Anda di halaman 1dari 3

1c.

FAKTOR RISIKO PASIEN


Faktor risiko yang tidak dapat dirubah:
Umur : Risiko penyakit kardiovaskuler pada wanita terjadi sekitar umur 55 tahun. Pada kasus
pasien berumur 68 tahun.1
Jenis kelamin: Kelamin wanita setelah menopause mempunyai resiko lebih besar terjadi
penyakit kardiovaskuler karena berkurangnya kadar esterogen yang berfungsi melindungi
jantung dan pembuluh darah.1
Keturunan: Keturunan meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler, terutama
pada ayah atau saudara laki laki yang terdiagnosa umur < 55 tahun serta ibu atau saudara
perempuan yang terdiagnosa penyakit jantung pada usia kurang dari 65 tahun. Pada kasus
ayah pasien menderita penyakit jantung dan meninggal saat berumur 54 tahun. Ibu pasien
berusia 88 tahun dan mengalami hipertensi. Saudara perempuan usia 47 tahun menderita akut
Miocard Infark. Saudara laki laki pasien menderita stroke.2
Faktor Risiko yang dapat diubah:
Hiperkolesterolemia: Jumlah kolesterol total dalam darah dibedakan menjadi:1
< 200 mg/ dl Desirable : resiko rendah
200 239 mg / dl Borderline high
> 240 mg/dl 2x berisiko terkena penyakit kardiovaskuler dibandingkan dengan kolesterol ,
200 mg/dl
Pasien memiliki kolesterol 270 mg/ dl
Hipertensi : prevalensi hipertensi wanita meningkat dengan pertambahan usia sehingga
hampir 80% wanita usia > 75 tahun mengalami hipertensi. Tekanan darah > 120/ 80
meningkatkan risiko penyakit kardiovaskuler. Pada kasus pasien mempunyai tekanan darah
132 / 87 mmHg3
Menopause: setelah menopause kadar esterogen yang bersifat protektif pada jantung dan
pembuluh darah berkurang serta kadar kolesterol cenderung meningkat sehingga
meningkatkan terjadinya penyakit kardiovakuler.1,2
Alkohol: Alkohol meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler. Pasien
mempunyai riwayat minum alkohol setiap hari.1
Penyakit inflamasi kronik yang menyerang jaringan ikat dapat menigkatkan risiko terjadinya
penyakit kardiovaskuler. Pasien mengeluh kaku sendi tiap pagi yang hilang dengan obat
pereda nyeri sejak beberapa tahun yang lalu yang dicurigai mengalami inflamasi kronis
sehingga meningkatkan risiko penyakit kardiovaskuler. 1

1d. Prognosis 10 tahun menurut Framingham Heart Study


FRAMINGHAM HEART STUDY4

Jenis kelamin

wanita

Usia

68 tahun

Tekanan darah (sistolik)

132

Meminum obat untuk tekanan darah ya


Perokok

Diabetes

Total kolesterol

270 mg/ dl

HDL kolesterol

67 mg/ dl

Hasil:
Usia jantung/ pembuluh darah 86
Faktor Risiko pasien
15,7% 15,7 dari 100 orang dengan level risiko ini
akan terkena penyakit kardiovaskuler dalam 10 tahun yang akan datang
Normal

8,5 %

Optimal

4,3 %

NEK SEMPET BISA DITAMBAHKAN INI DHAN..............


Prediksi Penyakit kardiovaskuler dengan BMI dalam 10 tahun4
Jenis kelamin

Perempuan

Usia

68

Sistolik

132

Terapi hipertensi

ya

Merokok

Diabetes

BMI

20,5

Usia jantung / pembuluh darah

80

Risiko

14,6%

Normal

9,6%

Optimal

6,7%

DAFPUS
1. Rahmadiana. 2014. Faktor Risiko Penyakit Jantung Koroner. Padang: Universitas
Andalas.
2. Donnell, Elosua. 2008. Cardiovascular risk factors. Insight from Framingham Heart
Study. Rev Esp Cardiol. Mar; 61 (3): 299-310
3. National Heart, Lung and Blood Institute. 2015. What are Coronary Heart Disease
Risk Factors. https://www.nhlbi.nih.gov/health/health-topics/topics/hd . Diakses 20
Desember 2015.
4. D'Agostino, Vasan, Pencina, Wolf, Cobain, Massaro, Kannel. 'A . 2015. General CVD
Risk Prediction Using Lipids. Framingham Heart Study. [Online]. Available from
http://www.framinghamheartstudy.org/risk-functions/cardiovascular-disease/10-yearrisk.php

Anda mungkin juga menyukai