pernah
untuk
terikat
dilakukan
dengan
penandatanganan
yang
berwenang.
Dengan
demikian
dengan
Pasal
12
Konvensi
Wina
selengkapnya
menyatakan
sebagai
berikut:
1. Persetujuan
suatu
negara
untuk
terikat
pada
suatu
perjanjian
tentang
pembentukan
perjanjian
anatara
1. Persetujuan suatu negara untuk terikat pad suatu perjanjian dinyatakan dengan cara
ratifikasi, apabila:
(a) Perjanjian itu sendiri menentukan bahwa persetujuan untuk terikat pada perjanjian itu
dinyatakan dengan cara ratifikasi;
(b) Ditentuikan
sebaliknya
bahwa
negara-negara
yang
melakukan
perundingan