Mahasiswa | 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dari tahun ke tahun angka pengangguran semakin meningkat. Badan Pusat
Rumusan Masalah
a. Bagaimanakah perkembangan bisnis online shop di kalangan Mahasiswa ?
Gagasan Kreatif
Dalam Karya Tulis Ilmiah ini penulis mencoba menelusuri para pelaku
Tujuan Penelitian
a. Untuk mengetahui perkembangan bisnis online shop di kalangan
Mahasiswa
b. Untuk mengetahui apakah bisnis online shop di kalangan
mahasiswa berpeluang untuk menghadapi MEA
1.5
Manfaat Penelitian
a. Mahasiswa mampu membekali diri menjadi pengusaha sebelum
lulus dari perguruan tinggi
b. Menambah wawasan pembaca mengenai Online Shop dan
Masyarakat Ekonomi ASEAN
c. Sebagai sarana untuk memotivasi
mahasiswa
melakukan
BAB II
TELAAH PUSTAKA
2.1 Tinjauan Pustaka
Rahma Santhi Zinaida (2015), melalukan penelitian yang berjudul
Peluang Online Shop Menuju Masyarakat Ekonomi Asean 2015 : Antara
Komunikasi Antar Pribadi
Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang dimulai tahun 2015, Online Shoping
saat ini menjadi aktivitas menggiurkan bagi sebagian masyarakat Indonesia, hal
ini dikarenakan padatnya aktivitas sebagai pekerja dan pengusaha dan waktuyang
sedikit untuk sekedar berbelanja atau membeli barang diluar rumah / kantor,
sehingga banyak masyarakat yang memilih untuk membeli barang di online shop
karena kemudahannya, kecepatan dan efisiensi waktu. Selain keuntungannya,
kerugian dalam melakukan transaksi di online shop juga meresahkan, hal ini
dikarenakan banyak kebohongan akun penjual atau calon pembeli Jadi, perlu
dibangun komunikasi antar pribadi yang efektif agar terbangun mutual trusted
antara di penjual dna pembeli. Online shop di Indonesia diyakini dapat
mendongkrak potensi penjualan produk dan jasa lokal ke masyarakat luas baik
lokal maupun internasional. Rumusan masalahnya adalah Bagaimana membangun
Komunikasi Interpersonal agar teciptanya customer trusted di Online Shop. (Studi
Kasus Pada Konsumen Toko online sepatujumputan.com). Metode penelitian
yang digunakan adalah metode deskritif kuantitatif dan teknik pengumpulan data
dalam penelitian ini adalah melalui kuesioner dan pengamatan Hasil yang dicapai
adalah diperlukan penerapan nilai-nilai komunikasi antar pribadi yang baik yang
perlu dibangun antara si penjual dan customer untuk menciptakan atmosphere of
a good mutual respect and shopping continuity.
Yuhaniz M. Yusuf Angkasa (2015,) menulis tentang Menghadapi
Masyarakat Ekonomi Asean dengan Online Shop beliau menyimpulkan Online
shop menjadi salah satu usaha yang terbilang mudah untuk menghadapi
Landasan Teori
2.2.1
Pengangguran di Indonesia
Pengangguran merupakan seseorang yang tidak memiliki usaha ataupun
terpisahkan dari komunitas ASEAN. Seluruh pihak diharapkan agar dapat bekerja
sama secara kuat didalam membangun komunitas ASEAN di tahun 2020.
Kemudian, selanjutnya pada pertemuan dengan Menteri EKonomi ASEAN
yang telah diselenggarakan di bulan Agustus 2006 yang ada di Kuala Lumpur,
Malaysia mulai bersepakat untuk bisa memajukan masyarakat Ekonomi ASEAN
atau MEA dengan memiliki target yang jelas dan terjadwal dalam pelaksanaannya.
Di KTT ASEAN yang ke-12 di bulan Januari 2007, para pemimpin mulai
menegaskan komitmen mereka tentang melakukan percepatan pembentukan
komunitas ASEAN di tahun 2015 yang telah diusulkan oleh ASEAN Vision 2020
dan ASEAN Concord II, dan adanya penandatanganan deklarasi CEBU mengenai
percepatan pembentukan komunitas ekonomi ASEAN di tahun 2015 dan untuk
melakukan pengubahan ASEAN menjadi suatu daerah perdagangan yang bebas
barang, investasi, tenaga kerja terampil, jasa dan aliran modal yang lebih bebas
lagi.
Dan bisnis ini mempunyai prospek sangat bagus untuk tahun 2015 bahkan
tahun-tahun selanjutnya, karena jumlah pemakai online diindonesia semakin
meningkat setiap tahun. Berarti Peluang Bisnis 2015, khususnya online
mempunyai prospek yang sangat bagus. Selain bisnis online, masih banyak lagi
bisnis lainnya yang tidak kalah menjanjikan seperti, Franchise (waralaba).
Pengertian Online Shop Menurut Didit Agus Irwantoko (2012) , belanja
online (online shop) merupakan proses pembelian barang/jasa oleh konsumen ke
penjual realtime, tanpa pelayan, dan melalui internet. Toko virtual ini mengubah
paradigma proses membeli barang/jasa dibatasi oleh tembok, pengecer, atau mall
(Maksutnya, tak perlu harus bertemu penjual/pembeli secara langsung, tak perlu
menemukan wujud pasar secara fisik, namun hanya dengan menghadap layar
monitor computer, dengan koneksi internet tersambung, kita dapat melakukan
transaksi jual/beli secara cepat dan nyaman.
Online shop menjadi salah satu usaha yang terbilang mudah untuk
menghadapi persaingan di Indonesia. MEA bukanlah sebuah halangan untuk
mendapatkan atau bahkan menciptakan sebuah peluang kerja, namun sebaliknya
MEA merupakan sebuah tantangan untuk menunjukkan seberapa hebatnya kita
dalam meciptakan sebuah peluang kerja baik dengan OS maupun pekerjaan
lainnya. karena OS merupakan salah satu pekerjaan yang mudah untuk MEA
dengan OS ini MEA tidak memerlukan banyak modal untuk memulai suatu usaha
hanya dengan memiliki gadget dan tersambung oleh jaringan internet.
2.2.4
dan mengetahui keuntungan perbulan yang mereka dapatkan dapat dilihat bahwa
ada peluangdari kalangan mahasiswa untuk ikut serta menghadapi pasar bebas
MEA. Tentunya hal tersebut harus didukung dengan mewadahi para pebisnis
online shop di kalangan mahasiswa dengan pemberian modal tambahan untuk
mengembangkan usahanya oleh pemerintah maupun instansi-instansi yang mau
berkenan memberi dukungan.
BAB III
ANALISIS DAN SINTESIS
3.1
Metode Analisis
Sebelum menyimpulkan bahwa kalangan mahasiswa berpeluang ikut serta
3.2.1
Waktu
Penulis menyebarkan kuisoner selama dua hari pada tanggal 26 maret
Tempat
Penulis menyebarkan kuisoner di sekitar kampus Fakultas Teknik
Universitas Mataram dan melalui media sosial BBM Messenger dan LINE kepada
pelaku bisnis dari universitas lainnya.
3.3
Hasil Kuisoner
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Nama
(Tah
un)
ster
Onlineshop
memulai usaha
Modal
awal
21
Jilbab Bermotif
tahun 2014
onlineshop
Memanfaatkan teknologi yang
ada
22
Jan-16
Praktis
22
tahun 2015
Praktis
22
Konveksi
Oriflame
(Kosmetik)
Sewa Barang
Online
tahun 2014
Praktis
Lina Saroya
Baiq
Shakila
Bayanai A
Ahmad
Sumardi
Bini
Kharisma
Erni
Ermayani
Ade
Permana
Saputra
Selma
Widayanti
21
Feb-16
20
Feb-16
Banyak Peminat
20
tahun 2013
21
tahun 2014
21
Bunga Kertas
Aksesories HP &
Baju
Baju, tas dan jam
tangan
Baju, tas dan jam
tangan
Feb-16
19
Clothing
tahun 2011
20
tahun 2015
Hilda
Keke
Febriana
Ashari
Andri
Yunita
21
Aplikasi Android
Penjjualan
Sepatu dan Tas
lebih simpel
karena hobi belanja dan OS
tidak menyita waktu
Rp5.000
.000
Rp50.00
0
tidak
ada
20
Pakaian Wanita
tahun 2015
22
Baju
tahun 2014
Rp3.000
.000
Rp500.0
00
Ririn
Desiantika
Baiq Dewi
Suci R
Ayu
Suryani
Zaenadir
Rahmadi
Mar-13
Rp500.0
00
Rp500.0
00
Rp900.0
00
Rp500.0
00
Rp50.00
0
Rp100.0
00
Rp100.0
00
tidak
ada
Rp1.600
.000
Penghasilan
Bersih
Rp300.000
Rp500.000
Rp1.500.000
Rp2.500.000
Rp500.000
Rp150.000
Tak tentu
tak tentu
Rp300.000
Rp7.500.000
Rp200.000
Rp2.000.000
Rp500.000
Rp600.000
Target
Pemasaran
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Kendala
Konstribusi
Onlineshop terhadap
MEA
Bisa
Kendala Pulsa
Bisa
Bisa
tidak ada
Bisa
Bisa
Bisa
Banyak Saingan
Pembeli yang cancel
secara tiba-tiba
Pembeli yang cancel
secara tiba-tiba
Bisa
Bisa
Bisa
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
Masyarakat
Umum
waktu
Bisa
Malas promosi
Terkadang Pembeli
tidak konsisten
Bisa
Remaja SMA,
Mahasiswi
Masyarakat
Umum
ditipu konsumen
waktu pengiriman
barang
Bisa
Bisa
BIsa
3.4
Pembahasan
Adapun beberapa hal yang perlu diperjelas dari analisis ini yaitu :
25
20
15
Umur dan semester
10
semester
umur mahasiswa
5
0
Mahasiswa Pelaku bisnis Online Shop
Rp8,000,000
Rp7,000,000
Rp6,000,000
Rp5,000,000
Penghasilan
Rp4,000,000
Rp3,000,000
Rp2,000,000
penghasilan
Rp1,000,000
Rp0
Dari Grafik 3.2 terlihat bahwa penghasilan online shop tertinggi ada pada
usaha clothing dengan penghasilan Rp. 7.500.000. Usaha lainnya antara
penghasilan tak tentu sampai dengan Rp. 2.500.000. Hal itu bisa terjadi karena
dalam menjalani usaha terkadang ada beberapa kendala yang terhadapi seperti
stok barang yang terbatas, waktu pengiriman yang lama dan kendala-kendala kecil
lainnya.
BAB IV
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
4.1
Simpulan
Dari data yang di dapat dilapangan dengan menyebar beberapa kuisoner
dan wawancara dengan responden pelaku bisnis online shop maka dapat
disimpulkan bahwa kalangan mahasiswa mempunyai peluang besar untuk ikut
serta menghadapi pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN. Hal ini dapat dilihat
dari antusias para mahasiswa dalam menekuni bisnis ini, serta keuntungan yang
cukup besar menjadi salah satu tolak ukur yang dapat menjadi daya saing pada
pasar bebas MEA dengan usaha dari negara lain nantinya.
4.2
Rekomendasi
Untuk mendukung para pelaku bisnis online shop dikalangan mahasiswa,
perlu ada dukungan dari pemerintah ataupun instansi-instansi yang terkait dengan
usaha yang mahasiswa ditekuni dengan memberikan bantuan modal untuk pen
gembangan usaha.