Anda di halaman 1dari 1

The content of culture

Melihat budaya sebagai suatu produk pembelajaran bagi manusia atau masyarakat, maka ada
beberapa konten dalam budaya yang harus dipahami, yaitu bagaimana cara manusia
mengorganisir pengalaman mereka dalam kehidupan yang nyata yang melahirkan persepsi dan
konsep, bagaimana pengalaman tersebut menjadi sebuah sistem yang berefek pada hubungan
antar sesama yang dalam hal ini terkait dengan masalah kepercayaan dan proposisi. Di lain hal,
ada beberapa permasalahan yang lebih detail lagi tentang bagaimana konten dari kebudayaan itu
sendiri, yakni: form, proposisi, kepercayaan, nilai, aturan dan aturan public, recipe, rutinitas dan
kebiasaan, sistem adat dan pengertian dan fungsi.
Form: Form dilihat sebagai sejumlah kategori dan konsep yang memungkinkan kita untuk
membedakan pengalaman kita dengan orang lain yang dilakukan dengan cara
mengklasifikasikan bentuk-bentuk yang berbeda. Contohnya seperti manusia mengenal manusia
lainnya berdasarkan nama atau identitas mereka, kita belajar dan mengingat, namun tentunya kita
akan mengingat dan menyimpan nama-nama yang menurut kita penting. Hal ini sama halnya
ketika kita belajar suatu kebudayaan ataupun bahasa, dimana bahasa merupakan cara atau point
terpenting untuk belajar dan memahami budaya, maka dari itu mempelajari semantic yang
mengungkapkan bentuk rancangan kebudayaan dengan kata-kata yang telah dirancang secara
sistematik.
Proposisi:Pengkodean hubungan bentuk dalam bahasa, memperbolehkan kita untuk
menggunakan bahasa untuk mengekspresikan sesuatu dan demikiann juga untuk
merealisasikannya untuk diri kita sendiri yaitu hubungan yang kita lihat/amati dalam bentukbentuk tersebut.
Beliefs: Kepercayaan ialah bahwa kita menganggap hubungan analogi yang kita terima adalah
benar adanya. Contohnya ialah jika seseorang menceritakan sesuatu yang berbeda dengan apa
yang kita percaya kita akan menganggap bahwa dia berbohong.
Value: Dalam pengalaman manusia, setiap bentuk selalu diasosiasikan dalam beberapa cara
dengan bentuk lainnya. Semua benda, manusia, penerapan dan kejadian dalam kumpulan bentuk
konsep seseorang yang dimiliki sebagai sesuatu yang bermakna bagi mereka. Bagaimana mereka
menghubungkan sesuatu dengan perasaan batin, dengan kata lainnya ialah bagaimana orang
menilai sesuatu.
Rules and public rules: rules, menentukan bagaimana hak asasi dan hak istimewa dalam diri
seseorang dan suatu benda didistribusikan oleh masyarakat. Dilain hal, seperti pepatah, mitos,
cerita dan dongeng merupakan tanda dari public rules.
Recipes: ide-ide dan pemahaman tentang bagaimana melakukan sesuatu, sehingga kaitannya
dengan rutinitas dan kebiasaan (routins and customs) ialah apa yang sebenarnya dilakukan
dengan cara yang kita ketahui tersebut.
Meaning and function: Malinowski melihat bahwa adat dan lembaga merupakan tanggapan
dari kebutuhan dasar manusia yang berfungsi untuk mengatasi masalah hidup yang berulang.

Anda mungkin juga menyukai