Anda di halaman 1dari 21

ALUR PROSES

Dr.BUDIMAN WIDJAJA.MARS

PENGERTIAN
Alur proses adalah urutan kejadian yang dilakukan
dalam suatu kegiatan dalam rangka untuk
menghasilkan tujuan tertentu.
Pada pelaksanaannya terdapat :
1. Kegiatan
2. Tujuan
3. Orang
4. Tanggung jawab
5. Tempat
6. Kebijakan

A. MERANCANG ALUR PROSES


Untuk memudahkan penggambaran
suatu sistem yang ada / baru yang akan
dikembangkan secara logika dimana
data tersebut mengalir dan pada
akhirnya data tersebut akan disimpan,
maka kita menggunakan ALUR
PROSES atau Data Flow Diagram.

ALUR PROSES merupakan alat yang


dapat menggambarkan arus data di
dalam suatu sistem dengan terstruktur
dan jelas, itulah sebabnya ALUR
PROSES merupakan alat bantu yang
paling penting bagi seorang analis
sistem dalam mengembangkan dan
memperbaiki atau melihat masalah yang
ada.

Penggunaan ALUR PROSES / DFD


sebagai alat peraga sistem dipopulerkan
oleh :
1. Tom DeMarco (1978) dan
2. Gane & Sarson (1979)
dengan menggunakan pendekatan metoda
analisis sistem terstruktur ( Structured
system analysis method ).

ALUR PROSES dapat


merepresentasikan suatu sistem yang
otomatis maupun manual dengan
menggunakan gambar yang berbentuk
jaringan grafik.

B. ALUR PROSES

ALUR PROSES adalah suatu diagram yang


menggunakan notasi-notasi untuk
menggambarkan arus dari data sistem, yang
penggunaannya sangat membantu untuk
memahami sistem secara logika, terstruktur dan
jelas.

ALUR PROSES ini sering disebut juga dengan


nama Bubble chart, Bubble diagram, model
proses, diagram alur kerja, atau model fungsi.
ALUR PROSES ini adalah salah satu alat
pembuatan model

Fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih


penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi
oleh sistem.

Dengan kata lain, ALUR PROSES adalah alat


pembuatan model yang memberikan penekanan hanya
pada fungsi sistem.

ALUR PROSES ini merupakan alat perancangan sistem


yang berorientasi pada alur data dengan konsep
dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran
analisa maupun rancangan sistem yang mudah
dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada
pemakai maupun pembuat program.

Beberapa symbol yang digunakan dalam Data Flow


Diagram antara lain adalah :

TERMINATOR / ENTITY

Terminator atau entity mewakili entitas eksternal yang


berkomunikasi dengan sistem yang sedang
dikembangkan.
Terminator dapat berupa orang, sekelompok orang,
organisasi, departemen di dalam organisasi, atau
perusahaan yang sama tetapi di luar kendali system yang
sedang dibuat modelnya.
Terminator dapat juga berupa departemen, divisi atau
system di luar sistem yang berkomunikasi dengan sistem
yang sedang dikembangkan.

Komponen ini perlu diberi nama sesuai


dengan bagian yang berkomunikasi
dengan sistem yang sedang dibuat
modelnya, dan biasanya menggunakan
kata benda,
Misalnya : Bagian Penjualan,
: Dosen,
: Mahasiswa.

PROSES
Menggambarkan bagian dari sistem yang
mentransformasikan input menjadi output. Proses
diberi nama untuk menjelaskan proses/kegiatan apa
yang sedang/akan dilaksanakan.
Pemberian nama proses dilakukan dengan
menggunakan kata kerja transitif ( Kata kerja yang
membutuhkan obyek ) seperti Menghitung Gaji,
Mencetak KRS, Menghitung Jumlah SKS, dll.

DATA STORE
Biasanya berkaitan dengan penyimpanan-penyimpanan,
seperti file atau database yang berkaitan dengan
penyimpanan secara komputerisasi, Misalnya : disket,
file harddisk, file pita magnetik.
Data store juga berkaitan dengan penyimpanan secara
manual seperti buku alamat, file folder, dan agenda.
Data store diberi nama sesuai dengan nama file
penyimpanannya misalnya mahasiswa, matakuliah,
dosen, dataregistrasi, dll.

ALUR DATA

Suatu alur data yang digambarkan


dengan anak panah, yang menunjukkan
arah menuju ke dan keluar dari suatu
proses. Alur data ini digunakan untuk
menerangkan perpindahan data atau
paket data / informasi dari satu bagian
sistem ke bagian lainnya.

BEBERAPA ATURAN ALUR


PROSES
1. Antar entity yang satu dengan yang lain tidak boleh
berhubungan dengan anak panah secara langsung.
2. Entity tidak boleh langsung berhubungan dengan
penyimpanan data.
3. Satu alir data boleh merepresentasikan beberapa
struktur data.
4. Bentuk anak panah boleh bervariasi.
5. Aliran data harus selalu diawali dan diakhiri dengan
proses.
6. Semua aliran data harus memiliki tanda arah.

Contoh rancangan Alur proses untuk


Sistem Informasi RaJal

ALUR PROSESNYA
1. Pasien datang ke Rumah Sakit
2. Pasien mendaftar ke bagian registrasi
3. Bagian Registrasi memberikan kartu
antrian
4. Pasien ke Dokter untuk berobat
5. Dokter memberikan hasil diagnosa
6. Pasien ke apotik untuk mengambil obat
7. Pasien ke bagian pembayaran/kasir
untuk membayar

Dari alur yang telah dibuat seperti di atas, bisa


dibuat Alur Proses Penjabarannya sebagai berikut.

A L U R P E N E R I M A A N K A S IR R A J A L U N T U K P E N D A F T A R A N P A S I E N U M U M ( M A N U A L )
K A S IR R A J A L
P E T U G A S K A S IR

M u la i

M e m in t a k a r t u b e r o b a t d a n u a n g
p e m b a y a r a n b e ro b a t d a r i c a l o n p a s i e n

M e n e r i m a k a r tu b e r o b a t d a n u a n g
p e m b a y a r a n b e ro b a t d a r i c a l o n p a s i e n

I n p u t d i b u k u c a t a ta n :
* s ta t u s p a s ie n ( U M , G R , D L L )
* K l i n i n k y a n g d i t u ju
* J u m la h u a n g d i t e r i m a

M e n y im p a n u a n g
p e m b a y a r a n p a s ie n

M e m v a lid a s i b u k t i
p em ba y ara n ( d e ng an
m e n g g u n a ka n C a p )

M e m b e r i k a n le m b a r b u k t i
p e m b a y a ra n b e ro b a t k e p a s ie n

M e m b e r i k a n k a rt u
b e r o b a t k e p e tu ga s re ka m
m e d is y a n g b e r a d a d i
lo k e t

S e le s a i

P etu ga s
M R d i lo k e t

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai