PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
Bahwa lain lintas dan angkutan jalan mempunyai peran strategi dalam
mendukung pembangunan dan integrasi nasional sebagai bagian dan
upaya memajukan kesejahteraan umum sebagaimana diamanatkan
harus
di
kembangkan
potensl
dan
perannya
untuk
lintas
dan
angkutan
jalan
dalam
rangka
mendukung
BAB III
METODE PENGUMPULAN DATA
BABIV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Lalu lintas adalah sarana untuk bergerak dan satu tempat ke tempat
yang lain, apabila lintas terganggu maka mobilitas penduduk juga akan
mengalami gangguan.
Dampak dari gangguaninimisalnya: pemborosan bahan bakar,
waktu dan polusi udara. Solusi yang tepat agar pengguna jalan tidak
melakukan pelanggaran lagi adalah dengan berjalannya pihak yang
berwajib untuk mengawasi atau memantau masyarakat pengguna jalan
pada setiap harinya jika terdapat pengguna jalan yang melanggar aturan
maka pihak yang berwajib akan memberi sangsi sesuai aturan yang telah
di tetapkan. Sangsi yang di berikan biasanya dengan denda, dan denda
yang dl berikan tergantung dari jenis pelanggaran yang telah dilakukan
olehpengguna jalan.
Oleh karena itu di butuhkannya upaya pemerintah untuk selalu
memantau lalu lintas yang ada di Kota Ampana.Untuk upaya mengurangi
tingkat kemacetan pengguna jalan harus lebih memilih menggunakan
angkutan umum seperti BUS, TAXI, BUSWAY Dan lain-lain.Demi
kesejahteraan masyarakat yang bebas dari pelanggaran pencemaran
lingkungan dan polusi udara.
4.2 Saran
Bagi para pembaca marilah kita bersama-sama Ikut andil dalam
menerapkan peraturan lalu lintas yang telah dibuat oleh pemerintah agar
dapat di gunakan sebaik mungkin karena ini semua demi kesejahteraan
masyarakat terutama diwilayahAmpana.Dan menjaga lingkungan agar
terhindar dari polusi kendaraan yang ada.Penggunaan jalan yang baik
dapat menghasilkan hasil yang baik.Gunakanlah dan manfaatkanlah
jalan sebaik mungkin.
Daftar Pustaka