BAB 1
PENDAHULUAN
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
TUNJAUAN PUSTAKA
II.1. Uraian Tanaman
1. Klasifikasi Sangsri (www.ities.gov).
Kingdom
: Plantae
Divisi
: Pteridophyta
Kelas
: Filicinae
Ordo
: Filicales
Family
: Schizaceae
Genus
: Lygodium
II.2 Metode Isolasi
Isolasi adalah metode pemisahan senyawa yang dilakukan pada
tanaman yang akan didentifkikasi lagi dengan menggunakan alat agar
dapat mengetahui senyawa yang spesifik dari senyawa tersebut (Suyitno,
2004).
Untuk kromatografi kolom- kolom yang diisi dengan bahan
penyerap absorpsi yang disebut kolom pemisah. Penggunaan kolom
tergantung dari masalah pemisahan yaitu kolom berfilter dengan gelas
bepori, yang pada ujung bawah menyempit tabung allihan yang pada
bagian bawah menyempit dan dilengkapi dengan kran sedangkan tabung
bola jarang digunakan. Perbandingan panjang tabung terhadap
diameter pada umumnya ialah 56. Pengisian kolom dengan adsorben
yang Juga disebut pengemasan kolom. Agar pemisahan rata, tabung diisi
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
BAB III
METODE KERJA
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
IV.1. Hasil Pengmatan
1. Tabel pengamatan jenis eluen campuran n-heksan dan etil asetat
Fase gerak
(n-heksan : etil asetat)
10 : 0
9:1
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
(18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27)
(28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36,)
(37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 44, 45,)
(46, 47, 48, 49, 50, 51, 52, 53, 54, 55,)
(56, 57, 58, 59, 60, 61, 62, 63, 64,)
(65, 66, 67, 68, 69, 70, 71, 72, 73)
(74, 75, 76, 77, 78, 79, 80, 81, 82, 83, 84)
(85, 86, 87, 88, 89, 90, 91, 92, 93, 94, 95)
(96, 97, 98, 99, 100, 101, 102, 103, 104,
0 : 10
105, 106)
Frak ke
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
Warna-warna
Bening
Kuning muda
Kuning tua
Kuning kecokelatan
Hijau bening
Hijau kecokelatan
Hijau keruh
Hijau lumut
Hijau buram
Hijau bening
Hijau pucat
Hijau bening
IV.2. PEMBAHASAN
Kromatografi adalah suatu metode yang dilakukan untuk analisis
senyawa secara kualitatif dan secara kuantitatiff. Biasanya senyawa
yang di identifikasi ini berupa metabolit sekunder yang paling banyak di
temukan didalam tanaman.
Salah satu klasifikasi dari kromatografi adalah kromatografi kolom
konvesional. Kromatografi ini digunakan untuk megisolasi suatu senyawa
berdasarkan perbandingan fraksi eluen dan perubahan warnanya.
Kolom kromatografi terjadi pengaliran hal ini di karenakan adanya
gaya tarik bumi dalam system yang bertekanan rendah. Yang mana hal
ini juga di bantu dengan penambahan perbandingan eluen.
Pada praktikum ini kita akan mengisolasi senayawa yang
terkandung dalam tanaman daun paku (Lygodium longifolium ) dengan
metode Kromatografi kolom konvensional.
Adapun cara kerja yang telah dilakukan yang adalan ditimbang
frkasi dari daun paku (Lygodium longifolium ) sebanyak 1 gram,
kemudian dimasukan kapas didalam kolom, dibuat suspensi n-heksan
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
BAB V
PENUTUP
V.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan ini, maka dapat disimpulkan
bahwa dari hasil kromatografi kolom konvensional diperoleh :
a) Berdasarkan perbandingan :
Perbandingan 10 : 0 yaitu 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9
perbandingan 9 : 1 yaitu 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16 dan 17
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
Perbandingan 8 : 2 yaitu 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26 dan
27
Perbandingan 7 : 3 yaitu 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35 dan 36
Perbandingan 6 : 4 yaitu 37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 44 dan 45
Perbandingan 5 : 5 yaitu 46, 47, 48, 49, 50, 51, 52, 53, 54 dan
55
Perbandingan 4 : 6 yaitu 56, 57, 58, 59, 60, 61, 62, 63 dan 64
Perbandingan 3 : 7 yaitu 65, 66, 67, 68, 69, 70, 71, 72 dan 73
Perbandingan 2 : 8 yaitu 74, 75, 76, 77, 78, 79, 80, 81, 82, 83 84
Perbandingan 1 : 9 yaitu 85, 86, 87, 88, 89, 90, 91, 92, 93, 94 95
Perbandingan 0 : 10 yaitu 96, 97, 98, 99, 100, 101, 102, 103,
kecokelatan
Vial ke 46, 47, 48, 49, 50, 51, 52, 53, 54 dan 55 berwarna Hijau
keruh
Vial ke 55, 56, 57, 58, 59, 60, 61, 61, 62, 63, 64, 65 dan 66
Hijau bening
Vial ke 85, 86, 87, 88, 89, 90, 91, 92, 93 dan 94 berwarna Hijau
pucat
Vial ke 95, 96, 97, 98, 99, 100, 101, 102, 103, 104, 105, 106
berwarna Hijau bening
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
V.2 Saran
Diharapkan untuk ketertiban dari praktikan pada saat praktikum
aga praktikum dapat berjalan lancar.
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.2016. Penuntun Praktikum Fitokimia. Fakultas Farmasi.
Universitas Muslim Indonesia.Makassar
Dalimartha, S. 2007. Ramuan Tradisional Untuk Pengobatan Kanker.Penebar
Swadaya, Jakarta
Harborne, J.B., 1984. Phitochemical Method. Chapman and Hall ltd.
London
Suyitno,A.L.2004. Penyiapan Specimen Awetan Objek Biologi. Jurusan
Biologi. FMIPA UNY : Yokyakarta.
Seidel V., 2006. Initial and bulk extrac-tion. In: Sarker SD, Latif Z, & Gray AI,
editors. Natural Products Isola-tion. 2nd ed. Totowa (New Jersey).
http///ities.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?
search_topic=TSN&search_value=36481; 21 oktober, 04.10.
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
LAMPIRAN
Skema kerja
1. Penyiapan Kolom Kromatografi Kolom Konvensional
Alat-alat perangkat kromatografi kolom
dicuci dengan metanol dan dikeringkan
Dirangkai alat kolom
ditegakkan dengan bantuan statif dan klem.
2. Pengemasan fase Silika
Ditimbang silika kasar sebanyak 40 gram,
dalam praktikum ini fase diam menggunakan metode basah
dimasukkan ke dalam kolom.
3. Penyiapan fraksi
Disiapkan alat dan bahan
Ditimbang fraksi sebanyak 1 gram
fraksi siap digunakan.
4. Prosedur Kerja Kromatografi Kolom Konvensional
Disiapkan alat dan bahan
Kolom yang telah dipasang
dimasukkan kapas pada ujung kolom (dasar kolom)
dimasukkan kertas saring
dimasukkan suspensi silika yang telah disiapkan
ditunggu beberapa saat sehingga mampat
dimasukkan kertas saring
dimasukkan sampel perlahan-lahan
dimasukkan eluen satu-satu mulai dari non-polar hingga polar
perbandingannya yaitu (10:0, 9:1, 8:2, 7:3, 6:4, 5:5, 4:6, 3:7, 2:8, 1:9, 0:10)
Masing-masing eluen dibuat 50 mL
Ditampung dalam vial hingga mencapai volume 5 mL (batas tanda)
dipisahkan berdasarkan warna.
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
Gambar
1. Gambar berdasarkan perbandingan eluen
10 : 0
9:1
8:2
6:4
5:5
0 : 10
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
4:6
3:7
2:8
1:9
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
Warna pekat
Warna hijau
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
Warna bening
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
SRI NURWAHIDA A.
15020130217
OLEH :
NAMA
: SRI NURWAHIDA A.
STAMBUK
15020130217
KELAS
: C7/C8
KELOMPOK
: III ( TIGA )
ASISTEN
SRI NURWAHIDA A.
15020130217