Anda di halaman 1dari 9

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

Soal AKM (Teori)


A. Pilihan ganda
1. Berikut ini adalah metode arus biaya yang diperbolehkan, kecuali:
a. Spesific Identification
b. FIFO Method
c. LIFO Method
d. Average Method
2. Barang titipan diakui sebagai persediaan oleh
a. Consigner
b. Consignee
c. Consignor
d. Consigned
3. Alasan mengapa parking transaction termasuk perbuatan ilegal adalah
a. Mengakui transaksi penjualan sebagai hutang
b. Melakukan penghindaran pajak persewaan
c. Melakukan pungutan bunga atas barang dalam transaksi
d. Mengakui persediaan milik penjual meskipun barang telah berpindah ke
pembeli dan uang kas diterima penjual
4. Pelaporan retained earnings dalam kondisi understated disebabkan oleh
a. Costs of good sold understated
b. Beginning inventory overstated
c. Purchase understated
d. Ending Inventory overstated
5. PT AKM Nilai 100 dengan sistem periodik gross method melakukan transaksi
pembelian inventory tanggal 3 Januari Pkl. 10.00 WIB sebesar Rp 50 juta dengan
syarat 2/15, EOM. Fob Shipping Point. Karena tanggal 7-14 merupakan hari libur
nasional, maka jasa kurir baru mengantarkan persediaan setelah hari libur. Lama
waktu pengiriman adalah selama 5 hari. Jurnal pada saat pembayaran inventory
jika sudah dilakukan pengakuan pembelian kemudian melakukan pembayaran
sebesar Rp 33 juta pada tanggal 18 Januari Pkl. 15.00 WIB adalah
a. Account Payable
33.000.000
Purchase Discount
660.000
Cash
32.340.000
b. Purchase
33.000.000
Purchase Discount
660.000
Cash
32.340.000
c. Purchase
32.340.000
Cash
32.340.000
d. Account Payable
32.340.000
Cash
32.340.000
6. Soal seperti nomor 5, hanya asumsi kedua adalah PT AKM Nilai 100 menggunakan
sistem periodik net method, bukan gross method, maka penjurnalan adalah
Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

a. Account Payable
Purchase Discount
Cash
b. Purchase
Purchase Discount
Cash
c. Purchase
Cash
d. Account Payable
Cash

33.000.000
660.000
32.340.000
33.000.000
660.000
32.340.000
32.340.000
32.340.000
32.340.000
32.340.000

7. Jika pada tanggal 31 Desember 2014 inventory at cost $135 sementara at NRV
$125, dan pada tanggal 1 April 2015 dilakukan pembelian inventory senilai $60.
Laporan keuangan 2015 menilai HPP selama 2015 adalah $21 dan nilai inventory
pada harga pasar $190 dengan biaya untuk penjualan penyelesaian dan marketing
masing-masing $11 dan $13, maka jurnal adjustement yang tepat untuk tanggal 31
Desember 2015 adalah
a. Allowance to Reduce Inventory to Net Realizable Value
3
Recovery of Inventory Loss
3
b. Allowance to Reduce Inventory to Net Realizable Value
10
Recovery of Inventory Loss
10
c. Loss Due to Decline of Inventory to Net Realizable Value
7
Allowance to Reduce Inventory to Net Realizable Value
7
d. Loss Due to Decline of Inventory to Net Realizable Value
10
Allowance to Reduce Inventory to Net Realizable Value
10
8. Penilaian inventory tidak hanya sekedar produk hasil produksi pabrik, melainkan
juga inventory juga termasuk aset biologis seperti hewan dan tumbuhan untuk
perusahaan di bidang agribisnis dan peternakan. Perlakuan akuntansi untuk
inventory tersebut yang benar adalah
a. Aset biologis dinilai senilai harga pasar pada saat akuisisi (pembelian)
b. Aset biologis sesudah akuisisi, setiap akhir periode melaporkan nilai aset
biologis pada nilai realisasi bersih
c. Produk hasil panen dari aset biologis dicatat pada total biaya yang
dikeluarkan pada saat panen
d. Baik aset biologis maupun produk yang dihasilkan, dilaporkan pada aktiva
lancar
9. Jika penjualan bersih perusahaan sebesar $200.000, persentase laba kotor 30%.
Diketahui bahwa selama 2015 perusahaan membeli inventory senilai $80.000, dan
berdasarkan penghitungan fisik terdapat inventory $25.000, maka inventory
perusahaan di awal tahun adalah
a. 70.000
b. 75.000
c. 80.000
d. 85.000
10. Jika perusahaan menetapkan markup on cost 35% dengan pada harga jual produk
$ 66.000 termasuk PPN 10%, maka biaya produksi untuk produk tersebut adalah
Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

a.
b.
c.
d.

$44.444
$33.333
$36.667
$46.667

11. Yang manakah dibawah ini yang paling mendekati pengertian Inventory ...
a. Aset milik perusahaan yang digunakan dalam kegiatan operasional
perusahaan
b. Aset yang dibeli perusahaan tidak untuk dijual
c. Aset yang dibeli perusahaan untuk digunakan dalam proses produksi suatu
produk yang akan dijual
d. Aset milik perusahaan yang digunakan untuk hal tertentu
12. PT RAAN merupakan salah satu Toserba terbesar se-Ceger Raya. PT RAAN
menggunakan Perpetual Inventory System. Di buku besar, Inventory tertanggal 31
Desember 2015 tercatat sebesar $40,000. Setelah dilakukan stockopname,
ternyata hanya ada inventory on hand sebesar $37,500. Bagaimana jurnal terkait
yang harus dibuat oleh PT RAAN pada akhir periode akuntansi?
a. Inventory
2,500
Inventory Over and Short
2,500
b. Inventory Over and Short
2,500
Inventory
2,500
c. (No Entry)
d. Inventory
37,500
Income Summary
2,500
Inventory
40,000
13. PT RAAN merupakan salah satu Toserba terbesar se-Ceger Raya. PT RAAN
menggunakan Periodic Inventory System. Di buku besar, Inventory tertanggal 1
Januari 2015 tercatat sebesar $25,000. Selama tahun 2015, telah dilakukan
pembelian $16,000 (belum termasuk diskon $300 dan rabat $700). Setelah
dilakukan stockopname, terdapat inventory on hand sebesar $37,500. Bagaimana
jurnal terkait yang harus dibuat oleh PT RAAN pada akhir periode akuntansi?
a. Inventory
2,500
Inventory Over and Short
2,500
b. Inventory Over and Short
2,500
Inventory
2,500
c. Inventory
37,500
Cost of Goods Sold
2,500
Purchase Discounts
300
Inventory
25,000
Purchases
15,300
d. Inventory
37,500
Income Summary
2,500
Inventory
40,000

Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

14. 31 Desember 2015, PT AkuSTANERS melaporkan Inventory sebesar $250,000


dimana perusahaan menerapkan Perpetual Inventory System. Berikut ini adalah
item-item yang mungkin salah perlakuan akuntansinya :
Perusahaan membeli inventory $20,000 yang dikirim oleh supplier pada 26
Desember 2015 (f.o.b. shipping point). Barang ini tak tercatat di dalam
inventory tertanggal 31 Desember 2015, karena barang baru sampai tanggal
3 Januari 2016.
Perusahaan menjual inventory senilai $30,000 yang dikirim pada tanggal 28
Desember (f.o.b. destination) kepada customer. Barang masih tercatat dalam
buku besar dikarenakan barang belum sampai kepada customer pd tanggal
31 Desember.
Ongkos kirim atas pembelian barang sebesar $1,000 dicatat sebagai
Freight-in.
Barang konsinyasi milik PT AADC sebesar $45,000 tercatat dalam inventory
perusahaan.
Hitunglah nilai Inventory tertanggal 31 Desember 2015 yang benar ....
a. 226,000
b. 195,000
c. 240,000
d. 206,000
15. PT AkucintaAKM salah mencatat Inventory tertanggal 31 Desember 2015 sebesar
$40,000 yang seharusnya $50,000. Apakah efek dari hal tersebut?
a. COGS understated, Net Income overstated, Retained Earnings overstated,
Working Capital overstated, dan Current Ratio overstated sebesar $10,000
b. COGS overstated, Net Income understated, Retained Earnings understated,
Working Capital understated, dan Current Ratio understated sebesar
$10,000
c. COGS overstated, Net Income overstated, Retained Earnings overstated,
Working Capital understated, dan Current Ratio understated sebesar
$10,000
d. COGS overstated, Net Income understated, Retained Earnings understated,
Working Capital overstated, dan Current Ratio overstated sebesar $10,000
16. PT AkucintaAKM memiliki nilai current assets sebesar $600,000 dan current
liabilities sebesar $525,000. Berikut informasi tambahan :
Pada tanggal 25 Desember 2015, perusahaan membeli inventory $25,000
yang langsung dikirim oleh supplier pada tanggal tersebut (f.o.b. destination).
Faktur dan tagihan diterima dan dicatat oleh akuntan pada tanggal 28
Desember. Barang tersebut tidak tercatat oleh perusahaan karena baru
sampai pada tanggal 2 Januari 2016.
Hitunglah nilai current ratio dan working capital perusahaan berturut-turut ...
a 1,14 dan $75,000
b 1,19 dan $100,000
c 1,20 dan $100,000
d 1,25 dan $125,000

Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

17. 10 Juli 2012, PT AKMgampilkok membeli barang dari supplier senilai $100,000,
2/10 EOM. Perusahaan menerapkan periodic inventory system dan net method.
Pada tanggal 21 Juli, perusahaan melakukan pembayaran atas pembelian itu.
Berapakah nilai purchases yang tercatat ...
a. 2,000
b. 90,000
c. 98,000
d. 100,000
18. PT STANku memiliki saldo inventory $100,000 (125 unit) tertanggal 1 Juli 2012.
Perusahaan menggunakan periodic inventory system. Berikut ini adalah transaksi
PT STANku selama bulan Juli 2012 :
Purchases
Sales
4 Juli
100 @ $1,000
28 Juli
300 @ $10,000
15 Juli
50 @ $2,000
25 Juli
50 @ $4,000
Hitunglah nilai ending inventory PT STANku jika menerapkan metode FIFO ...
a
b
c
d

20,000
38,475
40,000
100,000

19. Hitunglah nilai ending inventory PT STANku jika menerapkan metode LIFO ...
a 20,000
b 38,475
c 40,000
d 100,000
20. Hitunglah nilai ending inventory PT STANku jika menerapkan metode Average ...
a 20,000
b 38,475
c 40,000
d 100,000

Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

Soal Lab. AKM (Kasus)


1. Inventory (Cost)
Selama tahun 2013, bagian gudang PT AKM Lovers melakukan mutasi barang persediaan
sebagai berikut. Bagian Gudang mencatat mutasi barang sesuai arus fisiknya, yakni FIFO.
Tgl
1/1
5/2
20/6
30/9
21/10
12/12
20/12

Mutasi Masuk
Uraian
Jumlah Unit
Tgl
Persediaan Awal
200 1/3
Barang Masuk
850 2/5
Barang Masuk
900 25/1
0
Barang Masuk
380 30/1
0
Barang Masuk
1300 6/11
Barang Masuk
400 25/1
2
Barang Masuk
340

Mutasi Keluar
Uraian
Jumlah Unit
Barang Keluar
450
Barang Keluar
520
Barang Keluar
550
Barang Keluar

1050

Barang Keluar
Barang Keluar

440
950

Bagian Akuntansi memiliki informasi terkait persediaan sbb:


1. Unit cost persediaan awal adalah 40.000/unit.
2. Barang masuk tgl 5/2 senilai Rp34 juta dengan handling cost regular Rp1.275.000.
3. Barang masuk tgl 20/6 adalah impor dari luar negeri senilai Rp30 juta, belum
termasuk pajak impor 10%. Serta ada freight in regular sebesar Rp3 juta.
4. Barang masuk tgl 30/9 memiliki unit cost Rp43.500.
5. Barang masuk tgl 21/10 senilai Rp55 juta, belum termasuk biaya freight in regular
sebesar Rp2,46 juta.
6. Barang keluar tgl 25/10 FOB Destination Point, diterima di gudang pembeli 5 hari
kemudian.
7. Barang masuk tgl 12/12 senilai Rp18 juta (FOB Destination). Barang baru diterima
3 hari kemudian. Biaya transportasi 300.000 dan asuransi dalam perjalanan
240.000.
8. Barang masuk tgl 20/12 adalah barang konsinyasi dari PT JUJUR JAYA senilai
Rp22 juta. PT Sukses Mandiri berperan sebagai konsinyee dalam hal ini.
Perusahaan menggunakan sistem persediaan perpetual. Seluruh mutasi masuk adalah
pembelian kecuali ada informasi lain, dan sebaiknya semua barang keluar adalah
penjualan kecuali ada informasi khusus terkait mutasi tersebut.
Anda diminta:
a. Menentukan nilai cost persediaan akhir di neraca dengan metode FIFO.
b. Menentukan nilai COGS

Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

2. Inventory (LCNRV)
PT Sahabat Panda merupakan perusahaan retail produk cokelat di Bandung. Perusahaan
ini menggunakan penilaian LCNRV atas persediaannya dengan basis individual. Berikut
data yang diperoleh dari pencatatan pada 31 Desember 2015 di gudang PT Sahabat
Panda:
Items

Quantit
y

Cost per
unit

Estimated
Cost to
Selling
Complete
Price per
per unit
unit
Lindt
330
73.250
91.150
12.000
Godiva Chocolatier
179
56.450
66.600
3.400
Hersheys
535
79.900
95.350
6.700
Guylian
631
88.300
109.550
8.900
Ghirardelli
780
67.750
107.050
15.750
Ferrero Rocher
223
53.800
87.350
23.850
Valrhona
108
49.700
93.700
24.750
Neuhaus
445
65.500
92.500
18.900
The Belgian
324
73.000
109.150
7.300
Thorntons
113
59.900
89.400
11.600
1. Tentukan nilai persediaan per 31 Desember 2015.
2. Tentukan jurnal persediaan akhir berdasarkan Allowance Method.

Estimate
Cost to
Sell per
unit
5.700
6.800
8.800
12.300
23.500
9.750
19.200
7.800
28.900
17.800

3. Inventory (Retail Inventory)


Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

PT Kita Sukses yang berlokasi di Bintaro menggunakan retail method untuk


mengestimasi persediaan akhirnya. Berikut adalah informasi operasional perusahaan
selama tahun 2016:
a. 1 Januari 2016, inventori awal senilai $2150(cost) dan $2770(retail)
b. Selama tahun 2016, PT Kita Sukses melakukan pembelian dengan biaya
$18500 dan nilai ecerannya $21000 dan memperoleh diskon 3% dari harga beli
c. Ongkos angkut pembelian $130
d. Biaya pengiriman barang dari PT Kita Sukses Serpong ke Bintaro senilai
$60(cost) dan $85(retail)
e. Pada tanggal 15 Januari, ada pengembalian barang dari pelanggan senilai
$1200(cost) dan $1450(retail)
f. Terjadi kenaikan harga dari harga beli $1750 dan penurunan harga dari harga
beli(net) $540
g. Pembatalan kenaikan harga dari harga beli $255
h. Berdasarkan pengalaman manajemen yang lalu, kehilangan barang dagangan
di toko diestimasikan senilai $125 pada harga retail.
i. Akibat kebakaran, ada inventori yang hilang senilai $335(cost) dan $440(retail)
j. Data hasil penjualan(net) selama 2016 sebesar $15700
k. Perusahaan juga memberikan diskon kepada para pegawainya jika membeli
barang hasil produksinya sendiri sebesar 15% senilai 1950.
Tentukan Cost of Goods Sold dan sajikan schedule computing estimated lower of
cost or NRV inventory pada 31 Januari 2016 !

4. Inventory (Gross Profit Method)


Toko AKM JAYA mengalami kebakaran sehingga sebagian besar persediaannya terbakar
pada tgl 17 Agustus. Berdasarkan data Toko diketahui bahwa:
Inventory,
beginning period
Purchase
Purchase Return
Freight In
Sales
Sales Return

Rp150.000.000,00
Rp610.000.000,00
Rp 65.000.000,00
Rp 5.000.000,00
Rp720.000.000,00
Rp 38.000.000,00

Net Sales Prior Rp860.000.000,00


Years
Gross Profit Prior Rp235.000.000,00
Years

Rp970.000.000,00

Rp1.050.000.000,00

Rp304.000.000,00

Rp. 325.000.000,00

Terdapat persediaan dengan nilai jual Rp38.500.000,00 yang tidak terbakar sama sekali.
Sebagian persediaan yang rusak akibat kebakaran masih dapat terjual dengan harga
Rp15.600.000,00. Hitung kerugian (loss) yang dialami Toko AKM JAYA.
Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Latihan Akuntansi Keuangan Menengah dan Lab AKM

5. Inventory (Standalone)
Pada tanggal 4 Januari 2016 PT Anak Ayam membeli bermacam-macam meja makan
kepada PT Induk Ayam. PT Induk Ayam menjual meja tersebut dengan lumpsum seharga
Rp50.000.000,- belum termasuk PPN, untuk membawa meja tersebut PT Anak Ayam
membayar sejumlah Rp250.000,-.
Pada tanggal 5 Januari 2016 PT Anak Ayam membeli lagi kepada PT Induk Ayam
bermacam-macam meja makan lagi dengan cara lumpsum seharga Rp70.000.000,- belum
termasuk PPN dan untuk membawa meja tersebut PT Anak Ayam membayar sejumlah
Rp300.000.
Pada tanggal 6 Januari 2016 PT Anak Ayam berhasil menjual 50 meja ukuran sedang
80 meja ukuran kecil dan 65 meja ukuran besar. pada tanggal selanjutnya PT Anak Ayam
berhasil Menjual 50 meja ukuran besar 40 meja ukuran kecil dan 45 meja ukuran sedang.
Soal : Hitung berapa gross profit yang dihasilkan PT Anak Ayam, berikut disajikan data
pembelian PT Anak Ayam, PT Anak Ayam menggunakan metode prepetual FIFO.
Tanggal
4 Januari 2016
5 Januari 2016

Tipe
Kecil
Sedang
Besar
Kecil
Sedang
Besar

Jumlah Kursi
100
80
100
30
50
30

Estimasi Harga Jual


Rp200.000,00
Rp350.000,00
Rp520.000,00
Rp200.000,00
Rp350.000,00
Rp520.000,00

6. Inventory (NRV)
PT MOO memiliki sapi yang diternakkan sendiri dengan nilai realisasi $500,000 pada
tanggal 1 Juli 2012. Selama bulan juli terjadi penurunan nilai realisasi sapi sebesar
$25,000. 10 Juli, sapi tersebut menghasilkan susu segar senilai $30,000 (NRV). Pada
akhir bulan, perusahaan menjual susu tersebut dengan harga $35,000 dan sapi itu
melahirkan bayi dengan nilai realisasi $100,000. Buatlah seluruh jurnal terkait kasus
diatas!

Suplemen Tentir AKM UAS Ganjil 2016 | Panda Biddik 2015/2016

Anda mungkin juga menyukai