SILABUS MATA KULIAH

Program Studi
: Kesehatan Masyarakat
Kode Mata Kuliah
: IKM 40322
Nama Mata Kuliah
: Farmakologi
Jumlah SKS
: 2
Semester
: IV (Empat)
Mata Kuliah Pra Syarat
: Deskripsi Mata Kuliah
:
Matakuliah inimembahas tentang pengantar farmakologi, pengertian obat, dasar-dasar kerja obat, efek obat, epidemiologi obat dan
pengalolaan obat, penyalahgunaan obat dan penggunasalahan obat, obat tradisional dan fitofarmaka, konsep obat esenseal, evaluasi dan
regulasi obat (drug regulatory), monitoring efek samping obat, administrasi obat di unit pelayanan kesehatan, obat-obat parasit, anti
mikroba. kontrasepsi, imunisasi antibiotik, antijamur, antiparasit, analgetika, dan antipiretika.
Strandar Kompentensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan
oleh racun lingkungan.
Kompetensi Dasar

Indikator

Memahami :

Pengantar
farmakologi

Pengertian obat

Dasar-dasar kerja
obat

Efek obat

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:

Pengantar
farmakologi

Pengertian obat

Dasar-dasar kerja
obat

Efek obat

Memahami
epidemiologi obat dan
pengalolaan obat

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:

Pengalaman
Pembelajaran
Mengkaji dan
mendiskusikan:

Pengantar
farmakologi

Pengertian obat

Dasar-dasar
kerja obat

Efek obat
Mengkaji dan
mendiskusikan:
epidemiologi obat dan

Materi Ajar
Pengantar
farmakologi

Pengertian obat

Dasar-dasar
kerja obat

Efek obat

Waktu

Epidemiologi obat
dan pengalolaan obat

100

100

Alat/bahan/Sum
- ber Belajar
OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar Pengantar
Farmakologi,
Al-Quran

Penilai
-an
Pre
test,
Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar

Porto
folio

epidemiologi obat dan

pengalolaan obat

pengalolaan obat

Memahami
penyalahgunaan obat
dan penggunasalahan
obat

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
penyalahgunaan obat dan
penggunasalahan obat

Mengkaji dan
mendiskusikan:
Penyalahgunaan obat
dan penggunasalahan
obat

Penyalahgunaan obat
dan penggunasalahan
obat

Memahami obat
tradisional dan
fitofarmaka

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan obat
tradisional dan
fitofarmaka

Mengkaji dan
mendiskusikan: obat
tradisional dan
fitofarmaka

Obat tradisional dan

fitofarmaka

Memahami konsep obat

esensial

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
konsep obat esensial

Mengkaji dan
mendiskusikan:
konsep obat esensial

Konsep obat esensial

Memahami evaluasi dan Setelah mengikuti

regulasi obat (drug
perkuliahan mahasiswa
regulatory)
mampu menjelaskan:
evaluasi dan regulasi
obat (drug regulatory)

Mengkaji dan
mendiskusikan:
evaluasi dan regulasi
obat (drug regulatory)

Evaluasi dan regulasi

obat (drug regulatory)

Memahami monitoring
efek samping obat

Mengkaji dan
mendiskusikan:
monitoring efek
samping obat

Monitoring efek
samping obat

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
monitoring efek samping
obat

Farmakologi

100

100

100

100

100

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

Memahami administrasi
obat di unit pelayanan
kesehatan

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
administrasi obat di unit
pelayanan kesehatan

Mengkaji dan
mendiskusikan:
administrasi obat di
unit pelayanan
kesehatan

Administrasi obat di
unit pelayanan
kesehatan

Memahami obat-obat
parasit

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
obat-obat parasit

Mengkaji dan
mendiskusikan: obatobat parasit

Obat-obat parasit

Memahami anti
mikroba, antijamur, dan
antiparasit

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
anti mikroba, antijamur,
dan antiparasit

Mengkaji dan
mendiskusikan anti
mikroba, antijamur,
dan antiparasit

Anti mikroba,
antijamur, dan
antiparasit

Memahami kontrasepsi,
imunisasi

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
kontrasepsi, imunisasi

Mengkaji dan
mendiskusikan:
kontrasepsi, imunisasi

Kontrasepsi,
imunisasi

Setelah mengikuti
perkuliahan mahasiswa
mampu menjelaskan:
analgetika dan
antipiretika

Mengkaji dan
mendiskusikan:
analgetika dan
antipiretika

Analgetika
Antipiretika

Memahami
analgetika dan
antipiretika

100

100

100

100

100

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

OHP, LCD,
Laptop.Bahan
Ajar
Farmakologi

Porto
folio

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-1

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami :

Pengantar farmakologi

Pengertian obat

Dasar-dasar kerja obat

Efek obat
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan:

Pengantar farmakologi

Pengertian obat

Dasar-dasar kerja obat

Efek obat

IV.

Materi Ajar:
Pengantar farmakologi
Pengertian obat
Dasar-dasar kerja obat
Efek obat

V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
4

Dosen memaparkan materi ajar

C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa
VII.
Alat/Bahan/Sumber Belajar:
A. Alat/Media: LCD, Laptop
B. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan Ajar Farmakologi

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI

Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990

Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3rd edition.

Connecticut: Appleton and Lange, 1987

Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga

University Press, 1990

Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979

Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981

Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10

Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,

Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986

Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992

Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985

Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII.
Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
5

Hdr: Kehadiran

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-2

Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

Kompetensi Dasar:
Memahami epidemiologi obat dan pengalolaan obat
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan kembali:
epidemiologi obat dan pengalolaan obat
Materi Ajar:
Epidemiologi obat dan pengalolaan obat
Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi
Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa
Alat/Bahan/Sumber Belajar:
A.
Alat/Media: HP, LCD, Laptop
B.
Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-3

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami penyalahgunaan obat dan penggunasalahan obat
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan kembali
penyalahgunaan obat dan penggunasalahan obat
IV.
Materi Ajar:
Penyalahgunaan obat dan penggunasalahan obat
V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.
Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa
VII.

Alat/Bahan/Sumber Belajar:
A. Alat/Media: HP, LCD, Laptop
B. Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI

Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985

Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

10

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-4

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami obat tradisional dan fitofarmaka
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan penyalahgunaan
obat dan penggunasalahan obat
IV.
Materi Ajar:
Penyalahgunaan obat dan penggunasalahan obat
V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
1.
Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
2.
Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
3.
Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII.

Alat/Bahan/Sumber Belajar:
1. Alat/Media: HP, LCD, Laptop
2. Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
11

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

12

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-5

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami obat tradisional dan fitofarmaka
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan obat tradisional
dan fitofarmaka
IV.
Materi Ajar:
Obat tradisional dan fitofarmaka
V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:

A. Alat/Media: HP, LCD, Laptop
B. Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
13

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

14

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-6

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami konsep obat esensial
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan konsep obat
esensial.
IV.

Materi Ajar:
Konsep obat esensial

V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
D. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII.
A.
B.

Alat/Bahan/Sumber Belajar:
Alat/Media: HP, LCD, Laptop
Bahan/Sumber Belajar:
15

Bahan Ajar Farmakologi

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,
Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII.
Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

16

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-7

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.

Kompetensi Dasar:
Memahami evaluasi dan regulasi obat (drug regulatory)

III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
IV.

Materi Ajar:
Evaluasi dan regulasi obat (drug regulatory)

V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII.
A.
B.

Alat/Bahan/Sumber Belajar:
Alat/Media: HP, LCD, Laptop
Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,
Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
17

Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

18

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-8

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami monitoring efek samping obat
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat monitoring efek samping
obat.
IV.
Materi Ajar:
Monitoring efek samping obat
V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.
Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa
VII.

Alat/Bahan/Sumber Belajar:
Alat/Media: HP, LCD, Laptop
Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
19

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

20

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-9

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.

Kompetensi Dasar:
Memahami administrasi obat di unit pelayanan kesehatan

III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan administrasi
obat di unit pelayanan kesehatan
IV.

Materi Ajar:
Administrasi obat di unit pelayanan kesehatan

V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII.
A.
B.

Alat/Bahan/Sumber Belajar:
Alat/Media: HP, LCD, Laptop
Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,
21

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI

Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997
VIII.
Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

22

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
:
Program Studi
: Kesehatan Masyarakat
Kode Mata Kuliah : IKM 40322
Nama Mata Kuliah : Farmakologi
Jumlah SKS
: 2
Semester
: IV (Empat)
Alokasi Waktu
: 100 menit
Pertemuan
: ke-10
I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami obat-obat parasit
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan kembali obatobat parasit
IV.

Materi Ajar:
Obat-obat parasit

V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan ceramah

VI.

Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII.
Alat/Bahan/Sumber Belajar:
Alat/Media: HP, LCD, Laptop
Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,
23

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI

Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta:
FKUI, 1997

VIII.
Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

24

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-11

I.
Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

II.
Kompetensi Dasar:
Memahami anti mikroba, antijamur, dan antiparasit
III.
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan kembali anti
mikroba, antijamur, dan antiparasit
IV.

Materi Ajar:
Anti mikroba, antijamur, dan antiparasit

V.

Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi

VI.

Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII.
Alat/Bahan/Sumber Belajar:
A. Alat/Media: HP, LCD, Laptop
B. Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
25

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

VIII.
Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

26

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-12

Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

Kompetensi Dasar:
Memahami kontrasepsi dan imunisasi
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan kembali
kontrasepsi dan imunisasi.
Materi Ajar:
Kontrasepsi, imunisasi
Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi
Tahap Pembelajaran:
A. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
B. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
C. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa
Alat/Bahan/Sumber Belajar:
A. Alat/Media: HP, LCD, Laptop
B. Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
27

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

1. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

28

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen
Program Studi
Kode Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

:
: Kesehatan Masyarakat
: IKM 40322
: Farmakologi
: 2
: IV (Empat)
: 100 menit
: ke-13

Standar Kompetensi:
Mahasiswa dapat menilai pengelolaan dan penggunaan obat di masyarakat serta menilai
berbagai kondisi keracunan yang diakibatkan oleh racun lingkungan.

Kompetensi Dasar:
Memahami analgetika dan antipiretika
Indikator:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan kembali
analgetika dan antipiretika
Materi Ajar:
Analgetika dan antipiretika
Metode/Strategi Pembelajaran:
Ceramah dan diskusi
Tahap Pembelajaran:
D. Kegiatan Awal:
Dosen membuka perkuliahan
E. Kegiatan Inti:
Dosen memaparkan materi ajar
F. Kegiatan Akhir:
Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan
Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa
Alat/Bahan/Sumber Belajar:
C. Alat/Media: HP, LCD, Laptop
D. Bahan/Sumber Belajar:
Bahan Ajar Farmakologi
29

Gan S, Setiabudy S, Sjamsudin U, et al (eds). Faramkologi dan Terapi,

Jakarta: BAgian Farmakologi FKUI
Gilman AG, Rall TW, Nies AS, et al (eds). Goodman and Gilmans The
Pharmacological Basis of Therapeutics 8th edition, New York: Pergamon
Press, 1990
Katzung BG (eds), Basic and Clinical Pharmacology 3 rd edition.
Connecticut: Appleton and Lange, 1987
Nanizar ZJ. Ars Prescribendi Resep Yang Rasional. Surabaya: Airlangga
University Press, 1990
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta, 1979
Ansel HC. Introduction to Pharmaceutical Dosage Form.1981
Adjaningsih. Distribusi Obat di Indonesia. Media 1993; 10
Depkes RI. Buku Pedoman Pengelolaan Instalasi Farmasi Rumah Sakit,
Jakarta: Direktorat RS Khusus dan Swasta, 1986
Depkes RI. Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas, Jakarta, 1992
Depkes RI, Obat Kelompk Fitoterapi, Jakarta, 1985
Markum AH, Imunisasi. Edisi Kedua. Jakarta: FKUI, 1997

2. Penilaian:
A Teknik dan Instrumen Penilaian:
1 Hasil diskusi (dinilai dosen)
2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)
3 Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok
4 Tes essay dan tes obyektif ujian tulis
5 Kehadiran
B

Kriteria Penilaian:
2 Pt + 1 KP + 4Ts + 1 Hdr
----------------------------------- = Nilai
8
Keterangan:
Pt : Portofolio
KP : Keaktifan dan proses
Ts : Tes tulis
Hdr: Kehadiran

30