Faal Cardio
Faal Cardio
4
Edited by 17.17
ketika
ujung
kapas disentuhkan
pada
Hal yang perlu diperhatikan saat pemeriksaan ini adalah ujung kapas
yang runcing harus benar-benar menyentuh perbatasan kornea-sklera, bukan
bulu mata/korneanya.
Adanya kedipan mata saat disentuh dengan kapas menunjukkan
komponen sensoris dari N.V berfungsi dengan baik.
4. Pemeriksaan Motorik
Dari pemeriksaan kulit ini, m. Masseter temporalis terlihat simetri dan
hal ini menunjukkan bahwa otot-ototnya dan skeletalnya masih baik. Pada
saat naracoba menggigit dengan kuat, dilakukan palpasi dan hasilnya didapat
bahwa m. Masseter dan m. Temporalis mampu berkontraksi kuat.
Saat mulut dibuka, rahang bawah naracoba simetris dan tidak
mengalami deviasi (miring atau tidak simetris). Bila terjadi kelumpuhan
unilateral, rahang bawah akan menyimpang ke sisi ipsi lateral pada saat
mulut dibuka. Hal ini dikarenakan m. Pterigoideus eksternus mendorong
mendorong condilus mandibula dan rahang bawah ke depan tanpa dorongan
yang mengimbangi dari sisi lain.dalam penilaian yang digunakan patokan
adalah sela-sela diantara gigi seri atas dan bawah. Pada pemeriksaan rahang
bawah, tidak ditemukan adanya refleks. Bila terjadi kelainan lesi upper motor
neuron (UMN) bilateral yang mengenai saraf kranial bawah, maka refleks
mandibula akan meningkat (patologis).
Refleks ekstrimitas
a. Refleks tendon patella
Pada saat percobaan, ketika lutut naracoba dketuk dg palu refleks,
maka akan terjadi sentakan lutut yang khas. Otot ekstensor lutut adalah
kuadriseps femoris, yang membentuk bagian anterior paha dan melekat
tepat dibawah lutut ke tibia melalui tendon patella.
Ketukan ini akan secara pasif meregangkan otot kuadriseps,
mengaktifkan
reseptor
dan
gelendongnya.
Refleks
regang
ini
Mekanisme :