BAB V
PERPINDAHAN
KALOR
DISERTAI
PERUBAHAN
FASA
Tabung Vertikal
hx
hx
kf
kf
= koefisien lokal
= konduktivitas termal untuk
kondensat film
= tebal film
h 3
k . .g
f
2
f
3
f
1/ 3
4b
1,47
f
1 / 3
Dimana:
f, rf, kf = viskositas, densitas,
konduktivitas lapisan film.
g = percepatan gravitasi.
b
= pembebanan kondenat pada dasar
tabung (lb/ft.jam).
Suhu rujukan untuk menentukan f, rf, kf :
T f Th
3(Th Tw )
3To
Th
4
4
Dimana
Tf = suhu rujukan
Th = suhu uap yang kondensasi
Tw = suhu permukaan luar dinding
tabung
0,943
3
f
2
f
To .L. f
1/ 4
Tabung Horizontal
(5.4)
2f
h
1/ 3
k 3 . 3 .g
f f
4 '
1,51
f
k . .g.
(5.5)
h 0,725
3
f
2
f
1 / 3
1/ 4
T .D .
o
o
f
dimana:
Catatan:
Penyelesaian:
Persamaan (5.3) berlaku, tetapi sifat-sifat
kondensat harus dievaluasi pada suhu rujukan Tf,
yang diberikan oleh persamaan (5.2). Dalam
menghitung Tf, suhu dinding Tw harus ditaksir dari
h, yaitu koefisien film kondensat. Karena itu
diperlukan perhitungan coba-coba (trial and error).
Besaran dalam persamaan (5.3) yang dapat
langsung ditentukan adalah:
= 139 BTU/lb
g = 4,17.108 ft/jam2
L = 5 ft
Dianggap Tw = 205 oF
k 3f . 2f .g .
h 1,13
T .L.
o
f
1,13
(65)(5)(0,726)
D i 0,0625
2(0,0625)
0,0517 ft
12
1 / 400
Ti
(270 175) 33o F
1
0,0517
400 0,0625(179)
2(0,0625)
D i 0,0625
0,0517 ft
12
1 / 400
Ti
(270 175) 33o F
1
0,0517
400 0,0625(179)
Suhu dinding :
Tw=175+33 = 208 oF
Nilai ini cukup dekat dengan taksiran 205 oF sehingga
perhitungan selanjutnya tidak diperlukan lagi.
Koefisien h = 179 Btu/ft2.jam.oF
Selanjutnya diperiksa apakah aliran itu laminar
seluruhnya.
Luas permukaan luar setiap tabung ialah:
Ao = 0,1963 (5) = 0,9815 ft2
139,7 BTU / lb
Pembebanan kondensat:
mT
78
b
dan
N Re
4b 4(397,2)
2188
f
0,726
= 0,68
k 3f . 2f .glb/ft.jam
.
f = 0,28 (2,42)
h 0,725 2 / 3
N T .D .
o
o
f
h 0,725
2/3
(6 )(55)(0,0625)(0,68)
1/ 4
1 / hi
Ti
T
1 / hi Di / Do.ho
Ti
1 / 400
95 43o F
1 / 400 (0,0517 /(0,0625)(270))
Tw = 175 + 43 = 218 oF
Nilai ini sesuai dengan nilai taksiran 215
oF sehingga tidak diperlukan lagi trial
berikutnya.
Koefisien h ialah 270 Btu/ft2.jam. oF.
c .v .mendidih.
T
3
k
v .v .( l v ) '.g
Do
(5.7)
Dimana:
ho = koefisien perpindahan panas
v = viskositas uap
T = penurunan suhu melintas uap
kv = konduktivitas termal uap
l , v = densitas zat cair, densitas uap
Do = diameter luar tabung pemanasan
'
' 1
0,34.C p .T
= kalor laten
penguapan
Cp = kalor spesifik uap pada tekanan teta
c
panjang gelombang-gelombang
yang terkecil yang amplitudonya
dapat berkembang pada antar
muka datar yang horizontal.
1/ 2
.g c
c 2
l
v
= 78,3 Btu/lb
v = 0,013 cP
= 19 dyne/cm
Cp = 0,145 Btu/lb.oF
kv 0,00413 1,14.105 T
Penyelesaian:
BM .T1
137,5(492)
0,291lb / ft 3
V1.T2
359(187,4 460)
' 78,3 1
78,3
102,1BTU / lb
0,0013(1)
(91,1 0,291)
c 2
1/ 2
0,0238 ft
(0,0238)(0,0314)(225,2)
ho
3
9
0,00627 (0,291)(91,3 0,291)(102,1)(4,17.10 )
1/ 4
q
ho .T 21,7(225,2) 4887 BTU / ft 2 . jam
A