BAHAYA MEROKOK
D
I
S
U
S
U
N
OLEH
DINDA RIPDA SALSABILA
XI MIA 4
SMA NEGERI 2 PONTIANAK
KATA PENGANTAR
Penulis
PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN ROKOK
Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70
hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar
10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok
dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya
dapat dihirup lewat mulut pada ujung lain.
Ada dua jenis rokok, rokok yang berfilter dan tidak berfilter. Filter
pada rokok terbuat dari bahan busa serabut sintetis yang berfungsi
menyaring nikotin.
Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau
kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam
kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan
tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang
memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat
ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan
jantung(walapun pada kenyataanya itu hanya tinggal hiasan, jarang
sekali dipatuhi).
Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku
bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja dewa
atau roh.
Perokok dibedakan menjadi 2 yaitu, perokok aktif dan perokok
pasif. Perokok aktif adalah orang yang secara langsung menghisap
rokoknya. Pada perokok aktif, merokok dapat meningkatkan kadsr
kolesterol, tekanan darah tinggi, diabetes dan penyakit jantung.
Sedangkan perokok pasif adalah orang yang secara tidak langsung
menghisap rokok, tetapi menghisap asap rokok yang dikeluarkan dari
mulut orang yang sedang merokok. Pada perokok pasif asap rokok yang
dikeluarkan dapat menyebabkan masalah pernapasan, radang paruparu, bronchitis, sakit atau pedih mata.
2. DAMPAK ROKOK DI BERBAGAI BIDANG
Di bidang kesehatan
Dampak yang ditimbulkan dari kebiasaan merokok memang
tidak secara langsung dapat dirasakan. Namun, apabila kebiasaan
merugikan tersebut tetap dipertahankan, maka beberapa
penyakit yang akan datang menyertai kesehatan tubuh Anda:
Kanker paru-paru : 90% dari kematian yang terjadi di
kalangan perokok disebabkan oleh Kanker paru-paru.
Kanker paru terjadi 10 -30 kali lebih sering pada perokok
dibandingkan bukan perokok.
Penyakit Jantung : Penelitian telah menunjukkan bahwa
kira-kira 40% kematian yang disebabkan oleh penyakit
jantung sebelum umur 65 tahun berkaitan dengan
kebiasaan merokok.
Bronchitis kronis : merokok adalah penyebab utama
bronchitis yang kronis. Rokok mempersempit saluran
pernafasan dan menambah polusi udara dimana
pertukaran gas berlangsung, menyebabkan Anda susah
bernafas. Seorang yang bukan perokok yang sehat
menggunakan 5% dari tenaganya untuk bernafas, tetapi
seseorang yang mengidap emfisema akut menggunakan
80% dari tenaganya hanya untuk bernafas.
Stroke : rokok penyebab 5% stroke di Indonesia
Kanker rongga mulut
Kanker nasofaring
Tuberkulosis
Penyakit telinga tengah - 150.000 300.000 kasus pada
anak usia<18 bln
Asma: risiko meningkat 60% (kedua ortu merokok).
Di bidang ekonomi
Selama ini rokok dibilang sebagai penyumbang devisa terbesar
untuk negara padahal nyatanya rokok justru menyumbang
kerugian terbesar negara. Kerugian yang ditimbulkan rokok bukan
hanya masalah kesehatan saja tapi juga masalah finansial. Orang
yang tidak punya uang bisa saja mencuri hanya untuk membeli
rokok. Dan merokok membuat pengeluaran semakin besar.
Di bidang sosial
Asap yang dihasilkan rokok jelas menyebabkan polusi udara
khususnya di ruangan tertutup. Sehingga baunya yang tidak
enak akan mengganggu orang lain yang ada di sekitarnya.