Anda di halaman 1dari 9

RPP Kimia

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMA


Memahami Bentuk Suatu Molekul dalam suatu senyawa polar dan nonpolar
Satuan Pendidikan

: SMAN

Mata Pelajaran

: Kimia

Kelas/Semester

: Kelas XI / Semester 3

Alokasi Waktu

: 1 x 30 menit

____________________________________________________________
I.

Standar Kompetensi :

Memahami teori jumlah pasangan disekitar inti dan bentuk


molekul.

II. Kompetensi Dasar :

Menganalisis teori jumlah pasangan disekitar inti (Teori Domain


Elektron) untuk menentukan bentuk molekul
Meramalkan bentuk molekul berdasarkan teori jumlah pasangan
elektron di sekitar inti atom (Teori Domain Elektron).

III. Indikator
1. Menggambarkan atau menuliskan struktur Lewis beberapa senyawa kovalen
2. Menentukan pasangan electron terikat (PEI) dan pasangan electron bebas
(PEB)
3. Mengamati rumusan tipe suatu molekul senyawa kovalen
4. Meramalkan bentuk molekul senyawa kovalen
5. Membedakan jumlah pasangan electron bebas berdasarkan electron valensi
atom pusat
6. Membedakan jumlah pasangan elektronikat berdasarkan electron valensi atom
pusat
7. Menentukan jumlah domain elektron
8. Menetukan tipe molekul berdasarkan domain elektron
9. Meramalkan bentuk tipe molekulnya
IV. Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat membedakan jumlah pasangan electron bebas berdasarkan electron valensi atom
pusat
2. Siswa dapat membedakan jumlah pasangan elektron ikat berdasarkan elektron valensi atom
pusat
3. Siswa dapat menentukan jumlah domain electron
4. Siswa dapat menetukan tipe molekul berdasarkan domain electron
5. Siswa dapat meramalkan bentuk tipe molekulnya
V. Materi Ajar

Bentuk Molekul
Bentuk molekul adalah bentuk geometris yang terjadi jika inti atom unsur yang
saling berikatan dalam suatu molekul dihubungkan dengan suatu garis lurus. Bentuk
molekul senyawa kovalen ditentukan oleh orbital-orbital atom yang digunakan oleh
elektron-elektron ikatan.
1. Teori Domain Elektron
Teori ini menyatakan bahwa pasangan elektron ikatan dan pasangan
elektron bebas tolak-menolak sehingga tiap-tiap pasangan elektron cenderung
berjauhan satu sama lain untuk meminimalkan gaya tolakan tersebut. Jadi, bentuk
molekul dipengaruhi oleh susunan ruang pasangan elektron ikatan (PEI) dan
pasangan elektron bebas (PEB) pada atom pusat suatu molekul. Pasangan
elektron pada atom pusat disebut DOMAIN. Teori ini juga dikenal dengan teori
VSEPR (Valence Shell Elektron Pair Repulsion) atau teori TOLAKAN
PASANGAN ELEKTRON VALENSI.
Berdasarkan teori domain elektron terdapat lima macam bentuk dasar molekul
kovalen sebagai berikut:
a. Linear: bentuk molekul yang disusun oleh tiga atom yang berikatan dalam satu
garis lurus dan sebuah atom merupakan pusatnya. Sudut ikat pada dua pasang
elektron ikatan sebesar 180o.
Contoh : HgBr2, CdCl2, BeH2
b. Segitiga datar: bentuk molekul segitiga sama sisi yang disusun oleh empat
buah atom. Sebuah atom sebagai pusatnya berikatan dengan tiga atom lai
dengan sudut ikat 120o.
Contoh :
c. Tetrahedral: bentuk molekul yang tersusun dari lima atom berikatan. Sebuah
atom sebagai pusat yang berikatan dengan empat atom lainnya dengan sudut ikat
109,5o.
Contoh: CCl4, CH4, dan SnCl4
d. Trigonal bipiramida: bentuk molekul terdiri dari dua bentuk piramida yang
bergabung dalam salah satu bidang. Atom pusatnya dikelilingi oleh lima atom
lain dengan sudut ikat 120o.
Contoh: PF5, SbCl5, dan PCl5
e.Oktahedral: bentuk mplekul terdiri atas delapan bidang yang merupakan
segitiga sama sisi dengan sudut ikat 90o
Contoh: SF6, TeF6, dan SeF6.

2. Merumuskan Tipe Molekul


Tipe molekul merupakan suatu notasi yang menyatakan jumlah doain
(pasangan elektron) di sekitar atom pusat dari suatu molekul, baik domain bebas
maupun domain ikatan. Tipe molekul ditentukan dengan cara sebagai berikut.
a. Atom pusat dinyatakan dengan lambang A
b. Setiap domain elektron ikatan dinyatakan dengan X
c. Setiap domain elektron bebas dinyatakan dengan E
Notasi VSEPR yang menunjukkan jumlah PEI dan PEB sebagai berikut :

AXnEm

Keterangan: A = atom pusat


X = PEI
n = jumlah PEI
E = PEB
m = jumlah PEB

VI. Model dan Metode Pembelajaran:


Model Pembelajaran: Model Pembelajaran Kooperatif
Metode Pembelajaran: Diskusi dan pemberian tugas
VII. Proses Belajar Mengajar
A. Pendahuluan
Penilaian oleh
Kegiatan
1
Apersepsi ( 5 menit )

Menyampaikan salam pembuka


Selamat pagi dan apa kabar semuanya

Berdoa

Memeriksa kehadiran siswa


Apa ada yang tidak masuk hari ini

Memberitahukan pokok bahasan dan sub pokok bahasan untuk


materi pembelajaran ini
Pokok bahasan (ikatan kimia)
Subpokok bahasan (ikatan ion)

Penyampaian tujuan pembelajaran


a) Siswa mampu menjelaskan pengertian tentang ikatan ion
b) Siswa mampu menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion
pada beberapa senyawa..
Motivasi
Mengapa suatu unsur membentuk ikatan ?
Bagaimana terbentuknya garam dapur ?
Guru mereview kembali materi yang berhubungan dengan ikatan

Pengamat
2
3
4

Penilaian oleh
Kegiatan
1

Pengamat
2
3
4

ionik seperti:
Menentukan golongan dan periode
Mengenal sifat-sifat keperiodikan unsur-unsur

B. Inti
Penilaian oleh
Kegiatan
1

Eksplorasi ( 5 menit)
1. Guru membagikan kelompok diskusi
2. Guru meminta siswa duduk pada kelompok yang telah
ditentukan sebelumnya yang anggotanya 2-3 orang/kelompok
3. Guru mengemukakan konsep/permasalahan yang akan
ditanggapi siswa melalui LKS serta mendiskusikan secara
bersama yakni :
a. Menjelaskan pengertian dari ikatan ionik.
b. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ionik pada
beberapa senyawa.

Elaborasi (8 menit)
Guru membagikan LKS untuk masing-masing kelompok
Tiap kelompok (siswa) diminta mencari dan mencatat alternatif
jawaban hasil diskusi
Guru membimbing siswa melakukan langkah-langkah yang ada
pada LKS

Konfirmasi (7 menit)
1. Guru meminta tiap kelompok untuk membaca dan menulis di
papan tulis hasil diskusi.
2. Tiap kelompok membacakan hasil diskusi nya sesuai dengan
giliran
3. Guru dan Siswa bersama-sama membuat kesimpulan dari datadata di papan tulis.
4. Guru memberi perbandingan sesuai konsep yang disediakan.

Pengamat
2
3
4

Penilaian oleh
Kegiatan

Pengamat
2
3
4

1
5. Guru memberikan reward kepada kelompok yang aktif dan
berkinerja baik.

C. Penutup
Penilaian oleh
Kegiatan
1

Kesimpulan (5 menit)
Guru memberikan soal evalusi
Soal evaluasi :
1. Ikatan ionik adalah ....
2. Aturan oktet mempunyai... elektron valensi
3. Aturan duplet mempunyai ...elektron valensi
Siswa diminta mengerjakan soal evaluasi
Guru dengan siswa meyimpulkan materi pelajaran
Refleksi
Guru memberikan tugas pada siswa untuk meringkas materi pada
pertemuan berikutnya
1. Apa itu ikatan kovalen ?
2. Bagaimana proses terbentuknya ikatan kovalen ?
Doa
Salam penutup

VIII. Sumber Pembelajaran

Alat Pembelajaran
Papan tulis
Alat tulis (spidol)

Pengamat
2
3
4

IX.

Media Belajar

Buku Kimia SMA Kelas X Erlangga

Buku referensi yang relevan

LKS

Penilaian-Penilaian
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Jawaban
LKS
tanya jawab

Penilaian Kognitif
Tabel penilaian hasil tes

No

Nama Siswa

Nomor Soal
1

1
2
3
4
5
Ds
t

Skor
3

Nilai=

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah 70

Penilaian Afektif
Karakter

Indikator Sikap Siswa


No.

Nama siswa

NIS

7
1

Skor

1
2
Dst
Skala penilaian: 1 = sangat kurang 2 = kurang 3 = cukup 4 = baik 5 = sangat baik
Indikator / aspek penilaian sikap siswa

Jujur
Tekun
Tanggung jawab
Cermat
Teliti

Keterampilan sosial

Indikator Sikap Siswa


No.

Nama siswa

NIS

7
1

Skor

1
2
Dst
Skala penilaian: 1 = sangat kurang 2 = kurang 3 = cukup 4 = baik 5 = sangat baik
Indikator / aspek penilaian aktivitas siswa dalam diskusi

Keaktifan bertanya pada saat pembelajaran berlangsung.


Keaktifan siswa menjadi pendengar yang baik.
Keaktifan mengajukan ide atau pendapat.
Menunjukkan nilai demokratis.
Menunjukkan rasa percaya diri.
Palangka Raya, juni 2013
Menyetujui,
Dosen Pembimbing,

Praktikan,

Drs. I Made Sadiana, M.Si

ANDRI

Nip. 19681215 199302 1 001

ACC 110 064

Anda mungkin juga menyukai