PROGRAM PASACAL UNTUK MENCARI NILAI INDUKTANSI DAN NILAI

KAPASITANSI
Uses crt;
Var
Pilihan

: byte;

I,C

: real;

Begin
Clrscr;
GotoXY(10,2); Writeln(

<<< P I L I H A N >>>);

GotoXY(10,4); Writeln(1. Menghitung nilai induktansi);

GotoXY(10,6); Writeln(2. Menghitung nilai kapasitansi);
GotoXY(10,10); Writeln(0. S e l e s a i. );
Pilihan := 9;
While ( Pilihan <0) or (pillihan < 2 ) Do
Begin
GotoXY(10,20); Write(pilih nomer (0-2 ) ? ); Read(Pilihan);
End;
Clrscr;
If pilihan = 1 then
Begin
Write (Nilai induktor ? ); readln(I)
Nilai := 2 pi*50*I;
Writeln(nilai induktansi = ,nilai: 9:2);
Else
Writeln( tidak ada nilai )
End
If pilihan = 2 then

Begin
Write ( Nilai kapasitor ?); readln(C)
Nilai := 1/ 2 pi*50*C;
Writeln(nilai kapasitansi= ,nilai:9:2),
Writeln( tidak ada nilai )

End;

End.

Induktansi dan Kapasitansi

Induktansi (L) (diukur dalam Henry) adalah efek dari medan magnet yang terbentuk
disekitar konduktor pembawa arus yang bersifat menahan perubahan arus. Arus listrik yang
melewati konduktor membuat medan magnet sebanding dengan besar arus.
Dimana induktansi memiliki rumus : 2 f L

Kapasitansi atau kapasitans adalah ukuran jumlah muatan listrik yang disimpan (atau
dipisahkan) untuk sebuah potensial listrik yang telah ditentukan.
Rumus dari kapasitansi : 1 / 2 f C

Berikut merupakan flowchart dari program pascal untuk mencari nilai induktansi dan
kapasitansi.