Checklis Pemberian Tetes Hidung
Checklis Pemberian Tetes Hidung
Nama : NIM :
ASPEK YANG DINILAI
0
Definisi :
Pemberian obat melalui hidung adalah cara memberikan obat pada
hidung dengan tetes hidung yang dapat dilakukan pada seseorang
dengan keradangan hidung (rhinitis) atau nasofaring
Tujuan :
a. Mengencerkan sekresi dan memfasilitasi drainase dari hidung
b. Mengobati infeksi pada rongga hidung dan sinus
Indikasi :
a. Pasien yang mengalami infeksi/peradangan pada hidung.
b. Pasien yang sesak nafas karena adanya sekresi pada sinus
nasalis.
(Sesuai dengan tindakan kolaborasi dengan dokter)
Pelaksanaan
Persiapan alat dan bahan :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
NILAI
1
2
Prinsip 6 Benar)
2. Merujuk pada catatan medis untuk menentukan sinus mana yang perlu
diobati.
3. Siapkan alat dan bahan
4. Cuci tangan
Tahap orientasi
1. Memberi salam, periksa identifikasi klien dengan membaca gelang
2.
3.
4.
5.
6.
Tahap Kerja
a. Kenakan sarung tangan. Inspeksi kondisi hidung dan sinus.
Palpasi adanya nyeri tekanan pada sinus.
b. Jelaskan prosedur tentang pengaturan posisi dan sensasi yang
akan timbul, misalnya rasa terbakar atau tersengat pada mukosa
atau sensasi tersedak ketika obat menetes ke dalam tenggorok.
c. Atur suplai dan obat di sisi tempat tidur.
d. Instruksikan klien untuk menghembuskan udara, kecuali
dikontraindikasikan
(mis.
Resiko-peningkatan
tekanan
Tahap dokumentasi
Catat seluruh hasil tindakan dalam catatan keperawatan, catat pemberian obat,
termasuk nama obat, jumlah tetesan, lubang hidung yang dimasukkan obat,
dan waktu pemberian obat.
.
.
Keterangan :
0 = tidak dikerjakan
1= di kerjakan tapi tidak lengkap/ tidak sempurna
2= dikerjakan dengan sempurna