hasil Kuat Tarik Sejajar Serat dan Regangan Kayu Bengkirai
Kode Benda
L
L
ft
REGANGAN
No.
Uji
P (N) (mm) (mm)
1
B1
3160,5 2,31 260,07 67,48398577
0,008882338
2
B2
5,2
259,50 105,7014137
5292
0,020038536
3
B3
8158,5 7,42 260,37 163,4642356
0,028498272

Hubungan ft dengan regangan

200
150
BENGKIRAI 1
BENGKIRAI 2

ft 100

BENGKIRAI 3

50
0
0

0.01

0.01

0.02

0.02

0.03

0.03

REGANGAN

Grafik 2. Hubungan tegangan tarik dengan regangan kayu bengkirai

Tabel 43. Hasil Kuat Tarik Sejajar Serat dan Regangan Kayu Bengkirai
Kode
L
L
ft
REGANGAN
No. Benda Uji
P (N)
(mm) (mm)
1
K1
260,10 63,83065337
5,65
3136
0,02173495
2
K2
2989 5,375 260,37 52,53383326
0,02064661
3
K3
4,48
260,33 48,48958333
2327,5
0,01722304

Hubungan ft dengan regangan

70
60
50

KAMPER 1

40

KAMPER 2

ft 30

KAMPER 3

20
10
0
0

0.01

0.01

0.02

REGANGAN

0.02

0.03

Grafik 3. Hubungan tegangan tarik dengan regangan kayu kamper

Tabel 43. Hasil Kuat Tarik Sejajar Serat dan Regangan Kayu Bengkirai
Kode
L
L
ft
REGANGAN
No. Benda Uji
P (N) (mm) (mm)
1
Kl1
490 1,03 259,95 10,09257246
0,003960015
2
Kl2
1
260,33 18,61253135
857,5
0,003840737
3
Kl3
1,7
260,12 22,22324026
1078
0,00653009

hubungan ftdengan regangan

25
20
KELAPA 1

15

ft

KELAPA 2
10

KELAPA 3

5
0
0

0.01

0.01

0.01

REGANGAN

Grafik 4. Hubungan tegangan tarik dengan regangan kayu kelapa

Tabel 43. Hasil Kuat Tarik Sejajar Serat dan Regangan Kayu Bengkirai
Kode
L
L
No.
Benda P (N)
ft
REGANGAN
(mm) (mm)
Uji
1
S1
1960
4,31
260,05 32,50414594 0,016573736
2
S2
735
1,88
260,07 16,75701692 0,007228916
3
S3
980
1,9
259,98 16,54163541 0,007308161

Hubungan ft dengan Regangan

35
30
25

SUKUN 1

20

SUKUN 2

ft 15

SUKUN 3

10
5
0
0

0.01 0.01 0.01 0.01 0.01 0.02 0.02

REGANGAN

Grafik 5. Hubungan tegangan tarik dengan regangan kayu sukun

Tabel 47. Data Rerata Kuat Tarik Sejajar Serat dan Regangan
No.
Jenis
Ft //

Kayu
(Mpa)
1
Jati
68,9094 0,01343
2
Bangkirai 81,243 0,01445
3
Kamper
30,8696 0,01196
4
Kelapa
11,6282 0,00325
5
Sukun
16,6226 0,00856

180
160
140
120

ft (Mpa)

100

sukun

80

JATI

60

BENGKIRAI

40

KAMPER
KELAPA

20
0
0

0.01 0.01 0.02 0.02 0.03 0.03

Gambar 23. Hubungan antara Kuat Tarik Sejajar Serat dengan Regangan
Dari gambar 3 didapat hubungan antara kuat tarik sejajar serat dengan
regangan didapatkan hasil terbaik yaitu kayu bangkirai,