AKUNTANSI PRODUK RUSAK

PRODUK RUSAK

Pengaruh Produk rusak dalam Penentuan

Harga Pokok Produk Persatuan.
Produk rusak adl produk yg tdk memenuhi
standar kualitas yg telah ditetapkan yg secara
ekonomis tdk dpt diperbaiki menjadi produk
baik. Artinya, produk rusak tsb tdk
menguntungkan apabila diperbaiki krn biaya
perbaikan lebih besar dp kenaikan harga
jualnya.

 Produk rusak mungkin tdk laku dijual dan

kemungkinan laku dijual. Apabila produk rusak tdk
laku dijual, maka dlm perhitungan harga pokok produk
per satuan produk rusak diperlakukan sama dgn
produk hilang pada akhir proses. Apabila produk rusak
laku dijual, maka produk rusak dpt diperlakukan dgn
cara salah satu dari cara berikut ini :
1. Nilai jual produk rusak utk mengurangi by produksi.
2. Nilai jual produk rusak diperlakukan sebagai
pendapatan di luar usaha.
3. Kerugian yg timbul sebagai akibat produk rusak
dimasukkan sebagai elemen BOP.

 Apabila cara pertama dipilih, maka nilai jual produl

rusak mengurangi masing2 elemen harga pokok
(bbb, btk, dan bop) secara proporsional, sedangkan
h.pokok produk rusak dihitung seperti produk yg
baik dan ikut dihitung dlm menentukan jlh produk
ekuivalen. Kemudian h.pokok produk rusak tsb
dibebankan kpd produk baik yg ditransfer ke gudang
atau dept lanjutan.
Apabila cara ke dua yg dipilih, maka nilai jual
produk rusak dicatat sebagai pendapatan di luar
usaha. Jurnalnya :
Persediaan Produk Rusak xxx
Hasil Penjualan produk Rusak - xxx

Kemudian h.pokok produk rusak tsb diperlakukan

seperti cara pertama.
Cara yg ketiga ditempuh apabila BOP dibebankan
kpd produk atas dasar tarif yg ditentukan dimuka.
BOP yg dianggarkan pada awal thn yg digunakan
sebagai dasar penentuan tarif BOP utk
memperhitungkan taksiran kerugian sebagai akibat
produk rusak. Kemudian kerugian yg sesungguhx
terjadi dicatat sebagai BOP sesungguhx.
Contoh pengaruh produk rusak terhadap penentuan
harga pokok produk selesai yg ditransfer ke gudang.
Data produksi dan biaya produksi PT ABC bulan
Maret 20xx sbb:

Dept. A

Dept. B

Data Produksi :
Jmlh produk dlm proses awal bulan
(tkt. Penyeles. BB 100%, BK 60%) . . .
250 st
200 st
Jmlh produk selesai yg ditransfer ke Dept.B 1.050 st
Jmlh produk selesai yg ditransfer ke gudang
900 st
Jmlh produk dlm proses akhir bulan
(tkt. Penyeles. BB 100%, BK 75%) . . .
200 st
300 st
Jmlh produk rusak . . . . . . . . . . . . . . . . .
100 st
50 st
Data Biaya Produksi :
Harga Pokok Produk dlm Proses awal :
H.Pokok produk dari Dept.A
Rp Rp 99.386
BBB, .....................................
Rp 30.000
17.382
BTK, ......................................
Rp 32.673
30.470
BOP, ......................................
Rp 24.504
18.325
Rp 87.177
Rp165.563

Biaya yg dikeluarkan bulan Maret 20xx :

BBB, ...................................................... Rp 160.000
Rp 120.000
BTK, ....................................................... Rp 242.000
278.000
BOP, ....................................................... Rp 196.000
167.000
Rp 598.000 Rp 565.000
Data lain-lain:
a. Produk rusak di Dept. A tdk laku dijual.
b. Produk rusak di dept. B nilai jualnya Rp 300 per satuan.
c. H.Pokok Produk selesai yg ditransfer ditentukan berdsrkan metode
rata-rata.
Diminta :
Susunlah laporan Biaya produksi PT ABC bulan Maret 20xx dalam
masing2 kondisi :
1. Nilai jual produk rusak utk mengurangi biaya produksi.
2. Nilai jual produk rusak diperlakukan sebagai pendptn di luar usaha.

Penyelesaian :
1. Nilai Jual Produk Rusak Utk Mengurangi ByProduksi .
Perhitungan Unit Ekuivalen produk yg dihslkan di
Dept. A :
1) Biaya Bahan Baku :
1.050 st+ 100% x 200 st, . . . . . 1.250 st
Produk rusak, . . . . . . . . . . . . . . 100 st
Jumlah Produk Ekuivalen BBB, . . . . . 1.350 st
2) Biaya konversi:
1.050 st + 75% x 200 st, . . . . . . 1.200 st
Produk rusak, . . . . . . . . . . . . . .
100 st
Jumlah Produk Ekuivalen BK, . . . .
1.300 st

Perhitungan H.Pokok Produk di dept A :

H.Pokok Rata-rata tiap satuan:
BBB: Rp 30.000 + Rp 160.000 = Rp 140,74
1.350
BTK: Rp 32.673 + Rp 242.000 = Rp 211,29
1.300
BOP: Rp 24.504 + Rp 196.000 = Rp 169,62
1.300
Rp 521,65
H.Pokok Produk selesai di Dept.A :
1.050 x Rp 521,65 . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 547.732,50
H. Pokok Produk Rusak:100 x Rp521,65 ...
Rp 52.165,00
H.Pokok Produk selesai yg ditransfer ke Dept.B Rp 599.897,50

H.Pokok Produk dlm Proses akhir bulan:

BBB: 100% x 200 st x Rp 140,74 . . . . Rp 28.148,00
BTK: 75% x 200 st x Rp 211,29 . . . . . Rp 31.693,50
BOP: 75% x 200 st x Rp 169,62 . . . . Rp 25.443,00
Rp 85.284,50

PT ABC
Laporan Biaya Produksi Dept. A
Bulan Maret 20xx
A. Data Produksi
Jumlah produk dlm proses awal bulan, . . . . . . . . . . .
250 st
Jumlah Produk yg masuk proses bulan Maret . . . . . . 1.100 st
1.350 st
Jumlah Produk selesai yg ditransfer ke dept. B, . . . . 1.050 st
Jmlh PDP akhir bulan (BBB 100%, BK 75%) . . . . .
200 st
Jumlah Produk Rusak, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 100 st
1.350 st
B. Biaya Produksi yang Dibebankan
Elemen
Biaya

Biaya yg
melekat pd
PDP awal

Biaya yang
dikeluarkan
bln Maret

Jumlah
Biaya
(Rp)

Produk
Ekuivalen
(satuan)

Biaya per
satuan
(Rp)

BBB

30.000

160.000

190.000

1.350

140,74

BTK

32.673

242.000

274.673

1.300

211,29

BOP

24.504

196.000

220.505

1.300

169,62

Rp

87.177 Rp 598.000 Rp 685.177

Rp

521,65

C. Perhitungan H.Pokok Produk :

H. Pokok Produk selesai: 1.050 x Rp 521,65 . . = Rp 547.732,50
H.Pokok Produk Rusak : 100 x Rp 521,65 . . . . = Rp 52.165,00
H.Pokok Produk yg ditransfer ke Dept. B . . . .
Rp 599.892,50
H.Pokok PDP akhir bulan:
BBB: 100% x 200 st x Rp 140,74 = Rp 28.148,00
BTK: 75% x 200 st x Rp 211,29 = Rp 31.693,50
BOP: 75% x 200 st x Rp 169,62 = Rp 25.443,00
Rp 85.284,50
Jumlah Biaya Produksi, . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 685.177,00

Perhitungan H.pokok Produk di Dept. B:

Produk rusak di dept.B: 50 st x Rp 300 = Rp 15.000
H.Pokok Produk rusak dibebankan pada produk baik yg ditransfer
ke gudang. Harga Jual Rp 15.000 utk mengurangi by produksi
secara keseluruhan dgn perhitungan alokasi utk masing2
elemen biaya produksi sbb:
Biaya yang
melekat pd
PDP awal
(Rp)

Biaya yang
dikeluarkan
bln Maret
(Rp)

H.P dari
Dep.A

99.386,00

599.892,50

699.278,50

52,56

7.884,00

691.394,50

BBB

17.382,00

120.000,00

137.382,00

10,33

1.550,00

135.832,00

BTK

30.470,00

278.000,00

308.470,00

23,18

3.477,00

304.993,00

BOP

18.325,00

167.000,00

185.325,00

13,93

2.089,00

183.236,00

1.164.892,50 1.330.455,50

100,00

Elemen
Biaya

165.563,00

Jumlah
Biaya
(Rp)

%
Penguran
jumlah gan nilai
Biaya
Jual
(Rp)

By Prod
setelah
dikurangi
Nilai Jual

15.000,00 1.315.455,50

Berdasarkan perhitungan di atas, nilai jual produk

rusak sebesar Rp 15.000 utk mengurangi biaya
produksi dgn alokasi sbb:
H.Pokok produk dari dept.A . . . Rp 7.884,00
BBB, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 1.550,00
BTK, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 3.477,00
BOP, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 2.089,00
Rp 15.000,00

Perhitungan Produk Ekuivalen Dept.B :

1) Biaya Bahan Baku :
BBB : 900 + 100% x 300 st , . . . . . .
1.200 st
Produk Rusak, . . . . . . . . . . . . . . .
50 st
1.250 st
2) Biaya Konversi :
900 + 75% x 300 st , . . . . . . .
1.125 st
Produk Rusak, . . . . . . . . . . . .
50 st
1.175 st

Perhitungan Biaya Produksi yang Di dept.B

Jmlh Biaya
Biaya /satuan
H.Pokok produk dari Dept.A
H.Pokok PDP awal bulan (200 st)
Rp 99.386,00
H.Pokok yg dibawah dari Dept.A (1.050 st) Rp 599.892,50 Rp 571,33
Rp 699.278,50 Rp 559,42
Dikurangi nilai jual produk rusak, . . . .
Rp 7.884,00
H.Pokok Produk dari Dept. A (1.250 st)
Rp 691.394,50 Rp 553,12
Biaya yg ditambahkan di Dept.B :
Elemen Biaya
Produk Ekuivalen Jmlh Biaya
Biaya/satuan
BBB
1.250
Rp 135.832,00
Rp 108,67
BTK
1.175
Rp 304.993,00
Rp 259,57
BOP
1.175
Rp 183.236,00
Rp 155,95
Rp 624.061,00
Rp 524,19
Jmlh By Produksi Komulatif di Dept.B Rp 1.315.455,50
Rp 1.077,31

Perhitungan Harga Pokok Produk di Dept.B:

H.Pokok Produk selesai yg ditransfer ke gudang:
900 x Rp1.077,31 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 969.579,00
H. Pokok Produk rusak : 50 x Rp 1.077,31 Rp
53.865,50
H.P. Produk selesai yg ditransfer ke gudang Rp 1.023.444,50

H.Pokok PDP akhir bulan :

H.Pokok produk yg dibawa dari dept.A:
300 x Rp 553,12 . . . . . . . . . . . Rp 165.936,00
BBB: 100% x 300 x Rp 108,67 =Rp 32.601,00
BTK: 75% x 300 x Rp 259,57 =Rp 58.403,25
BOP: 75% x 300 x Rp 155,95 =Rp 35.088,75
Rp 292.029,00
Jumlah Biaya Produksi . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 1.315.455,50

PT ABC
Laporan Biaya Produksi Dept. B
Bulan Maret 20xx
A. Data Produksi
Jmlh Produk Dlm Proses awal bulan (BB 100%, BK 60%) 200 st
Jmlh Produk yg masuk proses bln Maret , . . . . . . . . . . . . 1.050 st
1.250 st
Jmlh Produk selesai ditransfer ke gudang, . . . . . . . . . . . . 900 st
Jmlh PDP akhir bulan (BB 100%, BK 75%) . . . . . . . . . .
300 st
Jmlh Produk Rusak, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
50 st
1.250 st
B. Biaya Produksi yang Dibebankan
Jmlh Biaya
Biaya /satuan
H.Pokok produk dari Dept.A
H.Pokok PDP awal bulan (200 st)
Rp 99.386,00
H.Pokok yg dibawah dari Dept.A (1.050 st) Rp 599.892,50 Rp 571,33
Rp 699.278,50 Rp 559,42

Pindahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 699.278,50
Rp 559,42
Dikurangi nilai jual produk rusak, . . . . Rp 7.884,00
H.Pokok Produk dari Dept. A (1.250 st) Rp 691.394,50
Rp 553,12
Biaya yg ditambahkan di Dept.B :
Elemen Biaya
Produk Ekuivalen Jmlh Biaya
Biaya/satuan
BBB
1.250
Rp 135.832,00
Rp 108,67
BTK
1.175
Rp 304.993,00
Rp 259,57
BOP
1.175
Rp 183.236,00
Rp 155,95
Rp 624.061,00
Rp 524,19
Jmlh By Produksi Komulatif di Dept.B Rp 1.315.455,50
Rp 1.077,31
C. Perhitungan Harga Pokok Produk
H.Pokok Produk selesai yg ditransfer kegudang:
900 x Rp 1.077,31 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 969.579,00
Harga Pokok Produk Rusak : 50 x Rp 1.077,31 . . . . . . Rp
53.865,50
H.Pokok Produk selesai yg ditransfer ke gudang . . . . . . Rp 1.023.426,50 *)

Pindahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 1.023.426,50
Harga Pokok PDP akhir bulan :
H. Pokok produk yg dibawa dari Dept.A . . . Rp 165.936,00
BBB, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 32.601,00
BTK, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 58.403,25
BOP, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 35.088,75
Rp 292.029,00
Jumlah Biaya Produksi di Dept. B, . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 1.315.455,50

*) Jumlah seharusnya adalah Rp 1.023.444,50. Selisih Rp 18 disebabkan

pembulatan perhitungan biaya per satuan

2. Nilai Jual produk rusak Diperlakukan Sebagai Pendapatan

Diluar Usaha.
Apabila nilai jual produk rusak diperlakukan sebagai
pendapatan di luar usaha, maka nilai jual produk rusak tdk
mengurangi by produksi. Harga pokok produk rusak tetap
dihitung dan kemudian dibebankan pada produk selesai yg
ditransfer ke gudang atau ke dept. Lanjutan.
Dengan demikian produk rusak menaikkan h.pokok per satuan
produk selesai, sama halnya apabila terjadi produk hilang pada
akhir proses.

Ilustrasi :
PT. Lestari memproduksi produk melalui dept.A
dan Dept.B. Dalam bulan April 2008 diperoleh data sbb:
Data Produksi
Dept.A
Dept.B
-Produk dlm proses awal bulan,
(Tkt penyeles. BB 100%, BK 60%) 250 unit 200 unit
-Produk selesai ditransfer,
1.050 unit 900 unit
-Produk dlm proses akhir bulan
(Tkt penyeles. BB 100%, BK 75%) 200 unit 300 unit
- Produk rusak ,
100 unit
50 unit

Data Biaya Produksi

Dept.ADept.B
(dalam ribuan rupiah)
HP BDP awal bulan
HP dari Dept.A
Rp Rp 99.386
BBB, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 30.000 Rp 17.382
BTK, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 32.673 Rp 30.470
BOP, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 24.504 Rp 18.325
Rp 87.177 Rp165.563
Biaya Produksi bulan April 2008,
BBB, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 160.000 Rp 120.000
BTK, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 242.000 Rp 278.000
BOP, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 196.000 Rp 167.000
Rp 598.000 Rp 565.000

Diminta :
1. Hitunglah Unit Ekuivalen Produk di Dept.A dan Dept.B
2. Hitung HP. Produk di dept.A dan Dept.B
3. Buat jurnal yg diperlukan.
4. Susunlah laporan Biaya Produksi dgn masing-masing kondisi
berikut
1) Menggunakan Metode HP Rata-rata :
2) Nilai Jual Produk Rusak diperlakukan Sebagai Pendapatan
Diluar Usaha.

Penyelesaian :
1. METODE RATA-RATA
1) Perhitungan Unit Ekuivalen Produk di Dept.A
BBB : 1.050 + (100% x 200 unit) + 100 unit, . . . . . . . . . . . . = 1.350 unit
BTK : 1.050 + (75% x 200 unit) + 100 unit, . . . . . . . . . . . . .= 1.300 unit
BOP : 1.050 + (75% x 200 unit) + 100 unit, . . . . . . . . . . . . .= 1.300 unit
Perhitungan Unit Ekuivalen Produk di Dept.B
BBB : 900 + (100% x 300 unit) + 50 unit, . . . . . . . . . . . . . = 1.250 unit
BTK : 900 + ( 75% x 300 unit) + 50 unit, . . . . . . . . . . . . . = 1.175 unit
BOP : 900 + ( 75% x 300 unit) + 50 unit, . . . . . . . . . . . . . = 1.175 unit

Penyelesaian :
2) Perhitungan Biaya Rata-rata Produk di Dept.A
Jenis
Biaya

Unit
Ekuivalen
Produk yg
dihslkan

HP BDP awal
bulan

Biaya yg
dibebankan
bln April

Jumlah
Biaya

Biaya Rata2
Perunit

BBB

1.350

Rp

30.000

Rp

160.000

Rp 190.000

Rp 140,74

BTK

1.300

Rp

32.673

Rp

242.000

Rp 274.673

Rp 211,29

BOP

1.300

Rp

24.504

Rp

196.000

Rp 220.504

Rp 169,62

Rp

87.177

Rp 598.000

Rp 685.177 Rp 521,65

Perhitungan Harga Pokok Produksi

HP produk selesai di Dept.A:
1.050 x Rp 521,65 , . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 547.732,50
Harga Pokok Produk Rusak,
100 x Rp 521,65, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp
52.165,00
HP. Produk selesai yg ditransfer ke Dep.B (1.050)
Rp 599.892,50
*
HP BDP akhir periode :
BBB : 100% x 200 x Rp 140,74 =Rp 28.148,00
BTK : 75% x 200 x Rp 211,29 = Rp 31.693,50
BOP: 75% x 200 x Rp 169,62 = Rp 25.443,00
Rp 85.284,50
Rp 685.177,00
Cat:
* Jlh seharusnya Rp 599.897,50. Selisih Rp 5,- krn pembulatan.

PT. MAKATEKS
LAPORAN BIAYA PRODUKSI DEP. A
BULAN APRIL 2008
(AVARAGE COSTING)
A. DATA PRODUKSI
Jlh Produl dlm proses awal periode, BBB 100%, BK 60% . . 250 st
Jlh produk yg masuk proses bulan April, . . . . . . . . .
1.100 st
1.350 st
Jlh produk selesai yg ditransfer ke Dep. B
1.050 st
Jlh produk dlm proses akhir periode,dengan
tkt Penyelesaian BBB 100%, BK 75%, . . . . . . . . 200 st
Jlh produk hilang (awal proses), . . . . . . . . . . . . . . 100 st
1.350 st

B.BIAYA PRODUKSI YG DIBEBANKAN

Jenis
Biaya

Unit
By yg melekat
ekuivalen pada BDP awal
periode

BBB

1.350

BTK
BOP

Rp

By yg terjadi
pada bulan
April

Jumlah Biaya

30.000 Rp

160.000

1.300

32.673

242.000

274.673

211,29

1.300

24.504

196.000

220.504

169,62

87.177 Rp

598.000

Rp

Rp

Rp

190.000

By rata-rata
Per satuan

685.177

Rp

Rp

140,74

521,65

C. PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI

HP. Produk selesai : 1.050 x Rp 521,65, . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 547.732,50
HP. Produk Rusak : 100 x Rp 521,65, . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 52.165,00
HP. Produk selesai yg ditransfer ke Dep.B (1.050 unit), . . . . .
Rp 599,892,50
HP. Produk dlm proses akhir periode :
BBB, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 28.148,00
BTK, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp 31.693,50
BOP, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 25.443,00
Rp 85.284,50
Jumlah Biaya Produksi, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Rp 685.177,00

PT. MAKATEKS
LAPORAN BIAYA PRODUKSI DEP. B
BULAN APRIL 2008
(AVARAGE COSTING)
A. DATA PRODUKSI
Jlh Produl dlm proses awal periode, . . . . . . . . . . . .
200 st
Jlh produk yg masuk proses bulan April, . . . . . . . . . 1.050 st
1.250 st
Jlh produk selesai yg ditransfer ke gudang
900 st
Jlh produk dlm proses akhir periode,dengan
tkt Penyelesaian BBB 100%, BK 75%, . . . . . . . . . . 300 st
Jlh produk hilang (awal proses), . . . . . . . . . . . . . . . 50 st
1.250 st

B.BIAYA PRODUKSI YG DIBEBANKAN

HP. Produk yg dibawa dari Dep. A
Hp. Yg melekat pada BDP awal periode (200st)
HP. Yg melekat pada produk yg ditransfer
dari Dep. A bulan April
(1.050 st) ,
HP. Produk dari Dep. A
(1.250 st) ,
Dikurangi nilai jual produk rusk
H.Pokok dari Dept.A (1.250)
HP. Yg ditambahkan di Dep. B :
Jenis Biaya

Unit ekuivalen

Jlh Biaya
By. Per st.
Rp 99.386,00 Rp Rp 599.892,50 Rp 571,33
Rp 699.278,50 Rp 559,42
Rp 7.884,00
Rp 691.394,50
Rp 553,12

Jumlah Biaya

BBB

1.250

BTK

1.175

304.993,00

259,57

BOP

1.175

183.236,00

155,95

Jumlah Biaya Produksi Komulatif Dep. B

Rp

135.832,00

By rata-rata
Per satuan
Rp

108,67

Rp 624.061,00

Rp

524,19

Rp 1.315.455,50

Rp

1.077,31

C. PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI

HP. Produk selesai : 900 x Rp 1.077,31, . . . . . . . . . . . . .
Rp 969.579,00
HP. Produk Rusak : 50 x Rp 1.077,31, . . . . . . . . . . . . .
Rp
53.865,50
HP. Produk selesai yg ditransfer ke gudang (900 st) . .
Rp 1.023.426,50 *)
HP. BDP akhir periode :
HP. Produk dari Dep. A, . . . . . . . . . . . . Rp 165.936,00
BBB, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp 32.601,00
BTK, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 58.403,25
BOP, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 35.088,75
Rp 292.029,00
Rp 1.315.455,50
Catatan:
* Jumlah seharusnya Rp1.035.101,00 ada selisih Rp0,75 disebabkan pembualatan

SEKIAN
Mohon kritik dan saran

Terima
kasih