Anda di halaman 1dari 24

Oral Patologi

FKG UMI
Mei - 2013

G A N G G U A N ELEK TR O LIT D A N
D ARAH
S R I JU LYA N I

Pendahuluan
Perdarahan
Darah
Penyebab dan penatalaksanaan

Eleltrolit
Jenis dan kegunaan
Gangguan dan penanganan

Mineral
Jenis dan kegunaan
Gangguan dan penanganan

D arah
Pengertian
Pembentuka
n
Jenis
Kelainan

Bagian dari Cairan Tubuh


Intravaskuler
5 % dari total body weight
Hemopoiesis
Yolk sac, hati, limpa, sumsum
tulang
Dipengaruhi berbagai faktor
Eritrosit
Leukosit
Trombosit
Pembentukan
Perkembangan / differensiasi
Gangguan fungsi

Elektrolit
Zat kimia partikel, bermuatan
listrik : ion

Menjaga kondisi tubuh


keseimbangan

Bersumber dari intake dari luar


tubuh

Building material : diserap oleh tulang


Body regulator : keseimbangan
Makro mineral : Ca, F, K,Mg, S
Mikro mineral : Fe, Co, Mn
Zat anorganik hasil pembakaran bahan
organik
Makanan , jaringan tubuh Ion

Fungs
i
Jenis
Defni
si

M ineral

Perdarahan
Kegagalan hemostasis
Masalah klinis yang dapat
berakibat fatal
Hemostasis mekanisme faal tubuh
mencegah kehilangan darah

Mekanisme hemostatik terdiri


dari : sistim vaskuler, trombosit,
fc. Pembekuan , sistim fbrinolitik

Vaskuler

Lapisan otot polos sel endotel


lumen
Kerusakan kontraksi otot
menghentikan aliran darah

Trombosit

Sel darah untuk pembentukan


sumbat hemostatik
Kekurangan gangguan
perdarahan

Sistim
pembeku
an

Proses kimiawi membentuk fbrin


dari fbrinogen
Terdiri dari 13 faktor pembekuan

Sistim
fbrinolitik

Membatasi koagulasi hanya


ditempat luka
Senyawa aktif : plasmin

Penyakit perdarahan 1
Kongenital

Hemophilia
A (fc. VIII)

Kromoson
X

Ringan,
sedang,
berat

Hemophilia
B (fc. IX)

Terapi : tgt
causa

Pem eriksaan Laboratorium


Jenis tes

Hemophilia A

Hemophilia B

Jumlah trombosit

Normal

Normal

Waktu perdarahan

Normal

Normal

Protrombin time (PT) Normal

Normal

APTT

Memanjang

Memanjang

Faktor pembekuan
kurang / rendah

Fc. VIII

Fc. IX

Penyakit perdarahan 2

Penyakit
von
Willebra
nd

Def.
Faktor
VW

Gejala
bervaria
si :

Bleeding
time
mungkin
>>

Terapikelainan kongenital
Bersifat simptomatik,
Lokal, pemberian konsentrat
faktor pembekuan
Transfusi FFP, kryopresipitat

Kelainan perdarahan didapat

Defsiensi
vit. K

Ggn asupan,
malabsorpsi,
terapi AB,
HDN

Perdarahan,
atau
asimptomati
k

Vit. K
parenteral,
transfusi FFP

PT dan PTT
memanjang

Ggn hepar

Pem
laboratoriu
m tgg causa

Transfusi
FFP, vit. K

Ggn pbtk
fc.pembekuan,
def,vit. K,
fbrinolisis
abnormal

Gejala klinik
bervariasi

DIC

Trombosit
kurang,
def.fbrinogen,
PT >>, aPTT >>

Tgt causa,
transfusi darah,
reflecement
terapy

Infeksi,
keganasan, alergi,
post trauma /
pembedahan

Perdarahan tu pd
pungsi vena /
luka (gagal
membeku)

Pem eriksaan G angguan


H em ostatis
Anamnesis

Gejala perdarahan, lokasi, riwayat


keluarga,
Penggunaan obat, riwayat
penyakit lain

Pem. Fisik

Lokasi perdarahan, bentuk,


penyebaran
Manifestasi fsik : anemia,
organomegali, nyeri tulang

Pem.
laboratoriu
m

Darah lengkap, ADT


Tes saring (APTT, PT, Fibrinogen,
TT)
Tes khusus lanjutan tes saring

Trombosit : 150.00-400.00 /dL


Agregasi trombosit

Waktu perdarahan :
Ivy (3 6 menit), Duke (6 10
menit)
Waktu pembekuan (CT) : 4 8
menit
Protrombin time (PT) : 11 13
detik
Partial tromboplastin time : 60 85
detik
Aktif PTT (APTT) : 28 40 detik
Fibrinogen : 150 350 mg/dl
Trombin time : 8 14 detik
(semiotomatik)

Syok
Keadaan darurat sistim sirkulasi

gagal menyalurkan oksigen dan


nutrisi ke organ vital (otak, jantung,
paru-paru)
Sindroma akibat gangguan
mekanisme tubuh
Berdasarkan etiologi :
- syok hipovolemik
- syok kardiogenik
- syok obstruktif

Syok hipovolem ik
Kehilangan vol intravaskuler akut
dan massif
perdarahan

Tanda dehidrasi, tanda perdarahan,


hipotensi
Bertahap ringan - berat

Syok distributif : ggn distribusi


volume sirkulasi, pada sepsis,
anaflaktik, neurogenik

Syok kardiogenik
Kelainan pada jantung,
Riwayat penyakit

Keluhan nyeri dada, sesak napas


Penanganan emergensi

Syok obstruksi : ggn pengisian


ventrikel penurunan cardiac
output

Hipotensi

Tekanan sistole < 80 mmHg


Tekanan nadi < 20 mmHg

Takikardi

Frekwensi Nadi > 100 x /mnt


Anak : > 120 x / mnt

Takipnu

Reaksi kompensasi hipoksia


Pernapasan > 24 x / mnt

Penurunan
kesadaran

Aliran darah ke saraf pusat


tidak cukup bingung
sampai koma

D iagnosis syok

G ejala syok

Objektif
Subyekt
if

napas cepat, dan


dangkal, nadi cepat
dan lemah, akral
dingin, sianosis bibir,
pupil melebar,
pandangan hampa
Mual, muntah, rasa
haus, lemas, pusing,
berputar,
keseimbangan
berkurang,
Penglihatan gelap

Lanjut

Hipovolemik : pulihkan status


volume, koreksi ggn elektrolit,
tangani penyebab
Kardiogenik : perbaiki fungsi
jantung

Khusu
s

Dopamin , epinefrin, antibiotik,


kortikosteroid
Operasi

Telentang, tungkai ditinggikan


Kontrol ABC

Awal

Penanganan syok

Elektrolit dan M ineral


Utama dalam tubuh manusia :

natrium, kalium, kalsium, magnesium, klorida,


bikarbonat, fosfat dan sulfat.
Kation :
natrium (135 145 mEq/L)
kalium (3,5 5 mEq/L)
kalsium (8,9 10,1 mEq/L)
magnesium (1,3 2,1 mEq/L)
Anion :
klorida (100 108 mEq/L)
bikarbonat (HCO3) : 22 26 mEq/L
sulfat (SO4) : 0,5 mEq/L
fosfat (HPO4) : 2,4 4,7 mg/dl

G angguan eleltrolit

Anda mungkin juga menyukai