Anda di halaman 1dari 4

BAB I / PENDAHULUAN

BAB I / PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan
Praktek Kerja Lapangan merupakan salah satu mata kuliah yang wajib
bagi mahasiswa Program Studi Diploma III Teknik Sipil . Hal ini
sesuai dengan kurikulum pendidikan di Universitas bagi
mahasisawa tingkat III semester VI, dan merupakan salah satu
syarat yang harus dipenuhi untuk menempuh studi akhir.
Praktek Kerja Lapangan adalah pengamatan terhadap suatu proyek
di lapangan, sehingga mahasiswa diharapkan dapat mengetahui
kegiatan di lapangan secara langsung dan mampu mengaitkannya
dengan teori dan praktek yang di dapat di bangku kuliah. Selama
mengikuti Praktek Kerja Lapangan, di samping melakukan
pengamatan langsung juga sedapat mungkin ikut aktif di
lapangan, sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan
permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan proyek tersebut,
yang pada akhirnya dapat meningkatkan skill dan kemampuan
serta profesionalisme kinerja. Dengan demikian akan
menumbuhkan sikap mandiri dan kritis dalam diri manusia
tersebut serta diharapkan mahasiswa dapat mengembangkan
kreatifitasnya di lapangan. Dalam praktek kerja lapangan ini
penulis mendapatkan kesempatan untuk mengamati secara
langsung sekaligus mengembangkan kreatifitas pada
pembangunan Jembatan Bejalen, Proyek Pembangunan Jalan dan
Jembatan Lingkar Ambarawa.

1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapangan


Selama melaksanakan Kerja Praktek Lapangan selama dua bulan
mahasiswa diharapkan:
1.

Dapat mengetahui kondisi pekerjaan di lapangan secara langsung


dan nyata, dan juga lebih mengenal keadaan yang sesungguhnya.

2.

Menambah wawasan mengenai dunia konstruksi.

3.

Mengetahui teknikteknik pelaksanaan konstruksi.

4.

Mengetahui tata cara pengelolaan proyek dan administrasinya.

5.

Mendapatkan pengalaman di lapangan yang tidak didapat di


bangku kuliah.

6.

Dapat mengaplikasikan teori yang diperoleh di bangku kuliah


dengan kenyataan yang ada di lapangan.

7.

Untuk memenuhi tugas studi sebagai mahasiswa Program Studi


Diploma III Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas .

1.3 Manfaat Praktek Kerja Lapangan


1.3.1 Bagi Universitas
Mempererat dan meningkatkan kerja sama antara Universitas sebagai
lembaga pendidikan dengan industri konstruksi serta untuk
memperkenalkan pendidikan di Universitas.

1.3.2 Bagi Mahasiswa


1.

Memperoleh bekal pengetahuan dan menambah cakrawala


pandang dalam dunia industri konstruksi sipil secara nyata
sebelum akhirnya terjun ke lapangan.

2.

Menambah informasi actual mengenai dunia konstruksi dengan


pengembangan ilmu pengetahuan dan ketrampilan.

1.3.3 Bagi Industri Konstruksi


Dengan adanya Praktek Kerja Lapangan, industri konstruksi akan
mendapatkan masukan masukan yang dapat diterima di
lapangan dan berguna untuk industri konstruksi.

1.4 Ruang Lingkup Laporan


Mengingat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ini yang cukup singkat
maka penulis membatasi obyek pengamatan dan masalah yang
meliputi:
1.

Pengamatan Umum

Berisi tentang latar belakang proyek, maksud dan tujuan proyek, lokasi
proyek, struktur organisasi proyek, metode pembayaran, jenis
kontrak, dan pengendalian mutu.
2.

Pengamatan Khusus

Meliputi pelaksanaan pekerjaan secara khusus selama praktek


berlangsung yaitu tentang pekerjaan pondasi dan pekerjaan
abutment.

1.5 Sistematika Penyusunan


Dalam penyusunan laporan ini penyusun memerlukan adanya
pengamatan dan analisa dengan berdasarkan datadata yang
ada. Adapun garis besar dari penyusunan laporan ini adalah:
BAB I: PENDAHULUAN
Di dalam pendahuluan ini penulis membahas tentang latar belakang
kegiatan, tujuan dan manfaat dari Praktek Kerja Lapangan, serta
sistematika penyusunan laporan.
BAB II: TINJAUAN UMUM PROYEK
Yang dimaksud dengan tinjauan umum disini adalah pengamatan
mengenai gambaran umum dari proyek tersebut. Adapun halhal
yang diuraikan dalam pengamatan umum ini adalah:
-

Latar belakang proyek

Maksud dan tujuan proyek

Lokasi proyek

Data kontrak

Data teknis proyek

BAB II: MANAJEMEN PROYEK


Bab ini berisi tentang penjelasan mengenai halhal yang terkait dalam
pelaksanaan suatu proyek, mekanisme proyek, struktur organisasi
proyek serta tugas masing masing anggota proyek.

BAB IV: BAHAN BANGUNAN DAN PERALATAN


Pada bab ini berisi tentang tenaga kerja yang melaksanakan proyek,
bahan bangunan yang digunakan dalam proyek, dan jenis serta
kegunaan alat dalam proyek.
BAB V: PELAKSANAAN PEKERJAAN

Pada bab ini, penulis akan membahas tentang jalannya pekerjaan


boorpile dan pekerjaan abutment jembatan yang penulis amati
selama melaksanakan Kerja Lapangan.
BAB VI: PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
Pada bab ini penulis akan menjelaskan bagaimana tata cara kontraktor
dalam mengendalikan proyek, yang meliputi kualitas, kuantitas
dan waktu.
BAB VII: PENUTUP
Bab penutup ini berisi tentang kesimpulan dan saransaran dari
keseluruhan Laporan Praktek Kerja Lapangan.

Anda mungkin juga menyukai